Anda di halaman 1dari 1

Ni Kadek Ayu Sri Darma Putri/181035/Biofar

Latihan Biofarmasetika
Pertemuan I
1. Senyawa 1

1. hydrogen-bond donors = 2
2. molecular weight = 441.47 g/mol
3. log P = 3.92
4. H-bond acceptors = 6
Jadi, senyawa 1 memiliki bioavailabilitas
oral yang baik

2. Senyawa 2
1. hydrogen-bond donors = 1
2. molecular weight = 214.05 g/mol
3. log P = 1.7
4. H-bond acceptors = 5
Jadi, senyawa 2 memiliki bioavailabilitas
oral yang baik

3. Senyawa 3

1. hydrogen-bond donors = 1
2. molecular weight = 208.18 g/mol
3. log P = -0.79
4. H-bond acceptors = 8
Jadi, senyawa 3 memiliki bioavailabilitas
oral yang baik

Urutan senyawa yang memiliki bioavailabilitas oral yang baik


Senyawa 1 > senyawa 2 > senyawa 3
Jika dibandingkan, senyawa yang paling baik digunakan untuk pengobatan kanker otak
adalah senyawa pertama. Alasannya karena, menurut aturan LIPINSKI’s senyawa pertama hampir
memenuhi aturan optimalnya dibandingkan dengan senyawa kedua dan ketiganya. Senyawa
pertama memiliki bioavailabilitas oral yang lebih baik dibandingkan dengan senyawa yang lainnya
sehingga ketika digunakan sebagai pengobatan kanker otak, senyawa ini lebih banyak dan cepat
diabsorpsi ke sirkulasi sistemik.

Anda mungkin juga menyukai