kejadian yang tidak diharapkan (KTD) atau Medical Error pada pasien. Setiap tindakan
hanya dilakukan berdasar kan SOP. Dimasing-masing unit kerja di Puskesmas di
lengkapi dengan SOP ( Standard Operating Procedure ) untuk tindakan-tindakan tertentu.
Di Puskesmas yang menerapkan Patient Safety, keselamatan pasiennya akan terjaga atau
terjamin dari setiap tindakan medis yang keliru ( pemeriksaan, diagnosa, injeksi, obat,
tindakan bedah, dll )yang dilakukan tenaga kesehatan, maupun dari faktor lain didalam
gedung Puskesmas (sampah medis lantai yang licin, dsb ). HOW Langkah
–
langkah penerapan Patient Safety di Puskesmas 1.
Membangun komitmen kepada seluruh staf medis dan karyawan puskesmas 2.
Membangun keselamatan pasien a.
Membangun budaya bersih
Cleans your hands
Pemilahan sampah medis b.
Pelayanan komunikatif
Makin paham penyakitnya, pasien akan semakin aman c.
Puskesmas iformatif
Selalu memberikan informasi kesehatan kepada pasien dengan cara pemasangan pamflet
atau poster kesehatan di setiap sudut Puskesmas d.
Membuat SOP untuk segala tindakan medis yang dilakukan di Puskesmas e.
Meningkatkan kompetensi tenaga kesehatan f.
Sistem rujukan yang baik, dengan cara menjalin hubungan yang baik dengan faskes
lanjutan g.
Evaluasi dan monitoring terhadap seluruh tindakan medis dan pelayanan di Puskesmas
Setiap bulan diadakan lokakrya mini di Puskesmas Usaha- Usaha Pokok Puskesmas :
Untuk dapat memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh (comprehensive health
care services ) kepada seluruh masyarakat diwilayah kerjanya, puskesmas menjalankan
beberapa usaha pokok ( basic health care services) yang meliputi program sebagai berikut
: 1. Kesehatan ibu dan anak