“EFEKTIFITAS MOIST WOUND HEALING PADA

PENYEMBUHAN LUKA”

TUGAS ARTIKEL ILMIAH

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Tugas
Telaah Jurnal Pada Stase Keperawatan Luka Praktik Profesi Di Sekolah
Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah
Pontianak

Oleh :
APRELIA AFIATI
SRP19316113

PROGRAM STUDI NERS TAHAP AKADEMIK

SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN MUHAMMADIYAH
PONTIANAK
2019

i
 PERSETUJUAN
ARTIKEL ILMIAH

“EFEKTIFITAS MOIST WOUND HEALING PADA

PENYEMBUHAN LUKA”

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Tugas Telaah
Jurnal Pada Stase Keperawatan Luka Praktik Profesi Di Sekolah Tinggi Ilmu
Keperawatan Muhammadiyah
Pontianak
Yang dipersiapkan dan disusun oleh :

APRELIA AFIATI
SRP19316113

Telah disetujui oleh Dosen Pembimbing Stase Keperawatan Luka

Pontianak, Mei 2020

Dosen Pembimbing

Ns . Usman, M. Kep.
NIDN.1105109001

ii
 PENGESAHAN
ARTIKEL ILMIAH

“EFEKTIFITAS MOIST WOUND HEALING PADA

PENYEMBUHAN LUKA”

Disusun Oleh:

APRELIA AFIATI
SRP19316113

Telah disetujui oleh Dosen Pembimbing

Pontianak, Mei 2020

Dosen Pembimbing

Ns . Usman, M. Kep.
NIDN.1105109001

iii
 SURAT PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa karya artikel ilmiah ini adalah benar-

benar hasil pekerjaan penelitian saya. Adapun kutipan atau seduran hanya sebatas

referensi semata, dan apabila dikemudian hari artikel ilmiah yang saya buat ini

terbukti meniru atau menjiplak karya orang lain, saya bersedia mendapat sanksi

maupun sanksi pidana dari lembaga yang berwenang.

Pontianak, Mei 2020

Hormat saya

Aprelia Afiati
SRP19316113

iv
 “Efektifitas Moist Wound Healing Pada Penyembuhan Luka”
Aprelia Afiati
Email : afriliafia90@gmail.com

ABSTRAK
Latar belakang:
Luka diabetes meilitus (DM) adalah luka disebabkan oleh kelainan sekresi insulin,
kerja insulin, kerusakan jaringan, gangguan neurologis serta vaskuler pada
tungkai. Salah satu komplikasi ditimbulkan adalah timbulnya luka pada daerah
ekstermitas baik atas maupun bawah. Oleh karena itu, diperlukan metode
perawatan luka yang baik, salah satunya adalah modern dressing dengan moist
wound healing. Moist wound healing adalah metode mempertahankan
kelembaban luka dengan menggunakan balutan penahan kelembaban, sehingga
penyembuhan luka dan pertumbuhan jaringan dapat terjadi secara alami dan
mencegah terjadi infeksi pada luka.
Tujuan:
Mengetahui lebih dalam efektifitas moist wound healing untuk penyembuhan
luka.
Metode Penelitian:
Database yang digunakan adalah Google Scholar. Dari xxx artikel ilmiah yang
teridentifikasi, 5 artikel yang egilibel untuk di review. Metode analisis yang
digunakan yaitu thematic analysis: simplified approach.
Hasil:
Dari hasil penelitian ini yaitu mengidentifikasi 5 tema meliputi Perbandingan
Efektifitas Perawatan Luka Modern” Moist Wound Healing Dan Terapi
Komplementer “ NACL O,9% + Madu Asli” Terhadap Penyembuhan Luka Kaki
Diabetik Derajat II Di RSUD Bangkinang, Effect Moist Wound Healing
Technique Toward Diabetes Mellitus Patients With Ulkus Diabetikum In Dhoho
Room RSUD Prof. Soekandar Mojosari, Perawatan Luka Kronis Dengan Luka
Modern Dressing (Moist Wound Dressing), Hubungan Jenis Dan Jenis Balutan
Dengan Penerapan Teknik Moist Wound Healing dan Proses Penyembuhan Luka
Ulkus Diabetikum Dengan Metode Modern Dressing Di Klinik Maitis Efrans
Wound Care.
Kesimpulan:
Pada penelitian selanjutnya dapat dilakukan penelitian untuk meneliti lebih dalam
lagi metode metode dressing untuk penyembuhan luka.
Kata kunci: Efektifitas, moist wound healing.

v
 “The Effectiveness Of Moist Wound Healing In Wound”
Aprelia Afiati
Email : afriliafia90@gmail.com

ABSTRAK

Background:
Diabetes mellitus injuries are caused by abnormalities in insulin secretion, tissue
damage, neurological and vascular disorders of the extremities, complications
resulting from the emergence of injuries to the extremities, therefore, proper
wound care is needed. Moist wound healing is a method of maintaining the
humidity of the wound by using a bandage to retain moisture, so that wound
healing and tissue growth can occur naturally and prevent infection in the wound.
Objective:
Know out more about effectiveness of moist wound healing for wound.
Research Methods:
The database used is Google Scholar. Of the xxx scientific articles identified, 5
articles were reviewed for review. The analytical method used is the thematic
analysis: simplified approach.
Results:
From the results of this study are identifying 5 themes including that is
comparison of modern wound care and complementary therapy, Effect Moist
Wound Healing Technique Toward Diabetes Mellitus Patients With Ulkus
Diabetikum, chronic wound care with modern dressing, relationship between
types and types of dressing with the application of moist wound techniques and
diabetic wound healing by dressing method in maitis efrans wound care clinic.
Conclusion:
In subsequent studies, research can be carried out to examine more deeply the
benefits of the moist wound healing for wound healing.
Keywords: the effectiveness, moist wound healing.

vi
 KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr.wb
Segala puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
karena berkat limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga dapat menyelesaikan
Telah Jurnal mata kuliah profesi Luka yang berjudul efektifitas moist wound
healing pada penyembuhan luka dengan tepat pada waktunya.
Artikel ilmiah ini ini berisikan tentang informasi mengenai efektifitas
moist wound healing pada penyembuhan luka diharapkan hasil telah jurnal ini
dapat memberikan informasi mengenai perkembangan keperawatan dunia dan
Indonesia.
Kami menyadari bahwa telah jurnal ini masih jauh dari sempurna, oleh
karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami
harapkan demi kesempurnaan makalah ini. Akhir kata, ucapan terima kasih
kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari
awal sampai akhir. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melancarkan segala
usaha kita, Amin. Maka dari itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada :
1. Bapak Haryanto, S.Kep.,Ners.,MSN.,Ph.D sebagai ketua Sekolah Tinggi Ilmu
Keperawatan (STIK) Muhammadiyah Pontianak.
2. Bapak Usman M.Kep selaku pembimbing stase keperawatan luka Sekolah
Tinggi Ilmu Keperawatan (STIK) Muhammadiyah Pontianak.
3. Orang tua (Ibunda Nyemas Aye Juita dan Ayahanda Alyakub) yang selalu
menjadi penyemangat baik moril maupun material, serta kasih sayangnya
sehingga penulis menjadi lebih bersemangat dalam menyelesaikan artikel
ilmiah ini.
Semoga Allah swt yang akan membalas niat baik dan ibadah kita semua. Amin.
Penulis menyadari dalam artikel jurnal ini masih terdapat banyak kekurangan,
sehingga kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan demi
kesempurnaan artikel ilmiah ini. Semoga artikel ilmiah ini dapat bermanfaat bagi
pembaca dan penulis.
Wassalamualaikum wr.wb.

vii
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL........................................................................................ i
LEMBAR PERSETUJUAN............................................................................. ii
LEMBAR PENGESAHAN.............................................................................. iii
SURAT PERNYATAAN................................................................................. iv
ABSTRAK........................................................................................................ v
KATA PENGANTAR...................................................................................... vi
DAFTAR ISI.................................................................................................... vii
DAFTAR TABEL............................................................................................ viii
DAFTAR GAMBAR........................................................................................ ix
BAB I PENDAHULUAN
A.Latar Belakang....................................................................................... 1
B.Rumusan Masalah.................................................................................. 2
C.Tujuan Penulisan.................................................................................... 2
1. Tujuan Umum................................................................................... 2
2.Tujuan Khusus................................................................................... 2
D. Manfaat Penelitian................................................................................ 3
BAB II RESUME JURNAL UTAMA
A.Identitas Jurnal....................................................................................... 4
B.Metodologi............................................................................................. 6
BAB III PEMBAHASAN
A. Perbandingan Efektifitas Perawatan Luka Modern” Moist Wound
Healing Dan Terapi Komplementer “ NACL O,9% + Madu
Asli” Terhadap Penyembuhan Luka Kaki Diabetik Derajat II
DiRSUDBangkinang ………………………………………………..10
B. Effect Moist Wound Healing Technique Toward Diabetes
Mellitus Patients With Ulkus Diabetikum In Dhoho Room
RSUD Prof. Soekandar Mojosari .......................................................11
C. Perawatan Luka Kronis Dengan Luka Modern Dressing (Moist
Wound Dressing) ................................................................................11
D. Hubungan Jenis Dan Jenis Balutan Dengan Penerapan Teknik
Moist Wound Healing ........................................................................12
E. Proses Penyembuhan Luka Ulkus Diabetikum Dengan
Metode Modern Dressing Di Klinik Maitis Efrans Wound
Care .....................................................................................................13
BAB IV IMPLIKASI DAN APLICABILITTY ..............................................14
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan...........................................................................................15
B. Saran......................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA

viii
 DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 : Identitas jurnal.............................................................................4

Tabel 2.2 : Hasil Literature review................................................................7

ix
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 : Bagan hasil pencarian artikel ilmiah