Anda di halaman 1dari 10

Nama : Tri Widyaningsih

NIM : 020118A067
Mata Kuliah : Manajemen Bencana
Prodi : Kesehatan Masyarakat

10 Soal Essay

No. Soal Jawaban


1. Pemahaman bencana selalu dinamis. Ada 6 persepsi bencana:
Sebutkan apa saja persepsi mengenai 1) Bencana menyerupai peperangan.
bencana di Indonesia! 2) Bencana adalah produk dari kerentanan.
3) Bencana sebagai sebuah krisis dan penuh
ketidakpastian.
4) Bencana sebagai produk Sosiopolitik
Ekologi.
5) Bencana sebagai sebuah Ilahiyah.
6) Bencana sebagai sebuah komodifikasi.
(sumber : BNPB Manajemen Bencana di
Indonesia, Jakarta 6 Oktober 2016)
2. Sebutkan dan jelaskan mengenai Faktor-faktor penyebab bencana yaitu adanya
faktor-faktor penyebab bencana! kombinasi antara alam dan antropogenik, berikut
penjelasannya :
1) Dampak Perubahan Iklim Global seperti
temperatur meningkat dan pola hujan
berubah, dapat mengakibatkan bencana
hidrometeorologi meningkat, yang akan
berdampak pada penyebaran penyakit,
gagal panen, dll.
2) Kependudukan menigkatknya kerentanan
karena adanya urbanisasi. Perubahan
guna lahan karena urbanisasi yang cepat
memberikan dampak negatif pada proses
hidrologi, dimana daerah resapan
semakin berkurang.
3) Lemahnya penegak hukum seperti 99%
penyebab Karhutla dan bencana asap
Nama : Tri Widyaningsih
NIM : 020118A067
Mata Kuliah : Manajemen Bencana
Prodi : Kesehatan Masyarakat

adalah dibakar. Peraturan dan


Kewenangan dimiliki tetapi lemah pada
implementasinya.
4) Degradasi lingkungan dan tata ruang.
Pembangunan tak memperhatikan daya
tampung dan daya dukung lingkungan,
hingga menyebabkan degradasi dan
pelanggengan krisis ekologi.
5) Lemahnya leadership.
Seorang pemimpin mampu mengatasi
dinamika di lapangan yang seringkali
tidak sesuai dengan aturan normatif atau
produk hukum yang dapat saja justru
menghambat penanganan bencana yang
dituntut agar selalu cepat, tanggap, dan
akomodatif.
(sumber : BNPB Manajemen Bencana di
Indonesia, Jakarta 6 Oktober 2016. Dan
Rencana Nasional Penanggulangan
Bencana 2015-2019)

3. Bagaimana langkah-langkah 1) Rapat koordinasi awal


manajemen penanganan bencana saat 2) Pengkajian secaracepat dan tepat
tanggap darurat? terhadap lokasi,kerusakan dansumber
daya
3) Penentuan status keadaan darurat
bencana
4) Penyelamatan dan evakuasi masyarakat
yang terkena bencana
5) Pemenuhan kebutuhan dasar
Nama : Tri Widyaningsih
NIM : 020118A067
Mata Kuliah : Manajemen Bencana
Prodi : Kesehatan Masyarakat

6) Perlindungan terhadap kelompok rentan


7) Pemulihan dengan segera prasarana dan
sarana vital
(sumber : BNPB Manajemen Bencana di
Indonesia, Jakarta 6 Oktober 2016)

4. Latihan kesiapsiagaan diartikan Secara garis besar, tujuan latihan kesiapsiagaan


sebagai bentuk latihan koordinasi, ini adalah:
komunikasi dan evakuasi dengan 1) Menilai tindakan respon/reaksi
melibatkan seluruh pemangku masyarakat, baik individu, keluarga dan
kepentingan (pemerintah dan komunitas untuk melakukan evakuasi
masyarakat umum). Dari pertanyaan yang terencana.
tersebut, sebutkan secara garis besar, 2) Meningkatkan kapasitas sumber daya
tujuan latihan kesiapsiagaan! manusia dalam melaksanakan Standart
Operasional Prosedur (SOP) yang telah
dibuat.
3) Mengkaji kemampuan peralatan
penunjang komunikasi sistem peringatan
dini, penunjang evakuasi, serta penunjang
tanggap darurat.
4) Mengkaji kerja sama antar
institusi/organisasi lokal
5) Melakukan evaluasi dan mengidentifikasi
bagian persiapan dan perencanaan yang
perlu diperbaiki dan ditingkatkan
(Sumber : Buku Pedoman Kesiapsiagaan
Bencana Nasional tahun 2017)
5. Kerentanan adalah suatu keadaan Tingkat kerentanan dapat ditinjau dari empat
atau kondisi lingkungan dari suatu aspek, yaitu:
komunitas atau masyarakat yang 1) Kerentanan fisik (infrastruktur),
Nama : Tri Widyaningsih
NIM : 020118A067
Mata Kuliah : Manajemen Bencana
Prodi : Kesehatan Masyarakat

mengarah atau menyebabkan menggambarkan suatu kondisi fisik yang


ketidakmampuan dalam menghadapi rawan terhadap bahaya (hazard) tertentu.
ancaman bencana. Sebutkan tingkat 2) Kerentanan sosial kependudukan
kerentanan yang dapat ditinjau dari menggambarkan kondisi tingkat
empat aspek, yaitu? kerapuhan sosial dalam menghadapi
bahaya.
3) Kerentanan ekonomi menggambarkan
suatu kondisi tingkat kerapuhan ekonomi
dalam menghadapi ancaman bahaya.
4) Kerentanan lingkungan menggambarkan
tingkat ketersediaan/kelangkaan sumber
daya (lahan, air, udara) serta kerusakan
lingkungan yang terjadi.
(Sumber : Buku Pedoman Kesiapsiagaan
Bencana Nasional tahun 2017)
6. Sebutkan kegiatan dalam latihan kegiatan latihan kesiapsiagaan dibagi menjadi 5
kesiapsiagaan bencana! (lima) tahapan utama, yakni :
1) Perencanaan
2) Persiapan
3) Pelaksanaan
4) Evaluasi
5) Rencana tindak lanjut
(Sumber : Buku Pedoman Kesiapsiagaan
Bencana Nasional tahun 2017)
7. Jelaskan standar fisik sekolah aman! 1) Daun pintu pada setiap ruangan
berjumlah dua dan membuka keluar
2) Ketinggian plafon 3 meter
3) Struktur rangka atap diperkuat dengan
memperbanyak kuda-kuda
4) Tepian meja dan kursi tumpul
Nama : Tri Widyaningsih
NIM : 020118A067
Mata Kuliah : Manajemen Bencana
Prodi : Kesehatan Masyarakat

5) Disetiap ruangan dilengkapi infografis


tentang bencana alam dan pengetahuan
tentang morfologi bumi (mekanisme
gelombang laut, gunung api, zona
kedalaman laut, bentang alam)
8. Jelaskan pihak yang berperan dan Menurut UU No. 24 Tahun 2007 tentang
bertanggung jawab dalam penanggulanagn bencana maka pemerintah,
penanggulangan bencana ! masyarakat dan lembaga internasional adalah
pihak yang bertanggung jawab.
1) Peran dan tanggung jawab peemrintah
pada sisi anggaran, kebijakan
penanggulangan bencana dan pengurus
utama pengurangan resiko bencana
(PRB) dalam pembangunan
2) Peran masyarakat adalah sebagai pihak
yang melakukan kegiaan penaggulangan
bencana dan menyebarluaskan informasi
yang benar terkait PRB
3) Peran lembaga internasional dalam
penanggulangan bencana bertujuan untuk
mendukung penguatan upaya
penanggulangan bencana, pengurangan
ancaman dan risiko bencana,
pengurangan penderitaan korban
bencana, serta mempercepat pemulihan
kehidupan masyarakat.
9. Sebutkan beberapa kegiatan pada saat 1) Perbaikan lingkungan daerah bencana
pasca bencana pada tahap 2) Perbaikan sarana dan prasaran umum
rehabilitasi! 3) Pemulihan sosial psikologis
4) Pemulihan kegiatan bisnis dan ekonomi
Nama : Tri Widyaningsih
NIM : 020118A067
Mata Kuliah : Manajemen Bencana
Prodi : Kesehatan Masyarakat

5) Pemulihan fungsi pelayanan public


(Sumber:BNPB)
10. Menurut anda, apa yang dilakukan Penanggulangan bencana yang dapat dilakukan
SKM dalam penanggulangan oleh SKM sama dengan prinsip kesehatan
bencana? masyarakat secara umumnya, bahwa kita tidak
mengobati orang yang luka akibat bencana, kita
tidak mengobati orang yang sakit akibat bencana,
namun prinsip kita adalah promotif dan
preventif. Yang mana kita mempromosikan
kesehatan masyarakat dan mencegah. Jadi kita
tidak menangani per orang, tapi kita menangani
masyarakat juga kita mencegah adanya bencana
kedua, bencana kedua yaitu bencana yang datang
setelah bencana utama.
Misal, bencana gempa, ada korban selamat dari
bencana tersebut kemudian dibawa ke
pengungsian, namun setelah dibawa ke
pengungsian meninggal dunia akbiat terkena
penyakit yang sudah menjangkit di pengungsian
karena tidak memperhatikan kesehatan
masyarakatnya itu sendiri.
Inilah peran SKM sangat diperlukan disaat-saat
seperti ini, mencegah dan mempromosikan
kesehatan masyarakatnya. Jangan sampai
bencana kedua teralami oleh para korban
bencana.
20 Soal Pilihan Ganda

Kalimat yang berwarna merah adalah jawabannya.

1. Berikut merupakan contoh factor a) Liquifaksi


Nama : Tri Widyaningsih
NIM : 020118A067
Mata Kuliah : Manajemen Bencana
Prodi : Kesehatan Masyarakat

bahaya bencana geologi adalah ? b) Banjir


c) Tanah Longsor
d) Gagal Tekhnologi
2. Berikut yang merupakan kegiatan a) Pelatihan dasar kebencanaan bagi
dalam mitigasi pasif adalah? aparat dan masyarakat
b) Pemindahan penduduk yang rawan
bencana
c) Penelitian atau pengkajian karakteristik
bencana
d) Pengawasan pelaksanaan berbgai
aturan yang berkaitan dengan
pencegahan bencana
3. Berikut yang bukan termasuk dalam a) Pengaktifan pos-pos siaga bencana
kegiatan upaya kesiapsiagaan bencana b) Pelatihan gladi atau simulasi
adalah? c) Inventarisasi dan mobilisasi sumber
daya
d) Pembuatan peta rawan bencana
4. Putting Beliung merupakan contoh a) Bencana geologi
bencana yang termasuk dalam jenis b) Bencana hidrometeorologi
faktor bahaya bencana? c) Bencana non alam
d) A dan B benar
5. Berikut ini yang termasuk dalam a) Rekonstuksi
kegiatan pra bencana adalah ? b) Mitigasi Aktif
c) Mitigasi Pasif
d) Bantuan Darurat
6. Berikut ini yang tidak termasuk dalam a) Peraturan perundang-undangan
kegiatan mitigasi non-struktural b) Pelatihan
adalah? c) Membuat checkdam
d) Pembuatan kebijakan
7. “...adalah upaya yang dilakukan untuk a) Mitigasi
meminimalkan dampak yang b) Rekonstruksi
Nama : Tri Widyaningsih
NIM : 020118A067
Mata Kuliah : Manajemen Bencana
Prodi : Kesehatan Masyarakat

ditimbulkan oleh bencana” merupakan c) Rehabilitasi


pengertian dari? d) Recovery
8. Berikut ini yang bukan merupakan a) Menjangkau masyarakat
syarat dalam pemberian peringatan dini b) Segera
adalah ? c) Tidak bersifat resmi
d) Bersifat resmi
9. “Serangkaian upaya yang meliputi a) UU No. 28 Tahun 2007
penetapan kebijakan pembangunan b) UU No. 28 Tahun 2009
yang berisiko timbulnya bencana, c) UU No. 24 Tahun 2009
kegiatan pencegahan bencana, tanggap d) UU No. 24 Tahun 2007
darurat, rehabilitasi dan rekonstruksi”
merupakan bunyi pernyataan dari ?
10. Yang merupakan isi dari “Family Kit” a) Obat-obatan, makanan kering,
adalah? minuman.
b) Obat-obatan, telepon genggam,
makanan kering.
c) Obat-obatan, makanan kering, senter.
d) Obat-obatan, minuman, dan uang.
11. Berikut ini yang merupakan faktor a) Fisik
kerentanan adalah ? b) Ekonomi
c) Lingkungan
d) Semua benar
12. “Memberikan poster, leaflet, atau surat a) Tahap pelaksanaan
edaran kepada siapa saja yang terlibat b) Tahap persiapan
latihan kesiapsiagaan” merupakan c) Tahap evaluasi
tahap.. dalam perencanaan latihan d) Tahap rencana Perbaikan
kesiapsiagaan?
13. Berikut merupakan beberapa hal yang a) Apakah peserta memahami tujuan dari
perlu dipertimbangkan dalam latihan?
mengevaluasi latihan kesiapsiagaan, b) Bagaimana kelengkapan peralatan
kecuali? pendukung latihan?
Nama : Tri Widyaningsih
NIM : 020118A067
Mata Kuliah : Manajemen Bencana
Prodi : Kesehatan Masyarakat

c) Bagaimana kondisi kesehatan para


peserta latihan?
d) Bagaimana respon peserta pelatihan?
14. “cepat menyebar, panas, menghasilkan a) Pengertian kebakaran
asap yang gelap dan mematikan b) Definisi api
dikarenakan berasal dari api.” c) Sifat kebakaran
merupakan pengertian dari? d) Unsur Kebakaarn
15. Berikut yang merupakan unsur utama a) Oksigen
yang terlibat dalam kebakaran adalah ? b) Panas
c) Reaksi kimia
d) Semua benar
16. Berikut yang merupakan pemicu a) Getaran alat atau kendaraan berat pada
longsor yang ditimbulkan oleh aktivitas lereng
alam adalah ? b) Peningkatan kandungan air dalam
lereng
c) Pembebanan lereng yang berlebihan
oleh rumah/ bangunan
d) Pemotongan lereng tanpa perhitungan
17. Berikut yang merupakan status gunung a) Normal
api, kecuali ? b) Darurat
c) Siaga
d) Awas
18. Berikut yang merupakan respon a) Mengenakan pakaian yang bisa
mandiri saat evakuasi adalah ? melindungi tubuh seperti: baju lengan
panjang, celana panjang, topi dan
lainnya.
b) Tidak memakai lensa kontak
c) A dan B benar
d) Hanya A yang benar
19. Pengamatan terhadap fenomena dan a) Satelit pengamat cuaca
parameter cuaca dilakukan dengan b) Radar cuaca
Nama : Tri Widyaningsih
NIM : 020118A067
Mata Kuliah : Manajemen Bencana
Prodi : Kesehatan Masyarakat

berbagai perangkat berikut, kecuali? c) Automatic Weather System (AWS)


atau ARG
d) Mikroskop
20. Keluaran berupa informasi yang a) Masa tanam dan jenis komoditas serta
berguna untuk mengantisipasi risiko penurunan hasil berdasarkan
terjadinya kekeringan adalah ? rekomendasi saat tanam
b) Kadar lengas tanah
c) Hanya A yang benar
d) A dan B benar

Anda mungkin juga menyukai