Anda di halaman 1dari 3

1.

PENGERTIAN MANAJEMEN KEPERAWATAN


Pengertian manajemen keperawatan mengacu pada pengertian manajemen secara
umum. Manajemen adalah proses untuk melaksanakan pekerjaan melalui orang lain
(Gillies,1989). Manajemen keperawatan adalah proses pelaksanaan keperawatan melalui
upaya staf keperawatan untuk memberikan asuhan keperawatan, pengobatan dan rasa
aman kepada pasien, keluarga, masyarakat (Gillies,1999 )
2. PROSES MANAJEMEN KEPERAWATAN
Proses manajemen keperawatan sesuai dengan pendekatan sistem terbuka dimana
masing – masing komponen saling berhubungan dan berinteraksi dan dipengaruhi oleh
lingkungan. Karena merupakan suatu sistem maka akan terdiri dari lima elemen yaitu
input, proses, output, kontrol dan mekanisme umpan balik.
Input dari proses manajemen keperawatan antara lain informasi, personel, peralatan dan
fasilitas. Proses dalam manajemen keperawatan adalah kelompok manajer dari tingkat
pengelola keperawatan tertinggi sampai ke perawat pelaksana yang mempunyai tugas dan
wewenang untuk melakukan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan
pengawasan dalam pelaksanaan pelayanan keperawatan. Output adalah asuhan
keperawatan, pengembangan staf dan riset.

PROSES MANAJEMEN

Plenning organizing staffing directing controling

Sumber :
Gilies, D. A., (1994), Nursing management : A sytem approach, Third edition,
Philadelphia : WB. Saunders Company.
3. Fungsi manajemen keperawatan
a. Plenning (perencanaan) sebuah proses dengan merumuskan tujuan organisasi sampai
dengan menyusun dan menetapkan ragkaian kegiatan untuk mencapainya, melalui
perencanaan yang akan dapat ditetapkan tugas-tugas staf. Dengan tugas ini seorang
pemimpin akan memounyai pedoman untuk melakukan supervise dan evaluasi serta
menetapkan sumber daya yang dibutuhkanoleh stafdalam menjalankan tugas-
tugasnya
b. Organizing (perorganisasian) adalah rangkaian kegiatan manajemen untuk
menghimpun semua sumber daya yang dimiliki oleh organisasi dan
memanfaatkannya secara efisien untuk mencapai tujuan organisasi.
c. Actuating ( directing, commanding, coordinating ) atau penggerakan adalah proses
memberikan bimbingan kepada staf agar mereka mampu bekerja secara optimal dan
melakukan tugas-tugasnya sesuai dengan keterampilan yang mereka mereka miliki
sesuai dengan dukungan sumber daya yang tersedia.
d. Controlling ( pengawasan, monitoring ) adalah proses untuk mengamati secara terus
terhadap penyimpangan yang terjadi.

4. PRINSIP – PRINSIP MANAJEMEN KEPERAWATAN


Keberhasilan manajemen keperawatan dalam mengelola suatu organisasi
keperawatan dapat dicapai melalui upaya penerapan prinsip-prinsip manajemen
keperawatan yaitu :
a. Manajemen keperawatan seyogianya berlandaskan perencanaan
b. Manajemen keperawatan dilaksanakan melalui penggunaan waktu yang efektif
c. Manajemen keperawatan akan melibatkan pengambilan keputusan
d. Memenuhi kebutuhan asuhan keperawatan pasien
e. Manajemen keperawatan harus terorganisir
f. Pengarahan merupakan elemen kegiatan manajemen keperawatan
g. Divisi keperawatan yang baik
h. Manajemen keperawatan menggunakan komunikasi yang efektif
i. Pengembangan staf
j. Pengendalian merupakan elemen manajemen keperawatan

5. TUJUAN MANAJEMEN
 Melaksanakan dan mengevaluasi strategi yang kita pilih secara efektif dan efisien.
 Mengevaluasi kinerja, meninjau, dan mengkaji ulang situasi serta melakukan berbagai
penyesuaian dan koreksi jika terdapat penyimpangan di dalam pelaksanaan strategi.
 Senantiasa memperbaharui strategi yang kita rumuskan agar sesuai dengan
perkembangan lingkungan eksternal.
 Senantiasa meninjau kembali kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman peluang yang
ada.
 Senantiasa melakukan inovasi atas kegiatan sehingga kita hidup kita lebih teratur.

Anda mungkin juga menyukai