RSU BINA KASIH

PEMAKAIAN DAN PELEPASAN APRON

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:
644/SPO/RSU BK/III/2020 00 1/1
STANDARD Tanggal Terbit Ditetapkan oleh,
PROSEDUR 21 Maret 2020 Direktur Utama
OPERASIONAL

dr. Wiyogo, M.KM

PENGERTIAN Pemakaian dan pelepasan apron adalah tindakan pemakaian dan pelepasan apron
sebagai salah satu APD sebelum dan sesudah melakukan tindakan keperawatan,
selama melakukan tindakan keperawatan atau selama kontak dengan pasien.
TUJUAN Untuk melindungi badan dari percikan, uap dan zat-zat berbahaya.

KEBIJAKAN Sesuai dengan Surat Keputusan Direktur Utama RSU Bina Kasih Nomor
01/074/SKEP/RSU BK/III/2020 tentang Pembentukan Tim Kesiapsiagaan
Penanggulangan Penyakit Infeksi Emerging (PIE).
PROSEDUR Cara memakai dan melepaskan jubah yang benar :
1. Lepaskan semua barang-barang pribadi (perhiasan, jam tangan dan
handphone).
2. Pakai jubah sekali pakai yang terbuat dari kain yang telah di uji ketahanan
terhadap masuknya darah atau cairan tubuh atau patogen dalam darah.
3. Setelah jubah terpakai maka pakailah pelindung wajah atau kacamata
pelindung dan penutup kepala.
4. Pakailah apron kedap air sekali pakai .
5. Setelah selesai lepaskan apron dengan tubuh condong ke depan dan hati-hati
untuk menghindari kontaminasi tangan.
6. Saat melepaskan apron sekali pakai robek pada bagian leher dan gulung ke
bawah tanpa menyentuh area depan. Lalu lepaskan bagian belakang dan
gulung ke depan.
7. Cuci tangan pakai sabun setelah melepaskan apron.
INSTALASI/
Semua Unit Pelayanan
UNIT TERKAIT