Anda di halaman 1dari 16

Algoritma & Pemrograman #6

Firdaus Sulaiman

Prototype fungsi keluaran berada di file judul (header file) stdio.h dan conio.h. Fungsi pustaka yang umum untuk menampilkan hasil yang prototype-nya berada di file judul stdio.h adalah :
printf(), putchar(), puts(), fprintf().

Sedangkan fungsi yang prototype-nya berada di file conio.h adalah fungsi :


putch(), getche(), clrscr() dan fungsi gotoxy().

Tampilan Keluaran tidak terformat


Untuk menampilkan hasil tidak terformat, menggunakan fungsi standar putch(), putchar() dan puts(). Tidak terformat dalam hal ini adalah lebar dan bentuk dari tampilannya tidak dapat diatur. Fungsi putch(int x)
menampilkan karakter ASCII dari nilai x ke layar monitor tanpa memindahkan letak kursor ke baris berikutnya.

Fungsi putchar(char)
menampilkan karakter tanpa memindahkan letak kursor ke baris berikutnya.

Fungsi puts(char *s)


menampilkan string dan menambahkan karakter newline (memindahkan letak kursor ke baris berikutnya).

Puts, Putchar dan Putch


n(void) har kata1[10]="Algoritma", kata2[12]="Pemrograman"; har kar1 = '1', kar2= 'A';; nt kode= 165; uts(kata1); /* hanya menampilkan 1 argumen, jika gunakan statemen uts(kata2); puts(kata1, kata2); akan menimbulkan kesalahan */ utchar(kar1); utchar(kar2); /* putchar(kar1, kar2);akan menimbulkan kesalahan */ utch(kode); eturn 0; /* akan menampilkan karakter ASCII dari nilai 165 */

Penggunaan fungsi puts() dan putchar() relatif sederhana karena tidak diperlukan format, tetapi fungsi ini tidak dapat menampilkan bentuk yang rumit dan hanya dapat menggunakan satu argumen saja.

Algoritma Pemrograman 1A

Tampilan Keluaran terformat


Untuk menampilkan hasil terformat dapat digunakan fungsi printf(). Digunakan untuk menampilkan semua jenis data (numeric dan karakter) yang dapat diatur formatnya. Bentuk umum fungsi printf()

flags width .prec F|N|h|l|L Type

: : : : :

kumpulan flag karakter panjang tampilan presisi (jumlah angka setelah titik) input-size modifier kode format untuk konversi data

Tampilan Keluaran terformat


Kode Format untuk Fungsi printf()
Kode Format %c %s %i, %d %f, %e %o %x %u Membaca sebuah string Membaca sebuah bilangan bulat (integer) Membaca sebuah bilangan pecahan (real) Membaca sebuah bilangan octal integer Membaca sebuah bilangan heksadesimal Membaca sebuah bilangan tak bertanda Kegunaan Membaca sebuah karakter

Karakter Flag
Kode Format _ + blank Rata kiri Sertakan tanda + atau _ untuk data numerik Jika data bernilai positif maka keluaran diawali dengan spasi, jika data bernilai negative maka keluaran diawali Kegunaan

Fungsi printf()
n(void) har kata[10]= "Bahasa C"; nt a=456, b= -789; loat c=0.123; rintf("%15s\n", kata); /* 20 tempat lebar rata kanan */ rintf("%d %07d %+5d", a, a, b); /* minimum selebar 7 digit rata kanan, blank diisi dengan 0 */ rintf("\n%08.5f",c); /* 8 digit dengan 5 digit belakang koma, blank diganti dengan 0 */ rintf("\n%-13.2f", c); /* 13 digit dengan 2 digit belakang koma,rata kiri */ rintf("\n%.3e %.3E", c, c); /* 3 digit dibelakang koma menggunakan bentuk Exponen */ eturn 0;

Instruksi Masukan
Fungsi pustaka untuk menampilkan hasil yang prototype-nya berada di file judul stdio.h adalah : scanf() gets() getchar() conio.h
getche() getch () gets ()

Fungsi scanf()
scanf() digunakan untuk menginput data berupa data numerik, karakter dan string secara terformat. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemakaian scanf() :
memakai penentu format memberi pergantian baris secara otomatis tidak memerlukan penentu lebar field Variabelnya harus menggunakan operator alamat &

Bentuk umum fungsi scanf():

Type &

: kode format untuk konversi data : Operator untuk pointer, yang digunakan untuk penempatan alamat dari nilai variabel di memori. variabel : varaibel yang akan menampung nilai dimasukkan

Fungsi scanf()
n(void) t bil; ar kar, nama[10]; oat pecah; intf("Masukkan sebuah karakter : "); anf("%c", &kar); /* membaca sebuah karakter */ intf("Masukkan sebuah bilangan bulat : "); anf("%d", &bil); /* membaca sebuah bilangan bulat */ intf("Masukkan Nama Anda : "); anf("%s", &nama); /* membaca sebuah string */ intf("Masukkan sebuah bilangan pecahan : "); anf("%f", &pecah); /* membaca sebuah bilangan float */ / i / %

intf("\nNilai variable intf("Bilangan Bulat = intf("Karakter = intf("Nama = intf("Bil. Pecahan =

yang Anda masukkan adalah :\n"); %d\n", bil); %c\n", kar); %s\n", nama); %f\n", pecah);

Contoh
/*Nama Program : scanf.cpp */ #include <stdio.h> Tipe Integer main() { Variabel int nilai, tugas; printf ("Masukan sebuah nilai:"); scanf("%d",&nilai); printf ("Masukan nilai tugas:"); scanf("%d",&tugas); if (nilai>70 && tugas>=75) Sertelah masukan variabel tugas, kursor pindah baris printf ("lulus\n"); otomatis else printf ("tidak Lulus\n"); Operator Logika AND }
Deklarasi integer

Output :

Fungsi gets()
Fungsi gets() digunakan untuk memasukkan data bertipe karakter dan tidak dapat digunakan untuk memasukkan data numerik.

oid) ar nama[20];

intf("Masukkan nama Anda : "); ts(nama); intf("Hello %s Apa Kabar !!!", nama); turn 0;

Masukkan nama Anda : Firdaus Hello Firdaus Apa Kabar !!!

menyebabkan kursor secara otomatis akan pindah baris. tidak memerlukan penentu format.

Penempatan di Monitor
Monitor umumnya memiliki ukuran 25 baris dan 80 kolom dalam bentuk teks. Posisi baris dan kolom pertama berada di pojok kiri atas. Fungsi pengatura posisi kursor berada pada file header conio.h.
void gotoxy (int x, int y); gotoxy : memindahkan kursor ke kolom x, baris y. int wherex (void); wherex : mengembalikan posisi kolom kursor. int wherey (void); wherey : mengembalikan posisi baris kursor. void window (int left, int top, int right, int bottom); window : mendefinisikan sebuah window berdasarkan koordinat kiri atas dan kanan bawah.

Penempatan di Monitor
char kata[20]= "Hallo Apa Kabar"; int b; gotoxy(20,5); printf("%s",kata); gotoxy(wherex()+22,wherey()-2);printf("%s",kata); gotoxy(wherex()-30,wherey()+10);printf("%s",kata);

Instruksi Pembersihan Layar


Untuk pembersihan layar dapat digunakan fungsi clrscr( ) dan clreol( ). Kedua fungsi ini terdapat pada file header conio.h.
void clrscr(void); Fungsi ini digunkan untuk membersihkan layar window dan memindahkan posisi kursor ke baris 1 kolom 1 (pojok kiri atas). void clreol(void); Fungsi ini digunakan untuk membersihkan layar mulai dari posisi kursor hingga kolom terakhir, posisi kursor tiak berubah.

Anda mungkin juga menyukai