Anda di halaman 1dari 6

DIFERENSIASI NUMERIK PADA TURUNAN PERTAMA

MAKALAH
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Metode Numerik

Dosen Pengampu :
Dr. Sutini, M.Si

Disusun oleh :

Nurul Izza Rizki Amalia (D04218010)


Luthfianisa Ramadina (D74218030)
Nur Rohma Sari (D74218034)
Auliya Rahma Ningrum (D94218047)
Nur Bagus Lu’lu (D94218061)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA


JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL SURABAYA
2020
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Permasalahan yang melibatkan diferensiasi numerik jumlahnya lebih
sedikit dibandingkan dengan permasalahan integrasi numerik. Dalam pemodelan
deterministik biasanya fenomena alam dinyatakan dalam persamaan diferensial,
sehingga menghendaki solusi dalam bentuk integrasi.

Dalam bidang analitik, suatu fungsi dapat diturunkan atau mempunyai


turunan, jika fungsi tersebut bersifat kontinu. Dalam bidang numerik, suatu
fungsi, baik bersifat kontinu ataupun diskrit dapat diturunkan, jika tidak
menghasilkan pembagian dengan nol ataupun pembagian pada penyebut yang
kecil sekali, sehingga hasil pembagian akan mempunyai harga yang sangat besar
melebihi bilangan yang mampu diakomodir oleh komputer. Pada saat tersebut
computer akan mengalami kesalahan numerik.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana metode selisih maju?
2. Bagaimana metode selisih mundur?
3. Bagaimana metode selisih tengah?

C. TUJUAN MAKALAH
1. Untuk menjelaskan metode selisih maju
2. Untuk menjelaskan metode selisih mundur
3. Untuk menjelaskan metode selisih mundur
BAB II
PEMBAHASAN
A. Metode Selisih Maju
Metode selisih maju merupakan metode yang mengadopsi secara langsung
definisi diferensial.

f ( x +h )−f (x )
f ' (x )=
h
f −f
Atau f ' (x )= 1 0
h

Pengambilan h diharapkan pada nilai yang kecil agar errornya kecil.


Error yang dihasilkan
−1 ' '
E ( f )= h f ( x)
2
Contoh menghitung nilai differensiasi dengan selisih maju
1. Hitung nilai-nilai turunan f(x) = x 2, pada x 0=2dan x 1=2.0001dengan h =
0.0001
Jawab:
' f ( 2.0001 )−f ( 2 ) 400040001−4 4.0001 ×10−4
f 2=
( ) = = =4.0001
0.0001 0.0001 10−4

2. Hitung diferensial f ( x )=e−x sin ( 2 x )+ 1 dari range x = [0, 1] dengan h = 0.05


Jawab:
B. Metode Selisih Mundur
Metode selisih mundur dengan nilai x di x 0 dan x-h, dengan nilai dua titik : (
x−1 , f −1 ¿ dan ( x 0 , f 0 ), maka f’( x 0)
f ( x )−f (x−h)
f ' ( x )=
h
f −f
Atau f ' ( x )= 0 −1
h
−1 ' '
Error yang dihasilkan : E ( f )= h f ( x)
2
Contoh menghitung nilai diferensial dengan selisih mundur
1. Hitung nilai-nilai turunan f(x) = x 2, pada x 0= 2, dan x−1=1,9 , dengan h = 0.1
f ( 2 ) −f (1.9) 4−3.61 0.39
Jawab: f ' ( 2 )= = = =3.9
0.1 0.1 0.1
2. Hitung diferensial f ( x )=e−x sin ( 2 x )+ 1 dari range x = [0, 1] dengan h = 0.05
Jawab:

C. Metode Selisih Tengah


Metode selisih tengah merupakan metode pengambilan perubahan dari dua titik
sekitar dari titik yang diukur
Metode selisih tengah dengan nilai x di x + h dan x – h, dengan nilai dua titik: (
x−1 , f −1 ¿ dan ( x 1 , f 1), maka f’( x 0)
f ( x+ h )−f ( x−h)
f ' ( x )=
2h
f −f
Atau f ' ( x )= 1 −1
2h

Kesalahan pada metode ini :


−1 ' ' '
E ( f )= h f ( x)
6
Contoh menghitung nilai diferensial dengan selisih tengahan
1. Hitung nilai-nilai turunan f(x) = x 2, pada x−1= 1.9, dan x 1=2.01, dengan h =
0.1
f ( 2.1 ) −f (1.9) 4.41−3.61 0.8
Jawab: f ' ( 2 )= = = =4
2× 0.1 0.2 0.2

Anda mungkin juga menyukai