Anda di halaman 1dari 41

DRAFT

AD-JULI 2013

AKTA PENDIRIAN
Revisi MM 10Oktober2013
KOPERASI SIMPAN PINJAM ......................
Nomor:……………………

-Pada hari ini Selasa, tanggal delapanbelas Desember tahun duaribu


duabelas (18-12-2012), pukul 09.00 WI (sembilan Waktu
Indonesia). -------------------------------------------
-Menghadap kepada saya, Doktor WIDHI HANDOKO, Sarjana Hukum, Spesialis
Notariat, Notaris di Semarang, dengan dihadiri oleh saksi-saksi yang
saya, Notaris kenal dan yang nama-namanya akan disebut pada akhir akta
ini : -------------------------------------------------
1. Tuan xxxxxxx, Sarjana Ekonomi, Master Managemen, lahir di Magelang,
pada tanggal duapuluh dua September tahun seribu sembilanratus
enampuluh tujuh (22-09-1967), Wiraswasta, pemegang Kartu Tanda
Penduduk (KTP) nomor : ......................., tertanggal duabelas
Oktober tahun duaribu sepuluh (12-10-2010), (E-KTP) Warga Negara
Indonesia dan bertempat tinggal di Kota Semarang, Kecamatan ,
Kelurahan , Rukun Tetangga 002, Rukun Warga 011, setempat dikenal
dengan nama Villa,;---------------------------------
2. Nyonya xxxxxxx , Sarjana Ekonomi, Master Managemen, lahir di
Magelang, pada tanggal duapuluh enam September tahun seribu
sembilanratus enampuluh tujuh (26-09-1967), Wiraswasta, pemegang
Kartu Tanda Penduduk (KTP) nomor : ................................,
tertanggal duabelas Oktober tahun duaribu sepuluh (12-10-2010), yang
dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota
Semarang (KTP LAMA), Warga Negara Indonesia dan bertempat tinggal di
Kota Semarang, Kecamatan Banyumanik, Kelurahan Srondol Kulon, Rukun
Tetangga 002, Rukun Warga 011, setempat dikenal dengan nama
Villa ............................; ---------------------
3. Nyonya xxxxxxx , Sarjana Ekonomi, Master Managemen, lahir di
Magelang, pada tanggal duapuluh enam September tahun seribu
sembilanratus enampuluh tujuh (26-09-1967), Wiraswasta, pemegang
Kartu Tanda Penduduk (KTP) nomor : ................................,
tertanggal duabelas Oktober tahun duaribu sepuluh (12-10-2010), yang
dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota
Semarang (KTP LAMA), Warga Negara Indonesia dan bertempat tinggal di
Kota Semarang, Kecamatan Banyumanik, Kelurahan Srondol Kulon, Rukun
Tetangga 002, Rukun Warga 011, setempat dikenal dengan nama
Villa ............................; ---------------------
- Para penghadap telah saya, Notaris Kenal.-----------
- Menurut keterangannya dalam hal ini bertindak: -----
a. Untuk diri sendiri; ----------------------
b. Berdasarkan atas Berita Acara Rapat Pendirian KOPERASI
SIMPAN PINJAM XXX, Propinsi Jawa Tengah, Kota Semarang,
Kecamatan , Kelurahan , pada hari Jumat, pada tanggal 12-12-
2011 (dua belas Desember dua ribu sebelas) untuk dan atas nama
sebaagaimana terlampir dan dilekatkan pada minuta akta ini :
-Penghadap dengan akta ini terlebih dahulu menerangkan sebagai berikut
:------------------------------------------------------
- Bahwa dengan tidak mengurangi ketentuan perundang-undangan yang
berlaku serta dengan ijin dari pihak yang berwenang, penghadap
mendirikan suatu KOPERASI dengan Anggaran Dasar sebagai berikut :
------------------------------BAB I-------------------------------
-------------------- NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN -------------------
---------------------------- Pasal 1 -----------------------------
(1) Koperasi ini bernama KOPERASI SIMPAN PINJAM ………………………………………
Disingkat KSP………………………dan untuk selanjutnya dalam Anggaran
Dasar ini disebut Koperasi. ----------------------------------
(2) Koperasi ini termasuk dalam jenis Koperasi Simpan pinjam -----
(3) Koperasi ini berkedudukan di (alamat lengkap)........... -----
------------------------------BAB II------------------------------
------------------ LANDASAN, ASAS, DAN TUJUAN---------------------
------------------------------Pasal 2-----------------------------
Koperasi berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945------
------------------------------Pasal 3-----------------------------
Koperasi berdasarkan atas asas kekeluargaan.----------------------
------------------------------Pasal 4-----------------------------
Koperasi bertujuan meningkatkan kesejahteraan Anggota pada--------
khususnya dan masyarakat pada umumnya, sekaligus sebagai bagian---
yang tidak terpisahkan dari tatanan perekonomian nasional yang----
demokratis dan berkeadilan.---------------------------------------
-----------------------------BAB III------------------------------
-------------------JANGKA WAKTU BERDIRINYA KOPERASI --------------
-----------------------------Pasal 5------------------------------
(1) Koperasi didirikan dalam jangka waktu …………………………(…………………… )*)-
(2) Dalam hal Koperasi didirikan dalam jangka waktu terbatas,-----
Koperasi dapat mengajukan perpanjangan paling lambat 90-------
(sembilan puluh) hari sebelum jangka waktu berdirinya---------
berakhir.**)--------------------------------------------------
------------------------------BAB IV------------------------------
----------------------------NILAI DAN PRINSIP------------------------------
------------------------------Pasal 6-----------------------------
(1) Nilai yang mendasari kegiatan Koperasi yaitu:-----------------
a. kekeluargaan; ---------------------------------------------
b. menolong diri sendiri;-------------------------------------
c. bertanggung jawab;-----------------------------------------
d. demokrasi;-------------------------------------------------
e. persamaan;-------------------------------------------------
f. berkeadilan; dan-------------------------------------------
g. kemandirian.-----------------------------------------------
(2) Nilai yang diyakini Anggota Koperasi yaitu:-------------------
a. kejujuran;-------------------------------------------------
b. keterbukaan;-----------------------------------------------
c. tanggung jawab; dan ------------------------------------
*)Koperasi dapat didirikan dalam jangka waktu terbatas atau tidak-terbatas)----
**)Dalam hal jangka waktu tidak terbatas maka bunyi pada pasal 5 ayat (2) ini--
tidak diperlukan.
d. kepedulian terhadap orang lain.----------------------------
---------------------------Pasal 7------------------------------
(1) Koperasi dalam melakukan kegiatannya berdasarkan prinsip------
prinsip koperasi yaitu:---------------------------------------
a. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka;-----------------
b. Pengawasan oleh Anggota diselenggarakan secara demokratis;
c. Anggota berpartisipasi aktif dalam kegiatan ekonomi--------
Koperasi;--------------------------------------------------
d. Koperasi merupakan badan usaha swadaya yang otonom,--------
independen;------------------------------------------------
e. Koperasi menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan bagi----
Anggota, Pengawas, Pengurus, dan karyawannya, serta--------
memberikan informasi kepada masyarakat tentang jati--------
diri, kegiatan, dan kemanfaatan Koperasi;------------------
f. Koperasi melayani anggotanya secara prima dan memperkuat---
Gerakan Koperasi, dengan bekerja sama melalui jaringan-----
kegiatan pada tingkatan lokal, nasional, regional, dan-----
internasional; dan-----------------------------------------
g. Koperasi bekerja untuk pembangunan berkelanjutan bagi------
lingkungan dan masyarakatnya melalui kebijakan yang--------
disepakati oleh Anggota.-----------------------------------
(2) Prinsip Koperasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menjadi---
sumber inspirasi dan menjiwai secara keseluruhan organisasi---
dan kegiatan usaha koperasi sesuai dengan maksud dan tujuan---
pendiriannya.-------------------------------------------------
----------------------------- BAB V ------------------------------
-------------------------KEGIATAN USAHA---------------------------
-------------------------Bagian Kesatu---------------------------
-----------------------------UMUM---------------------------------
-----------------------------Pasal 8------------------------------
(1) Untuk mencapai tujuan sebagaimana dimaksud Pasal 4, maka------
Koperasi menyelenggarakan kegiatan :--------------------------
a. Menghimpun dana dari anggota;------------------------------
b. Memberikan pinjaman kepada anggota;-----------------------
c. Menempatkan dana pada koperasi simpan pinjam sekunderya.---
(2) Dalam melaksanakan kegiatan usaha simpan pinjam sebagaimana---
dimaksud pada ayat (1), Koperasi wajib memiliki surat izin----
usaha simpan pinjam dari Menteri/Pejabat yang berwenang, dan--
mengurus atau melengkapi surat-surat izin lainnya yang -------
diperlukan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan; ----
(3) Dalam melaksanakan kegiatan usaha simpan pinjam sebagaimana---
dimaksud pada ayat (1), Koperasi dapat melakukan kerjasama----
dengan Koperasi sekundernya di dalam wilayah Negara Republik--
Indonesia. ---------------------------------------------------
(4) Pengelolaan Koperasi wajib dilakukan dengan menerapkan--------
prinsip kehati-hatian.----------------------------------------
(5) Koperasi dilarang melakukan investasi usaha pada sektor riil--
dan memberikan pinjaman kepada koperasi lain.-----------------
(6) Dalam hal terdapat kelebihan likuiditas, koperasi dapat ------
menempatkan dana pada koperasi sekundernya.-------------------
(7) Untuk meningkatkan pelayanan kepada anggota koperasi dapat----
membentuk jaringan pelayanan yang berbentuk kantor cabang,----
kantor cabang pembantu dan kantor kas.------------------------
(8) Koperasi wajib memiliki Rencana Kerja Jangka Panjang(Business
Plan), Rencana Kerja Jangka Pendek (tahunan)dan Rencana-------
Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi, yang disahkan oleh -
Rapat Anggota. -----------------------------------------------
---------------------------Bagian Kedua---------------------------
----------------------------Simpanan------------------------------
-----------------------------Pasal 9------------------------------
(1) Produk-produk simpanan anggota yang dikelola Koperasi dapat---
bersifat:-----------------------------------------------------
a. harian-----------------------------------------------------
b. mingguan---------------------------------------------------
c. bulanan----------------------------------------------------
d. berjangka--------------------------------------------------
e. lainnya----------------------------------------------------
(2) Produk-produk simpanan anggota yang dikelola Koperasi adalah:-
a. Simpanan Hari Raya-----------------------------------------
b. Simpanan Hari Tua------------------------------------------
c. Simpanan Pendidikan----------------------------------------
d. lainnya----------------------------------------------------
(3) Produk-produk simpanan anggota sebagaimana dimaksud ----------
ayat(2)sebelum dilaksanakan wajib disahkan oleh rapat anggota-
dan dilaporkan oleh pengurus kepada Menteri/pejabat yang -----
berwenang.----------------------------------------------------
(4) Produk-produk simpanan anggota sebagaimana dimaksud ayat (2)--
wajib dijaminkan oleh Koperasi.-------------------------------
(5) Ketentuan lebih lanjut tentang produk simpanan anggota diatur-
dalam Anggaran Rumah Tangga dan/atau peraturan lainnya.-------
--------------------------Bagian Ketiga---------------------------
-----------------------------Pinjaman-----------------------------
-----------------------------Pasal 10-----------------------------
(1) Koperasi menyalurkan pinjaman kepada anggota dalam bentuk:----
a. Pinjaman produktif ----------------------------------------
b. Pinjaman investasi ----------------------------------------
c. Pinjaman konsumtif ----------------------------------------
(2) Produk-produk pinjaman sebagaimana dimaksud ayat (1) sebelum--
dilaksanakan wajib disahkan oleh rapat anggota dan dilaporkan-
oleh pengurus kepada Menteri/pejabat yang berwenang.----—-----
(3) Ketentuan lebih lanjut tentang produk-produk pinjaman diatur--
dalam Anggaran Rumah Tangga dan/atau peraturan lainnya--------
------------------------------------------------------------------
-----------------------------BAB VI-------------------------------
--------------------------KEANGGOTAAN-----------------------------
-------------------------Bagian pertama---------------------------
------------------------------Umum--------------------------------
----------------------------Pasal 11------------------------------
(1) Anggota Koperasi merupakan pemilik sekaligus pengguna simpan--
pinjam.-------------------------------------------------------
(2) Keanggotaan koperasi tidak dapat dipindahtangankan. ----------
(3) Dalam hal setelah Koperasi disahkan, Anggotanya berkurang ----
dari jumlah minimal pendirian koperasi, maka dalam jangka ----
waktu paling lambat 6 (enam) bulan terhitung sejak keadaan ---
tersebut, Koperasi yang bersangkutan wajib memenuhi jumlah ---
minimal keanggotaan. -----------------------------------------
(4) Setelah melampaui jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat-
(3) Anggota Koperasi tetap kurang dari jumlah minimal --------
Keanggotaan, maka Anggota Koperasi bertanggung jawab secara --
pribadi atas segala perikatan atau kerugian yang terjadi dan--
Koperasi tersebut wajib dibubarkan oleh Menteri.--------------
--------------------------Bagian Kedua----------------------------
---------Persyaratan dan Keabsahan Keanggotaan Koperasi-----------
----------------------------Pasal 12------------------------------
(1) Persyaratan untuk diterima menjadi anggota koperasi adalah ---
sebagai berikut:----------------------------------------------
a. Warga Negara Indonesia; -----------------------------------
b. Dewasa dan tidak berada dalam perwalian, minimal sudah-----
mencapai usia 18 tahun (delapan belas tahun) atau sudah----
menikah); -------------------------------------------------
c. bertempat tinggal di ………………………………………………………………………………………*)---
d. bersedia untuk: -------------------------------------------
1. Melunasi setoran pokok;---------------------------------
2. Memiliki Sertifikat Modal Koperasi dalam jumlah --------
minimum sebagaimana ditetapkan dalam Anggaran Dasar ini.
e. Tunduk dan taat terhadap Anggaran Dasar, Anggaran Rumah
Tangga dan peraturan-peraturan khusus yang berlaku dalam
Koperasi; -----------
(2) Keanggotaan Koperasi dinyatakan Sah setelah seluruh ----------
persyaratan sebagaimana dimaksud ayat (1) telah dipenuhi------
dan yang bersangkutan telah tercatat dan menandatangani atau--
membubuhkan cap ibu jari pada Buku Daftar Anggota Koperasi.---
-----------------------------Bagian Ketiga------------------------
-----------------------Kewajiban dan Hak Anggota------------------
-------------------------------Pasal 13---------------------------
Setiap anggota mempunyai kewajiban:-------------------------------
a.Tunduk dan taat terhadap Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga
dan peraturan-peraturan khusus yang berlaku dalam Koperasi;-----
b. menghadiri Rapat Anggota;--------------------------------------
(*disesuaikan dengan domisili anggota atau wilayah pengesahan).
c. berpartisipasi aktif dalam kegiatan usaha simpan pinjam--------
koperasi;------------------------------------------------------
d. turut mengawasi pengelolaan organisasi dan usaha koperasi,dan--
e. Melunasi Setoran pokok dan Membeli Sertifikat Modal Koperasi
dalam jumlah minimal.
f. Mengembangkan dan memelihara nilai dan prinsip Koperasi--------
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 dan Pasal 7.----------------
------------------------------Pasal 14----------------------------
Setiap anggota berhak:--------------------------------------------
a. menghadiri, menyatakan pendapat, dan memberikan suara dalam----
Rapat Anggota;-------------------------------------------------
b. mengemukakan pendapat atau saran kepada Pengawas dan-----------
Pengurus diluar Rapat Anggota baik diminta atau tidak;---------
c. memilih dan/atau dipilih menjadi Pengawas atau Pengurus--------
sesuai persyaratan yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar;-------
d. meminta diadakan Rapat Anggota menurut ketentuan dalam---------
Anggaran Dasar;------------------------------------------------
e. mendapatpelayanan kegiatan usaha simpan pinjam yang telah------
disediakan oleh Koperasi;---------------------------------------
f. mendapat keterangan mengenai perkembangan Koperasi sesuai------
dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar; dan---------------------
g. membela diri dalam Rapat Anggota apabila diberhentikan---------
sementara oleh Pengawas.---------------------------------------
h. mendapatkan bagian dari Selisih Hasil Usaha Koperasi sebanding-
dengan jumlah Sertifikat Modal Koperasi yang dimiliki dan------
transaksi usaha yang dilakukan oleh masing-masing Anggota------
dengan Koperasinya.--------------------------------------------
i. mendapatkan pengembalian hasil penjualan Sertifikat Modal------
Koperasi miliknya, dan simpanan–simpanan yang menjadi --------
miliknya, dan sisa hasil penyelesaian Koperasi apabila---------
koperasi membubarkan diri atau dibubarkan oleh Pemerintah.-----
--------------------------Bagian Keempat--------------------------
----------------------Berakhirnya Keanggotaan---------------------
----------------------------Pasal 15------------------------------
(1) Keanggotaan berakhir apabila: --------------------------------
a. Anggota bersangkutan meninggal dunia; ---------------------
b. Koperasi membubarkan diri atau dibubarkan oleh ------------
Pemerintah; -----------------------------------------------
c. Berhenti atas permintaan sendiri; atau --------------------
d. Diberhentikan oleh Pengawas karena tidak memenuhi----------
lagi persyaratan keanggotaan dan atau melanggar------------
ketentuan Anggaran Dasar atau Anggaran Rumah Tangga--------
dan ketentuan lain yang berlaku dalam Koperasi. -----------
(2) Dalam hal anggota diberhentikan oleh Pengawas sebagaimana-----
dimaksud ayat (1) huruf d maka kepada yang bersangkutan ------
diberi hak untuk membela diri dalam Rapat Anggota.------------
(3) Berakhirnya keanggotaan dinyatakan sah setelah nama anggota---
yang bersangkutan dihapus atau dicoret dari buku daftar-------
anggota.------------------------------------------------------
(4) Ketentuan lebih lanjut tentang berakhirnya keanggotaan -------
sebagaimana dimaksud ayat (1) diatur dalam Anggaran Rumah ----
Tangga.-------------------------------------------------------
----------------------------BAB VII-------------------------------
-------------------------RAPAT ANGGOTA----------------------------
------------------------Bagian Pertama----------------------------
-----------------------------Umum---------------------------------
---------------------------Pasal 16-------------------------------
(1) Rapat Anggota merupakan pemegang kekuasaan tertinggi dalam----
Koperasi. ----------------------------------------------------
(2) Rapat Anggota Koperasi terdiri dari Rapat Anggota dan Rapat --
Anggota Luar Biasa;-------------------------------------------
(3) Rapat Anggota dilakukan sekurang-kurangnya sekali dalam ------
1(satu) tahun. -----------------------------------------------
(4) Rapat Anggota dapat dilakukan secara langsung atau melalui----
sistim delegasi apabila anggotanya lebih dari 500 (limaratus)
orang yang pengaturannya ditentukan dalam Anggaran Rumah
Tangga. --------------------------------------------------
---------------------------Bagian Kedua---------------------------
----------------------Wewenang Rapat Anggota----------------------
-----------------------------Pasal 17-----------------------------
Rapat Anggota Koperasi berwenang:---------------------------------
a. menetapkan dan mengubah Anggaran Dasar, Anggaran Rumah---------
Tangga, dan Peraturan lainnya;--------------------------------
b. menetapkan Kebijakan umum di bidang organisasi,----------------
manajemen, usaha, dan permodalan Koperasi;---------------------
c. memilih, mengangkat dan memberhentikan Pengawas dan------------
Pengurus; -----------------------------------------------------
d. menetapkan Rencana kerja, rencana anggaran pendapatan dan -----
belanja Koperasi, serta pengesahan laporan keuangan;-----------
e. pengesahan pertanggungjawaban Pengurus dan Pengawas atas-------
pelaksanaan tugasnya;------------------------------------------
f. menetapkan Pembagian Selisih Hasil Usaha; ---------------------
g. memutuskan Penggabungan, peleburan, Kepailitan, dan------------
pembubaran Koperasi. ------------------------------------------
---------------------------Bagian Ketiga--------------------------
--------------------Penyelenggaraan Rapat Anggota-----------------
-----------------------------Pasal 18-----------------------------
(1) Rapat Anggota meliputi: Rapat Anggota Tahunan (RAT), Rapat----
Anggota Rencana Kerja Koperasi (RARKK) dan Rencana Anggaran---
Pendapatan dan Belanja Koperasi(RAPBK); ----------------------
(2) Tempat,acara, tata tertib dan bahan materi Rapat Anggota harus
sudah disampaikan terlebih dahulu kepada anggota paling lambat
14 (empat belas) hari sebelum pelaksanaan Rapat Anggota.------
(3) Rapat Anggota sah jika dihadiri lebih dari ½ (satu per dua)---
dari jumlah Anggota Koperasi yang terdaftar dalam buku--------
Daftar Anggota Koperasi dan disetujui oleh lebih dari 1/2-----
(satu per dua) bagian dari jumlah anggota yang hadir;---------
(4) Apabila kuorum sebagaimana dimaksud pada ayat (3) tidak-------
tercapai, maka undangan pemanggilan rapat kedua dilakukan-----
paling lambat 14 (empat belas) hari sebelum rapat anggota-----
dilaksanakan; ------------------------------------------------
(5) Apabila pada rapat kedua sebagaimana dimaksud pada ayat-------
(4)di atas kuorum masih tetap belum tercapai, maka Rapat------
Anggota tersebut dapat dilangsungkan dan keputusannya sah-----
serta mengikat bagi semua anggota, bila dihadiri sekurang—----
kurangnya 1/5 (satu per lima) dari jumlah anggota.------------
(6) Ketentuan lebih lanjut tentang tata cara penyelenggaraan Rapat
Anggota diatur dalam Anggaran Rumah Tangga--------------------
----------------------------Pasal 19------------------------------
(1) Rapat Anggota diselenggarakan oleh pengurus Koperasi, --------
kecuali Anggaran Dasar menentukan lain; ----------------------
(2) Rapat Anggota dipimpin oleh Pimpinan dan Sekretaris Sidang----
yang berasal dari anggota yang hadir dan ditunjuk atau--------
ditetapkan oleh Rapat Anggota dengan dipandu oleh Pengurus----
Koperasi; ----------------------------------------------------
(3) Pimpinan dan sekretaris sidang sebagaimana dimaksud ayat (2)--
berasal dari anggota yang hadir, dan tidak menjabat sebagai---
Pengawas,Pengurus,dan Pengelola atau karyawan Koperasi;-------
(4) Setiap Rapat Anggota wajib dibuat Berita Acara Rapat Anggota -
yang ditandatangani oleh Pimpinan dan Sekretaris sidang ------
sebagai bukti yang sah untuk semua Anggota Koperasi dan pihak-
ketiga;-------------------------------------------------------
(5) Untuk memperkuat legalitas Berita acara Rapat Anggota---------
sebagaimana dimaksud ayat (4) maka Berita Acara tersebut dapat
dibuat sebagai akta otentik oleh Notaris.---------------------
------------------------ Pasal 20-----------------------------
(1) Rapat Anggota Tahunan wajib diadakan dalam waktu paling lambat
5 (lima) bulan sesudah tutup tahun buku *)--------------------
(2) Rapat Anggota Tahunan membahas dan mengesahkan: --------------
a. laporan Pertanggungjawaban Pengurus dan Pengawas atas------
Pelaksanaan tugasnya dalam satu tahun buku; ---------------
b. neraca dan perhitungan laba rugi tahun buku yang berakhir--
pada tanggal 31 (tiga puluh satu) Desember; ---------------
c. penggunaan dan pembagian Surplus Hasil Usaha; -------------
---------------------------- Pasal 21-----------------------------
(1) Rapat Anggota Rencana Kerja dan Rencana Anggaran -------------
Pendapatan dan Belanja membahas dan mengesahkan Rencana –-----
*)kecuali diatur lain, dalam Anggaran Dasar tetapi tidak melebihi jangka
waktu 5 (lima) bulan.Untuk Koperasi Primer kelazimannya dilaksanakan
paling lambat 3 (tiga) bulan setelah Tutup Buku
Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja ------------
Koperasi wajib dilaksanakan tiap tahun buku, paling lambat 3--
(tiga) bulan sebelum tutup tahun buku atau anggaran yang------
bersangkutan dilaksanakan, yang diajukan oleh Pengurus dan ---
Pengawas. ----------------------------------------------------
(2) Dalam hal Rapat Anggota Rencana Kerja dan Rencana-------------
Anggaran Pendapatan dan Belanja sebagaimana dimaksud pada-----
ayat(1)belum dapat dilaksanakan oleh Koperasi, karena---------
alasan yang objektif dan rasional maka:-----------------------
a. Rapat Anggota Rencana Kerja dan Rencana Anggaran ----------
Pendapatan dan Belanja dapat dilaksanakan dalam waktu------
bersamaan dengan Rapat Anggota Tahunan secara terpisah,----
dengan ketentuan Rapat Anggota Tahunan dilaksanakan--------
paling lambat 2 (dua) bulan setelah tutup tahun buku; -----
b. Selama Rencana Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan-------
dan Belanja belum disahkan oleh Rapat Anggota maka --------
pelaksanaan tugas Pengawas dan Pengurus berpedoman--------
pada Rencana Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan ----
Belanja tahun sebelumnya yang telah mendapat persetujuan.—-
---------------------------- Pasal 22-----------------------------
Pengaturan lebih lanjut tentang penyelenggaraan Rapat Anggota-----
Tahunan Rapat Anggota Rencana Kerja dan Rencana Anggaran----------
Pendapatan dan Belanja ditetapkan dalam Anggaran Rumah Tangga-----
dan/atau Peraturan lainnya. ------------------------------ -------
---------------------------Bagian Keempat-------------------------
----------------------Rapat Anggota Luar Biasa--------------------
------------------------------Pasal 23----------------------------
(1) Rapat Anggota Luar Biasa (RALB)dilakukan apabila:-------------
a. keadaan mengharuskan adanya keputusan segera yang wewenang-
pengambilannya ada pada Rapat Anggota Koperasi-------------
b. keperluan yang berkaitan dengan peningkatan usaha Koperasi-
c. penyelesaian masalah yang berhubungan dengan terjadinya----
kasus hukum yang harus segera diselesaikan-----------------
d. penetapan peraturan pelaksanaan yang harus dilakukan ------
segera dan belum diputus oleh Rapat Anggota sebelumnya-----
e. menjual, menjaminkan atau mengalihkan aset koperasi--------
dalam jumlah yang melebihi jumlah 25% dari total aset------
f. menerima atau menolak hibah atau pemberian dari pihak------
ketiga yang nilainya melebihi 25% dari aset----------------
g. menetapkan wakil dari koperasi untuk duduk dalam-----------
kepengurusan koperasi sekunder atau Badan Hukum yang ------
dibentuk oleh koperasi-------------------------------------
(2) Rapat Anggota Luar Biasa dapat diselenggarakan untuk ---------
Memutuskan pembubaran, penggabungan, peleburan dan pemisahan -
Koperasi dengan ketentuan:------------------------------------
a. harus dihadiri oleh sekurang-kurangnya 3/4 (tiga per-------
empat)dari jumlah anggota;---------------------------------
b. keputusannya harus disetujui oleh 2/3 (dua per tiga) dari--
jumlah anggota yang hadir; --------------------------------
(3) Ketentuan dan pengaturan lebih lanjut mengenai Rapat Anggota--
Luar Biasa sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan (2) diatur-
dalam Anggaran Rumah Tangga dan atau peraturan lainnya. ------
-------------------------Bagian Kelima----------------------------
--------------------Keputusan Rapat Anggota-----------------------
---------------------------Pasal 24-------------------------------
(1) Pengambilan keputusan Rapat Anggota berdasarkan --------------
musyawarah untuk mencapai mufakat. ---------------------------
(2) Dalam hal tidak tercapai mufakat, maka pengambilan -----------
keputusan oleh Rapat Anggota berdasarkan suara terbanyak------
dari jumlah anggota yang hadir. ------------------------------
(3) Dalam hal pengambilan keputusan oleh Rapat Anggota------------
berdasarkan suara terbanyak, maka setiap anggota hanya--------
mempunyai hak satu suara. ------------------------------------
(4) Anggota yang tidak hadir tidak dapat mewakilkan suaranya------
kepada anggota yang lain.-------------------------------------
(5) Pemungutan suara dapat dilakukan secara terbuka dan atau------
tertutup------------------------------------------------------
(6) Keputusan Rapat Anggota dicatat dalam Berita Acara Rapat------
dan dapat dibuat akta otentik oleh Notaris. ------------------
(7) Ketentuan lebih lanjut tentang keputusan Rapat Anggota--------
diatur didalam Anggaran Rumah Tangga. ------------------------
--------------------------- BAB VIII -----------------------------
----------------------------PENGAWAS -----------------------------
-------------------------Bagian Pertama---------------------------
----------------------Persyaratan Pengawas------------------------
---------------------------Pasal 25-------------------------------
(1) Pengawas dipilih dari dan oleh anggota pada Rapat Anggota. ---
(2) Yang dapat dipilih menjadi Pengawas adalah anggota yang ------
memenuhi syarat sebagai berikut: -----------------------------
a. mempunyai pengetahuan tentang perkoperasian pengawasan dan-
akuntansi,-------------------------------------------------
b. memiliki keterampilan kerja dan wawasan dibidang Pengawasan
dan Pemeriksaan;-------------------------------------------
c. jujur dan berdedikasi terhadap Koperasi;-------------------
d. pengawas koperasi simpan pinjam harus memenuhi-------------
persyaratan standar kompetensi.----------------------------
e. sudah menjadi anggota sekurang-kurangnya ………… (………………)-----
tahun.-----------------------------------------------------
f. Tidak mempunyai hubungan keluarga sedarah dan semenda------
sampai derajat kedua dengan Pengurus, Pengawas dan -------
Pengelola; ------------------------------------------------
g. Tidak pernah menjadi pengawas atau pengurus suatu----------
koperasi atau komisaris atau direksi suatu perusahaan------
yang dinyatakan bersalah karena menyebabkan koperasi-------
atau perusahaan itu dinyatakan pailit ; dan----------------
h. Tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana -------
yang merugikan koperasi, keuangan negara , dan/atau -------
yang berkaitan dengan sektor keuangan, dalam waktu --------
5(lima) tahun sebelum pengangkatan.------------------------
i. persyaratan untuk dapat dipilih menjadi pengawas diatur----
dalam anggaran rumah tangga dan/atau Peraturan lainnya.----
(3) Pengawas koperasi dilarang merangkap jabatan menjadi ---------
Pengawas, Pengurus dan Pengelola pada Primer Koperasi lainnya.
---------------------------Bagian Kedua---------------------------
-------- Tugas, Kewajiban, Hak, dan Wewenang Pengawas-------------
----------------------------Pasal 26------------------------------
Tugas Pengawas :--------------------------------------------------
(1) Mengusulkan calon Pengurus;-----------------------------------
(2) Memberi nasihat dan pengawasan kepada Pengurus;---------------
(3) Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan-----------
dan pengelolaan koperasi yang dilakukan oleh Pengurus; dan –--
(4) Melaporkan hasil pegawasan kepada rapat anggota; -------------
---------------------------Pasal 27-------------------------------
Kewajiban Pengawas:-----------------------------------------------
(1) Merahasiakan hasil pengawasannya terhadap pihak ketiga; ------
(2) Membuat laporan tertulis tentang hasil pelaksanaan tugas------
pengawasan kepada Rapat Anggota; dan -------------------------
(3) Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijaksanaan ------
dan pengelolaan Koperasi; ------------------------------------
(4) Mempertanggungjawabkan hasil pelaksanaan pengawasan kepada----
Rapat Anggota.------------------------------------------------
----------------------------Pasal 28------------------------------
Hak Pengawas :----------------------------------------------------
(1) Meneliti catatan dan pembukuan yang ada pada Koperasi; -------
(2) Mendapatkan segala keterangan yang diperlukan; ---------------
(3) Memberikan koreksi, saran teguran dan peringatan kepada ------
Pengurus; ----------------------------------------------------
(4) Menerima imbalan simpan pinjam sesuai keputusan Rapat---------
Anggota.-----------------------------------------------------
-----------------------------Pasal 29-----------------------------
Wewenang Pengawas:------------------------------------------------
(1) Menetapkan penerimaan dan penolakan anggota baru apabila------
memenuhi dan/atau tidak memenuhi sebagaimana dimaksud Pasal 12
ayat(1)-------------------------------------------------------
(2) Memberhentikan sementara anggota, sebagaimana dimaksud Pasal--
15 ayat (1)huruf d -------------------------------------------
(3) Meminta dan mendapatkan segala keterangan yang diperlukan-----
dari Pengurus dan pihak lain yang terkait; -------------------
(4) Mendapatkan laporan berkala tentang perkembangan usaha dan----
kinerja koperasi dari Pengurus; ------------------------------
(5) Memberikan persetujuan atau bantuan kepada Pengurus dalam ----
melakukan perbuatan hukum tertentu yang ditetapkan dalam -----
Anggaran Dasar; dan ------------------------------------------
(6) Memberhentikan Pengurus untuk sementara waktu dengan----------
menyebutkan alasanya; ----------------------------------------
(7) Meminta bantuan kepada akuntan publik dan kepada tenaga ahli -
dibidangnya untuk melakukan simpan pinjam audit keuangan dan
audit non-keuangan terhadap koperasi,yang penetapannya
diputuskan oleh Rapat Anggota.-------------------------------
-------------------------Bagian Ketiga----------------------------
-----Pengangkatan, Penggantian dan Pemberhentian Pengawas---------
---------------------------Pasal 30-------------------------------
(1) Pengawas dipilih untuk masa jabatan …………… (……………) tahun.------
(2) Jumlah Pengawas …………… (……………*) orang, yang terdiri dari:------
a. seorang Koordinator; --------------------------------------
b. …………… (……………) orang Anggota;-------------------------------
(3) Sebelum melaksanakan tugas dan kewajibannya,Pengawas wajib----
mengucapkan sumpah atau janji dihadapan Rapat Anggota. -------
(4) Pengawas dicatat dalam Buku Daftar Pengawas;------------------
(5) Tata cara pemilihan, pengangkatan dan pemberhentian serta-----
sumpah atau janji Pengawas ditetapkan dalam Anggaran Rumah—---
Tangga.-------------------------------------------------------
-----------------------------Pasal 31-----------------------------
(1) Dalam hal salah seorang anggota Pengawas berhenti atau
berhalangan tetap sebelum masa jabatan berakhir, Rapat
Pengawas dengan dihadiri oleh wakil Pengurus dapat mengangkat
pengganti dengan ketentuan: ----------------------------------
a. jabatan dan tugas tersebut dirangkap oleh anggota ---------
pengawas yang lain; ---------------------------------------
b. mengangkat penggantinya dari kalangan anggota untuk--------
menduduki jabatan Pengawas tersebut; ----------------------
(2) Pengangkatan pengganti anggota Pengawas sebagaimana-----------
tersebut pada ayat (1) diatas, dilaporkan oleh Pengawas-------
pada Rapat Anggota setelah penggantian yang bersangkutan -----
(*Jumlah Pengawas gasal atau ganjil dan sekurang-kurangnya 3 (tiga) orang)

untuk mendapat persetujuan dalam rapat anggota.---------------


-----------------------------Pasal 32-----------------------------
(1) Pengawas dapat diberhentikan oleh Rapat Anggota sebelum ------
masa jabatan berakhir apabila terbukti: ----------------------
a. melakukan tindakan, perbuatan yang merugikan---------------
keuangan dan nama baik Koperasi; --------------------------
b. tidak mentaati ketentuan Undang-undang Perkoperasian-------
beserta pengaturan, ketentuan pelaksanaannya, Anggaran-----
Dasar, Anggaran Rumah Tangga dengan keputusan Rapat -------
Anggota; --------------------------------------------------
c. sikap maupun tindakannya menimbulkan pertentangan didalam-
Koperasi yang akibatnya merugikan Koperasi khususnya dan---
gerakan Koperasi umumnya;----------------------------------
d. Melakukan dan atau terlibat dalam tindak pidana-----------
yang telah memiliki berkekuatan hukum tetap dari ----------
Pengadilan. -----------------------------------------------
(2) Dalam hal salah seorang Pengawas diberhentikan atau-----------
berhalangan tetap dengan pertimbangan waktu dan tidak -------
memungkinan menunggu sampai pelaksanaan Rapat Anggota Tahunan,
maka untuk mengisi kekosongan Jabatan Pengawas tersebut, -----
koperasi menyelenggarakan rapat anggota luar biasa untuk -----
menetapkan pengganti Pengawas tersebut.-----------------------
-----------------------------Pasal 33-----------------------------
Ketentuan lainnya tentang Pengawas diatur lebih lanjut dalam------
Anggaran Rumah Tangga dan/atau Peraturan lainnya.-----------------
------------------------------BAB IX------------------------------
-----------------------------PENGURUS-----------------------------
--------------------------Bagian Pertama--------------------------
-----------------------Persyaratan Pengurus-----------------------
-----------------------------Pasal 34-----------------------------
(1) Pengurus dipilih dari orang perseorangan, baik anggota maupun-
non anggota, dan harus memenuhi persyaratan : ---------------
a. mampu melaksanakan perbuatan hukum.------------------------
b. jujur dan berdedikasi terhadap Koperasi--------------------
c. memiliki standar kompetensi dan kemampuan mengelola usaha--
simpan pinjam----------------------------------------------
d. tidak pernah menjadi pengawas atau pengurus suatu----------
koperasi atau komisaris atau direksi suatu perusahaan------
yang dinyatakan bersalah karena menyebabkan koperasi ------
atau perusahaan itu dinyatakan pailit dan ;----------------
e. tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana ------
yang merugikan koperasi, keuangan negara, dan/atau yang----
berkaitan dengan sektor keuangan, dalam waktu 5(lima) -----
tahun sebelum pengangkatan;--------------------------------
f. tidak mempunyai hubungan keluarga sedarah dan semenda -----
sampai derajat kedua dengan Pengurus, Pengawas dan -------
Pengelola;-------------------------------------------------
g. dalam hal koperasi mengangkat pengurus dari non -----------
anggota jumlahnya tidak melebihi jumlah Pengurus yang -----
berasal dari anggota. -------------------------------------
h. ketentuan mengenai syarat Pengangkatan Pengurus yang-------
berasal dari non anggota sebagaimana dimaksud huruf f------
ditetapkan dalam Anggaran Rumah Tangga;--------------------
(2) Pencalonan dan pengusulan calon Pengurus oleh Pengawas,-------
dilakukan sebagai berikut:------------------------------------
a. pendaftaran calon Pengurus---------------------------------
b. melakukan seleksi administrasi dan interview---------------
c. menetapkan calon Pengurus yang lulus seleksi---------------
d. mengusulkan calon Pengurus untuk diputuskan dalam Rapat----
Anggota----------------------------------------------------
--------------------------Bagian Kedua----------------------------
------------ Tugas, Kewajiban, Hak, dan Wewenang Pengurus---------
----------------------------Pasal 35------------------------------
Tugas Pengurus: --------------------------------------------------
1. Mengelola Koperasi berdasarkan Anggaran Dasar.-----------------
2. Mendorong,memajukan, menyelenggarakan dan mengendalikan usaha--
Koperasi; -----------------------------------------------------
3. Melakukan seluruh perbuatan hukum atas nama Koperasi; ---------
4. Mewakili Koperasi didalam dan diluar pengadilan; --------------
5. Menyusun rencana kerja, anggaran pendapatan dan belanja------
Koperasi untuk diajukan kepada Rapat Anggota;------------------
6. Menyelenggarakan Rapat Anggota serta mempertanggungjawabkan----
pelaksanaan tugas kepengurusannya;-----------------------------
7. Menyusun laporan keuangan dan pertanggungjawaban-----------
pelaksanaan tugas untuk diajukan kepada Rapat Anggota----------
8. Membantu pelaksanaan tugas pengawasan dengan memberikan -------
keterangan dan memperlihatkan bukti-bukti yang diperlukan; ----
9. Menyusun rencana pendidikan, pelatihan, dan komunikasi---------
Koperasi untuk diajukan kepada Rapat Anggota;------------------
10. Menyelenggarakan pembukuan keuangan dan inventaris secara -----
tertib;--------------------------------------------------------
11. Memberikan penjelasan dan keterangan kepada anggota -----------
mengenai jalannya organisasi dan usaha Koperasi; --------------
12. Menyelenggarakan pembinaan karyawan secara efektif dan --------
efisien;-------------------------------------------------------
13. Memelihara Buku Daftar Anggota, Buku Daftar Pengawas, Buku-----
Daftar Pengurus, Buku Daftar Pemegang Sertifikat Modal --------
Koperasi, dan risalah Rapat Anggota;---------------------------
14. Melakukan upaya lain bagi kepentingan, kemanfaatan, dan--------
kemajuan Koperasi sesuai dengan tanggung jawabnya dan----------
keputusan Rapat Anggota.---------------------------------------
15. Memelihara kerukunan diantara anggota dan mencegah segala------
hal yang menyebabkan perselisihan; ----------------------------
16. Menyusun ketentuan mengenai tugas, wewenang dan tanggung-------
jawab anggota Pengurus serta ketentuan mengenai pelayanan -----
terhadap anggota; ---------------------------------------------
17. Meminta jasa audit kepada Akuntan Publik yang biayanya---------
ditanggung oleh Koperasi dan Biayanya dimasukkan dalam---------
Anggaran Biaya Koperasi. --------------------------------------
18. Pengurus atau salah seorang yang ditunjuknya berdasarkan-------
ketentuan yang berlaku dapat melakukan tindakan hukum –-------
yang bersifat pengurusan dan pemilikan dalam batas-batas-------
tertentu berdasarkan persetujuan tertulis dari Keputusan-------
Rapat Pengurus dan pengawas Koperasi dalam hal-hal ------------
sebagai berikut: ----------------------------------------------
a.Meminjam atau meminjamkan uang atas nama Koperasi -----------
dengan jumlah tertentu yang ditetapkan dalam ----------------
Anggaran Rumah Tangga dan peraturan khusus Koperasi; --------
b.Membeli, menjual atau dengan cara lain memperoleh -----------
atau melepaskan hak atas barang bergerak milik --------------
Koperasi dengan jumlah tertentu, yang ditetapkan ------------
dalam Anggaran Rumah Tangga dan peraturan khusus Koperasi. –
-------------------------Pasal 36---------------------------------
Kewajiban Pengurus:-----------------------------------------------
(1) Menjalankan tugas dengan itikad baik dan penuh tanggung ------
jawab untuk kepentingan dan usaha koperasi.-------------------
(2) Bertanggung jawab atas kepengurusan koperasi untuk------------
kepentingan dan pencapaian tujuan koperasi kepada rapat ------
anggota.------------------------------------------------------
(3) Bertanggung jawab penuh secara pribadi dan/atau kolektif -----
apabila yang bersangkutan bersalah menjalankan tugasnya-------
sebagaimana dimaksud pada ayat (1)----------------------------
(4) Menanggung kerugian Koperasi sebagai akibat karena -----------
kelalaiannya, dengan ketentuan: ------------------------------
a. Jika kerugian yang timbul sebagai akibat kelalaian --------
seorang atau beberapa anggota Pengurus, maka --------------
kerugian ditanggung oleh anggota Pengurus yang ------------
bersangkutan; ---------------------------------------------
b. Jika kerugian, timbul sebagai akibat kebijaksanaan---------
yang telah diputuskan dalam Rapat Pengurus, maka semua-----
anggota Pengurus tanpa kecuali menanggung kerugian---------
yang diderita Koperasi. -----------------------------------
(5) Menghadapi gugatan pengadilan yang diajukan oleh paling-------
sedikit 1/5 (satu per lima) anggota akibat dari kesalahannya-
menimbulkan kerugian pada koperasi,---------------------------
(6) Ketentuan mengenai tanggung jawab pengurus atas kesalahan-----
dan kelalaiannya yang diatur dalam undang-undang ini tidak----
mengurangi ketentuan dalam kitab undang-undang hukum pidana.--
(7) Melaksanakan pengawasan dan pengendalian terhadap manajer yang
diangkat sebagai pengelola------------------------------------
---------------------------Pasal 37-------------------------------
Hak Pengurus: ----------------------------------------------------
1. Menerima imbalan jasa sesuai keputusan Rapat Anggota; ---------
2. Mengangkat dan memberhentikan Manajer dan karyawan ------------
Koperasi; -----------------------------------------------------
3. Mengembangkan jaringan pelayanan untuk memenuhi kebutuhan----
anggota;------------------------------------------------------
4. Melakukan upaya-upaya dalam rangka mengembangkan usaha --------
Koperasi; -----------------------------------------------------
5. Meminta laporan dari Manajer secara berkala dan sewaktu--------
waktu diperlukan. ---------------------------------------------
---------------------------Pasal 38-------------------------------
(1) Wewenang Pengurus:--------------------------------------------
a. mewakili koperasi didalam maupun diluar pengadilan; -------
b. melakukan tindakan dan upaya bagi kepentingan dan ---------
kemanfaatan koperasi sesuai dengan tanggung jawabnya dan --
keputusan rapat anggota.-----------------------------------
c. melakukan tindakan hukum atau upaya lain untuk kepentingan-
anggota dan kemanfaatan koperasi.--------------------------
d. memberikan penjelasan, saran/masukan kepada anggota pada---
rapat anggota dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas.---
e. mengangkat Manajer dan atau para pengelola untuk ----------
kelancaran pelaksaaan organisasi dan usaha dengan ---------
persetujuan Rapat Anggota dan sesuai dengan peraturan -----
perundang-undangan;----------------------------------------
(2) Pengurus tidak berwenang mewakili koperasi apabila:-----------
a. terjadi perkara di depan pengadilan antara Koperasi dan----
Pengurus yang bersangkutan;atau --------------------------
b. pengurus yang bersangkutan mempunyai kepentingan yang------
bertentangan dengan kepentingan Koperasi ------------------
c. dalam hal Pengurus tidak memiliki kewenangan mewakili -----
koperasi sebagaimana dimaksud huruf a dan b maka yang -----
berhak mewakili koperasi adalah Pengawas-------------------
-------------------------Bagian Ketiga----------------------------
--------Pengangkatan, Penggantian dan Pemberhentian Pengurus------
---------------------------Pasal 39 ------------------------------
(1) Sistem pemilihan pengurus dalam Rapat Anggota adalah----------
langsung dan tidak langsung, dan ketentuan lebih lanjut diatur
dalam Anggaran Rumah Tangga ----------------------------------
(2) Pengurus dipilih untuk masa jabatan …………… (……………) tahun-------
dalam satu periode masa bakti; -------------------------------
(3) Pengurus yang masa jabatannya telah berakhir dapat dipilih---
kembali untuk masa jabatan berikutnya sebanyak-banyaknya untuk
2 (dua) periode secara berturut-turut;------------------------
(4) Pengurus yang masa jabatannya telah berakhir sebagaimana------
dimaksud ayat 5 dapat dipilih kembali dalam jabatan yang------
berbeda;------------------------------------------------------
(5) Jumlah Pengurus sedikit-dikitnya 3 (tiga) orang dan atau------
dalam jumlah ganjil sesuai dengan keputusan Rapat Anggota;----
(6) Pengurus terdiri dari sekurang-kurangnya:---------------------
a. seorang atau beberapa orang Ketua;-------------------------
b. seorang atau beberapa Sekretaris;--------------------------
c. seorang Bendahara.-----------------------------------------
(7) Pengangkatan dan pelantikan pengurus dilaksanakan dihadapan --
Rapat Anggota dengan menandatangani berita acara dan
Pengambilan sumpah atau janji dan diketahui oleh saksi.-------
(8) Pengurus dicatat dalam Buku Daftar Pengurus;------------------
(9) Tata cara sumpah Pengurus diatur dan ditetapkan dalam
Anggaran Rumah Tangga. ---------------------------------------
---------------------------Pasal 40-------------------------------
(1) Pengurus dapat diberhentikan oleh Rapat Anggota sebelum ------
masa jabatannya berakhir apabila terbukti: -------------------
a. melakukan kecurangan atau penyelewengan yang --------------
merugikan usaha dan keuangan dan nama baik Koperasi;-------
b. tidak mentaati ketentuan Undang-undang Perkoperasian-------
beserta peraturan dan ketentuan pelaksanaannya, Anggaran---
Dasar, Anggaran Rumah Tangga dan keputusan Rapat Anggota; -
c. sikap maupun tindakannya menimbulkan akibat yang ----------
merugikan bagi Koperasi khususnya dan Gerakan -------------
Koperasi pada umumnya; ------------------------------------
d. melakukan dan terlibat dalam tindak pidana terutama--------
dibidang ekonomi dan keuangan serta tindak pidana lain --
yang telah mendapat putusan Pengadilan yang berkekuatan
hukum tetap.--------------------------------------------
(2) Pemberhentian Pengurus oleh Rapat Anggota sebagaimana dimaksud
ayat (1) dapat diawali dengan pemberhentian sementara oleh ---
Pengawas sebagai berikut:-------------------------------------
a. Pengawas menerbitkan surat keputusan pemberhentian --------
sementara Pengurus sebagai hasil rapat pleno Pengawas.-----
b. surat keputusan Pengawas sebagaimana dimaksud huruf a harus
diputuskan oleh Rapat Anggota paling lambat 30 (tiga puluh)
hari sejak tanggal dikeluarkannya keputusan.---------------
c. Dalam hal tidak ada keputusan Rapat Anggota sebagaimana ---
dimaksud huruf b maka keputusan Pengawas dianggap batal ---
demi hukum.------------------------------------------------
d. Dalam hal Pengurus diberhentikan sementara tetap ----------
bertanggung jawab atas pengelolaan koperasi selama yang ---
bersangkutan menjabat sampai dengan pemberhentian ---------
sementara.-------------------------------------------------
e. Pengurus yang diberhentikan sementara oleh Pengawas dapat -
membela diri dalam Rapat Anggota.--------------------------
(3) Dalam hal seorang atau lebih anggota Pengurus berhenti atau --
diberhentikan sebelum masa jabatan berakhir maka melalui Rapat
Pengawas yang dihadiri Pengurus dapat mengangkat pengganti ---
sementara dengan ketentuan sebagai berikut:-------------------
a. menunjuk salah seorang Pengurus untuk merangkap------------
jabatan atau menunjuk dari kalangan anggota untuk menduduki
jabatan Pengurus tersebut sampai dengan Rapat Anggota untuk
menetapkan Pengurus Pengganti; ----------------------------
b. pengurus sementara bertugas dan bertanggungjawab dari sejak
ditunjuk sampai dengan Rapat Anggota penetapan Pengurus ---
Pengganti.-------------------------------------------------
c. pengurus pengganti sebagaimana dimaksud huruf b mempunyai -
tugas dan tanggung jawab sejak diangkat sampai dengan Rapat
Anggota Tahunan.-------------------------------------------
(4) Pengangkatan pengganti Pengurus yang berhenti sebagaimana-----
dimaksud ayat (3) harus dilaporkan oleh Pengurus dan disahkan-
dalam Rapat Anggota berikutnya.-------------------------------
(5) Pengurus yang masa jabatannya telah berakhir dapat -----------
dipilih kembali untuk masa jabatan berikutnya sebanyak--------
banyaknya untuk 2 (dua) periode masa bakti; ------------------
(6) Antara Pengurus tidak mempunyai hubungan keluarga-------------
sedarah dan semenda sampai derajat kedua; -------------------
------------------------------Pasal 41----------------------------
Ketentuan lainnya tentang Pengurus diatur lebih lanjut dalam------
Anggaran Rumah Tangga dan/atau Peraturan lainnya.-----------------
------------------------------ BAB X -----------------------------
-----------------PENGELOLAAN ORGANISASI DAN USAHA ----------------
--------------------------- Pasal 42------------------------------
(1) Pengelolaan organisasi dan usaha koperasi secara--------------
keseluruhan merupakan tanggung jawab Pengurus;----------------
(2) Untuk memenuhi permintaan anggota dan masyarakat akan---------
penyediaan produk–produk layanan usaha simpan pinjam wajib----
disusun database kebutuhan layanan simpan pinjam bagi anggota
dan masyarakat.-----------------------------------------------
(3) Dalam pengelolaan usaha koperasi pengurus dapat mengangkat----
Manager dan para Pengelola lainnya berdasarkan kontrak--------
kerja;--------------------------------------------------------
(4) Sebagai konsekuensi dari pengangkatan manager dan para--------
pengelola lainnya oleh Pengurus, sebagaimana dimaksud pada----
ayat (3), maka pengurus berkewajiban untuk melaksanakan ------
pengawasan dan pengendalian; ---------------------------------
(5) Kerugian usaha koperasi sebagai akibat kelalaian pengurus ----
atau manager merupakan tanggung jawab pengurus atau manager --
yang bersangkutan;--------------------------------------------
(6) Pengurus wajib menetapkan batas kewenangan yang dilimpahkan --
kepada manager/pengelola; ------------------------------------
(7) Persyaratan, Tugas, Kewajiban, Hak, Wewenang, Pengangkatan,---
dan Pemberhentian Manager/Pengelola, diatur lebih lanjut -----
dalam Anggaran Rumah Tangga dan/atau Peraturan lainnya.------
----------------------------- BAB XI -----------------------------
----------------------- PEMBUKUAN KOPERASI -----------------------
--------------------------- Pasal 43------------------------------
(1) Tahun Buku Koperasi dimulai tanggal 1 (satu) Januari dan------
berakhir sampai dengan tanggal 31 (tiga puluh satu)-----------
Desember.1)---------------------------------------------------
(2) Koperasi wajib menyelenggarakan pencatatan dan----------------
Pembukuan berdasarkan prinsip akuntansi yang berlaku umum di--
Indonesia sesuai Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku.-----
(3) Pengawas dapat meminta bantuan kepada Akuntan Publik untuk----
melakukan jasa audit terhadap Koperasi.-----------------------
(4) Apabila diperlukan, Laporan keuangan Tahunan dapat diaudit----
oleh Akuntan Publik atas permintaan Rapat Anggota atas usulan-
pengawas.-----------------------------------------------------
(5) Apabila ketentuan sebagaimana yang dimaksud pada ayat (4) ----
tidak dipenuhi,pengesahan Laporan pertanggungjawaban tahunan--
oleh rapat anggota dinyatakan tidak sah. ---------------------
(6) Dalam hal volume pinjaman dalam satu tahun paling sedikit-----
Rp 1 Milyar rupiah wajib di audit oleh kantor akuntan publik--
dan diumumkan kepada anggota. --------------------------------
(7) Ketentuan, pengaturan lebih lanjut mengenai isi, bentuk,------
susunan Laporan keuangan Pertanggungjawaban Pengurus dan -----
pelaksanaan audit diatur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah ---
Tangga dan/atau peraturan lainnya. ---------------------------
(8) Koperasi bersedia dinilai kesehatannya oleh pejabat-----------
yang berwenang.-----------------------------------------------
-----------------------------BAB XII -----------------------------
------------------------ MODAL KOPERASI --------------------------
------------------------ Bagian Pertama---------------------------
-----------------------------Umum---------------------------------
----------------------------Pasal 44------------------------------
(1) Modal koperasi terdiri dari Setoran Pokok dan Sertifikat -----
Modal Koperasi sebagai modal awal.----------------------------
(2) Modal awal yang disetor sebesar Rp. .........,- (...... ------
......................) terdiri atas : -----------------------
a. Setoran Pokok sebesar Rp. .........,- (.................---
.................... rupiah). -----------------------------

1
Koperasi dapat menentukan periode tahun buku yang berbeda, namun harus
mempertimbangkan tahun fiskal(pajak).
b. Sertifikat Modal Koperasi sebesar ...........,- (.......---
..................................................) atau---
..... lembar. ---------------------------------------------
(3) Selain modal awal sebagaimana dimaksud pada ayat (1) modal –--
Koperasi dapat bersumber dari: -------------------------------
a. Hibah;-----------------------------------------------------
b. Modal Penyertaan;------------------------------------------
c. Modal pinjaman yang berasal dari: -------------------------
1. Anggota;------------------------------------------------
2. Koperasi sekundernya;-----------------------------------
3. Bank dan lembaga keuangan lainnya;----------------------
4. Penerbitan obligasi dan surat hutang lainnya;dan/atau --
5. Pemerintah dan Pemerintah Daerah.;dan/atau -------------
d. Sumber lain yang sah yang tidak bertentangan dengan--------
Anggaran Dasar dan/atau ketentuan peraturan perundang------
undangan.--------------------------------------------------
-----------------------------Bagian Kedua-------------------------
----------------------------Setoran Pokok-------------------------
------------------------------Pasal 45----------------------------
(1) Setoran Pokok pada waktu pendirian koperasi ditetapkan--------
sebesar Rp. .......,- (................ rupiah) per-orang. –--
(2) Setoran Pokok dibayarkan oleh Anggota pada waktu yang---------
bersangkutan mengajukan permohonan sebagai anggota dan tidak--
dikembalikan.-------------------------------------------------
(3) Setoran Pokok sebagaimana dimaksud pada ayat (2) harus telah--
disetor penuh dengan bukti penyetoran yang sah.—--------------
(4) Ketentuan lebih lanjut mengenai Setoran Pokok pada koperasi---
diatur dalam Anggaran Rumah Tangga dan peraturan lainnya.-----
----------------------------Bagian Ketiga ------------------------
---------------------Sertifikat Modal Koperasi--------------------
----------------------------Pasal 46------------------------------
(1) Sertifikat Modal Koperasi wajib dimiliki oleh setiap anggota--
koperasi dengan jumlah minimum .... (........) lembar dengan--
nilai nominal perlembar sebesar Rp. .....,- (..............---
rupiah) merupakan tanda bukti penyertaan modal anggota di-----
Koperasi.-----------------------------------------------------
(2) Sertifikat Modal Koperasi diterbitkan oleh koperasi dengan----
nilai nominal maksimum perlembar sama dengan nilai Setoran----
Pokok. -------------------------------------------------------
(3) Kepemilikan Sertifikat Modal Koperasi maksimum ditetapkan-----
dalam Anggaran Rumah Tangga Koperasi. ------------------------
(4) Kepada setiap Anggota diberikan bukti penyetoran atas --------
Sertifikat Modal Koperasi yang telah disetornya.--------------
(5) Sertifikat Modal Koperasi dapat dijadikan sebagai agunan -----
untuk memperoleh pinjaman dari koperasi.------------------------
---------------------------Pasal 47-------------------------------
(1) Sertifikat Modal Koperasi tidak memiliki hak suara.-----------
(2) Sertifikat Modal Koperasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)--
dikeluarkan atas nama.----------------------------------------
(3) Nilai nominal Sertifikat Modal Koperasi harus dicantumkan ----
dalam mata uang Republik Indonesia.---------------------------
(4) Perubahan nilai Sertifikat Modal Koperasi mengikuti standar---
akuntansi keuangan yang berlaku dan ditetapkan dalam Rapat----
Anggota.------------------------------------------------------
(5) Penyetoran atas Sertifikat Modal Koperasi dilakukan dalam ----
bentuk uang.--------------------------------------------------
(6) Koperasi wajib memelihara daftar pemegang Sertifikat Modal ---
Koperasi yang sekurang-kurangnya memuat:----------------------
a. Nama dan alamat pemegang Sertifikat Modal Koperasi.--------
b. Jumlah lembar, nomor dan tanggal perolehan Sertifikat -----
Modal Koperasi;--------------------------------------------
c. Jumlah dan nilai Sertifikat Modal Koperasi dan-------------
d. Perubahan kepemilikan Sertifikat Modal Koperasi.-----------
---------------------------Pasal 48-------------------------------
(1) Pengalihan Sertifikat Modal Koperasi kepada anggota yang lain-
tidak boleh menyimpang dari ketentuan tentang kepemilikan-----
Sertifikat Modal Koperasi dalam jumlah minimum sebagaimana----
dimaksud dalam pasal 46 ayat (1)------------------------------
(2) Pengalihan Sertifikat Modal Koperasi oleh seorang Anggota ----
dianggap sah jika: -------------------------------------------
a. Sertifikat Modal Koperasi telah dimiliki paling singkat ---
selama 1(satu) tahun;--------------------------------------
b. Pengalihan dilakukan kepada anggota lain dalam Koperasi ---
yang bersangkutan;-----------------------------------------
c. Pengalihan dilaporkan kepada pengurus untuk selanjutnya----
dibuat Sertifikat Modal Koperasi atas nama anggota --------
pemegang Sertifikat Modal Koperasi yang baru; -------------
d. Apabila belum ada Anggota lain atau Anggota baru yang -----
bersedia membeli Sertifikat Modal Koperasi untuk sementara-
koperasi dapat membeli lebih dahulu dengan menggunakan ----
Surplus Hasil Usaha tahun berjalan sebagai dana talangan --
dengan jumlah paling banyak 20% (dua puluh persen) dari ---
Surplus Hasil Usaha tahun buku tersebut.-------------------
(3) Koperasi wajib mengalihkan Sertifikat Modal Koperasi----------
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf d selambat–lambatnya-
3 (tiga) bulan. ----------------------------------------------
(4) Apabila pengalihan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) belum---
dapat direalisasi maka diputuskan dalam Rapat Anggota. -------
---------------------------Pasal 49-------------------------------
(1) Dalam hal keanggotaan berakhir sebagaimana dimaksud ----------
dalam pasal 15 ayat (1), Anggota yang bersangkutan wajib------
menjual Sertifikat Modal Koperasi yang dimilikinya kepada-----
Anggota lain dalam Koperasi yang bersangkutan.----------------
(2) Apabila tidak ada anggota lain yang mengambil alih Sertifikat
Modal Koperasi, maka Sertifikat Modal Koperasi tersebut dibeli
sementara oleh koperasi sesuai dengan nilai nominalnya.-------
(3) Tatacara pemindahan Sertifikat Modal Koperasi sebagaimana-----
dimaksud dalam ayat (2) mengikuti ketentuan yang diatur dalam-
pasal 48 ayat (1) dan(2)--------------------------------------
---------------------------Pasal 50-------------------------------
(1) Sertifikat Modal Koperasi dari seorang Anggota yang berakhir
karena meninggal dunia, dapat dipindahkan kepada ahli waris
yang memenuhi syarat dan/atau bersedia menjadi Anggota.-------
(2) Dalam hal ahli waris lebih dari satu orang maka harus---------
menunjuk salah satu ahli waris untuk menggantikan keanggotaan-
koperasi yang meninggal dunia tersebut.-----------------------
(3) Dalam hal ahli waris tidak memenuhi syarat dan/atau tidak ----
bersedia menjadi Anggota, Sertifikat Modal Koperasi dapat ----
dialihkan kepada Anggota lain oleh Pengurus dan hasilnya --
diserahkan kepada ahli waris yang bersangkutan.---------------
---------------------------Pasal 51-------------------------------
Penerbitan Ulang Sertifikat Modal Koperasi:-----------------------
(1) Dalam rangka peningkatan pelayanan dan pengembangan usaha-----
Simpan Pinjam, koperasi dapat menerbitkan Sertifikat Modal
Koperasi baru.------------------------------------------------
(2) Pengembangan usaha koperasi yang telah diputuskan dalam ------
rapat anggota, maka koperasi wajib membuat prospektus dengan--
menerbitkan Sertifikat Modal Koperasi. -----------------------
-------------------------- Pasal 52-------------------------------
Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara penerbitan, pengalihan--
dan penerbitan ulang Sertifikat Modal Koperasi diatur dalam-------
Anggaran rumah tangga dan/atau peraturan khusus. -----------------
-------------------------Bagian Keempat---------------------------
-----------------------------Hibah--------------------------------
---------------------------Pasal 53-------------------------------
(1) Hibah yang diberikan oleh pihak ketiga yang berasal dari------
sumber modal asing, baik langsung maupun tidak langsung,------
dapat diterima oleh Koperasi dan dilaporkan kepada Menteri. --
(2) Hibah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak dapat ---------
dibagikan secara langsung atau tidak langsung kepada ---------
Anggota, Pengurus, dan Pengawas; -----------------------------
(3) Ketentuan mengenai Hibah dilaksanakan sesuai dengan-----------
ketentuan peraturan perundang-undangan; ----------------------
--------------------------Bagian Kelima---------------------------
------------------------ Modal Penyertaan-------------------------
---------------------------Pasal 54-------------------------------
(1) Koperasi dapat menerima Modal Penyertaan dari : --------------
a. Pemerintah sesuai dengan ketentuan peraturan --------------
perundang-undangan; dan/atau ------------------------------
b. Masyarakat berdasarkan perjanjian penempatan Modal –-------
Penyertaan; -----------------------------------------------
c. Koperasi dapat menghimpun modal penyertaan hanya dalam-----
rangka untuk membiayai pengembangan usaha sesuai jenis----
koperasinya------------------------------------------------
(2) Pemerintah dan/atau masyarakat sebagaimana dimaksud pada------
ayat (1) wajib turut menanggung risiko dan bertanggung jawab--
terhadap kerugian usaha yang dibiayai dengan Modal -----------
Penyertaan sebatas nilai Modal Penyertaan yang ditanamkan-----
dalam Koperasi; ----------------------------------------------
(3) Kewajiban sebagaimana dimaksud ayat (2) akan ditanggung lebih
oleh Pemerintah dan/atau masyarakat apabila turut serta dalam
pengelolaan usaha yang dibiayai dengan Modal Penyertaan ------
dan/atau turut menyebabkan terjadinya kerugian usaha;--------
(4) Pemerintah dan/atau masyarakat sebagaimana dimaksud pada------
ayat (1) berhak mendapat bagian keuntungan yang diperoleh-----
dari usaha yang dibiayai Modal Penyertaan sesuai dengan -----
perjanjian;---------------------------------------------------
(5) Modal penyertaan adalah unsur kewajiban dalam koperasi.-------
----------------------------Pasal 55------------------------------
(1) Modal Penyertaaan sebagai dimaksud pada pasal 54 ayat (1)-----
huruf b dapat bersumber dari Non Anggota setelah anggota
diberi kesempatan terlebih dahulu;----------------------------
(2) Jumlah modal penyertaan harus berimbang dengan modal sendiri.-
----------------------------Pasal 56------------------------------
(1) Modal penyertaan wajib dituangkan dalam perjanjian, -------
dan dapat dibuatkan Akta Notaris;----------------------------
(2) Perjanjian penempatan Modal Penyertaan dari Pemerintah-----
dan/atau masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (1)-----
sekurang-kurangnya memuat : ----------------------------------
a. Nama koperasi dan pemodal;--------------------------------
b. Besarnya Modal Penyertaan; -------------------------------
c. Usaha yang akan dibiayai modal penyertaan;---------------
d. Pengelolaan dan pengawasan;------------------------------
e. Hak dan Kewajiban Pemodal dan Koperasi;------------------
f. Pembagian keuntungan;------------------------------------
g. Tata cara pengalihan modal penyertaan yang dimiliki
pemodal dalam koperasi;----------------------------------
h. Penyelesaian perselisihan. --------------------------------
----------------------------Pasal 57------------------------------
Ketentuan lebih lanjut mengenai modal Koperasi diatur dalam-------
Anggaran Rumah Tangga dan/atau peraturan lainnya.-----------------
----------------------------BAB XIII------------------------------
------------ SELISIH HASIL USAHA DAN DANA CADANGAN ---------------
----------------------------Pasal 58------------------------------
(1) Mengacu pada Keputusan Rapat Anggota, Surplus Hasil Usaha ----
disisihkan terlebih dahulu untuk Dana Cadangan dan sisanya----
digunakan seluruhnya atau sebagian untuk : -------------------
a. Anggota sebanding dengan transaksi usaha yang -------------
dilakukan oleh masing-masing Anggota dengan Koperasi;------
b. Anggota sebanding dengan Sertifikat Modal Koperasi yang----
dimiliki; -------------------------------------------------
c. Pembayaran bonus kepada Pengawas, Pengurus, dan Karyawan---
Koperasi; -------------------------------------------------
d. Pembayaran kewajiban kepada dana pembangunan koperasi -----
dan kewajiban lainnya; dan/atau ---------------------------
e. Dana pendidikan perkoperasian kepada anggota; -------------
f. Penggunaan lain yang ditetapkan dalam Anggaran Rumah-------
Tangga. ---------------------------------------------------
(2) Koperasi dilarang membagikan kepada Anggota Surplus Hasil ----
Usaha yang berasal dari transaksi dengan non Anggota. --------
(3) Surplus Hasil Usaha yang berasal dari non-Anggota-------------
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dapat digunakan untuk------
mengembangkan usaha Koperasi dan meningkatkan pelayanan-------
kepada Anggota; ----------------------------------------------
(4) Pembagian Surplus Hasil Usaha sebagaimana dimaksud ayat----
(1),besar prosentasenya diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.---
----------------------------Pasal 59------------------------------
(1) Dalam hal terdapat Defisit Hasil Usaha, Koperasi dapat--------
menggunakan Dana Cadangan; -----------------------------------
(2) Penggunaan Dana Cadangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)---
ditetapkan berdasarkan Rapat Anggota; ------------------------
(3) Dalam hal Dana Cadangan yang ada tidak cukup untuk menutup----
Defisit Hasil Usaha, Defisit tersebut diakumulasikan dan------
dibebankan pada anggaran penempatan dan belanja Koperasi pada
tahun berikutnya; --------------------------------------------
---------------------------- Pasal 60-----------------------------
(1) Dana Cadangan dikumpulkan dari penyisian sebagaimana----------
Selisih Hasil Usaha; -----------------------------------------
(2) Koperasi harus menyisihkan Surplus Hasil Usaha untuk Dana-----
Cadangan sehingga menjadi paling sedikit 20% (duapuluh –------
persen) dari nilai Sertifikat Modal Koperasi; ----------------
(3) Dana Cadangan sebagimana dimaksud pada ayat (1) yang belum----
mencapai jumlah sebagaimana dimaksud pada ayat (2) hanya------
dapat dipergunakan untuk menutup kerugian Koperasi; ----------
---------------------------- Pasal 61-----------------------------
Dalam hal terdapat Defisit Hasil Usaha pada Koperasi Simpan-------
Pinjam, Anggota wajib menyetor tambahan Sertifikat Modal Koperasi-
----------------------------- Pasal 62---------------------------
Penggunaan Selisih Hasil Usaha dan Dana Cadangan diatur lebih
lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga dan/atau Peraturan lainnya.
-----------------------------BAB XIV------------------------------
---------------------- TANGGUNGAN ANGGOTA ------------------------
-----------------------------Pasal 63-----------------------------
(1) Bilamana koperasi dibubarkan dan pada saat penyelesaian-------
pembubaran ternyata bahwa kekayaan koperasi tidak mencukupi---
untuk melunasi segala perjanjian dan kewajiban,maka anggota --
dan mereka yang telah berhenti sebagai anggota dalam waktu ---
satu tahun sebelum pembubaran koperasi diwajibkan menanggung--
kerugian itu masing-masing sebatas sebanyak Setoran Pokok dan-
Sertifikat Modal Koperasi. -----------------------------------
(2) Bila menurut kenyataan ada anggota dan mereka yang berhenti --
sebagai anggota dalam waktu 1 (satu) tahun yang sebelum-------
pembubaran koperasi, tidak mampu memenuhi kewajibannya--------
sebagaimana ditentukan dalam pasal ini, maka kekurangan itu---
dibebankan kepada anggota lain, sehingga jumlah kerugian yang-
menurut perhitungan harus dibayar oleh para anggota dan----
mereka yang berhenti sebagai anggota dapat dipenuhi. ---------
(3) Segala persoalan mengenai penentuan tindakan atau ------------
kejadian yang menyebabkan kerugian, diselesaikan menurut------
hukum yang berlaku. ------------------------------------------
---------------------------Pasal 64-------------------------------
(1) Kerugian yang diderita oleh koperasi pada akhir tahun --------
buku, dapat ditutup dengan dana cadangan atas persetujuan-----
rapat anggota. -----------------------------------------------
(2) Jika kerugian yang diderita oleh koperasi pada akhir ---------
suatu tahun buku tidak dapat ditutup dengan dana cadangan-----
sebagaimana dimaksud ayat 1, maka rapat anggota dapat --------
memutuskan untuk membebankan bagian kerugian tersebut---------
kepada anggota sebatas Setoran Pokok dan Sertifikat Modal-----
Koperasi.-----------------------------------------------------
---------------------------Pasal 65-------------------------------
Anggota-anggota yang telah berhenti dari koperasi tidak ----------
menanggung kerugian dari usaha yang tidak turut diputuskan -------
oleh mereka sesudah keluar dari koperasi. ------------------------
-------------------------- BAB XV --------------------------------
---------------- PENGGABUNGAN DAN PELEBURAN ----------------------
--------------------------Pasal 66--------------------------------
(1) Untuk keperluan pengembangan dan/atau efisiensi : ------------
a. Satu Koperasi atau lebih dapat menggabungkan diri dengan---
koperasi lain; atau ---------------------------------------
b. Beberapa Koperasi dapat meleburkan diri untuk membentuk----
suatu koperasi baru; --------------------------------------
(2) Penggabungan atau peleburan dilakukan dengan persetujuan------
Rapat Anggota msing-masing Koperasi; -------------------------
(3) Sebelum dilakukan penggabungan atau peleburan, Pengawas dan---
Pengurus masing-masing Koperasi wajib memperhatikan :---------
a. Kepentingan Anggota; --------------------------------------
b. Kepentingan Karyawan; -------------------------------------
c. Kepentingan Kreditor;dan ----------------------------------
d. Pihak Ketiga lainnya; -------------------------------------
(4) Akibat hukum yang ditimbulkan oleh penggabungan atau----------
peleburan meliputi : ----------------------------------------
a. Hak dan Kewajiban Koperasi yang digabungkan atau ----------
dilebur beralih kepada Koperasi hasil penggabungan---------
atau peleburan; dan ---------------------------------------
b. Anggota Koperasi yang digabung atau dilebur menjadi--------
anggota Koperasi hasil penggabungan atau peleburan;--------
(5) Koperasi yang menggabungkan diri pada Koperasi lain atau------
yang melebur diri, secara hukum bubar; -----------------------
(6) Ketentuan lebih lanjut mengenai penggabungan atau ------------
peleburan Koperasi diatur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah
Tangga dan/atau Peraturan lainnya;--------------------------
-----------------------------BAB XVI------------------------------
------------------PEMBUBARAN, PENYELESAIAN, DAN-------------------
-------------------HAPUSNYA STATUS BADAN HUKUM -------------------
-------------------------Bagian Kesatu----------------------------
---------------------------Pembubaran-----------------------------
----------------------------Pasal 67------------------------------
Pembubaran Koperasi dapat dilakukan berdasarkan :-----------------
a. Keputusan Rapat Anggota; --------------------------------------
b. Jangka waktu berdirinya telah berakhir; dan/atau --------------
c. Keputusan Menteri; --------------------------------------------
----------------------------Pasal 68------------------------------
(1) Usul pembubaran Koperasi diajukan kepada Rapat Anggota oleh---
Pengawas atau Anggota yang mewakili paling sedikit 1/5 (satu--
perlima) jumlah Angggota; ------------------------------------
(2) Keputusan pembubaran Koperasi ditetapkan oleh Rapat ----------
Anggota; -----------------------------------------------------
(3) Keputusan pembubaran sebagaimana dimaksud pada ayat (2) sah---
apabila diambil berdasarkan ketentuan sebagaimana dimaksud----
dalam Pasal 67;-----------------------------------------------
(4) Pengurus bertindak sebagaimana Kuasa Rapat Anggota------------
pembubaran Koperasi apabila Rapat Anggota tidak menunjuk------
pihak yang lain; ---------------------------------------------
(5) Koperasi dinyatakan bubar pada saat ditetapkan dalam----------
keputusan Rapat Anggota; -------------------------------------
(6) Keputusan pembubaran Koperasi oleh Rapat Anggota--------------
diberitahukan secara tertulis oleh Kuasa Rapat Anggota--------
kepada Menteri dan semua Kreditor; ---------------------------
(7) Pembubaran Koperasi dicatat dalam Daftar Umum Koperasi; ------
------------------------------Pasal 69----------------------------
(1) Koperasi bubar karena jangka waktu berdirinya sebagimana------
ditentukan dalam Anggaran Dasar telah berakhir; --------------
(2) Menteri dapat memperpanjang jangka waktu berdirinya Koperasi--
atas permohonan Pengurus setelah diputuskan pada Rapat--------
Anggota; -----------------------------------------------------
(3) Permohonan perpanjangan jangka waktu berdirinya Koperasi------
sebagaimana dimaksudkan pada ayat (2) diajukan dalam jangka---
waktu paling lambat 90 (sembilan puluh) hari sebelum jangka --
waktu berdirinya Koperasi berakhir; --------------------------
(4) Keputusan Menteri atas permohonan sebagaimana dimaksud pada---
ayat (3) diberikan jangka waktu paling lambat 30 (tiga puluh)-
hari setelah permohonan diterima;-----------------------------
(5) Apabila dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (4)-
tidak dipenuhi, keputusan Rapat Anggota mengenai--------------
perpanjangan jangka waktu berdirinya Koperasi dianggap sah;---
------------------------------Pasal 70----------------------------
Menteri dapat membubarkan Koperasi apabila : ----------------------
a. Dinyatakan pailit berdasarkan putusan Pengadilan---------------
yang telah mempunyai ketentuan hukum tetap; dan/atau ----------
b. Tidak dapat menjalankan kegiatan organisasi dan----------------
usahanya selama 2 (dua) tahun berturut-turut. -----------------
----------------------------Bagian Kedua--------------------------
----------------------------Penyelesaian--------------------------
-----------------------------Pasal 71-----------------------------
Untuk penyelesaian terhadap pembubaran Koperasi harus dibentuk—---
Tim Penyelesaian; ------------------------------------------------
(1) Tim Penyelesai untuk penyelesaian terhadap pembubaran---------
berdasarkan Rapat Anggota dan berakhir jangka waktu-----------
berdirinya ditunjuk oleh Kuasa Rapat Anggota; ----------------
(2) Tim penyelesai untuk penyesuaian terhadap pembubaran----------
berdasarkan keputusan Pemerintah ditunjuk oleh Menteri;-------
(3) Selama dalam proses Penyelesaian terhadap pembubaran,---------
koperasi tersebut tetap ada dengan status ”Koperasi dalam-----
Penyelesaian”; -----------------------------------------------
(4) Selama dalam proses Penyelesaian terhadap pembubaran,---------
koperasi tidak diperbolehkan melakukan perbuatan hukum,-------
kecuali untuk memperlancar proses Penyelesaian;---------------
-----------------------------Pasal 72-----------------------------
Dalam hal terjadi pembubaran Koperasi tetapi Koperasi tidak mampu-
melaksanakan kewajiban yang harus dibayar, Anggota hanya----------
menanggung sebatas Setoran Pokok, Sertifikat Modal Koperasi, -----
dan/atau Modal Penyertaan yang dimiliki; -------------------------
----------------------------Pasal 73------------------------------
Tugas dan fungsi Tim Penyelesai: ---------------------------------
(1) Melakukan pencatatan dan penyusunan informasi tentang---------
kekayaan dan kewajiban Koperasi;------------------------------
(2) Memanggil Pengawas, Pengurus, Karyawan, Anggota, dan pihak----
lain yang diperlukan, baik sendiri-sendiri maupun bersama-----
sama; --------------------------------------------------------
(3) Menyelesaikan hak dan kewajiban keuangan terhadap pihak-------
ketiga; ------------------------------------------------------
(4) Membagikan sisa hasil penyelesaian kepada Anggota; -----------
(5) Melaksanakan tindakan lain yang perlu dilakukan dalam---------
penyelesaian kekayaan; ---------------------------------------
(6) Membuat berita acara penyelesaian dan laporan kepada----------
Menteri; dan/atau --------------------------------------------
(7) Mengajukan permohonan untuk diumumkan dalam berita Negara-----
Republik Indonesia; ------------------------------------------
------------------------------Pasal 74----------------------------
Tim Penyelesai sebagaimana dimaksud dalam Pasal 71 pada ayat (1)--
dan ayat (2) dapat diganti apabila tidak melaksanakan tugas dan---
fungsi sebagaimana dimaksud dalam pasal 73. ----------------------
----------------------------Bagian Ketiga ------------------------
---------------------Hapusnya Status Badan Hukum------------------
------------------------------Pasal 75----------------------------
Status badan hukum Koperasi hapus sejak tanggal pengumuman--------
pembubaran Koperasi dalam Berita Negara Republik Indonesia;-------
------------------------------BAB XVII----------------------------
-------------------------------SANKSI-----------------------------
------------------------------Pasal 76----------------------------
(1) Apabila anggota, Pengawas, dan Pengurus melanggar ketentuan---
Anggaran Dasar atau Anggaran Rumah Tangga dan peraturan-------
lainnya yang berlaku di Koperasi dikenakan sanksi oleh Rapat--
Anggota berupa: ----------------------------------------------
a. peringatan lisan; -----------------------------------------
b. peringatan tertulis; --------------------------------------
c. dipecat dari keanggotaan atau jabatannya; -----------------
d. diberhentikan bukan atas kemauan sendiri; -----------------
e. diajukan ke Pengadilan. -----------------------------------
(2) Tata cara pengenaan sanksi bagi anggota:----------------------
a. Pengawas menyampaikan teguran lisan------------------------
b. Pengawas menyampaikan surat teguran tertulis pertama,------
c. Pengawas menyampaikan surat teguran tertulis kedua,--------
d. Pengawas memanggil anggota yang bersangkutan untuk dibuat--
berita acara,----------------------------------------------
e. Dalam hal pemanggilan tidak diindahkan dan anggota yang—---
bersangkutan terbukti tidak melaksanakan kewajiban, maka---
Pengawas menerbitkan surat keputusan pencabutan status-----
Keanggotaan sementara, untuk diputuskan dalam Rapat -------
Anggota.---------------------------------------------------
f. Anggota yang terkena sanksi sebagaimana dimaksud huruf d.--
diberi kesempatan untuk membela diri sebelum diputuskan ---
dalam Rapat Anggota.---------------------------------------
(3) Tata cara pengenaan sanksi bagi Pengurus:---------------------
a. Pengawas mengundang pengurus untuk melakukan klarifikasi---
b. Pengawas menyampaikan surat teguran tertulis pertama,------
c. Pengawas menyampaikan surat teguran tertulis kedua,--------
d. Pengawas memanggil pengurus yang bersangkutan untuk--------
dibuat berita acara,---------------------------------------
e. Dalam hal surat teguran tertulis tidak diindahkan oleh-----
pengurus dan terbukti Pengurus melanggar ketentuan---------
Anggaran Dasar atau Anggaran Rumah Tangga dan/atau---------
Peraturan lainnya maka Pengawas menerbitkan surat----------
keputusan pemberhentian sementara pengurus untuk-----------
diputuskan dalam Rapat Anggota.----------------------------
f. Pengurus yang diberhentikan sementara sebagaimana dimaksud-
huruf e diberi kesempatan untuk membela diri sebelum-------
diputuskan dalam Rapat Anggota.----------------------------
(4) Tata cara pengenaan sanksi bagi Pengawas:---------------------
a. Perwakilan anggota menyampaikan teguran lisan kepada ------
Pengawas yang melanggar ketentuan Anggaran Dasar atau -----
Anggaran Rumah Tangga dan/atau Peraturan lainnya;----------
b. Perwakilan anggota menyampaikan surat teguran tertulis-----
pertama dan kedua kepada pengawas.-------------------------
c. Dalam hal surat teguran tertulis tidak diindahkan oleh-----
pengawas dan terbukti melanggar ketentuan Anggaran Dasar---
atau Anggaran Rumah Tangga dan/atau Peraturan lainnya maka-
Perwakilan anggota meminta pengurus untuk menyelenggarakan-
Rapat Anggota Luar Biasa untuk memutuskan sanksi kepada----
pengawas yang bersangkutan.--------------------------------
d. Pengawas yang terkena sanksi sebagaimana dimaksud huruf c--
diberi kesempatan untuk membela diri sebelum diputuskan ---
dalam Rapat Anggota Luar Biasa.----------------------------
(5) Ketentuan mengenai sanksi diatur lebih lanjut dalam Anggaran--
Rumah Tangga.-------------------------------------------------
------------------------------BAB XVIII---------------------------
------------------------- KETENTUAN PENUTUP-----------------------
---------------------------Bagian Pertama-------------------------
--------------------------------Umum------------------------------
------------------------------Pasal 77----------------------------
(1) Koperasi wajib meyelesaikan penyusunan Anggaran Rumah Tangga--
selambat–lambatnya 1 (satu) tahun setelah koperasi------------
berdiri. -----------------------------------------------------
(2) Koperasi wajib melengkapi peraturan-peraturan internal--------
sebagai bagian dari sistem pengendalian intern. --------------
---------------------------Bagian Kedua --------------------------
-------------Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan Khusus-----------
--------------------------- Pasal 78------------------------------
Rapat Anggota menetapkan Anggaran Rumah Tangga dan/atau Peraturan-
lainnya, yang memuat peraturan pelaksanaan berdasarkan ketentuan--
Anggaran Dasar Koperasi dan tidak bertentangan dengan Anggaran----
Dasar ini.--------------------------------------------------------
Selanjutnya, para penghadap bertindak dalam kedudukannya----------
sebagaimana tersebut diatas menerangkan bahwa : ------------------
I. Menyimpang dari ketentuan dalam pasal 39 Anggaran Dasar ini----
mengenai tata cara pengangkatan Pengurus, untuk pertama -------
kalinya telah diangkat sebagai:--------------------------------
Pengurus : -------------------------------------------------
-Ketua : penghadap Tuan ………………………, ……………………… -------------
……………………………………………; ------------------------------
-Sekretaris : penghadap Nyonya ……………………………………………, -------------
……………………………………………; ------------------------------
-Bendahara : penghadap Tuan ………………………………………………; --------------
Pengawas : -------------------------------------------------
-Ketua : Penghadap Tuan …………………………………; -------------------
-Anggota : Tuan ……………………………………………………………………; ----------------
-Anggota : Tuan …………………………………… -----------------------------
Pengangkatan anggota Pengurus tersebut telah diterima ---------
oleh masing-masing yang bersangkutan dan harus disahkan -------
dalam Rapat Anggota yang pertama kali diadakan, setelah --–----
Akta Pendirian ini mendapat pengesahan Menteri Negara ---------
Koperasi Dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia.—-----
II.Nyonya ……………………………………………………………, Sarjana Hukum, ………………………………----
Kenotariatan, tersebut dan Nyonya …………………………………………………, --------
………………………………………, pegawai Kantor Notaris, bertempat tinggal-----
di ………………………………………………………………, baik bersama-sama maupun----------
sendiri-sendiri dengan ini diberi kuasa dengan hak untuk-------
memindahkan kekuasaan ini kepada orang lain dikuasakan untuk---
memohon pengesahan atas Anggaran Dasar ini dari instansi yang--
berwenang dan untuk membuat perubahan dan atau tambahan -------
dalam bentuk yang bagaimanapun juga yang diperlukan untuk -----
memperoleh pengesahan tersebut dan untuk mengajukan dan –------
menandatangani semua permohonan dan dokumen lainnya, ----------
untuk memilih tempat kedudukan dan untuk melaksanakan ---------
tindakan lain yang mungkin diperlukan. ------------------------
Para penghadap saya, Notaris kenal. ---------------------------
-------------------- DEMIKIANLAH AKTA INI -----------------------
------------------------------------------------------------------
Dibuat sebagai minuta dan diresmikan di Jakarta, pada jam, -------
hari, tanggal, bulan dan tahun seperti disebut pada awal akta-----
ini dengan dihadiri oleh : ---------------------------------------
1. …………………………………, Sarjana Hukum, …………………………………………………--------------
(dalam Kartu Tanda Penduduk tertulis ……………………………………), ---------
lahir di ……………………, pada tanggal ………………… (……………………………-–--------
………………..tahun ……………………………………………………………………………………………………….), ------
Pegawai Notaris, bertempat tinggal di ………………………, Jalan ………… ---
…………………………………………………………, Rukun Tetangga ……., Rukun Warga ………,---
Kelurahan ……………………………., Kecamatan …………………………..., Kotamadya ----
……………………………, pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor --------------
…………………………………………………, Warga Negara Indonesia, foto copy --------
sesuai dengan aslinya dilekatkan pada minuta akta ini; --------
untuk sementara berada di Jakarta; ----------------------------
2. ……………………………………………………………………, Sarjana Hukum (dalam Kartu Tanda---
Penduduk tertulis …………………………………………………….), lahir di ………………------
………….., pada tanggal ………………………… (…………………………………………………………………-----
……………………………………………………………………………………………………………), Pegawai -----------
Notaris, bertempat tinggal di ……………………, Jalan …………………………………----
………………………………………………………………………… Kotamadya ………………………, ------------
pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor ……………………………………………, --------
Warga Negara Indonesia, foto copy sesuai dengan aslinya -------
dilekatkan pada minuta akta ini; ------------------------------
Kedua-duanya pegawai Kantor Notaris, sebagai saksi-saksi. -----
Segera setelah akta ini dibacakan oleh saya, Notaris kepada----
para penghadap dan para saksi, maka ditandatanganilah akta ----
ini oleh para penghadap, para saksi dan saya, Notaris. --------
Dilangsungkan dengan sempurna. --------------------------------
Minuta Akta ini telah ditandatangani---
dengan sempurna.-----------------------
Diberikan sebagai “SALINAN”. ----------
………………………………, ……………………………2013 ……………---

Notaris di ……………………,---------------

Anda mungkin juga menyukai