Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN PRAKTIKUM 1

INPUT OUTPUT DAN PROSES PEMROGRAMAN JAVA


MENGGUNAKAN ECLIPSE

DOSEN MATA KULIAH


Muh. Akbar, S.Pd,. M.Pd

DISUSUN OLEH:
Sri Erfiana
1829041009
PTIK F

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

FAKULTAS TEKNIK

PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER

2019
BAB I

PENDAHULUAN

A. Landasan teori
Mengenal operasi input dalam bahasa JAVA sangatlah penting karena kedua
hal ini merupakan hal paling basic dan pasti akan digunakan jika kita membangun
program dengan bahasa JAVA. Input dalam bahasa JAVA umumnya bisa dilakukan
dengan bantuan class Scanner atau BufferReader. Cara kerjanya sama saja, kita akan
membaca isi dari input buffer lalu memasukkannya ke dalam variabel. Untuk output,
kita akan menggunakan syntax System.out.print. System adalah nama class, out
adalah static variabel dari PrintStream dan print adalah method dari class System.
Tanpa bisa berinteraksi dengan dunia lain, suatu program tidak ada gunanya.
Interaksi suatu program dengan dunia lain sering disebut input/output atau I/O. Sejak
dulu, salah satu tantangan terbesar untuk mendesain bahasa pemrograman baru adalah
mempersiapkan fasilitas untuk melakukan input dan output. Komputer bisa terhubung
dengan beragam jenis input dan output dari berbagai perangkat. Jika bahasa
pemrograman harus dibuat secara khusus untuk setiap jenis perangkat, maka
kompleksitasnya akan tak lagi bisa ditangani.
Salah satu kemajuan terbesar dalam sejarah pemrograman adalah adanya
konsep (atau abstraksi) untuk memodelkan perangkat I/O. Dalam Java, abstraksi ini
disebut dengan aliran (stream). Bagian ini akan memperkenalkan tentang aliran, akan
tetapi tidak menjelaskan dengan komplit. Untuk lebih lengkapnya, silakan lihat
dokumen resmi Java.
Ketika berhubungan dengan input/output, kita harus ingat bahwa ada dua
kategori data secara umum : data yang dibuat oleh mesin, dan data yang bisa dibaca
manusia. Data yang dibuat mesin ditulis dengan model yang sama dengan bagaimana
data tersebut disimpan di dalam komputer, yaitu rangkaian nol dan satu. Data yang
bisa dibaca manusia adalah data dalam bentuk rangkaian huruf. Ketika kita membaca
suatu bilangan 3.13159, kita membacanya sebagai rangkaian huruf yang kita
terjemahkan sebagai angka. Angka ini akan ditulis dalam komputer sebagai rangkaian
bit yang kita tidak mengerti.
Untuk menghadapi kedua jenis data ini, Java memiliki dua kategori besar
untuk aliran : aliran byte untuk data mesin (byte stream), dan aliran karakter (character
stream) untuk data yang bisa dibaca manusia. Ada banyak kelas yang diturunkan dari
kedua kategori ini.
Setiap objek yang mengeluarkan data ke aliran byte masuk sebagai kelas
turunan dari kelas abstrak OutputStream. Objek yang membaca data dari aliran byte
diturunkan dari kelas abstrak InputStream. Jika kita menulis angka ke suatu
OutputStream, kita tidak akan bisa membaca data tersebut karena ditulis dalam bahasa
mesin. Akan tetapi data tersebut bisa dibaca kembali oleh InputStream. Proses baca
tulis data akan menjadi sangat efisien, karena tidak ada penerjemahan yang harus
dilakukan : bit yang digunakan untuk menyimpan data di dalam memori komputer
hanya dikopi dari dan ke aliran tersebut.
Untuk membaca dan menulis data karakter yang bisa dimengerti manusia,
kelas utamanya adalah Reader dan Writer. Semua kelas aliran karakter merupakan
kelas turunan dari salah satu dari kelas abstrak ini. Jika suatu angka akan ditulis dalam
aliran Writer, komputer harus bisa menerjemahkannya ke dalam rangkaian karakter
yang bisa dibaca maunsia.
Membaca angka dari aliran Reader menjadi variabel numerik juga harus
diterjemahkan, dari deretan karakter menjadi rangkaian bit yang dimengerti komputer.
(Meskipun untuk data yang terdiri dari karakter, seperti dari editor teks, masih akan
ada beberapa terjemahan yang dilakukan. Karakter disimpan dalam komputer dalam
nilai Unicode 16-bit. Bagi orang yang menggunakan alfabet biasa, data karakter
biasanya disimpan dalam file dalam kode ASCII, yang hanya menggunakan 8-bit.
Kelas Reader dan Writer akan menangani perubahan dari 16-bit ke 8-bit dan
sebaliknya, dan juga menangani alfabet lain yang digunakan negara lain.)
Adalah hal yang mudah untuk menentukan apakah kita harus menggunakan
aliran byte atau aliran karakter. Jika kita ingin data yang kita baca/tulis untuk bisa
dibaca manusia, maka kita gunakan aliran karakter. Jika tidak, gunakan aliran byte.
System.in dan System.out sebenarnya adalah aliran byte dan bukan aliran karakter,
karenanya bisa menangani input selain alfabet, misalnya tombol enter, tanda panah,
escape, dsb.
Kelas aliran standar yang akan dibahas berikutnya didefinisikan dalam paket
java.io beserta beberapa kelas bantu lainnya. Kita harus mengimpor kelas-kelas
tersebut dari paket ini jika kita ingin menggunakannya dalam program kita. Artinya
dengan menggunakan "import java.io.*" di awal kode sumber kita.
1. Jenis-jenis Struktur Data Sederhana
a. Array(Larik)
Larik adalah struktur data statik yang menyimpan sekumpulan elemen
yang bertipe sama. Setiap elemen diakses langsung melalui indeksnya. Indeks
larik harus tipe data yang menyatakan keterurutan misalnya integer atau
karakter. Banyaknya elemen larik harus sudah diketahui sebelum program
dieksekusi. Tipe elemen larik dapat berupa tipe sederhana, tipe terstruktur,
atau tipe larik lain. Nama lain array adalah Larik, tabel, atau vector
b. Record(Catatan)
ADT adalah definisi tipe dan sekumpulan primitif (operasi dasar)
terhadap tipe tersebut. Tipe diterjemahkan menjadi tipe terdefinisi dalam
bahasa pemrograman yang bersangkutan
2. Eclipse
Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk
mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform
(platform-independent). Berikut ini adalah sifat dari Eclipse:
a. Multi-platform: Target sistem operasi Eclipse adalah Microsoft
Windows,Linux, Solaris, AIX, HP-UX dan Mac OS X.
b. Mulit-language: Eclipse dikembangkan dengan bahasa pemrograman Java,
akan tetapi Eclipse mendukung pengembangan aplikasi berbasis bahasa
pemrograman lainnya, seperti C/C++, Cobol, Python, Perl, PHP, dan lain
sebagainya.
c. Multi-role: Selain sebagai IDE untuk pengembangan aplikasi, Eclipse pun bisa
digunakan untuk aktivitas dalam siklus pengembangan perangkat lunak,
seperti dokumentasi, test perangkat lunak, pengembangan web, dan lain
sebagainya.
Eclipse pada saat ini merupakan salah satu IDE favorit dikarenakan gratis
dan open source, yang berarti setiap orang boleh melihat kode pemrograman
perangkat lunak ini. Selain itu, kelebihan dari Eclipse yang membuatnya populer
adalah kemampuannya untuk dapat dikembangkan oleh pengguna dengan
komponen yang dinamakan plug-in.
BAB II

METODOLOGI DAN PEMBAHASAN PRAKTIKUM

A. Pelaksanaan praktikum
1. Waktu dan tempat
Adapun waktu pelaksanaan praktikum cara menjallankan Microsoft acces
pada hari kamis, pukul 13.10-14.50 WITA. Bertempat di ruangan Lab. TKJ,
Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar.
B. Alat dan bahan praktikum
a. Eclipse java 2019-06
b. Laptop Lenovo
Installed memory (RAM) 4.00 GB (3.83
Processor Intel(R) CPU N3060 @ 1.60 GHz
HDD 1 TB
C. Langkah kerja
1. pertama buka aplikasi eclipse disekstop atau yang telah di install sebelumnya

Gambar 1.1 (aplikasi eclipse java 2019)


2. Setelah itu akan muncul tampilan seperti gambar dibawah ini, kemudian klik
launch.

Gambar 1.2 (klik launch)

3. tampilan utama eclipse.

gambar 1.3(tampilan utama Eclips)


4. Setelah itu klik file lalu klik new kemudian pilih java project

Gambar 1.4 (klik file < new <java project)


5. Selanjutnya akan muncul tampilan seperti gambar dibawah ini. Kemudian isi
project nama menjadi praktikum1, setelah mengganti project nama tersebut klik
finish.

Gambar 1.5 (tampilan java project)


6. setelah itu klik file lalu klik new kemudian pilih class

Gambar 1.6 (klik file <new <clas)


7. setelah itu akan muncul tampilan seperti gambar dibawah ini. Kemudian isi nama
menjadi praktikum1, setelah mengganti nama tersebut klik finish.

Gambar 1.7 (tampilan java class)


8. Tampilan setelah membuat kelas.

Gambar 1.8 (tampilan lembar kerja eclipse)

D. Sintaks
1. Program 1

1.
2. public class Prak {
3.
4. public static void main(String[] args) {
5. // TODO Auto-generated method stub
6. System.out.println("Hello");
7. System.out.println("Selamat membuat program java");
8. }
9. }

2. Program 2

1.
2. public class Hello {
3.
4. public static void main(String[] args) {
5. // TODO Auto-generated method stub
6. double var_a, var_b, tambah ;
7. var_a = 10.5;
8. var_b = 500.4;
9. tambah= var_a + var_b;
10. System.out.println("Variabel yang terdapat dalam program:");
11. System.out.println("var_a = " + var_a);
12. System.out.println("var_b = " + var_b);
13. System.out.println("jumlah ="+tambah);
14. }
15.
16. }

3. Program 3

1. import java.util.Scanner;
2. public class Prak_3 {
3.
4. public static void main(String[] args) {
5. // TODO Auto-generated method stub
6. Scanner masukan = new Scanner(System.in);
7. int var_a, var_b;
8. System.out.print("Masukkan nilai var var_a :");
9. var_a = masukan.nextInt();
10. System.out.print("Masukkan nilai var var_b :");
11. var_b = masukan.nextInt();
12. System.out.println();
13. System.out.println("Variabel yang terdapat dalam program :");
14. System.out.println("var_a" + var_a );
15. System.out.println("var_b" + var_b );
16. }
17.
18. }

4. Program 4

1.
2. public class Prak_4 {
3.
4. public static void main(String[] args) {
5. // TODO Auto-generated method stub
6. float panjang = 12.5f;
7. float lebar = 5.5f;
8. float luas = panjang * lebar;
9. System.out.println("Luas persegi panjang tersebut" + luas);
10. }
11. }

5. Program 5

1. import java.util.Scanner;
2. public class Park_5 {
3.
4. public static void main(String[] args) {
5. // TODO Auto-generated method stub
6.
7. Scanner masukan = new Scanner(System.in);
8. float calcius, reamur;
9. System.out.print("Masukkan nilai suhu (calcius) :");
10. calcius = masukan.nextFloat();
11. reamur = 0.8f * calcius;
12. System.out.println();
13. System.out.print("Nilai suhu reamur dari input :");
14. System.out.println(reamur);
15. }
16. }

E. Output
1. Program 1
2. Program 2

3. Program 3

4. Program 4

5. Program 5
F. Analisis sintaks
Analisis Sintaks
1. Program 1
a. public class Prak { // merupakan baris nama class
b. public static void main(String[] args) { // merupakan class utama
c. System.out.println("Hello"); // berfungsi untuk menampilkan
tulisan ”Hello”
d. System.out.println("Selamat membuat program java"); //
berfungsi untuk menampilkan tulisan “Selamat membuat program java”
2. Program 2
a. public class Hello { // merupakan baris nama class
b. public static void main(String[] args) { // merupakan class utama
c. double var_a, var_b, tambah; // berfungsi untuk memasukkan
variabel a dan b yang akan di tampilkan dan dijumlahkan
d. var_a = 10.5; // data variabel a
e. var_b = 500.5; // data variable b
f. tambah = var_a + var_b; // berfungsi untuk menjumlah variabel a
dan variabel b
g. System.out.println("variabel yang terdapat dalam
program:"); // berfungsi untuk menampilkan tulisan “variabel yang
terdapat dalam program”
h. System.out.println("var_a = " + var_a); // Berfungsi untuk
menampilkan hasil dari variabel a
i. System.out.println("var_b = " + var_b); // Berfungsi untuk
menampilkan hasil dari varibael b
j. System.out.println("jumlah = " + tambah); // Berfungsi untuk
menampilkan hasil penjumlahan antara variabel a dan variabel b
3. Program 3
a. import java.util.Scanner; // Mengimport scanner ke program
b. public class Prak_3 { // Merupakan baris nama class
c. public static void main(String[] args) { // Merupakan class
utama
d. Scanner masukan = new Scanner(System.in); // Berfungsi untuk
mencetak hasil dari data-data
e. int var_a, var_b; // Berfungsi untuk memasukkan data variabel a dan
variabel b
f. System.out.print("Masukkan nilai var var_a :"); // berfungsi
untuk menampilkan tulisan “Masukkan nilai variabel a”
g. var_a = masukan.nextInt(); // berfungsi untuk menginput angka pada
variabel a
h. System.out.print("Masukkan nilai var var_b :"); // berfungsi
untuk menampilkan tulisan “Masukkan nilai variabel b”
i. var_b = masukan.nextInt(); // berfungsi untuk menginput angka pada
variabel b
j. System.out.println(); // berfungsi untuk menambahkan spasi
k. System.out.println("Variabel yang terdapat dalam
program:"); // berfungsi untuk menampilkan tulisan “Variabel yang
terdapat dalam program”
l. System.out.println("var_a" + var_a); // berfungsi untuk
menampilkan angka variabel a yang telah diinput sebelumnya
m. System.out.println("var_b" + var_b); // Berfungsi untuk
menampilkan angka variabel b yang telah diinput sebelumnya

4. Program 4
a. public class Prak_104java { // Merupakan baris nama class
b. public static void main(String[] args) { // Merupakan class
utama
c. float panjang = 12.5f; // Merupakan data Panjang pada persegi
panjang
d. float lebar = 5.5f; // Merupakan data lebar pada persegi panjang
e. float luas = panjang * lebar; // berfungsi untuk mengetahui luas dengan
mengalikan panjang dan lebarnya
f. System.out.println("luas persegi panjang tersebut =" +
luas); // berfungsi untuk menampilkan hasil luas persegi panjang
5. Program 5
a. import java.util.Scanner; // Mengimport scanner ke program
b. public class Park_5 { // Merupakan baris nama class
c. public static void main(String[] args) { // Merupakan class
utama
d. Scanner masukan = new Scanner(System.in); // berfungsi untuk
mencetak hasil dari data-data
e. float calcius, reamur; // berfungsi untuk memasukkan nilai calcius
dan reamur
f. System.out.print("Masukkan nilai suhu (calcius) :"); //
berfungsi untuk menampilkan tulisan “Masukkan nilai suhu (calcius)”
g. calcius = masukan.nextFloat(); // berfungsi untuk memasukkan nilai
calcius
h. reamur = 0.8f * calcius; // berfungsi untuk mengetahui nilai reamur
dengan mengalikan 0.8f dengan nilai calcius yang telah dimasukkan
sebelumnya
i. System.out.println(); // berfungsi untuk menambahkan spasi
j. System.out.print("Nilai suhu reamur dari input:"); //
berfungsi untuk menampilkan tulisan “Nilai suhu reamur dari input”
k. System.out.println(reamur); // Menampilkan hasil reamur
SOAL LATIHAN

1. Buat program yang meminta inputan jari-jari, yang kemudian dihitung dan
ditampilkan luas dan keliling lingkaran tersebut. (mis : input jari-jari = 5.5)

Input

1. import java.util.Scanner;
2. public class Soal_1 {
3.
4. public static void main(String[] args) {
5. Scanner masukkan = new Scanner(System.in);
6. double jari_jari, luas, keliling, phi;
7.
8. System.out.print("Masukkan Jari-Jari : ");
9. jari_jari =masukkan.nextInt();
10. phi = 3.14;
11. System.out.print("Phi : " + phi);
12. System.out.println("");
13.
14. luas = phi * jari_jari * jari_jari;
15. keliling = phi * 2 * jari_jari;
16.
17. System.out.println("Hasil Luas : " + luas);
18. System.out.println("Hasil Keliling : " + keliling);
19.
20. }
21.
22. }

Output
2. Buat program yang meminta inputan suatu nilai rupiah, yang kemudian dihitung
nilai US Dollar dan Euro dari nilai rupiah tersebut. (mis : input rupiah =
1.000.000.00)

Input

1. import java.util.Scanner;
2. import java.text.DecimalFormat;
3. public class Soal_2 {
4.
5. public static void main(String[] args) {
6. Scanner masukkan = new Scanner(System.in);
7. DecimalFormat df = new DecimalFormat("#.##");
8. double Rp, $, Euro, hasil;
9.
10. System.out.print("Masukkan Nilai Rupiah : ");
11. Rp = masukkan.nextInt();
12.
13. $ = Rp / 150000;
14. Euro = Rp / 190000;
15.
16. System.out.println("Nilai Rupiah : " + Rp);
17. System.out.println("Nilai Dollar : " + df.format($));
18. System.out.println("Nilai Euro : " + df.format(Euro));
19. }
20.
21. }

Output

Anda mungkin juga menyukai