KERAJINAN kotak tisu

dari kardus bekas

D
I
S
U
S
U
N
OLEH :

1. NADYA ASYIFA
2. PUTRI SALSABILA YASMINE

KELAS : XII MIA 3

MADRASAH ALIYAH NEGERI KOTA BINJAI

T.P 2019-2020

KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami tidak
akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga
terlimpahkan kepada baginda kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-natikan
syafa’atnya di akhirat nanti.

Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik itu
berupa sehat fisik maupun rohani, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan pembuatan
makalah dengan judul “Kerajinan Kotak Tisu Dari Kardus Bekas”.

Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak
terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik serta
saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang
lebih baik lagi. Kemudian apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon
maaf yang sebesar-besarnya.

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya kepada guru Prakarya
kami yaitu ibu Fauziah s.pd yang telah membimbing dalam menulis makalah ini.

Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Binjai, 30 November 2019

Penulis

LATAR BELAKANG
 Dalam kehidupan sehari-hari kita selalu menghasilkan dan membuang sampah. Sampah
merupakan sisa dari makanan, kertas-krtas, plastik, botol-botol, atau peralatan rumah tangga dan
kendaraan yang tidak terpakai lagi. Semua itu sering kita jumpai di lingkungan kita. Sampah
terbagi menjadi 2 (dua) macam yaitu sampah organik dan sampah non organik. Sampah organik
yaitu sampah yang di hasilkan oleh alam, contohnya daun, ranting pohon, kotoran hewan dan
lain-lain. Sedangkan sampah non organik yaitu sampah yang dihasilkan oleh bahan-bahan kimia,
contohnya plastik.

Permasalahan yang dihadapi hampir diseluruh penjuru bumi ini adalah masalah sampah.
Sampah yang tidak dapat dikelola dengan baikakan menjadi sumber penyakit. Sampah dapat
menyebabkan lingkungan menjadi tidak sehat. Salah satu faktor yang menyebabkan rusaknya
lingkungan hidup yang sampai saat ini masih tetap menjadi pertanyaan bagi bangsa Indonesia
adalah faktor pembuangan limbah plastik. Kantong plastik telah menjadi sampah yang berbahaya
dan sulit dikelola. Manusia memang dianugerahi panca indera yang membantunya mendeteksi
berbagai hal yang mengancam hidupnya. Namun didalm dunia modern ini muncul berbagai
bentuk ancaman yang tidak terdeteksi oleh panca indera manusia, yaitu berbagai jenis racun yang
mungkin dapat ditimbulkan dari limbah sampah plastik. Sampah plastik merupakan sampah
berbahaya tetapi sulit untuk dimusnahkan. Ketika dibuang begitu saja, maka sampah plastik tidak
dapat diurai selama ratusan tahun, sedangkan bila dibakar akan mendatangkan polusi udara.

Kandugan sampah plastik sangat berbahaya bila secara tidak sengaja masuk ketubuh
manusia karena dapat mempengaruhi kesehatan manusia. Sebagian besar dampak yang
diakibatkan memang berdampak jangka panjang, seperti kanker, kerusakan saraf, gangguan
reproduksi, dan lain-lain. Oleh sebab itu, solusi yang tepat untuk mengatasi limbah sampah
plastik adalah dengan melakukan daur ulang. Daur ulang (recycle) merupakan kegiatan
mengolah kembali sampah menjadi barang atau produks baru yang bermanfaat. Alasan
digunakannya sampah plastik kresek inisebagai bahan untuk daur ulang adalah sampah ini sulit
untuk dimusnahkan dan dimanapun kita berada sepertinya kita pasti dapat menemukan sampah
plastik kresek.

TUJUAN
1. Menghasilkan produk kerajinan hiasan dari limbah
2. Untuk mengisi waktu luang
3. Menjadikan bunga dari limbah plastik sebagai produk kreasi untuk wirausaha
4. Mengetahui langkah-langkah kerja dalam membuat kotak tisu dari kardus
5. Menjadikan siswa pandai berkreasi

RUMUSAN MASALAH
1. Bahan dan Alat apasajakah yang diperlukan dalam membuat kotak tisu dari kardu?
2. Bagaimana langkah-langkah kerja dalam membuat kotak tisu dari kardus?

DASAR TEORI
 Akhir-akhir ini, limbah kardus bekas disekitar kita semakin meningkat. Bertambahnya
jumlah sampah menyebabkan dampak yang cukup buruk kepada lingkungan. Penelitian
menunjukkan bahwa sampah plastik akan teruraidalam jangka waktu 50 juta tahun. Bayangkan,
apabila hal ini tidak ditangani maka bumi akan menjadi tempat tinggal yang berbentuk dari
sampah dan barang tidak berguna.

Berdasarkan hal yang telah terurai sebelumnya, sudah seharusnya ada suatu cara untuk
mengolah atau memanfaatkan limbah plastik bekas ini. Dalam pengolahannya, kita dapat
memikirkan aspek ekonomisnya pula, agar kita terpicu untuk terus mendaur ulang kimbah
plastik bekas untuk menyelamatkan eksistensi kebersihan bumi tercinta ini.

Dengan menciptakan kerajinan bunga dari limbah plastik merupakan salah satubentuk
pengurangan limbah yang ada disekitar kita. Selain mengurangi limbah kita juga menghasilkan
sebuah wirausaha yang akan bermanfaat untuk masa yang akan datang.

ANALISIS KARYA KERAJINAN

1. Bahan dasar serat buatan : kardus

2. Motif hias : Realis

3. Teknik pembuatan : Menggunting dan Menempel

4. Fungsi : Hiasan

5. Lama pengerjaan : 1 Hari

6. Contoh produk kerja : Kerajinan kotak tisu dari plastic

7. Foto :
 ALAT DAN BAHAN

ALAT BAHAN
1. Gunting 1. Kardus
2. pisau 2. Kain Planel
3. Lem tembak

CARA KERJA
1. Siapkan alat dan bahan

2. Gunting kardus menjadi 6 bagian lalu di tempel satu persatu

3. Gunting kain planel untuk menutupi kardus

4. Ambil lemtembak untuk menempel kain tersebut

5. Lalu bolongkan bagian atasnya

6. Kotak tisu siap dipajang

KESIMPULAN

Memanfaatkan kembali limbah yang masih dapat diolah merupakan salah satu cara untuk
mengurangi limbah disekitar dengan cara mengolah limbah kardus sebagai bahan kerajinan.
Selain itu kita juga dapat menciptakan sebuah usaha atau dengan kata lain berwirausaha. Dalam
membuat kerajinan bunga dari limbah plastik ini, para siswa akan menjadi siswa yang kreatif
dengan membuat usaha kerajinan bunga dengan menggunakan limbah plastik yang masih dapat
digunakan. Dikarenakan modalnya tidak besar dan cara pembuatannya yang mudah, kerajinan ini
akan menghasilkan keuntungan sekaligus mengurangi limbah.

SARAN

Saran dari kami yaitu semoga dalam pelajaran prakarya, praktek ini bisa dilaksanakan dan
ditingkatkan lagi karena sangat bermanfaat dalam memajukan kreasi dan usaha yang dapat
dilaksanakan generasi muda mendatang.