Anda di halaman 1dari 54

#CokroWS2016

ASTRONOMI 2 TATA KOORDINAT LANGIT

Oleh :
Cokro Wibowo Suratno

1
#CokroWS2016

TATA KOORDINAT LANGIT

2
#CokroWS2016

Koordinat
Geografis
Bumi

Koordinat :
1. Lintang
2. Bujur

3
#CokroWS2016

Koordinat
Horison/
Altazimut
Unsur Koordinat:
1. Altitude
2. Azimut

Z = zenit
N = nadir
4
#CokroWS2016

Perbandingan dengan Koordinat Geografis


Geografis Horizon
Lintang Altitude
Bujur Azimute
Acuan Lintang (00) : Acuan Altitude (00) :
Bidang ekuator bumi Bidang horizon
Pergerakan Lintang: Pergerakan Altitude:
(+) ke arah kutub utara (+) ke arah titik Zenit
(-) ke arah kutub selatan (-) ke arah titik Nadir
Acuan Bujur (00) : Acuan Azimut (00) :
Di Greenwich Titik Utara
Pergerakan Bujur: Pergerakan Altitude:
Dari Barat ke Timur (+) Dari Utara ke Timur (+)
5
#CokroWS2016

Koordinat
Equatorial

Unsur Koordinat:
1. Deklinasi (δ)
2. Asensio Recta
(RA)
3. Hour angle (HA)

6
#CokroWS2016

Unsur-unsur Memahami Bola Langit


a. Titik Nadir dan Zenit
b. Garis Horison
c. Garis Meridian
d. Arah mata angin kardinal
e. Lintang Pengamat (θ)
f. Kutub Langit Utara dan Selatan
g. Garis Ekuator Langit
h. Titik Aries
i. Asensio Recta (RA)
j. Deklinasi
k. Titik Sigma (Σ)
l. Hour Angle (HA) / Sudut Jam
m. Local Sidereal Time (LST) 7
#CokroWS2016

Garis Horison
Garis yang menjadi
batas pengamatan.

• Benda di atas garis:


Terlihat
• Benda di bawah garis:
Tak terlihat

8
#CokroWS2016

Garis Meridian

Garis meridian
menunjukkan
posisi puncak
suatu siklus
pergerakan
benda langit

9
#CokroWS2016

Titik Nadir dan Zenit


Titik Zenith (Z):
titik yang berada
tepat diatas
pengamat
Titik Nadir (N) :
titik yang berada
tepat dibawah
pengamat

10
#CokroWS2016

Arah mata angin kardinal


Merupakan arah
mata angin secara
geografis biasa yang
meliputi Utara (U),
Selatan (S), Barat
(B), dan Timur (T).
Arah utara berada di
kanan atau di kiri.

11
#CokroWS2016

Kutub Langit dan ekuator langit


Kutub langit utara
adalah perpanjangan
kutub utara bumi,
Kutub langit selatan
perpanjangan kutub
selatan bumi,
Ekuator langit adalah
perpanjangan ekuator
bumi.
Ekuator langit tegak
lurus kutub-kutub langit.
12
#CokroWS2016

Kutub Langit di θ = 00 (ekuator)

13
#CokroWS2016

Kutub Langit di -90 < θ < 0

14
#CokroWS2016

Kutub Langit di 0 < θ < +90

15
+
#CokroWS2016

Kutub Langit di θ = +90 (Kutub utara)

16
#CokroWS2016

Titik Aries
• Merupakan salah satu
titik pertemuan antara
garis ekuator langit
dan garis ekliptika.
• Lawan dari titik Aries
adalah Titik Libra.
• Merupakan titik acuan
RA
• Dalam koordinat,
posisinya bisa berubah
secara semu seiring
waktu
17
#CokroWS2016

Asensio Recta

• Mirip sebagai Bujur pada koordinat


geografis
• Titik 0 derajat ada di Titik Aries, arah
positif bergerak ke arah timur (di atas
horison) atau searah jarum jam
(dilihat dari selatan)

18
#CokroWS2016

RA

19
#CokroWS2016

RA

How
to find
Aries
Point?
Setiap waktu, nilai RA selalu tetap untuk setiap bintang
20
#CokroWS2016

Titik Sigma (Σ)


• Merupakan salah
satu titik pertemuan
antara garis ekuator
langit dengan garis
meridian.
• Merupakan titik
kulminasi atas dari
sebuah benda langit.
• Merupakan titik
acuan HA
• Letaknya selalu
tetap
21
#CokroWS2016

Hour Angle (HA)


• Mirip dengan RA tetapi titik acuan dan arah
pergerakannya beda.
• HA mempunyai acuan titik sigma (Σ) dan
bergerak ke arah Barat (di atas horizon) atau
berlawanan arah jarum jam (dilihat dari
selatan)
• Setiap waktu, nilainya berubah

22
#CokroWS2016

HA

23
#CokroWS2016

HA

24
#CokroWS2016

Local Siderial Time (LST)


• Juga disebut dengan jam bintang. Setiap waktu,
setiap tanggal, mempunyai nilai yang berbeda.
• LST berbeda dengan LT (Local Time).
• LST memiliki acuan titik Aries, sedangkan LT adalah
matahari.
• 1 hari LST adalah 23 jam 56 menit. Sedangkan LT
adalah 24 jam.
• LST merupakan HA dari Titik Aries
• Setiap satu hari, LST selalu bertambah 4 menit*
atau 4 menit lebih cepat daripada waktu biasa (LT)
*dengan pembulatan 25
#CokroWS2016

LST dan Tanggal Istimewa


Tanggal LST RA
LT
Istimewa (HA) matahari
21 Maret 00.00 12.00 0j

22 Juni 00.00 18.00 6j

23 September 00.00 00.00 12j

22 Desember 00.00 06.00 18j


*membacanya : pada tanggal 21 Maret jam 00.00, LSTnya adalah 12.00 dan RA matahari 0j
26
#CokroWS2016

Modifikasi LST dari Tanggal Istimewa


Ingat, setiap hari, LST bertambah 4 menit!!
Tentukan:
1. LST pada jam 00.00 pada tanggal 23 Maret.
Jawab:
i. LST (00.00) 21 Maret = 12.00 (cari tanggal
istimewa terdekat)
ii. Jarak 21 Maret → 23 Maret = 2 hari
iii. Maka ada penambahan → 4’x 2 = 8’
iv. LST (00.00) 23 Maret → 12.00 + 8’ = 12.08
27
#CokroWS2016

2. LST pada 23 Maret jam 12.56


i. LST (00.00) 23 Maret = 12.08
ii. Maka, LST (12.56) 23 Maret →
12.08 + 12.56 = 25.04  lebih dari 24.00
iii. 25.04 – 24.00 = 01.04

28
#CokroWS2016

3. LST pada 28 April jam 07.39


i. Tanggal Istimewa terdekat = 21 Maret (12.00)
ii. Jarak hari 21 Maret  28 April
21 Mar  31 Mar = 10 hari
31 Mar  28 Apr = 28 hari
Total = 38
iii. Pergeseran waktu = 38 x 4’ = 152’ = 02.32
iv. LST (00.00) 28 Apr = 12.00 + 02.32 = 14.32
v. LST (07.39) 28 Apr = 14.32 + 07.39 = 22.11
29
#CokroWS2016

4. LST pada tanggal 20 Agustus jam 18.30


i. Tanggal istimewa terdekat : 23 Sept (00.00 atau
24.00)
ii. Jarak hari 20 Agustus  23 Sept
20 Ags  31 Ags = 11 hari
31 Ags  23 Sept = 23 hari
Total = 34 hari
iii. Pergeseran waktu = 34 x 4’ = 136’ = 02.16
iv. LST (00.00) 20 Ags = 24.00 – 02.16 = 21.44
v. LST (18.30) 20 Ags = 21.44 + 18.30 = 40.14 = 16.14
30
#CokroWS2016

Pembagian Sudut Jam

31
#CokroWS2016

Pembagian Sudut Jam

32
#CokroWS2016

Cara mengetahui letak Titik Aries

Dengan mencari LST


saat itu. LST adalah
HA dari Titik Aries.
Contoh: Letak 
ketika 22 Juni jam
00.00 (LST = 18.00)

33
#CokroWS2016

Pengeplotan RA matahari
LST (00.00) 22 Juni
= 18.00;
RA = 6j

34
#CokroWS2016

Hubungan LST, HA, RA

LST = HA + RA
HA = LST - RA
35
#CokroWS2016

Contoh Soal
Sebuah Bintang memiliki RA 04j45m00d (δ = 0)
Tentukan HA-nya apabila diamati pada 28 April
jam 07.39 (contoh soal nomor 3 tadi).
Jawab:
LST (07.39) 28 Apr = 23.11
RA = 03.45
LST = HA + RA
HA = LST – RA
HA = 23.11 – 04.45 = 18.26
36
#CokroWS2016

Deklinasi (δ)
• Deklinasi itu
mirip dengan
lintang jika
dibandingkan
dengan koordinat
geografis.
• Jika ke arah KLU
maka positif, ke
arah KLS negatif.

37
#CokroWS2016

38
#CokroWS2016

“Deklinasi
menunjukkan
lintasan perputaran
bintang”
39
#CokroWS2016

40
#CokroWS2016

Nilai Deklinasi Matahari pada Tanggal Istimewa

Tanggal Istimewa Nama LST (00.00) δ

21 Maret Vernal Equinox 12.00 00

22 Juni Summer Soltice 18.00 + 23,50

23 September Autumnal Equinox 00.00 00

22 Desember Winter Soltice 06.00 – 23,50

41
#CokroWS2016

Gerak Semu Tahunan Matahari


22 Juni

42
#CokroWS2016

Gerak Semu Tahunan Matahari

43
#CokroWS2016

Berapa deklinasi matahari selain tanggal itu?

0
𝑛 𝑉𝐸 0
δ = 23,5 sin 𝑥 360
365,25
n VE = Jumlah hari dari Vernal Equinox (21 Maret) ke hari yang ditentukan

atau

0
𝑛𝐴𝐸 0
δ = −23,5 sin 𝑥 360
365,25
n AE = Jumlah hari dari Autumnal Equinox (23 September) ke hari yang ditentukan
44
#CokroWS2016

Contoh Soal
Tentukan δ pada tanggal 18 Agustus!
Jawab: 𝑛𝑉𝐸
δ = 23,50 sin 𝑥 3600
21 Maret  31 Maret = 10 365,25
hari
31 Maret  30 April = 30 150
hari
δ = 23,50 sin 𝑥 3600
365,25
30 April  31 Mei = 31 hari
0
31 Mei  30 Juni = 30 hari δ = +12,5
30 Juni  31 Juli = 31 hari
31 Juli  18 Agustus = 18
hari
Total = 150 hari
45
#CokroWS2016

Pengeplotan Letak Bintang


Tentukan letak bintang yang memiliki koordinat
RA/DEC= 05j30m00d/ -450 pada 15 Oktober jam
00.00 di koordinat 300 LS/1100 BT!
Jawab:
LST (00.00) 15 Okt = 22 x 4’ = 88’ = 01.28
HA = LST-RA = 01.28 - 05.30 = - 04.02 = 19.58

46
#CokroWS2016

JAWABAN

47
#CokroWS2016

Busur Siang dan Malam

48
#CokroWS2016

Menentukan Busur Siang dan Malam


Cos SBS = -tan θ tan δ
SBS( 0) = arc cos(-tan θ tan δ)
SBS = Setengah Busur Siang Dalam satuan derajat ( 0)
θ = lintang pengamat
δ = deklinasi sebuah bintang
*perhatikan (-) dan (+) nya θ dan δ
Konversi ke bentuk jam
𝑆𝐵𝑆(0 )
15 49
#CokroWS2016

Menentukan waktu terbit dan tenggelamnya bintang


Tentukan waktu terbit, di kulminasi atas, dan tenggelamnya bintang
yang memiliki koordinat RA/DEC= 05j30m00d/ -450 pada 15 Oktober
jam 00.00 di koordinat 300 LS/1100 BT!
HA = 19.58
SBS = arc cos(-tan θ tan δ)
SBS = arc cos(-tan (-30) tan (-45))
SBS = 125 0
Konversi :
1250
= 8,35 jam = 80 21’3,45’’
15

50
#CokroWS2016

Menentukan waktu terbit


Waktu terbit
24.00 – 04.19
= 19.41

51
#CokroWS2016

Menentukan Waktu di Kulminasi Atas

Di kulminasi atas
00.00 + 04.02
= 04.02

52
#CokroWS2016

Menentukan waktu tenggelam


08.21 + 04.02

= 12.23
Waktu Tenggelam
00.00 + 12.23
= 12.23

53
#CokroWS2016

END

54

Anda mungkin juga menyukai