Dasar Hukum Pajak:

Puteri Bilqis H.S_1710112084_Perpajakan (Kelas D)

• UU Ketetapan Umum & Tata Cara Perpajakan No. 6 Tahun 1983

• UU Ketetapan Umum & Tata Cara Perpajakan No. 9 Tahun 1994

• UU Ketetapan Umum & Tata Cara Perpajakan No. 16 Tahun 2000

• UU Ketetapan Umum & Tata Cara Perpajakan No. 28 Tahun 2007

• Perubahan terakhir dengan UU No. 16 Tahun 2009

Ciri-ciri yang Melekat pada

Pengertian Pajak: Definisi Pajak:
Menurut UU No. 28 Tahun 2007 :
• Dipungut berdasarkan / dgn kekuatan UU
Adalah kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh
orang pribadi atau badan yang bersifat memaksa • Tdk dpt ditunjukkan adanya kontraprestasi
berdasarkan undang-undang, dengan tidak mendapatkan individu o/ pemerintah
imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan
negara bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. • Dipungut o/ negara, baik pusat maupun
daerah

• Diperuntukkan bagi pengeluaran2

PAJAK pemerintah

Pembagian Hukum Pajak:

Pungutan Selain Pajak:

• Hukum Pajak Materiil  mengatur

• Bea materai
timbulnya, besarnya, dan hapusnya utang
pajak
• Bea masuk & bea
• Hukum Pajak formil  peraturan untuk keluar
mewujudkan hokum materiil • Cukai

• Retribusi
Fungsi Pajak:
• Iuaran
• Fungsi Budgetair (Sumber Keuangan Negara)
• Pungutan lain
• Fungsi Regularend (Pengatur)