Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Pada era moderen saat ini Seluruh komponen yang ada dalam perdagangan

diaplikasikan ke dalam e-commerce seperti layanan produk, cara pembayaran dan

cara promosi. Perkembangan internet adalah salah satu jaringan global yang

menghubungkan jaringan komputer diseluruh dunia, sehingga memungkinkan

terjalinnya komunikasi dan interaksi antar satu perusahaan dengan konsumen.

Busana muslim merupakan fashion yang sangat di gandrungi hampir semua

masyarakat dan merupakan kebutuhan primer. Konsumen biasanya akan

mendatangi toko busana dan mencari busana muslim yang diinginkan, banyak

pula busana muslim yang dicari tidak sesuai dan konsumen pun harus mencari

toko busana yang lebih lengkap dan tidak selalu berjarak dekat bahkan bisa cukup

jauh, transaksi penjualan seperti ini sudah terjadi sejak zaman dahulu.

Dari permasalahan tersebut maka perlu adanya perancangan web yang

menyangkut penjualan busana muslim, sehingga bisa membantu dan memudakan

para konsumen ini mendapatkan busana muslim secara mudah, cepat dan efektif.

Selain mempermudah dalam hal penjualan perancangan web yang juga bisa

memberikan kelebihan lainnya seperti informasi umum seputar busana muslim

yang dibutuhkan.

1
2

Sehingga dalam hal tersebut, maka penulis membuat sebuah peracangan

web yang diharapkan bisa mempermudah dalam proses penjualan yang berjudul:

“PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN BUSANA

MUSLIM BERBASIS WEB“.

1.2. Maksud Dan Tujuan

Maksud dari penulisan tugas akhir ini adalah:

1. Untuk mempermudah proses punjualan busana muslim agar lebih efisien dalam

penggunaan waktu sehingga dapat memanfaatkan waktu secara maksimal.

2. Memberikan informasi seputar busana muslim.

3. Menerapkan dan mempraktekkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang penulis

dapatkan selama proses perkuliahan di AMIK BSI Bogor terutama dalam hal

pembuatan website sebagai media promosi untuk memperluas wilayah

pemasaran.

Sedangkan tujuan penulisan tugas akhir ini adalah sebagai syarat kelulusan

program Diploma Tiga (DIII) untuk Program Studi Manajemen Informatika di

Akademi Manajemen Informatika dan Komputer Bina Sarana Informatika

1.3. Metode Penelitian

Metode penelitian merupakan langkah yang penting dalam penyusunan

laporan tugas akhir, dalam hal ini metode penelitian dibagi menjadi dua, yaitu :

1. Metode Pengembangan Perangkat Lunak

Membutuhkan aturan dan standar sebagai pedoman dalam hal perancangan

perangkat lunak yang dijelaskan dalam siklus hidup sistem.Fungsi dari


3

penerapan metode perangkat lunak juga digunakan sebagai kontrol kerja

dari unit yang saling berkait. Setiap unit di divisi Teknologi akan

mempunyai tugas yang berbeda, sesuai tahapan di metode itu sendiri.

Waterfall adalah suatu metodologi pengembangan perangkat lunak yang

mengusulkan pendekatan kepada perangkat lunak sistematik dan sekuensial yang

mulai pada tingkat kemajuan sistem pada seluruh analisis, design, kode, pengujian

dan pemeliharaan.Keterkaitan dan pengaruh antar tahap ini ada karena awal

sebuah tahap dalam pendekatan waterfall merupakan input bagi tahap berikutnya,

sehingga dengan demikian ketidaksempurnaan hasil pelaksanaan tahap

sebelumnya adalah awal ketidak sempurnaan tahap berikutnya.

Menurut Sukamto dan M. Shalahuddin (2013:28) Model Air Terjun

(Waterfall) sering juga disebut model Sekuensial linier (Sequential Linear) atau

alur hidup klasik (Classic Life Cycle). Model air terjun menyediakan pendekatan

alur hidup perangkat lunak secara sekuensial atau terurut dimulai dari analisis,

desain, pengodean, pengujian dan tahap pendukung (support).

Sumber : Sukamto dan M. Shalahuddin (2013:28)

Gambar I.1
Ilustrasi Model Waterfall
4

a. Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak

Pada tahap ini penulis menganalisis apa saja yang dibutuhkan untuk

membuat perancangan sistem informasi penjualan busana muslim

berbasis web yaitu data transaksi, data produk, data member.

b. Desain

Desain perangkat lunak adalah proses multi langkah yang fokus pada

desain pembutan program perangkat lunak termasuk struktur data,

arsitektur perangkat lunak, representasi antar muka, dan prosedur

pengkodean. Tahap ini mentranslasikan kebutuhan perangkat lunak dari

tahap analisis kebutuhan ke representasi desain agar dapat

diimplementasikan menjadi program pada tahap selanjutnya. Desain

perangkat lunak yang dihasilkan pada tahap ini juga perlu

didokumentasikan.

c. Pembuatan Kode Program

Desain harus ditranslasikan kedalam program perangkat lunak. Hasil dari

tahap ini adalah program komputer sesuai dengan desain yang telah

dibuat pada tahap desain.

d. Pengujian

Pengujian fokus pada perangkat lunak dari segi logic dan fungsional,

memastikan bahwa semua bagian sudah diuji. Hal ini dilakukan untuk

meminimalisir kesalahan (error) dan memastikan keluaran yang

dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan.


5

e. Pendukung (support) Atau Pemeliharaan (maintenance)

Normalnya, ini adalah phase yang terpanjang. Sistem dipasang dan

digunakan. Pemeliharaan termasuk pembetulan kesalahan yang tidak

ditemukan pada langkah sebelumnya. Perbaikan implementasi unit

sistem dan peningkatan jasa sistem sebagai kebutuhan baru ditemukan.

2. Teknik Pengumpulan Data

Selain itu penulis juga menggunakan metode teknik pengumpulan data.

Adapun metode penelitian yang digunakan penulis dalam pencarian dan

pengumpulan data serta informasi-informasi yang mendukung didalam

penyusunan tugas akhir ini adalah sebagai berikut:

a. Pengamatan Langsung atau Observasi

Penulis menggunakan metode ini, dengan cara mengadakan

pengamatan secara langsung, dan melakukan pengumpulan data dari

beberapa sumber yang terkait penjualan busana muslim yang akan

dijadikan objek penulis.

b. Studi Pustaka

Metode ini digunakan sebagai pendukung dan penunjang dari yang

telah ada serta sebagai bahan perbandingan. Penulis juga melakukan

pendekatan dengan referensi buku-buku yang mengacu pada bidang

yang berkaitan dengan objek penulisan.


6

1.4. Ruang Lingkup

Didalam penulisan tugas akhir ini, penulis membahas tentang perancangan

sistem informasi penjualan busana muslim berbasis web. Mengingat pembahasan

sangat luas dan agar tugas akhir ini mencapai sasaran maka, ruang lingkup

pembahasan dari website dibagi menjadi dua halaman, frontend terdiri dari menu

beranda, menu produk, menu hubungi kami, menu panduan, menu riwayat

belanja, menu daftar, menu login, menu keranjang, menu profil, menu keluar.

Dan yang kedua ialah halaman backend yang terdiri dari menu beranda, menu

produk, menu kategori, menu konfirmasi, menu pesanan, menu ongkir jne, menu

laporan, menu member, menu parameter, menu pengaturan, menu akun saya,

menu keluar.

1.5. Sistematika Penulisan

Untuk mengetahui secara ringkas permasalahan dalam penulisan tugas akhir

ini, maka digunakan sistematika penulisan yang bertujuan untuk mempermudah

pembaca menelusuri dan memahami tugas akhir ini :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini kami menguraikan tentang latar belakang secara umum,

maskud dan tujuan, metode penelitian, ruang lingkup yang membatasi

permasalahan serta sistematika penulisan secara keseluruhan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisikan teori yang diambil dari beberapa kutipan buku, yang

berupa pengertian dan definisi. Bab ini juga menjelaskan tentang

konsep dasar web dan teori pendukung.


7

BAB III ANALISA SISTEM BERJALAN

Bab ini berisikan gambaran tentang perancangan web penjualan busana

muslim seperti analisa kebutuhan, perancang perangkat lunak yang

dibagi seperti rancangan antar muka, rancangan basis data, dan

rancangan struktur navigasi, adapun implementasi dan pengujian unit.

BAB IV PENUTUP

Bab ini berisikan kesimpulan dan saran yang berkaitan dengan

perancangan penjualan busana muslim berdasarkan yang telah

diuraikan pada bab-bab sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai