Anda di halaman 1dari 3

No Hari/Tlg/Jam Diagnosa Tujuan Dan Kriteria Hasil Intervensi Keperawatn

Keperawatan
1 Rabu Gangguan Pertukaran Setelah dilakukan tindakan Dukungan ventilasi : Observasi
29/01/20 Gas keperawatan selama 3x24 jam. 1. Indentifikasi adanya kelemahan otot
Diharapkan ventilasi spontan bantu nafas
membaik 2. Indentifikasi efek perubahan posisi
Kriteria Hasil: terhadap status pernafasan
1. tingkat kesadaran meningkat 3. Monirtor status respirasi dan oksigenasi
(4) Teraupotik
2. gelisa menurun (4) 4. Pertahankan kepatenan jalan nafas
3. PH arteri cukup membaik (4) 5. Berikan posisi semi fowler atau fowler
4. Pernafasan cuping hidung 6. Fasilitasi menmgubah posisi senyaman
menurun (5) mungkin
5. Takikhardi membaik (5) 7. Berikan oksigenasi sesuai kebutuhan
6. Pola nafas membaik (5) (memasang ventilator)
7. Frekuensi pernafasan 8. Melakukan saction setiap 2-3 jam,
membaik (5) sekali
Kolaborasi
9. Kolaborasi pemberian bronkidilator
- Nebul ventolin 1 amp/8jam
- NAC
Pemantaun respirasi
Observasi
10. Monitor pola napas (frekuensi,
kedalaman, usaha napas)
11. Monitor pola nafas
12. Monitor adanya produkdi sputum
13. Auskultasi bunyi nafas tambahan
14. Monitor saturasi oksigen
15. Monitor nilai AGD
Teraupotik
16. Dokumentasikan hasil pemantauan
setiap jam sekali
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

No Hari/Tgl/Jam Diagnosa Tujuan Dan Kriteria Hasil Intervensi Keperawatan


Keperawatan
2. Rabu 29/02/20 Nutrizi kurang dari Setelah dilakukan tindakan Manajemen nutrisi
kebutuhan tubuh keperawatan selama 3x24 jam. Observasi
08.30 Diharapkan nutrisi dapat meningkat 1. Identifikasi status nutrisi
dengan kriteria hasil 2. Identifikasi alergi dan intoleransi
1. Berat badan meningkat (4) makanan
2. Bising usus membaik (5) 3. Identifkasi kebutuhan kalori dan jenis
3. Asupan makanan yang masuk nutrient
cukup membaik (4) 4. Identidikasi perlunya penggunaan
4. Status gisi cukup membaik selang nasogastrik
(4) 5. Monitor hasil pemeriksaan laboratorium
Terapeutik
6. Lakukan oral hygiene sebelum makan
7. Berikan makanan tinggi kalori, tinggi
protein
8. Berikan suplemen makanan, jika perlu
9. Paang sekang NGT untuk asupan
makanan
Kolaborasi
10. Kolaborasi pemberian medikasi
sebelum makan jika perlu
11. Kolaborasi dengan ahli gizi untuk
menentukan jumlah kalori dan jenis
nutrien yang dibutuhkan, jika perlu
RENCANAN ASUHAN KEPERAWATAN

No Hari/Tgl/Jam Diagnosa Tujuan Dan Kriteria Hasil Intervensi Keperawatan


Keperawatan
3 Rabu 29/02/20 Resiko dekubitus Setelah dilakukan tindakan Pencegahan luka tekan
keperawatan selama 3x24 jam. Obesrvasi
08.30 Diharapkan nutrisi dapat meningkat 1. Periksa luka tekan dengan
dengan kriteria hasil menggunakan skala
1. Kelemahan kulit meningkat 2. Periksa adanya luka tekan sebelumnya
(5) 3. Monitor suhu kulit yang tertekan
2. Kemerahan cukup membaik 4. Monitor status kulit harian
(4) 5. Monitor ketat area yang memerah
3. Suhu tubuh cukup menurun 6. Monitor sumber tekanan dan gesekan
(4) Teraupotik
4. Turgor kulit membaik (5) 7. Keringkan daerah kulit yang lembab
akibat keringat, cairan luka, dan
inkotinensia fekal/urin
8. Gunakan barier seperti lotion atau
bantalan penyerap air
9. Ubah posisi dengan hati-hati setiap 1-2
jam
10. Jaga sprei tetap kering. Bersih dan
tegang
11. Pastikan asupan makanan yang cukup
gizi
Edukasi
12. Jelaskan tanda-tanda kerusakan kulit
13. Anjurkan/melaporkan jika menemukan
tanda – tanda kerusakan kulit

Anda mungkin juga menyukai