Anda di halaman 1dari 30

KELOMPOK KUINON

BUBUNG INSANDOYO 15332725


PUTRI HUSNA MUMTAZAH 16334005
OKTARINA 16334007
ASIYAH 16334008

DOSEN : Ika Maruya Kusuma S.Si.,M.Si.,


PENGERTIAN

Kuinon adalah segolongan senyawa


karbonil. Strukturnya siklik dan merupakan
diketon yang berkonjugasi.
Contoh yang paling sederhana adalah
1,4-benzokinon
PENGGOLONGAN
1. Benzokuinon
 Benzokuinon merupakan pigmen
fungus yang umum tetapi jarang
dijumpai dalam tumbuhan tinggi
dengan konsentrasi yang dapat
diamati

2. Naftokuinon
 Sejumlah besar naftokuinon dijumpai di
alam berupa pigmen tumbuhan merah-
kuning. Vitamin K1 dan vitamin K yang
sejenis, secara fungsional merupakan
naftokuinon terpenting.
PENGGOLONGAN
3. Antrakuinon
 Antrakuinon merupakan kelompok
yang terbesar, hampir semua senyawa
ini adalah polefenol atau turunan
alkoksinya dan mengandung sebuah
substituen pada posisi β. Beberapa
antrauinon merupakan zat warna
penting dan yang lainnya sebagai
pencahar.

4. kuinon-kuinon lain
 Sebagian besar merupakan pigmen
fungsi dan bakteri, tetapi jarang
ditemukan dalam tumbuhan tinggi
IDENTIFIKASI SENYAWA KUINON
Untuk memastikan apakah suatu pigmen termasuk kuinon atau
bukan, dapat digunakan reaksi warna. Reaksi khas ialah reaksi
bolak-balik yang mengubah kuinon menjadi senyawa tanpa
warna, kemudian warna kembali lagi bila terjadi oksidasi oleh
udara. untuk mendeteksi kuinon dalam suatu tumbuhan dapat
dilakukan skrining fitokimia. KLT merupakan cara umum yang
digunakan untuk memisahkan senyawa kuinon. Tetapi, begitu
banyak keragaman struktur sehingga tak satu pun sistem atau
deretan sistem yang berkaitan dapat digunakan secara umum
pada kuinon.
TANAMAN YANG MENGANDUNG
SENYAWA KUINON

 ANTRAKUINON  AKAR MENGKUDU (Morindra citrifolia. L)


 NAFTOKUINON  DAUN PACAR KUKU (Lawsonia inermis L.)
ANTRAKUINON
KLASIFIKASI Mengkudu (Morindra citrifolia. L)

Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledone
Anak kelas : Sympatalae
Bangsa : Rubiales
Suku : Rubiaceae
Marga / genus : Morinda
Jenis / spesies : Morinda citrifolia L.
PROSES IDENTIFIKASI ANTRAKUINON
Ekstraksi akar tamanan mengkudu (Morinda citrifolia, L) meliputi dua tahap
yaitu:
1. MASERASI
2. PARTISI
Pemisahan Senyawa Metabolit Sekunder dengan KLT
 Pengujian senyawa antrakuinon dilakukan menggunakan kromatografi lapis
tipis dengan fase gerak toleun-etil asetatasam asetat (75:24:1) (v/v) yang telah
dijenuhkan sebanyak 10 mL, noda yang dihasilkan berwarna kuning ketika di
semprot dengan KOH 10%. Warna berubah menjadi merah mengidentifikasi
isolate merupakan golongan antrakuion.
HASIL KLT pada sampel uji akar
mengkudu (Morinda citrifolia, L)

noda yang dihasilkan


berwarna kuning ketika
di semprot dengan KOH
10%. Warna berubah
menjadi merah
mengidentifikasi isolate
merupakan golongan
antrakuion.
NAFTOKUINON
KLASIFIKASI Daun Pacar Kuku
(Lawsonia inermis L.)

Divisio : Spermatophyta
Sub Divisio : Angiospermae
Classis : Dicotyledoneae
Sub Classis : Dialypetalae
Ordo : Myrtales
Familia : Lythraceae
Genus : Lawsonia
Species : Lawsonia inermis L.
IDENTIFIKASI NAFTOKUINON
Sebanyak 1 ml larutan uji ditambahkan beberapa tetes
larutan NaOH. Apabila terbentuk warna merah
menunjukkan adanya kuinon

*Larutan uji
Larutan uji untuk penapisan fitokimia dibuat dengan
konsentrasi 1% dilakukan dengan cara melarutkan sebanyak
250 mg fraksi tidak larut etil asetat ekstrak etanol daun pacar
kuku (Lawsonia inermis L.) dalam 25 ml aquadest.
Hasil PENAPISAN FITOKIMIA pada sampel
uji Daun Pacar Kuku (Lawsonia inermis L.)

hasil menunjukkan bahwa terbentuk warna


merah setelah ditambahkan larutan NaOH
menunjukkan adanya kuinon di dalam sampel
fraksi
KESIMPULAN
 Senyawa kuinon adalah suatu senyawa turunan dari senyawa aromatik yang
memiliki senyawa karbonil yang unik. Semua senyawa kuinon ini memiliki
warna sebagai sifat khasnya.
 Senyawa kuinon diklasifikasikan dalam beberapa jenis yaitu, Benzokuinon,
Naftokuinon, dan Antrakuinon.
 Pada sampel uji akar mengkudu (Morinda citrifolia, L) dengan metode
kromatografi lapis tipis (KLT) ketika di semprot dengan KOH 10% menghasilkan
warna merah mengidentifikasi isolat merupakan golongan antrakuion.
 Pada sampel uji ekstrak etanol Daun Pacar Kuku (Lawsonia inermis L.)
menunjukkan bahwa terbentuk warna merah setelah ditambahkan larutan
NaOH menunjukkan adanya kuinon di dalam sampel
TERIMA KASIH
KUINON

Nama Penyusun :
Yos Suryana (16334009)
Leha Qurniati (16334013)
Christine Natalia (16334014)
Ni Nyoman Maitri P. (16334016)
Tiara Novianti (16334017)
Nama Dosen :
Ika Maruya Kusuma S.Si.,M.Si.,
Biosintesis Kuinon
Beberapa sumber dan kegunaan
kuinon yang ada, adalah sebagai Beberapa sumber kuinon lainnya:
berikut:
• Embelia ribes: dipakai di India sebagi • Dyospyros sp.
obat antifertilitas, anti caci pita, dan • Hypericum hirsutum
penyakit kulit. • Penicilium islandicum
• Rubia oncotrichia: menstimulasi • Crotolaria uripata
pementukan akar pada beberapa
spesies. • Oidiodendrom fuscum
• Lithospermu sp.: zat warna. • Hypericum perforatum
• Biji Cassia dan kulit Rhamnus: • Paracentrotus livdus
sebagai bahan pencahar. • (Manitto, 1992: 206-213)
• Plumbago capensis; perdu hias di
daerah tropis.
• Streptomyces sp.: antibiotik
• Akar Morinda citrifolia L: antikanker,
antiseptik, antibakteri
• Akar bunga Pulsatilla : antimikroba
• Daun Terminalia catappa L :
antioksidan
Berikut ini beberapa gambar dari sumber
kuinon yang terdapat di alam, sebagai
berikut:

Daun ketapang (Terminalia Akar pohon mengkudu


Lidah Buaya (Aloe vera L.)
catappa L) (Morinda citrifolia L)
Distribusi quinon pada tumbuhan
Benzoquinon sederhana merupakan
Lebih dari 1200 quinon telah diterangkan
karakteristik arthopoda dan agak jarang pada
terutama dari kingdom tumbuh tumbuhan :
tumbuhan tingkat tinggi, dimana mereka
pada angiospermae , gymnospermae, fungi , tampaknya spesifik pada family tertentu :
lumut , dan sangat jarang pada filices .
myrisinaceae, primulaceae , dan boraginacea.
kelompok ini jarang ditemukan pada kingdom
Yang paling banyak tersebar adalah 2,5-
hewan khususnya pada Echinodermata dan
dimetoksi 1,4-benzoquinon yang mungkin
arthopoda
merupakan produk degradasi darui lignin.

Anthraquinon tersebar secara luas fungi ,


Distribusi naftoquinon terbatas pada fungi dan lumut , dan sedikit spermatophyte. Mereka
tersebar luas pada angiospermae dan ditemukan melimpah pada sekelompok
naftoquinon juga terdapat dalam beberapa anggota family angiospermae , ruiaceae ,
famiy dalam jumlah terbatas.bignoniaceae, fbaceae, ploygonaceae , rhamnaceae,
ebebaceae , droseraceae. liliaceae , schophulanaceae dna lainnya dan
sering ditemuan dalam bentuk glikosida
Distribusi kuinon pada Tumbuhan
– Distribusi pada lidah buaya

uji kuinon bertujuan untuk mengetahui adanya kuinon dalam lidah buaya. Kuinon
merupakan senyawa bewarna dan mempunya kromofor dasar seperti kromofor
benzakuinon yang terdiri dari 2 gugus karbonil yang berkonjugasi dengan R ikatan karbon.
Penentuan adanya kuinon dilakukan dengan pendidihan lidah buaya dalam air.
Pendidihan berfungsi untuk memperbesar kelarutan kuinon dalam air. Selanjutnya
larutan disaring untuk memisahkan residu lidah buaya dari filtrate yang diperkirakan
adanya kuinon
Filtrate hasil penyaringan di tambah NaOH 1N. penambahan NaOH 1N berfungsi untuk
mendeprotonasi gugus fenol pada kuinon sehingga terbentuk ion enolat. Ion enolat tersebut
akan mampu mengadakan resonansi antar electron pada ikatan rangkap , karena terjadinya
resonansi ion enolat dapat menyerap cahaya tertentu dan memantulkan warna.
Uji positif terhadap keberadaan kuinon yaitu jika larutan memberikan warna merah. Hal
ini menunjukan bahwa didalam lidah buaya tidak mengandung senyawa kuinon. Hal ini
mungkin disebabkan karena masih terkandung zat pengotor air pada lidah buaya
Distribusi kuinon pada
tumbuhan anting-anting
Anting-anting merupakan tumbuhan perdu semusim, tumbuh tegak dan
berambut, tinggi 30-50 cm. Batangnya bercabang dengan garis memanjang kasar
lonjong, pangkal lancip, tepi bergerigi, panjang daun 2,5-8 cm, lebar daun 1,5- 3,5
cm. bunga keluar dari ketiak daun, berupa bunga majemuk, kecil-kecil, tersusun
dalam rangkai malai bentuknya mengerucut seperti anting-anting hingga disebut
tumbuhan antimg-anting. Dalam satu tangkai terdiri dari sehingga disebut
tumbuhan kucing-kucingan. Tumbuhan ini tumbuh liar di pinggir jalan, lapangan
rumput, lereng gunung dan sebagainya. Anting-anting disebagian daerah di
Indonesia memiliki warna yang berbeda-beda, misalnya sumatra disebut ceka mas,
di Jawa disebut rumput bolong-bolong, telantang atau rumput kekosongan dan
kucing-kucingan.Tanaman ini mengandung kuinon , Dimana kuinon merupakan
salah satu jenis senyawa fenolik. Senyawa fenol biasanya terdapat dalam berbagai
jenis sayuran, buah-buahan dan tanaman. Senyawa antrakuinon dan kuinon
mempunyai kemampuan sebagai anti biotik dan penghilang rasa sakit serta
merangsang pertumbuhan sel baru pada kulit.
Distribusi pada ekstrak
daun wungu
Distribusi kuinon dilakukan
dengan cara, digunakan filtrate
yang di peroleh pada uji
flavonoid dan pereaksi yang
digunakan dengan NaOH 1N ,
dan jika positif ada kuinon
terbentuk larutan yang bewarna
merah.
Kesimpulan
Senyawa-senyawa kuinon dapat diperoleh dengan melakukan biosintesis seperti:
biosintesis dari shanorellin, biosintesis dari beberapa kuinometida, biosintesis dari
beberapa turunan naftalena dan naftokuinon yang bersal dari poliketida dan
diproduksi oleh fungi, biosintesis dari beberapa pigmen yang berasal dari
organisme laut, dan biosintesis dari antro dan antrakuinon yang bersal dari
poliketida.

Untuk memastikan apakah suatu pigmen termasuk kuinon atau bukan dideteksi
dengan metode skrining fitokimia. KLT merupakan cara umum yang digunakan
untuk memisahkan senyawa kuinon. Benzokuinon sederhana dan naftokuinon
sederhana sangat mudah larut dalam lemak. Sebaliknya antrakuinon yang
banyak hidroksilnya sangat polar dan diperlukan campuran pelarut rumit agar
mereka bergerak.

Beberapa sumber dan kegunaan kuinon yang ada, adalah sebagai berikut: Embelia ribes:
dipakai di India sebagi obat antifertilitas, anti caci pita, dan penyakit kulit, Rubia
oncotrichia: menstimulasi pementukan akar pada beberapa spesies., Lithospermu sp.: zat
warna, biji Cassia dan kulit Rhamnus: sebagai bahan pencahar, Plumbago capensis; perdu
hias di daerah tropis, Streptomyces sp.: antibiotic, akar Morinda citrifolia L: antikanker,
antiseptik, antibakteri, akar bunga Pulsatilla : antimikroba, daun Terminalia catappa L :
antioksidan.
TERIMAKASIH..

Anda mungkin juga menyukai