Memfasilitasi perdagangan tanpa batas.

Dengan peningkatan
perdagangan barang yang dimungkinkan secara digital, digital
Integrasi memerlukan infrastruktur fisik yang andal dan
kebijakan perdagangan yang menguntungkan
memfasilitasi arus perdagangan yang lancar di ASEAN.
Dalam hal ini, Negara-negara Anggota ASEAN
akan mempercepat kemajuan logistik tanpa batas di dalam dan
di seluruh ASEAN untuk memfasilitasi
perdagangan dengan dukungan digital.
Lindungi data sambil mendukung perdagangan dan inovasi
digital. Itu adalah tanggung jawab
pemerintah dan industri untuk memastikan bahwa data
dilindungi dan diamankan sebagai
volume meningkat. Kerangka Kerja ASEAN untuk
Perlindungan Data Pribadi mengatur untuk
perlindungan data sambil memfasilitasi aliran data di seluruh
Negara Anggota ASEAN. ASEAN
Negara Anggota didorong untuk mempertimbangkan prinsip-
prinsip yang diuraikan dalam
Kerangka Kerja ASEAN untuk Perlindungan Data Pribadi dan
kerangka kerja internasional untuk
merangsang perkembangan UMKM pemula dalam integrasi
digital.
Aktifkan pembayaran digital tanpa batas. Pembayaran digital
adalah enabler utama untuk memfasilitasi
perdagangan digital lintas batas tanpa batas dan berfungsi
sebagai pintu gerbang ke keuangan digital lainnya
jasa. Ini menawarkan potensi untuk memperluas inklusi
keuangan kepada populasi yang kurang terlayani
lintas ASEAN. Sejalan dengan tujuan di bawah Rencana Aksi
Strategis AEC 2025 untuk
Integrasi Keuangan, Negara-negara Anggota ASEAN harus
menerapkan interoperable
kerangka kerja yang menggunakan standar, pesan, dan aturan
global umum; bekerja dengan
lembaga keuangan untuk mengembangkan standar API
terbuka dan roadmap yang inklusif; dan
mengembangkan atau membangun sistem ID digital nasional
yang ada untuk mendorong adopsi digital
layanan keuangan dengan mengaktifkan verifikasi identitas
pengguna secara real-time dan aman
Menumbuhkan kewirausahaan. Ada kebutuhan untuk
membantu navigasi UMKM digital pemula
ekosistem bisnis berkembang - dari kemudahan memulai
bisnis hingga digital
peraturan. Negara-negara Anggota ASEAN akan terus
menyederhanakan rintangan yang ada dalam pengaturan
dan melakukan bisnis untuk UMKM-nya. Selain itu, Negara
Anggota ASEAN wajib
berusaha untuk memastikan bahwa kebijakan baru terkait
integrasi digital tidak secara signifikan
memaksakan beban dan menghalangi UMKM untuk
berpartisipasi dalam ekonomi digital.
vi. Tindakan koordinasi. ASEAN akan menunjuk satu badan
untuk mengelola semua
berbagai bidang Kerangka Kerja ini. Ini akan membantu
mempercepat integrasi digital
prioritas yang efektif, koordinasi dan pelacakan di berbagai
tujuan dan
garis waktu.
RCEP merupakan gabungan formula dari ASEAN+3 dalam EAFTA (East Asian Free Trade
Area) dan ASEAN+6 dalam CEAPA (Comprehensive Economic Partnership in East Asia).
Inisiator dari konsep RCEP ini adalah China dan Jepang yang memang mendomi-nasi
dalam 2 bentuk formula tersebut. Namun, RCEP akan menambah daftar permasalahan
panjang dalam perjanjian perdagangan bebas di Asia yang dikenal dengan “noodle bowl
of Asian trade agreements”.

Pembentukan RCEP diyakini akan menjadi pasar perdagangan bebas terbesar didunia.
Selain itu, RCEP juga dijadikan sebagai batu loncatan dari pembentukan area
perdagangan bebas di Asia-Pasifik pada tahun 2020 dibawah Free Trade Area of The
 Asia-Pacific (FTAAP) dalam komitmen negara-negara APEC. Hal ini didasari atas
argumentasi bahwa ASEAN merupakan pusat dari pertumbuhan ekonomi dunia
ditengah-tengah krisis ekonomi global. Sentralitas ASEAN dianggap penting dalam
mengembangkan arsitektur Asia-Pasifik yang lebih luas lagi tidak hanya dibawah FTAAP,
tetapi juga termasuk Trans Pacific Partnership (TPP) dan The East Asia Free Trade
Agreement (EAFTA), dimana negara-negara anggota ASEAN dan ke enam mitra FTA
ASEAN terlibat didalamnya.

Perjanjian yang diperbarui ini juga mencakup ketentuan utama yang mengatur industri
otomotif yang akan mendorong lebih banyak produksi mobil AS dan melindungi
perusahaan Kanada dan Meksiko dari ancaman Presiden Donald Trump terhadap tarif AS
yang lebih luas.

Berikut sekilas ketentuan utamanya:

 Perjanjian ini mewajibkan 75% komponen mobil dibuat di Amerika Utara, naik dari
62,5%.
 Sekitar 40%-45% komponen mobil harus dibuat oleh buruh yang menghasilkan
setidaknya US$16 per jam.
 Dalam konsesi untuk bisnis Meksiko dan Kanada, kesepakatan itu sebagian besar
membebaskan kendaraan penumpang, truk pickup, dan suku cadang mobil dari
kemungkinan tarif impor pemerintahan Trump.
 Petani AS mendapatkan sedikit lebih banyak akses ke pasar susu Kanada.
Trump telah lama mengancam akan membatalkan NAFTA, sehingga perubahan
dan rebranding membuat sang presiden dapat menyebut kesepakatan itu sebagai sebuah
janji yang akhirnya ia penuhi.