STRUKTUR DATA
MULTIWAY SEARCH TREE
DI SUSUN OLEH :
NIM : 19076003
Group :IF12
FAKULTAS TEKNIK
2020
1. Multiway Search Tree
Dipembahasan sebelumnya, kita telah membahas bahwa setiap node dalam
pohon pencarian biner berisi satu nilai dan dua pointer,kiri dan kanan, yang masing-
masingmengarah ke sub-pohon simpul dan kanan. Struktur asimpul pohon pencarian
biner ditunjukkan pada Gambar. 11.1.
Konsep yang sama digunakan dalam pohon pencarian M-way yang memiliki
nilai M- 1 per node dan sub pohon M. Dalam pohon seperti itu, M disebut derajat
pohon.Perhatikan bahwa dalam pohon pencarian biner M = 2, sehingga memiliki satu
nilaidan dua sub-pohon. Dengan kata lain, setiap simpul internalpohon pencarian M-
way terdiri dari pointer ke sub-pohon Mdan berisi tombol M - 1, di mana M>
2.Struktur simpul pohon pencarian M-way ditunjukkan pada Gambar. 11.2.
Dalam struktur yang ditunjukkan, P0, P1, P2, ..., Pnadalah pointer ke sub-
pohon simpul dan K0, K1, K2, ..., Kn – 1adalah nilai kunci dari node. Semua nilai
kunci disimpan dalam urutan menaik. Yaitu, Ki <Ki +1 untuk0 £ i £ n – 2.
2. B Trees
B tree adalah pohon M-way khusus yang dikembangkan oleh Rudolf Bayer
dan Ed McCreight pada tahun 1970 yaitubanyak digunakan untuk akses disk. B tree
of order m dapat memiliki maksimum m – 1 kunci dan m pointersub-pohonnya.
Pohon B dapatberisi sejumlah besar nilai-nilai kunci dan petunjuk untuk sub-pohon.
Menyimpansejumlah besar kunci dalam satu simpul menjaga ketinggian pohon relatif
kecil.
B tree dirancang untuk menyimpan data yang diurutkan dan memungkinkan
operasi pencarian, penyisipan, dan penghapusandilakukan dalam waktu diamortisasi
logaritmik. B tree of order m (jumlah maksimum children yang dapat dimiliki setiap
simpul) adalah pohon dengan semua properti dari pohon pencarian M-way. Selain itu
memiliki sifat-sifat berikut:
1) Setiap simpul di pohon B memiliki paling banyak (maksimum) m children.
2) Setiap simpul dalam pohon B kecuali simpul akar dan simpul daun memiliki
setidaknya (minimum) m / 2 children. Kondisi ini membantu menjaga pohon
lebat sehingga jalur dari simpul root kedaunnya sangat pendek, bahkan di
pohon yang menyimpan banyak data.
3) Simpul root memiliki setidaknya dua anak jika bukan simpul terminal (daun).
4) Semua node daun berada pada level yang sama.