Anda di halaman 1dari 8

TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK (TAK)

ORIENTASI REALITAS

Disusun Oleh :

Kelompok 4.A

1. Anita Nirmalasari
2. Sri Rizky Ulfiana
3. Nova Pratama
4. Usman
5. Anita Juliana
6. Yuyun Wahyun

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MATARAM

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS

TAHUN 2018
Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) Orientasi Realitas
1.      Pengertian TAK orientasi realitas
            Terapi kelompok merupakan suatu psikoterapi yang dilakukan sekelompok klien bersama-sama
dengan jalan berdiskusi satu sama lain yang dipimpin atau diarahkan oleh seorang therapist (Yosep,
2009). Sedangkan pengertian TAK orientas realitas menurut Purwaningsih dan Karlina (2009)
adalah pendekatan untuk mengorientasikan klien terhadap situasi nyata (realitas). Pengertian
yang lainmenurut Keliat dan Akemat (2005), TAK orientasi realitas adalah upaya untuk
mengorientasikan keadaan nyata kepada klien, yaitu diri sendiri, orang lain, lingkungan atau tempat,
dan waktu.

2.      Tujuan TAK orientasi realitas


            Tujuan umum TAK orientasi realitas adalah klien mampu mengenali orang, tempat, dan
waktu dan tujuan khususnya (Keliat dan Akemat, 2005) adalah:
a.         Klien mampu mengenal tempat ia berada dan pernah berada.
b.        Klien mampu mengenal waktu dengan tepat.
c.         Klien dapat mengenal diri sendiri dan orang-orang disekitarnya dengan tepat.

3.      Aktivitas dan indikasi TAK orientasi realitas


            Aktivitas TAK orientasi realitas, dimana aktivitas yang dilakukan tiga sesi berupa aktivitas
pengenalan orang, tempat, dan waktu. Klien yang mempunyai indikasi TAK orientasi realitas adalah
klien halusinasi, dimensia, kebingungan, tidak kenal dirinya, salah mengenal orang lain, tempat dan
waktu (Keliat dan Akemat, 2005).
            TAK orientasi realitas terdiri dari 3 sesi, yaitu sesi 1: pengenalan orang, sesi 2: pengenalan
tempat dan sesi 3: pengenalan waktu (Keliat dan Akemat, 2005). Selengkapnya pelaksanaan
TAK orientasi realitas, adalah sebagai berikut:

a.     Sesi 1: pengenalan orang


1) Tujuan
a)   Klien mampu mengenal nama-nama perawat.
b)   Klien mampu mengenal nama-nama klien lain.

2) Setting
a)  Terapis dan klien duduk bersama dalam lingkaran.
b)  Ruangan nyaman dan tenang
3) Alat
a)      Spidol
b)      Bola tenis
c)       Tape recorder
d)     Kaset ”dangdut”
e)      Papan nama sejumlah klien dan perawat yang ikut TAK.
4) Metode
a)      Dinamika kelompok
b)      Diskusi dan tanya jawab
5) Langkah kegiatan
a)    Persiapan
(1)   Memilih klien sesuai dengan indikasi.
(2)     Membuat kontrak dengan klien.
(3)   Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan.
b)  Orientasi
(1)  Salam terapeutik
       Salam dari terapis kepada klien
(2) Evaluasi/validasi
       Menanyakan perasaan klien saat ini
(3)   Kontrak
(a)   Terapis menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu mengenal orang.
(b)   Terapis menjelaskan aturan main berikut :
               i.          Jika ada klien yang ingin meninggalkan kelompok, harus minta ijin kepada terapis.
             ii.          Lama kegiatan 45 menit.
           iii.          Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai
c)    Tahap kerja
(1)   Terapis membagikan papan nama untuk masing-masing klien.
(2) Terapis meminta masing-masing klien menyebutkan nama lengkap, nama panggilan, dan asal.
(3)  Terapis meminta masing-masing klien menuliskan nama panggilan di papan nama yang
dibagikan.      
(4)  Terapis meminta masing-masing klien memperkenalkan diri secara berurutan, searah jarum jam
dimulai dari terapis, meliputi menyebutkan: nama lengkap, nama panggilan, asal, dan hobi.
(5)  Terapis menjelaskan langkah berikutnya: Tape recorder akan dinyalakan, saat musik terdengar bola
tenis dipindahkan dari satu klien ke klien lain. Saat musik dihentikan, klien yang sedang memegang
bola tenis menyebutkan nama lengkap;nama panggilan,asal,dan hobi dari klien yang lain (minimal
nama panggilan)
(6)  Terapis memutar tape recorder dan menghentikan. Saat musik berhenti klien yang sedang
memegang bola tenis menyebutkan nama lengkap, nama panggilan,asal, dan hobi klien yang lain.
(7)   Ulangi langkah (6) sampai semua klien mendapat giliran.
(8)   Terapis memberikan pujian untuk setiap keberhasilan klien dengan mengajak klien bertepuk tangan.
d)    Tahap terminasi
(1)   Evaluasi
(a)      Terapis menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
(b)     Terapis memberikan pujian atas keberhasilan kelompok
(2)   Tindak lanjut
Terapis menganjurkan klien menyapa orang lain sesuai dengan nama panggilan.
(3)   Kontrak yang akan datang
(a)      Terapis membuat kontrak untuk TAK yang akan datang, yaitu ”Mengenal Tempat”
(b)     Menyepakati waktu dan tempat.
6) Evaluasi
Evaluasi  dilakukan saat proses TAK berlangsung, khususnya pada tahap kerja. Aspek yang dievaluasi
adalah kemampuan klien sesuai dengan tujuan TAK. Untuk TAK Orientasi Realitas orang,
kemampuan klien yang diharapkan adalah dapat menyebutkan nama, panggilan, asal, dan hobi klien
lain.

b.   Sesi 2: pengenalan tempat


1) Tujuan
a)   Klien mampu mengenal nama rumah sakit.
b)    Klien mampu mengenal nama ruangan tempat dirawat
c)        Klien mampu mengenal kamar tidur.
d)       Klien mampu mengenal tempat tidur.
e)        Klien mengenal ruang perawat, ruang istirahat, ruang makan, kamar mandi, dan WC.
2) Setting
a)  Terapis dan klien duduk bersama dalam lingkaran.
b)  Ruangan tempat perawatan klien
3) Alat
a)  Tape recorder
b)  Kaset lagu “dangdut”.
c)  Bola tenis
4) Metode
a)    Diskusi kelompok.
b)   Orientasi lapangan
5) Langkah kegiatan
a) Persiapan
(1) Mengingatkan kontrak pada klien peserta Sesi 1 TAK Orientasi Realitas
(2)  Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
b) Orientasi
(1)   Salam terapeutik, salam dari terapis kepada klien.
(2)   Evaluasi dan validasi
(a)      Terapis menanyakan perasaan klien saat ini.
(b)     Menanyakan apakah klien masih mengingat nama-nama klien lain.
(3) Kontrak
(a)      Terapis menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu mengenal tempat yang biasa dilihat.
(b)     Menjelaskan aturan main yaitu :
        i.       Jika ada klien yang ingin meninggalkan kelompok, harus minta ijin pada terapis.
      ii.       Lama kegiatan 45 menit
    iii.       Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai.
c) Tahap kerja
(1) Terapis menanyakan kepada klien nama rumah sakit,nama ruangan, klien diberi kesempatan
menjawab. Beri pujian pada klien yang mampu menjawab dengan   tepat.
(2) Terapis menjelaskan dengan menyalakan tape recorder lagu dangdut, sedangkan bola tenis
diedarkan dari satu peserta ke peserta yang lain searah jarum jam. Pada saat lagu berhenti, klien
yang sedang memegang bola tenis akan diminta menyebutkan nama rumah sakit dan nama
ruangan tempat klien dirawat.
(3) Terapis menyalakan tape recorder, menghentikan lagu,dan meminta klien yang memegang  bola tenis
untuk menyebutkan nama ruangan dan nama rumah sakit. Kegiatan ini diulang sampai semua
peserta mendapat giliran.
(4) Terapis memberikan pujian saat klien telah menyebutkan dengan benar.
(5) Terapis mengajak klien berkeliling serta menjelaskan nama dan fungsi ruangan yang ada. Kantor
perawat, kamar mandi, WC, ruang istirahat, ruang TAK,dan ruangan lainnya.
d) Tahap terminasi  
(1) Evaluasi
(a)      Terapis menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
(b)     Terapis memberikan pujian atas keberhasilan kelompok.
(2)   Tindak lanjut
Terapis menganjurkan klien untuk menghapal nama-nama tempat.
(3) Kontrak yang akan datang
(a)      Menyepakati kegiatan yang akan datang, yaitu mengenal waktu.
(b)     Menyepakati waktu dan tempat.
6) Evaluasi
            Evaluasi dilakukan saat proses TAK berlangsung, khususnya pada tahap kerja. Aspek yang di
evaluasi adalah kemampuan klien sesuai dengan tujuan TAK. Untuk Tak Orientasi Realitas tempat,
kemampuan klien yang diharapkan adalah mengenal tempat dirumah sakit

c.    Sesi 3: pengenalan waktu


1)        Tujuan
a)        Klien dapat mengenal waktu dan tempat
b)        Klien dapat mengenal tanggal dengan tepat.
c)        Klien dapat mengenal hari dengan tepat
d)       Klien dapat mengenal tahun dengan tepat
2)        Setting
a)        Terapis dan klien duduk bersama dalam lingkaran.
b)        Klien berada di ruangan yang ada kalender dan jam dinding
3)        Alat
a)        Kalender
b)        Jam dinding
c)         Tape recorder
d)       Kaset lagu dangdut
e)        Bola tenis
4)        Metode
a)        Diskusi
b)        Tanya jawab
5) Langkah kegiatan
a) Persiapan
(1) Mengingatkan kontrak dengan klien peserta Sesi 2 TAK orientasi realitas.
(2)  Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan.
b)  Orientasi
(1)   Salam terapeutik, salam dari terapis kepada klien, Terapis dan klien memakai nama
(2) Evaluasi/Validasi
(a)      Terapis menanyakan perasaan klien saat ini
(b)     Menanyakan apakah klien masih mengingat nama-nama ruangan yang sudah dipelajari
(3)     Kontrak
(a)      Terapis menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu mengenal waktu.
(b)     Menjelaskan aturan main yaitu
 Jika ada klien yang ingin meninggalkan kelompok, harus minta ijin pada terapis.
 Lama kegiatan 45 menit
  Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai.
c)    Tahap kerja
1. Terapis menjelaskan kegiatan yang akan dikerjakan.
2. Terapis menjelaskan akan menghidupkan tape recorder, sedangkan  bola tenis  diedarkan dari
satu klien ke klien lain. Pada saat musik berhenti, klien yang  memegang bola menjawab
pertanyaan dari terapis
3. Terapis menghidupkan musik,dan mematikan musik. Klien mengedarkan bola  tenis secara
bergantian searah jarum jam. Saat musik berhenti,    klien yang  memegang bola siap menjawab
pertanyaan terapis tentang tanggal,          bulan, tahun, hari, dan jam saat itu. Kegiatan ini diulang
sampai semua klien mendapat giliran.
4. Terapis memberikan pujian kepada klien setelah memberi jawaban tepat
5. Tahap terminasi
Evaluasi
a) Terapis menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
b) Terapis memberikan pujian atas keberhasilan kelompok.
c) Tindak lanjut
Terapis meminta klien memberi tanda/mengganti kalender setiap hari
3. Kontrak yang akan datang
a) Menyepakati TAK yang akan datang sesuai dengan indikasi klien.
b)  Menyepakati waktu dan tempat.
6 Evaluasi
Evaluasi dilakukan saat proses TAK berlangsung, khususnya pada tahap kerja. Aspek yang
dievaluasi adalah kemampuan klien sesuai dengan tujuan TAK. Untuk TAK Orientasi Realitas waktu
kemampuan klien yang diharapkan adalah mengenal waktu, hari, tanggal, bulan, dan tahun.

Anda mungkin juga menyukai

  • SP Waham
    SP Waham
    Dokumen17 halaman
    SP Waham
    Sri Sundari
    89% (9)
  • Askep Keluarga
    Askep Keluarga
    Dokumen12 halaman
    Askep Keluarga
    Baiq Uzwatun Aizzah
    Belum ada peringkat
  • SAP Pijat Bayi
    SAP Pijat Bayi
    Dokumen14 halaman
    SAP Pijat Bayi
    Dewa Andika
    100% (1)
  • Akreditasi STMIK
    Akreditasi STMIK
    Dokumen3 halaman
    Akreditasi STMIK
    Baiq Uzwatun Aizzah
    Belum ada peringkat
  • Tugas Soal Gerontik
    Tugas Soal Gerontik
    Dokumen4 halaman
    Tugas Soal Gerontik
    Baiq Uzwatun Aizzah
    Belum ada peringkat
  • Proposal Home Visite Keperawatan Jiwa
    Proposal Home Visite Keperawatan Jiwa
    Dokumen20 halaman
    Proposal Home Visite Keperawatan Jiwa
    Baiq Uzwatun Aizzah
    Belum ada peringkat
  • LP Nstemi PJT
    LP Nstemi PJT
    Dokumen28 halaman
    LP Nstemi PJT
    Baiq Uzwatun Aizzah
    Belum ada peringkat
  • Path BBLR Us
    Path BBLR Us
    Dokumen1 halaman
    Path BBLR Us
    Baiq Uzwatun Aizzah
    Belum ada peringkat
  • Satuan Acara Penyuluha1
    Satuan Acara Penyuluha1
    Dokumen5 halaman
    Satuan Acara Penyuluha1
    Huyel Donagracia
    Belum ada peringkat
  • 60 Langkah APN
    60 Langkah APN
    Dokumen5 halaman
    60 Langkah APN
    Erlin Bzd Herlina
    Belum ada peringkat
  • LK 1a Fiks
    LK 1a Fiks
    Dokumen21 halaman
    LK 1a Fiks
    Baiq Uzwatun Aizzah
    Belum ada peringkat
  • Leaflet Pijat Bayi
    Leaflet Pijat Bayi
    Dokumen4 halaman
    Leaflet Pijat Bayi
    Baiq Uzwatun Aizzah
    Belum ada peringkat
  • Satuan Acara Penyuluha1
    Satuan Acara Penyuluha1
    Dokumen5 halaman
    Satuan Acara Penyuluha1
    Huyel Donagracia
    Belum ada peringkat
  • Askep Nyeri Fix-1
    Askep Nyeri Fix-1
    Dokumen18 halaman
    Askep Nyeri Fix-1
    Baiq Uzwatun Aizzah
    Belum ada peringkat
  • Askep Fraktur PDF
    Askep Fraktur PDF
    Dokumen48 halaman
    Askep Fraktur PDF
    Aris Milan
    Belum ada peringkat
  • Pathways Hirschprung
    Pathways Hirschprung
    Dokumen12 halaman
    Pathways Hirschprung
    Baiq Uzwatun Aizzah
    Belum ada peringkat
  • DM Tipe 1
    DM Tipe 1
    Dokumen23 halaman
    DM Tipe 1
    Iphul Bugy Wara
    Belum ada peringkat
  • LP Stemi
    LP Stemi
    Dokumen13 halaman
    LP Stemi
    mutiarahmah30
    83% (12)
  • Pathways Hirschprung
    Pathways Hirschprung
    Dokumen12 halaman
    Pathways Hirschprung
    Baiq Uzwatun Aizzah
    Belum ada peringkat
  • Impaksi Gigi
    Impaksi Gigi
    Dokumen8 halaman
    Impaksi Gigi
    Abidah Rahmi Hilmy
    100% (1)
  • LP Ppok
    LP Ppok
    Dokumen16 halaman
    LP Ppok
    Baiq Uzwatun Aizzah
    Belum ada peringkat
  • LP CKD Kota
    LP CKD Kota
    Dokumen18 halaman
    LP CKD Kota
    Baiq Uzwatun Aizzah
    Belum ada peringkat
  • LP CKD
    LP CKD
    Dokumen18 halaman
    LP CKD
    Baiq Uzwatun Aizzah
    Belum ada peringkat
  • LP CKD
    LP CKD
    Dokumen18 halaman
    LP CKD
    Baiq Uzwatun Aizzah
    Belum ada peringkat