Anda di halaman 1dari 6

TUGAS PRAKTIKUM

Tugas 1 Pengembangan formula kanker

1. Nama :
2. Jenis Kelamin : Perempuan
3. TTL : 22 Oct 1957
4. No. RM 883043
5. Alamat :
6. Agama : Islam
7. Pendidikan : SMP
8. Pekerjaan Suami : Pensiunan
9. Pekerjaan Istri : Ibu Rumah Tangga
10. Jumlah Anggota Kel. : 7 (Tujuh)
11. Saat ini tinggal : Bersama Keluarga (istri,suami,orangtua,anak,kerabat)
12. Siapa yang mendampingi : Anak dan suami
13. BB : 50 kg
14. TB 155
15. IMT : 20,8 (Status Gizi Baik)
16. Biokimia :
BIOKIMIA HASIL NORMAL KETERANGAN
Hemoglobin 9,6 12,8-16,8 Rendah
Lekosit 6920 4500-13500 Normal
Trombosit 375000 150000-440000 Normal
Hematrocit 32,7 33-45 Rendah

17. Fisik Klinis : Suhu= 36,1 Tensi = 120/60 Nadi = 75 Kesadaran= 4/5/6 KU= Cukup
18. RPD : Hipertensi, Asam Urat,

Kolestrol Kondisi makanan NGT :

Pembuatan formula kanker sesui kondisi pasien dalam bentuk :

1. Blederis: dengan blender

2. Instan .

3. Buatkan formula lengkap (bisa menu pagi, siang atau sore)

4. Butlah formula snack

5. Hitung kebutuhan zat gizi nya


Bahan yang tersedia : salah satunya daun tapak dara / sirsak/tomat/ wortel/jeruk dll

Pengamatan :

1. Organoleptik; rasa wara, aroma, tektur

2. Kandungan gizi

3. Kemasan

4. Tulis cara pembuatanya

Tugas 2. Pembuatan Parentral

Bahan yang tersedia : NaCl, Glukosa, maltose, dekstrosa .

Dasarnya kebutuhan zat gizi dan osmolaritas larutan .

kel Nama bahan Kebutuhan Osmolaritas


bahan
1 NaCL 154 mmol/l Cairan
kristaloid
1000 ml
2 Nacl 130 mmol/l Ringer
Kcl 4 mmol/l laktat
1000 ml
3 Destrose 50 g/l 500 ml
4 Dekstrose 100 g/l 500 ml
5 NaCL 2,25 gr KA EN iB
Glokosa 37,5 gr 1000 ml

6 NaCL 2,25 gr KA EN 3A
KCl 0,75 g 1000 ml
Sodium laktat 0
?
Glokosa 27 gr
7 NaCL 3g Ringer
KCl 0.15 g laktat
CaCl2.2 H2O 0,1 g 500 ml
C3H5NaO3 1,5 g

Pengamatan :

1. Organoleptic: rasa warna aroma

2. Osmolaritas

3. Tulis cara pembuatanya

4. KASUS STROKE
Tn A S 70 tahun, lila 24 cm dan panjang ulna 23 cm. Pasien masuk rumah sakit karena
setelah sholat subuh di mushola pasien terjatuh dan tidak sadar hingga pukul 5.30 pagi.
Pasien juga sempat muntah-muntah. Diagnosa medis: CVA second attack. Sebelumnya
pasien pernah sakit hipertensi dan stroke. Riwayat makan dahulu pasien makan 3x
sehari, pasien makan lengkap dengan sayur serta lauk yang selalu digoreng. Pasien
menyukai makanan dan minuman manis seperti teh manis dan kopi manis. Pasien
jarang mengonsumsi buah. Kondisi pasien saat ini mengalami penurunan kesadaran
sehingga diberikan makanan melalui NGT dengan diet makanan cair susu DM 6 x 200
cc. Hasil pemeriksaan fisik klinis menunjukkan TD : 140/90 mmHg, Nadi : 84x/mnt, Suhu
: 360C, RR : 22 x/mnt. Hasil recall pasien Energi = 250 kkal, Protein = 8,6 gram, Lemak
= 8,3 gram, KH = 3,3 gram. Keluarga pasien mengatakan pasien tidak pernah
memperoleh edukasi gizi.. Pasien juga jarang berolahraga.
5. Hasil pemeriksaan laboratorium biokimia pasien:
Pemeriksaan Hasil Rujukan
3
Leukosit 6,42 x 10 / µL 4,5 – 11
3
Neutrofil 4,1 x 10 / µL 1,5 – 8,5
Limfosit 1,77 x 103 / µL 1,1 – 5
Monosit 0,43 x 103 / µL 0,14 – 0,66
Eosinofil 0,076 x 103 / µL 0 – 0,33
3
Basofil 0,04 x 10 / µL 0 – 0,11
Neutrofil % 63,7 % 35 – 66
Limfosit % 27,7 % 24 – 44
Monosit % 6,76 % 3–6
Eritrosit 4,8 4,5 – 5,9
Hemoglobin 14,91 g/dl 13,5 – 17,5
Hematokrit 45,1 % 37 – 53
Trombosi 120 x 103 / µL 150 – 450
Trigliserida 115 mg/dl <150
Kolesterol total 181 mg/dl <200
HDL 50,98 mg/dl >34
LDL 114,56 mg/dl <100
BUN 9 mg/dl 7,8 – 20,23
Kreatinin = 0,855 mg/dl 0,6 – 1
Natrium 142,90 mmol/L 135 – 147
Kalium 3,71 mmol/L 3,5 – 5
Klorida 100,1 mmol/L 95 – 105
Kalsium ion 1,420 mmol/L 1,16 – 1,32
Glukosa darah sewaktu 225 mg/dl <200

Pembuatan formula kanker sesui kondisi pasien dalam bentuk :

1. Blederis: dengan blender


2. Instan .

3. Buatkan formula lengkap (Bisa diambil menu makan siang atau sore atau pagi )

4. Butlah formula snack

5. Hitung kebutuhan zat gizi nya


Bahan yang tersedia : BEBAS

Pengamatan :

1. Organoleptik; rasa wara, aroma, tektur


2. Kandungan gizi

3. Kemasan

4. Tulis cara pembuatanya

CONTOH CONTOH RESEP RENDAH LEMAK


rendah lemak dg susu

Pembuatan sonde Rendah Lemak dengan susu adalah suatu tata cara membuat makanan cair
yang terbuat dari campuran susu low fat / skim, sari buah tomat, bubur tepung beras, madu,
minyak canola dan air matang. Yang diberikan kepada pasien dengan indikasi dyslipidemia, CVA,
gangguan fungsi jantung.

1. Petugas menyiapkan peralatan yang bersih untuk mengolah sonde dan mencuci tangan sesuai 6
langkah cuci tangan.
2. Petugas menggunakan APD lengkap
3. Petugas menyiapkan dan menimbang bahan makanan menurut kebutuhannya
4. Petugas mengukur bahan sebagai berikut, susu low fat / skim 3 sdm, sari buah tomat 1 buah, bubur
tepung beras 2,5sdm, madu 2sdm, minyak canola 1sdm, air matang 50ml
5. Masukkan semua bahan ke dalam blender, giling
6. Saring
7. Tambahkan air matang sampai mencapai volume 250 ml
8. Sonde bisa disajikan
Sonde bisa disimpan dalam suhu 7°C selama 1 X 24 jam

Rendah lemak tanpa susu


Pembuatan sonde Rendah Lemak tanpa susu adalah suatu tata cara membuat makanan cair
yang terbuat dari campuran susu bubuk kedelai, sari buah tomat, bubur tepung beras, madu,
minyak canola, air matang, yang diberikan kepada pasien dengna indikasi dyslipidemia, CVA,
gangguan fungsi jantung yang disertai dengan gastroenteritis / gangguan lambung.

1. Petugas menyiapkan peralatan yang bersih untuk mengolah sonde dan mencuci tangan sesuai 6
langkah cuci tangan.
2. Petugas menggunakan APD lengkap
3. Petugas menyiapkan dan menimbang bahan makanan menurut kebutuhannya
4. Petugas mengukur bahan sebagai berikut, susu bubuk kedelai 3 sdm, air matang 50ml, sari buah
tomat 1 buah, bubur tepung beras 2,5sdm, madu 2 sdm, minyak canola 1sdm.
5. Masukkan semua bahan ke dalam blender, giling
6. Saring
7. Tambahkan air matang sampai mencapai volume 250 ml
8. Sonde bisa disajikan
Sonde bisa disimpan dalam suhu 7°C selama 1 X 24 jam

Dikerjakan kelompok , kelompok di bagi 8. Dikumpul 3 hari lagi

Anda mungkin juga menyukai