TANGKI SEPTIK

Tangki septik (septic tank) berupa konstruksi seperti bak biasa yang berbentuk segi
empat yang ditempatkan di bawah tanah dan menerima air limbah rumah tangga
seperti dari toilet, dari tempat cuci dan dapur. Dari tangki septik, air dialirkan ke bidang
atau sumur resapan. Tangki septik dapat dipakai untuk melayani penduduk secara
komunal.

Bidang resapan adalah suatu bidang yang menerima resapan air dari tangki septik,
yang berupa suatu lubang dan perpipaan yang dilapisi dengan batu, kerikil, pasir dan
ijuk. Air limbah akan melewati bidang resapan sebelum merembes ke dalam tanah
secara horisontal.

a. Konstruksi Tangki Septik

Tangki septik dapat terdiri dari satu, dua, atau tiga ruang.
Air buangan yang masuk dari jamban akan berada beberapa saat dalam tangki
septik untuk kemudian keluar dari tangki melalui pipa menuju bidang atau sumur
resapan, sedangkan buangan padatnya mengendap di dalam tangki.

Gambar 8. Penampang Tangki Septik

b. Ukuran Tangki Septik

Ukuran tangki ditentukan oleh jumlah pemakainya, yaitu :

Jumlah Dimensi (cm)

pemakai Lebar Panjang (P) Kedalaman Air (D) Kedalaman Total
(orang)
4 90 180 120 150
6 90 210 120 150
8 105 225 120 150
10 105 255 135 165
12 120 255 135 165
 14 120 300 135 165
16 135 300 135 165

c. Pemeliharaan tangki septik

Pengukuran lumpur :
Dianjurkan untuk memeriksa ketinggian lumpur dalam tangki setiap tahun, dengan
menggunakan tongkat yang dibalut dengan kain. Tongkat dimasukkan ke dalam
tangki melalui manhole (lubang pemeriksa). Ketinggian lumpur akan diketahui dari
tinggi tongkat yang basah.

Pemeriksaan berkala :
Pemeriksaan terhadap tangki septik harus dilakukan secara kontinyu, dengan cara
yang sama seperti pengukuran lumpur.

Pengosongan/pengurasan tangki :
Pengosongan tangki dilakukan dengan cara menghubungi instansi yang melayani
penyedotan lumpur dengan menggunakan truk yang umumnya berkapasitas 2000
liter. Untuk lokasi yang sukar dijangkau ada tangki berkapasitas 500 liter yang
dapat dilepas dari truk dan didorong oleh orang. Bila di suatu daerah tidak terdapat
pelayanan penyedotan tangki septik, maka pembuangan dapat dilakukan setempat.

Pembuangan setempat :
Lumpur dalam tangki septik mengandung tinja yang masih berbahaya dan lumpur
yang belum membusuk, sehingga sebaiknya tidak dibuang ke selokan, sungai atau
badan air lainnya. Salah satu cara dapat dilakukan adalah dengan cara menggali
tanah dan ditimbun dengan tanah penutup setebal minimum 30 cm.
 BIOFILTER
Pengolahan air limbah dengan sistem Biofilter (Tangki Biofilter) merupakan suatu
tangki pengolahan air limbah perumahan atau untuk industri kecil, yang terbagi
menjadi 4 (empat) kompartemen, tiga diantaranya berisi media kontaktor dengan
karakteristik yang berbeda.
Keuntungan tangki biofilter adalah lahan yang dipergunakan relatif kecil karena
tidak menggunakan bidang resapan, dapat ditempatkan pada daerah air tanah yang
tinggi dan mempunyai efisiensi pengolahan tinggi sehingga tidak mencemari
lingkungan.
Tangki biofilter dapat ditempatkan pada persil terbuka atau pada halaman rumah
yang dekat dengan saluran air hujan.

b. Sistem
Tangki biofilter dibuat dengan gabungan sistem aerobik atau anaerobik.
Satuan operasi dari kedua sistem tersebut adalah :

Sistem Satuan Operasi

Aerobik Kakus +leher angsa  tangki biofilter + pompa dan jaringan pipa udara
dengan diameter (garis tengah) ½ “ serta orifice 5 mm  chlorinasi 
badan air/ saluran drainase
Anerobik Kakus + leher Angsa  tangki biofilter  chlorinasi  badan air/ saluran
drainase

c. Tangki Biofilter dari Pasangan Bata

Total ukuran tangki : - Panjang = 365 cm

- Lebar = 148 cm
- Kedalaman = 185 cm

Ukuran setiap kompartemen :

Uraian Kompartemen (cm)

I II III IV
Panjang 75 80 80 60
Lebar 148 148 148 148
Kedalaman 185 185 185 185

 Penghubung antar kompartemen adalah pipa diameter 5“ sebanyak 2 buah.

 Pipa inlet dan outlet diameter 4“.
 Lubang pemeriksa dipasang di atas setiap kompartemen.
 Gambar 9. Tangki biofilter dari pasangan bata

Gambar 9. Tangki Biofilter dari Pasangan Bata

d. Tangki Biofilter dari Fibre Glass

Total ukuran tangki 3,20 m3 : - Panjang = 228 cm

- Lebar = 130 cm
- Kedalaman = 125 cm

Ukuran setiap kompartemen :

Uraian Kompartemen /Ruangan (cm)

I II III IV
Panjang 76 53 53 56
Lebar 130 130 130 130
Kedalaman 125 125 125 125

 Penghubung antar kompartemen adalah ruang = (0,15 x 1,30 x 1,25) meter

 Pipa inlet dan outlet diameter 4“.
 Lubang pemeriksa (manhole) dipasang disetiap kompartemen.
 Gambar 10. Tangki Biofilter dari Fbre Gass

e. Media Kontaktor

Jenis dan penempatan media kontaktor :

Tipe kontaktor &

jenis Pasangan Bata Pasangan Bata Fibre Glass Fibre Glass
media Anerobik Anerobik Anerobik Anerobik
komparte
men
Kompartemen
Potongan Setengah batok Setengahbatok Setengah batok
I bambu kelapa dipasak kelapa dipasak kelapa dipasak
10 cm Ø 3” pada pada pada
penampang penampang penampang
atasnya atasnya atasnya
Botol plastik Potongan Botol plastik Botol plastik
II
kecap 140 ml bambu diameter Yakult 65 ml Yakult 65 ml
3-5 cm
 Botol plastik Botol plastik Potongan Botol plastik
III
Yakult 65 ml kecap 140 ml bambu kecap 140 ml
10 cm diameter
1”

f. Desinfeksi

Tangki larutan chlor (tanki desinfeksi) dipasang pada pipa efluen (outlet). Dapat
dibuat dengan bahan tangki plastik yang dilengkapi slang penetes larutan, slang
dihubungkan dengan pelampungnya yang ada dalam tangki chlor.

g. Pengoperasian dan Perawatan

Terdiri dari :

1. Persiapan :
- Periksa sumber listrik untuk air blower sistem aerasi (untuk tangki Biofilter
Aerobik).
- Siapkan seeding dalam lumpur tangki septic.
- Periksa keberadaan media kontaktor dalam tangki.
- Siapkan larutan kaporit untuk tanki desinfeksi

2. Pelaksanaan :
- Masukan cairan seeding ke semua kompartemen Tangki Biofilter (hanya
untuk tangki yang baru).
- Hidupkan air blower sistem aerasi.
- Teteskan larutan chlor sesuai dengan kebutuhan desinfeksi.
- Periksa kualitas efluen yang menuju drainase.
- Bilamana efluen mengecil/ terhenti, hentikan penggunaan dan lakukan
penyedotan lumpur (dipompakan) melalui lubang pemeriksa.
- Bersihkan media kontaktor seperlunya pada ketiga kompartemen.

3. Pengakhiran :
- Pasang tutup lubang pemeriksa.
- Siapkan sumber listrik dan larutan chlor.
- Tangki biofilter siap digunakan kembali.
KOMBINASI ABR - AF

Media bisa berupa potongan genting