NIM : G2A017159
Kelas : 6C
Orem lahir di Baltimore dan lulus dari Providence Hospital School of Nursing pada
1930. Kemudian, beliau melanjutkan pendidikannyya dan meraih gelar Bachelor of Science
(BSc) dalam bidan pendidikan keperawatan pada 1939, serta gelar Master of Science bidang
mendapat gelar doctor kehormatan dari Georgetown University, Wahington, D.C., pada
tahun 1976. Dengan latar belakang pendidikan tinggi tersebut, orem disebut sebagai ners
teorits.
Menurut Orem, asuhan keperawatan dilakukan dengan keyakinan bahwa setiap orang
mempunyai kemampuan untuk merawat diri sendiri sehingga membantu individu dalam
Teori Self-Care
Self-care (perawatan diri) Merupakan suatu kontribusi berkelanjutan orang dewasa bagi
keseimbangan antara aktivitas dan istirahat, keseimbangan antara solitude dan interaksi
social, pencegahan bahaya bagi kehidupan, fungsi, dan kesejahteraan manusia, serta
upaya meningkatkan fungsi dan perkembangan individu dalam kelompok social sesuai
dengan potensi, keterbatasan, dan keinginan untuk normal. Perawatan diri sendiri
memiliki beberapa prinsip:
Perawatan diri dilakukan karena adanya masalah kesehatan atau penyakit dengan
Merupakan inti dari General Theory of Nursing yang menggambarkan dan menjelaskan
mengapa manusia dapat dibantu melalui ilmu keperawatan serta kapan keperawatan
diperlukan. Deficit perawatan diri ini terjadi ketika seseorang tidaka dapat memelihara
diri mereka sendiri. Asuhan keperawatan diberikan pada saat kemampuan seseorang lebih
yang tidak setara dengan peningkatan kebutuhan. Ada 5 metode bantuan menurut Orem:
Membimbing
Mengajarkan
Menurut Orem, cara kerja atau aktivitas perawat dalam menjalankan praktik keperawatan
Membina dan memelihara hubungan terapeutik antara perawat dank klien, baik
individu, keluarga maupun kelompok sampai klien mampu merawat dirinya
menetapkan, merancang dam memberi perawatan kepada klien, baik individu mapun
kelompok, melalui berbagai aksi. Teori ini membahas bagaimana kebutuhan perawatan
diri klien dapat dipenuhi oleh perawat, klien, atau keduanya. Sistem keperawatan ini
ditentukan atau disusun berdasarkan kebutuhan perawatan diri dan kemampuan klien
untuk melakukan perawatan diri. Ada 3 klasifikasi sistem keperawatan dalam perawatan
diri: