Anda di halaman 1dari 32

Tazkiy Nafs

kenapa kita butuh

Tazkiy Nafs?
mari kita buka surat Asy-Syams.
Demi matahari dan cahayanya di pagi hari.

Dan bulan apabila mengiringinya.

Dan siang apabila menampakkannya.

Dan malam apabila menutupinya.

Dan langit serta pembinaannya.

Dan bumi serta penghamparannya.

Dan jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya)

Maka Allah ilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya

Sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu

(Asy-Syams : 1-10)
Allah bersumpah dengan 11 sumpah berturut-turut.
Dan diakhir sumpah-Nya,

Allah berfirman:

"Sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu"

Saat kita berbuat maksiat,


sebetulnya kita sedang menzhalimi diri kita sendiri.

dosa, mengotori jiwa kita.


apa yang kita lihat, apa yang kita dengar,
apa yang kita makan, semua menjadi bagian dari diri kita.
mari, kita berusaha untuk membersihkannya.
Ya Allah, berikanlah kepada hamba jiwa yang bertakwa,

Do'a dan bersihkanlah ia, karena Engkaulah sebaik-baik yang menyucikannya.

Engkaulah penolong dan yang memilikinya.


Semoga Allah menjadikan hati kita sehat, senantiasa membersihkan jiwa kita
hingga mudah merespon kebenaran.

Semoga kelak bedah buku ini menjadi manfaat bagi kita semua
terutama
di hari dimana harta dan anak tidak lagi bermanfaat,
kecuali yang datang kepada Allah dengan qalbun saliim.
Ikhlas
memurnikan tujuan untuk

bertaqarrub
kepada Allah dari hal-hal
yang mengotorinya.
kenapa mesti jika tidak
ikhlas? ikhlas?

syarat diterimanya amal shalih


buka surat
Al-Bayyinah : 5 yang dilakukan sesuai sunnah
Rugi!
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam.

Az-Zumar : 47-48
Al-Kahfi : 103
buka surat cara agar selamat
Shad : 80 -83 dari godaan iblis.

Amal jangan cemari amal dengan harapan-harapan duniawi


yang disenangi diri dan hati manusia.
bagaimana cara h ya b a jika kita
mencintai
ikhlas? Allah
& fokus : akhirat.

pelajari Asma'ul husna - supaya kita mengenal keagungan-Nya.


semakin mengenal Allah - mengetahui posisi kita sebagai hamba-
mengetahui kekuasaan Allah - ketidak berdayaan makhluk.

Dilihat oleh Allah = cukup.


fokus mencari Ridho Allah. jadikan cinta pada Allah #1

R
L AWA N
H AT I JA N GA N
hawa nafsu FO K U S lalai
ketamakan pada terhadap

perkara-
terhadap dunia akhirat
mujahadah
perkara
ikhlas yang merusak
keikhlasan
ingat: rezeki, perkara dunia sudah dijamin, tapi akhirat?
J g kontaminasi keikhlasan
IKHLAS : Murni, untuk Allah. Hanya untuk Allah.
Tak ada yang lain.

Shalat ke masjid : cukup niatkan karena cinta, takut, pada Allah.


JA N GA N IKHLAS
Memenuhi kewajiban sebagai muslim. Karena Allah layak disembah.
lalai
terhadap
Jangan tambahkan : sekalian olah raga deh ke masjid, tidak lagi
perkara-
perkara
sekalian ketemu dia kan seru kalau ngobrol. IKHLAS
yang merusak
Puasa : Saya puasa karena saya muslim. Karena puasa ramadhan wajib,
keikhlasan
karena puasa senin kamis itu baik. Karena saya cinta Allah, karena
saya ingin dekat dengan Allah, mengharap apa yang ada di sisi-Nya,
lawannya IKHLAS
ikhlas= karena saya ingin dicintai dan diterima Allah, merindukan Allah.
ishyraq Saya puasa, ingin Allah membersihkan hati saya, menguatkan diri saya,

TIDAK agar saya bisa melayani, beribadah lebih baik lagi.


ikhlas - tidak lagi
syirik. Jangan tambahkan : sekalian biar kurus.
IKHLAS
J g kontaminasi keikhlasan
IKHLAS : Murni, untuk Allah. Hanya untuk Allah.
Tak ada yang lain.

Penyimpangan ini penting untuk diketahui, karena sering menimpa seorang yang berbuat amal
kebaikan tapi dia tidak menyadari terselipnya niat tersebut, padahal ini termasuk bentuk kesyirikan
yang bisa menodai bahkan merusak amal kebaikan seorang hamba.

Allah Ta’ala berfirman:

َ ُ َ ‫ﻓﯾﮭﺎ ﻻ ﯾُْﺑ‬
.‫ﺧﺳون‬ ْ ُ َ ‫ﻓﯾﮭﺎ‬
َ ِ ‫وھم‬ ْ ُ َ َ ْ َ ‫ﯾﮭم‬
َ ِ ‫أﻋﻣﺎﻟﮭم‬ ْ ِ ْ َ‫ﻧوف ِإﻟ‬
ِ ّ َ ُ ‫َﺗﮭﺎ‬
َ َ ‫وزﯾﻧ‬
ِ َ ‫اﻟدﻧﯾﺎ‬ َ َ ْ ‫ﯾرﯾُد‬
َ ْ ‫اﻟﺣﯾﺎة َ ﱡ‬ ِ ُ ‫ﻛﺎن‬ ْ َ
َ َ ‫ﻣن‬
َ ُ َ ْ َ ‫ﻛﺎﻧوا‬
‫ﯾﻌﻣﻠون‬ ُ َ ‫وﺑﺎطل َﻣﺎ‬
ٌ ِ َ َ ‫ﻓﯾﮭﺎ‬
َ ِ ‫ﺻﻧ َُﻌوا‬ َ ِ َ َ ‫اﻟﻧﺎر‬
َ ‫وﺣﺑط َﻣﺎ‬ ُ ‫اﻵﺧرةِ ِإﻻ ﱠ‬
َ ِ ‫ﻟﮭم ِﻓﻲ‬ ْ ُ َ ‫ﯾس‬
َ ْ َ‫اﻟذﯾن ﻟ‬ َ َِ ُ
َ ِ ‫أوﻟﺋك ﱠ‬
“Barangsiapa menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya,
niscaya kami berikan kepada mereka balasan amal perbuatan mereka
Surat di dunia dengan sempurna dan mereka di dunia itu tidak akan dirugikan.
Huud : 15-16 Merekalah orang-orang yang di akhirat (kelak) tidak akan memperoleh (balasan)
kecuali neraka dan lenyaplah apa (amal kebaikan) yang telah mereka usahakan
di dunia dan sia-sialah apa yang telah mereka lakukan”

Baca selengkapnya https://muslim.or.id/13945-jangan-nodai-ibadah-anda-dengan-niat-duniawi.html


Baca selengkapnya https://muslim.or.id/13945-jangan-nodai-ibadah-anda-dengan-niat-duniawi.html
Keinginan hawa nafsu yang paling penting dan paling sulit untuk ditundukkan,
kecuali bagi orang-orang yang dimudahkan oleh Allah Ta’ala, adalah kecintaan
dan ambisi mengejar dunia yang berlebihan serta keinginan untuk selalu
mendapatkan pujian dan sanjungan. Inilah dua penyakit hati terbesar yang
merupakan penghalang utama untuk meraih keikhlasan dalam beribadah kepada
Allah Ta’ala.

Imam Ibnul Qayyim berkata: “Tidak akan

َ ِ ُ‫أﻋوذ‬
‫ﺑك‬ ‫ﱠُﱠ‬
ُ َ ‫اﻟﻠﮭم ِ ِّإﻧﻲ‬
berkumpul (bertemu) keikhlasan dalam hati
dengan keinginan (untuk mendapat) pujian dan
sanjungan serta kerakuasan terhadap (harta
benda duniawi) yang ada di tangan manusia, “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu
kecuali seperti berkumpulnya air dan api (tidak

ُ َ ْ َ ‫ﺑك َوأ َﻧَﺎ‬ َ ِ ْ ُ ‫أن‬


َْ

Do'a
mungkin berkumpul selamanya)… Maka jika
terbersit dalam dirimu (keinginan) untuk ، ‫أﻋﻠم‬ َ ِ ‫أﺷرك‬
meraih keikhlasan, yang pertama kali hadapilah
(sifat) rakus terhadap dunia dan penggallah dari perbuatan menyekutukan-Mu yang aku ketahui,
sifat buruk ini dengan pisau ‘putus asa’ (dengan
balasan duniawi yang ada di tangan manusia).
Lalu hadapilah (keinginan untuk mendapat)
pujian dan sanjungan, bersikap zuhudlah (tidak ُ َ ْ َ ‫ﻟﻣﺎ ﻻ‬
‫أﻋﻠم‬ َ ُ ِْ َْ َ َ
َ ِ ‫وأﺳﺗﻐﻔرك‬
butuh) terhadap semua itu…Kalau kamu sudah
dan aku memohon ampun kepada-Mu
bisa melawan sifat rakus terhadap dunia dan
bersikap zuhud terhadap pujian dan sanjungan dari apa yang tidak aku ketahui (sadari)”
manusia maka (meraih) ikhlas akan menjadi
mudah bagimu
‫ﺣﺑك‬
َ ‫ارزﻗﻧﻲ ُ ﱠ‬ ‫ﱠُﱠ‬
ِ ْ ُ ْ ‫اﻟﻠﮭم‬
Ya Allah karuniakanlah kepadaku anugrah cinta kepada-Mu

َ َ ْ ِ ُ‫ﯾﻧﻔﻌﻧﻲ ُﺣﺑﱡﮫ‬
‫ﻋﻧدك‬ ِ ُ َ ْ َ ‫ﻣن‬
ْ َ ‫وﺣب‬
‫َ ُ ﱠ‬
dan cinta kepada orang yang cintanya mendatangkan manfa'at disisi-Mu

‫ﻣﻣﺎ ُ ِ ﱡ‬
‫أﺣب‬ ‫ﱠُﱠ‬
ِ َ ْ َ ‫اﻟﻠﮭم َﻣﺎ َر‬
‫زﻗﺗﻧﻲ ِ ﱠ‬

Do'a Ya Allah, segala yang aku cintai yang telah Engkau karuniakan kepadaku

‫ﻓﯾﻣﺎ ُ ِ ﱡ‬
‫ﺗﺣب‬ َ ِ ‫ﻗوة ً ِﻟﻲ‬ َْ ْ َ
‫ﻓﺎﺟﻌﻠﮫُ ُ ﱠ‬
jadikanlah itu sebagai kekuatan untukku dalam melakukan hal-hal yang Engkau cintai.

‫ﻣﻣﺎ ُ ِ ﱡ‬
‫أﺣب‬ ِّ َ ‫ﯾت‬
‫ﻋﻧﻲ ِ ﱠ‬ َ َ ‫وﻣﺎ‬
َ ْ ‫زو‬ ‫ﱠُﱠ‬
َ َ ‫اﻟﻠﮭم‬
Ya Allah segala yang engkau jauhkan dariku yang aku cintai

‫ﻓﯾﻣﺎ ُ ِ ﱡ‬
‫ﺗﺣب‬ َْ ْ َ
ً َ َ ُ‫ﻓﺎﺟﻌﻠﮫ‬
َ ِ ‫ﻓراﻏﺎ ِﻟﻲ‬
maka jadikanlah itu kelapanganku dari apa yang Kau sukai.

(HR. At-Turmudzi)
niat
butuh pengingat
kadang p e n u h kajian
majelis ilmu..
mudah dengan urusan
niat dicapai agama supaya ingat:
dunia dibanding
akhirat itu gimana?

dunia bagai air.


Al-Kahfi : 45
bukan mengalir, cepat hilang.
sekedar kadang p e n u h nggak nempel di kita.

ucapan sulit dengan gemerlap semakin main-main

dicapai dunia
semakin basah.
seakan-akan
rendah nilainya surga

kalau berlebihan
bisa merusak.
gagal ikhlas.
1 bak di kamar mandi cukup,
dorongan kalau banyak serumah?

hati
seiring dengan
jangan cenderung minta Rizki
YANG BANYAK :
tapi R IZQAN TH AYYIBAN , rezeki yang baik.
kalau tidak hati-hati:
basah kuyup. kena
fitnah dunia. kesenangan
pembukaan dari Yang menunjang kehidupan akhirat kita. dunia : kesenangan menipu.

Allah mintalah belum tentu kalau kaya


setelah kaya bikin lalai?
QONA'AH merasa qona'ah at-takatsur.
orang yang amalnya diganti oleh Allah di dunia

orang yang amalnya diganti oleh Allah di akhirat


niat orang yang amalnya diganti oleh Allah di dunia tapi tidak di akhirat

orang yang amalnya tidak diganti di dunia dan tidak diganti di akhirat

A ah
tidak ada satupun amal yang disia-siakan Allah.
jika tidak di dunia, akan dapat balasan di akhirat.

Maha nikmatnya lebih terasa - seperti puasa. kadang Allah tahan


Menyaksikan
supaya kita menunggu, agar di akhirat kita merasakan nikmat-Nya.
Maha Mengetahui isi hati

Syarat amal diterima = Ikhlas, Ittiba'.


Niat yang baik, dengan cara yang sesuuai sunnah.
Niat baik, caranya salah = salah. Caranya benar niatnya salah = salah
buka surat
baiknya amal tergantung kepada niat.
Al-Furqan: 27 tapi amal harus sesuai sunnah.
kalau caranya salah - ya nggak ditimbang.
penyesalan pertama saat amal ditimbang :
ketika ilmunya - tidak sesuai/tidak ittiba'.
niat

Hati-hati dengan niat!


P iksa!
niat
m
i yang encinta
g i
in

Al
l
eli
A ah

lah
dik
Apa niat kita?

?
Untuk apa/siapa bagaimana
lingkungan
Maha kita beramal?
kita?
Menyaksikan Untuk Allah?
Karena takut, cinta,
pada siapa/apa?
Pada Allah, atau yang lain?

Misi ghatiah
Maha Jika bukan, perbaiki niat.

Bagaimana dengan caranya?


sesuai rasulullah
shalallahu 'alaihi wasallam?
atau tidak?
s p
ibadah
untukmencari
ridho Allah

َ ِ َ َ ْ ‫رب‬
‫اﻟﻌﺎﻟﻣﯾن‬ ِ ّ َ ِ ‫وﻣﻣﺎﺗﻲ ِ ﱠ‬
ِ َ َ َ ‫وﻣﺣﯾﺎي‬
َ َ ْ َ َ ‫وﻧﺳﻛﻲ‬ ِ َ َ ‫إن‬
ِ ُ ُ َ ‫ﺻﻼﺗﻲ‬ ُْ
‫ﻗل ِ ﱠ‬
Katakanlah: sesungguhnya shalatku, ibadahku,
hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam.
(Al-An'am : 162)

ِ ُ ُ‫ﻟﯾﻌﺑ‬
‫دون‬ ْ َ ِ ‫واﻹﻧس ِإﻻ‬ ‫ﺧﻠﻘت ْ ِ ﱠ‬
َ ْ َ ‫اﻟﺟن‬ ُ ْ َ َ ‫وﻣﺎ‬
َ َ
“Dan tidaklah Aku menciptakan jin dan manusia, melainkan supaya mereka menyembah-Ku”.
(QS. Adz Dzariyat: 56).
ٍ ْ ِ ‫ﻣن‬
ُ َ ْ َ ‫ﻋﻠم َﻻ‬
،‫ﯾﻧﻔﻊ‬ ْ ِ ‫ﺑك‬ ُ َ ‫اﻟﻠﮭم ِ ِّإﻧﻲ‬
َ ِ ُ‫أﻋوذ‬ ‫ُﱠ‬
Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari Ilmu yang tidak bermanfaat,

،‫ﺷﻊ‬
ُ َ ‫ﯾﺧ‬ ٍ ْ َ ‫وﻣن‬
ْ َ ‫ﻗﻠب َﻻ‬ ْ ِ َ

Do'a dari hati yang tidak khusyuk,

ٍ ْ ‫وﻣن ﻧ‬
ُ َ ْ َ ‫َﻔس َﻻ‬
،‫ﺗﺷﺑﻊ‬ ْ ِ َ
dari jiwa yang tidak pernah puas,

َ َ ‫ﯾﺳﺗﺟﺎب‬
‫ﻟﮭﺎ‬ ُ َ َ ْ ُ ‫دﻋوةٍ َﻻ‬ ْ ِ َ
َ ْ َ ‫وﻣن‬
dan dari doa yang tidak dikabulkan”

(HR. Muslim: 2722)


cinta pada
tawakkal Al-Khaliq?

ilmu
Yang Menciptakan
khauf dan menguasai
segala sebab
cari ilmu pengagungan (makhluk)
wajib bagi tiap raja'
muslim
t g
ucapan Allah,
rasulullah shalallahu 1. kita
'alaihi wasallam,
keresahan pada makhluk/
para sahabat. wajib tahu dunia, karena sebab?
Bos, dokter,
mengerti, nama dan tidak kenal obat, virus,
sifat-sifat siapa Rabb penyakit, harga
Al-Mujadilah: naik, kantor...
11
Allah kita. dll

ibadah
harus sesuai
dengan kitabullah
R sudahkah kita belajar
asma' wasshifat sampai
dan sunnah dan pemilik, pengatur selesai?
sahabat pemelihara tiap makhluk Apapun yang terjadi di dunia,
pemberi rezeki, jika memahami bahwa Allah Rabb
pemberi manfaat tenang gak perlu resah.
hanya dengan izin-Nya gak ada siapa-siapa tetap : taat!
mudharat, Allah Maha Mengawasi
kita yakin Allah Maha Menghitung,
Maha Mengawasi, santai aja mau apa kata orang.

Allah tahu = Cukup


tidak akan sia-sia, dicatat setiap perkataan, perbuatan,
kan ada Raqib dan Atid.

omongan orang, pujian orang, cibiran orang = nggak ngaruh.

hidup itu ibadah.


yang muji barang kita, ngga bayarin barangnya. buat apa cari penilaian orang.
repot urusin apa kata orang = capek
buat apa?

hidup ini untuk Allah.

cari tahu, siapa Rabb kita. supaya hati kita merasa


t g.
untuk menghadap kepada Allah di hari kiamat.

“(yaitu) di hari harta dan anak-anak laki-laki tidak berguna,


kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang selamat"
(Asy Syu’ara: 88-89)
sumber kehidupan

karena Allah?

hati kita:
hati kita mencintai,
memberi,
cenderung kemana? hati menahan diri,
membenci,
karena apa?

karena
selain Allah?
hawa nafsu?
orang lain?
cinta, benci,
menahan diri, sumber kehidupan
memberi, dll
semua karena
Allah. hati dipenuhi : butuh ati yang hid

up
h
tawakkal, ikhlas, tentang Allah,
khusyu
keimanan, kecintaan (tauhid uluhiyah, rubbubiyah, asma wa shifat) tawadu
yang diharapkan pada Allah. apa yang diridhoi/disukai, lembut
adalah amalan, perbuatan berjaga
akhirat Ridho Allah.

hati
akhirat

hati

hati dipenuhi :
cinta, tamak,
SIBUK syahwat, kibr Hati yang tidak mengenal Rabb-nya. kebodohan
dengan hasad, ujub. jadi supirnya
target-target Tidak beribadah kepada-Nya. kelalaian
DUNIAWI.
Enggan menjalankan perintah-Nya.
jadi kendaraanya.
yang dikejar
fokus kenikmatan duniawi,
tidak peduli jika
dunia dibenci atau
dimurkai Allah.
cinta, benci,
menahan diri, sumber kehidupan
memberi, dll
semua karena
Allah. hati dipenuhi : butuh ati yang hid

up
h
tawakkal, ikhlas, tentang Allah,
khusyu
keimanan, kecintaan (tauhid uluhiyah, rubbubiyah, asma wa shifat) tawadu
yang diharapkan pada Allah. apa yang diridhoi/disukai, lembut
adalah amalan, perbuatan berjaga
akhirat Ridho Allah.

kadang cenderung ke akhirat tergantung penyerunya.


kadang cenderung ke dunia hati

hati dipenuhi :
cinta, tamak,
SIBUK syahwat, kibr Hati yang tidak mengenal Rabb-nya. kebodohan
dengan hasad, ujub. jadi supirnya
target-target Tidak beribadah kepada-Nya. kelalaian
DUNIAWI.
Enggan menjalankan perintah-Nya.
jadi kendaraanya.
yang dikejar
fokus kenikmatan duniawi,
tidak peduli jika
dunia dibenci atau
dimurkai Allah.
Hatisak Tubuhsak
Al-Baqarah : 10 dengan izin Allah
t a mb a h s a k i t bisa sembuh
jika tidak berobat walau tidak berobat

menambah penggugur
dosa dosa
bila ikhlas

ibadah
(yang sebetulnya enak)
makanan
(yang sebetulnya enak)
terasa tidak enak terasa tidak enak

bersama orang-orang bila ikhlas bersama orang-orang


munafik, kafir yang diuji sakit oleh Allah
kita berlindung pada Allah dari
segala macam kerusakan
yang berasal dari hati yang sakit.
Amal
kedudukan amalan hati
lebih penting dari amalan dzhohir.

yang dihisab perhatikan, bukan cuma penampilan ruku' kita,


keduanya. sujud kita, penampilan puasa kita, tapi perhatikan
Al-Isra : 36 bagaimana penampilan kehidupan hati kita kepada Allah,
terhadap Rasulullah shalallahu 'alaihi wasalam,
kepada orang yang beriman, kepada ciptaan Allah.

ِ َ ِ ‫ﻋﻠﯾم‬
‫ﺑذات‬ ٌ َِ Karena suatu hari, kita akan berjalan pada Allah dengan hati.

ِ ُ ‫اﻟﺻ‬
‫دور‬ ‫ﱡ‬ Di mana tidak bermanfaat harta dan anak, kecuali yang datang
dengan hati yang selamat.
ُ ُ ْ ّ
Do'a َ ِ َ ُ ‫َﯾﺎ‬
‫اﻟﻘﻠوب‬
ِ ‫ﻣﻘﻠب‬
Wahai Dzat yang Maha Membolak-balikkan hati,

‫دﯾﻧك‬
َ ِ ِ ‫ﻋﻠﻰ‬ َ َ ‫ﻗﻠﺑﻰ‬ِْ َ ‫ﺛﺑت‬
ْ ِّ َ
teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu

Anda mungkin juga menyukai