PANTUN JENAKA

Mulut manyun disengat lebah

Seperti benjolan di kaput
Menahan tawa susah payah
Melihat akung menyanyi dangdut

Pohon cemara banyak monyetnya

Monyet berlari sambil berjoget
Melihat onta pake celana
Mata terbelalak kaget

Mangga muda jatuh ke tanah

Dimakan semut dan juga kodok
Bagaimana tawa tak pecah
Melihat gigi palsu jatuh ke mangkok

Kakak makan durian medan

Durian loncat seperti katak
Kalau tak pandai berdandan
Lama-lama kaya kuntilanak
Serigala memakan kembang
Kembangnya alang-alang
Bagaimana tak ingin memandang
Melihat si botak ingin dikepang

Lagi kepepet hilang dompet

Pinjem duit pasti dapet
Putih kecil jalanya cepet
Nasi nempel di pesawat jet

Ini pantun perjalanan hidup

Hadapi  dengan semangat yang jitu

Pilihlah jadi bersinar bukan jadi redup

Mulailah dari nol bukan dari satu

Ke jakarta beli duku

Di jalan ketemu orang utan

Jika ada yang cari aku

Bilang saat lagi di jalan kebenaran

 Hidup itu kadang di atas dan di bawah
Kalau pas di atas ingat yang di bawah
Kalau saat di bawah  gak boleh nyerah
Karena hidup itu gak seinstan mie kuah

Kata orang kegagalan awal dari kesuksesan

Kata saya kegagalan jangan jadi kebiasaan
Karena sukses itu impian
Kalau gagal terus kapan suksesnya gan

Mati tak membawa harta

Mati yang di bawa pahala dan dosa
Kalau lagi kaya makanya jangan bangga
Ingat selalu sang pencipta

Tingginya gunung akan ku daki

Luasnya lautan akan ku sebrangi
Walau cita-citaku sangat tinggi
Inginku lihat emak abah naik haji
 Keliling kota sambil bernyanyi
Tidak lupa makan delima
Saat mama berada di sini
Hati bahagia rindu terasa

Kalau bukan karena ilmu

Tidaklah mimpiku setinggi langit
Kalau bukan karena guru
Tidaklah diriku sukses dan bangkit
 UNGU “BILA TIBA”

Saat tiba nafas di hujung hela

Mata tinggi tak sanggup bicara
Mulut terkunci tanpa suara

Bila tiba saat berganti dunia

Alam yang sangat jauh berbeda
Siapkah kita menjawab semua
Pertanyaan

Bila nafas akhir berhenti sudah

Jatung hatipun tak berdaya
Hanya menangis tanpa suara

Mati tak bisa untuk kau hindari

Tak mungkin bisa engkau lari
Ajal mu pasti menghampiri

Mati tinggal menunggu saat nanti

Kemana kita bisa lari
 Kita pastikan mengalami
Mati

Mati tak bisa untuk kau hindari

Tak mungkin bisa engkau lari
Ajal mu pasti menghampiri

Mati tinggal menunggu saat nanti

Kemana kita bisa lari
Kita pastikan mengalami
Mati
D'MASIV “JANGAN MENYERAH”

Tak ada manusia

Yang terlahir sempurna
Jangan kau sesali
Segala yang telah terjadi
Kita pasti pernah
Dapatkan cobaan yang berat
Seakan hidup ini
Tak ada artinya lagi
Syukuri apa yang ada
Hidup adalah anugrah
Tetap jalani hidup ini
Melakukan yang terbaik
Tak ada manusia
Yang terlahir sempurna
Jangan kau sesali
Segala yang telah terjadi
Syukuri apa yang ada
Hidup adalah anugrah
 Tetap jalani hidup ini
Melakukan yang terbaik
Tuhan pasti kan menunjukkan
Kebesaran dan kuasaNya
Bagi hambaNya yang sabar
Dan tak kenal putus asa
Jangan menyerah
Jangan menyerah
Jangan menyerah
Jangan menyerah
Jangan menyerah
Jangan menyerah oh
Syukuri apa yang ada
Hidup adalah anugrah
Tetap jalani hidup ini
Melakukan yang terbaik
Tuhan pastikan menunjukkan
Kebesaran dan kuasaNya
Bagi hambaNya yang sabar
Dan tak kenal putus asa
Dan tak kenal putus asa
 Teka teki/tebak-tebakan
1. Dia punya ganging plastic, dia punya 2 kaca bening,
penglihatan jadi jelas, apakah itu?
Jawab : kacamata
2. dia punya baling-baling, dia dicolok pakai listrik, apakah
itu?
Jawab: kipas angin
3. dia jumlahnya banyak, keras, putih, 2 kali sehari
dibersihkan, fungi mengunyah, apakah itu?
Jawab: gigi
4. dia hewan, punya tanduk, badannya hitam besar berbulu,
benci warna merah, hewan apakah itu?
Jawab: banteng
5. dia warnanya hitam, dia bisa mengikuti suara kita saat
berbicara, dia punya kabel juga warna hitam, Apakah itu?
Jawab : microfon/mic
6. dia punya tali, dia punya alas, sering dipake berjalan
apakah itu?
Jawab: sepatu
7. ikan apakah yang bias terbang ?
jawab: lele lawar
8. hewan paling sederhana?
Jawab : ala kadalnya
9. burung apa yang menyeramkan?
Jawab : camar mayat
10. hewan apakah yang taat pada lalu lintas?
Jawab: unta makan keselamatan