Suatu program yang dibuat pada secara garis besar memiliki tiga komponen
utama yaitu input, proses dan output. Input berarti data dimasukkan ke program
speaker maupun keluaran lainnya. Suatu program yang dibuat pasti menghasilkan
(standart function) yang berkaitan dengan mengatur input dan output sehingga
fungsi-fungsi pustaka dari file header stdio.h yaitu gets() dan scanf() serta file
untuk memasukkan data yang berupa sebuah karakter dari keyboard ke suatu
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
main(){
//Deklarasi variable karakter
char hGetche, hGetchar, hGetch;
String merupakan suatu kumpulan karakter, jika karakter hanya terdiri dari
satu huruf, maka string merupakan kumpulan huruf. Untuk memasukkan nilai
string dapat menggunakan fungsi gets(). Pemakaian fungsi ini berbeda dengan
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
main(){
//Tipe data char, berukuran 10 karakter
char kata[10];
printf("Masukkan Sebuah Kata\t : ");
//Input string menggunakan fungsi gets()
gets(kata);
printf("Kata yang Dimasukkan\t : %s\n", kata);
}
Selain dari fungsi diatas, programmer dapat memasukkan data dalam program
menggunakan bentuk ini maka programmer dapat memasukkan data dengan lebih
baik, rapi dan tertib. Penggunaan fungsi scanf() sedikit lebih kompleks
dibanding struktur input dengan fungsi sebelumnya. Data yang diterima dapat
scanf(). Berikut ini adalah tabel berisi format yang dapat diterima oleh fungsi
scanf():
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
float pecahan;
int angka;
main(){
printf("Masukkan Bilangan Pecahan : ");
scanf("%f", &pecahan);
printf("Masukkan Bilangan Desimal : ");
scanf("%d", &angka);
printf("\n------------------------------------\n");
printf("Bilangan Pecahan Anda : %f\n", pecahan);
printf("Bilangan Desimal Anda : %d\n", angka);
}
tersebut sesuai dengan tipe datanya dapat dilihat pada tabel berikut ini:
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
float pi = 3.1415926;
main(){
//Output nilai pecahan
printf("%f \n", pi);
//Output rata kanan 20 karakter
printf("%20f \n", pi);
//Output rata kanan 20 karakter,
//Dua angka dibelakang koma
printf("%20.2f \n", pi);
//Output rata kanan 20 karakter,
//Dua angka dibelakang koma,
//Menampilkan karakter kosong
printf("%020.2f \n", pi);
//Output rata kiri,
//Dua angka dibelakang koma
printf("%-20.2f \n", pi);
//Output membulatkan nilai pecahan
printf("%20.0f \n", pi);
}
3.3
Perhatikan perbedaan input data karakter dari ketiga fungsi yang digunakan
pada program di atas. Program tersebut akan menghasilkan input sebagai berikut:
Pada deklarasi variable untuk input data string ditentukan nilai deret (array)
dari string yang akan diterima. Pada program di atas nilai deret karakter pada