Prinsip kerja sebuah operasional Amplifier (Op-Amp) adalah membandingkan nilai
kedua input, inverting dan non-inverting, apabila kedua input bernilai sama maka output Op-amp tidak ada (nol) dan apabila terdapat perbedaan nilai input keduanya maka output Op-amp akan memberikan tegangan output. Operasional amplifier (Op- Amp) dibuat dari penguat diferensial dengan dua input.
2. Penguat instrumentasi dapat disusun dengan menggunakan Op-Amp. Mutu
penguatannya bergantung pada mutu Op-Amp yang digunakan. Parameter Op-Amp yang mempengaruhi mutu penguatan meliputi Offset masukan, Impedansi masukan, drift tegangan keluaran, CMRR, PSRR (power supply rejection ratio), dan sebagainya. CMRR dan ketepatan penguat instrumentasi juga bergantung pada kepresisian dari komponen pasif yang digunakan.
3. Rumus untuk menentukan penguatan dari penguat instrumentasi