Eceng gondok adalah tumbuhan air yang hidup mengapung di atas permukaan
air. Kecepatan tumbuh tanaman eceng gondong yang cepat sehingga tumbuhan ini
dianggap sebagai gulma yang merusak lingkungan perairan. Di Indonesia sendiri eceng
gondong merupakan tanaman yang mudah untuk dijumpai. Memang bagi orang awam
tanaman ini di anggap sebagai tanaman pengganggu tetapi bagi orang-orang kreatif
yang tinggal di Kulon Progo, Ambarawa eceng gondok menjadi sumber penghasilan
yang menjanjikan.
Tanaman ini bisa di olah menjadi kerajinan karena seratnya yang kuat dan mudah
untuk dibentuk. Untuk menggunakan eceng gondok sebagai bahan kerajinan terlebih
dahulu harus menjemur tanaman ini sampai kering baru di ambil seratnya untuk dibuat
berbagai kerajinan.
Serat alam adalah serat yang terdapat atau tersedia di alam. Serat alam bisa
didapat dari berbagai jenis tumbuhan, contohnya daun Nanas yang menghasilkan serat
daun nanas, batok kelapa, Eceng Gondok, Agave (Sisal), pohon Rami, daun Pandan,
Serabut Kelapa dan batang pohon Pisang. Serat alam sangat berlimpah di Indonesia.
Sebagian besar merupakan limbah. Seperti daun nanas, ampas sagu dan batang pohon
pisang yang sudah tidak dipakai lagi. Oleh karena itu, perlu adanya kreatifitas dan
inovasi untuk mengolah serat alam yang melimpah ini menjadi barang yang berguna
dan bernilai ekonomis sehingga dapat membantu dan meningkatkan ekonomi
masyarakat.Hingga saat ini sudah ada beberapa daerah yang telah memanfaatkan
limbah serat alam tersebut untuk diolah dan dijadikan kerajinan tangan yang berguna
dan bernilai ekonomis, bhakan ada yang telah menjadi ciri khas atau buah tangan khas
suatu daerah. Hal ini perlu dicontoh dan diterapkan di seluruh penjuru wilayah
Indonesia yang memiliki potensi serat alam yang berlimpah. Contoh kerajinan tangan
dari serat alam di Indonesia.
Oleh: