Anda di halaman 1dari 70

TUGAS TERSTRUKTUR

PRAKTIKUM BAHASA PEMROGRAMAN

Disusun oleh :
Ilham Dwi Alfian
1941013568

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


UNIVERSITAS WIJAYAKUSUMA
PURWOKERTO
2020
HALAMAN PENGESAHAN

TUGAS TERSTRUKTUR

LAPORAN PRAKTIKUM BAHASA PEMROGRAMAN

Disusun oleh :
Daudy Anfasa Ilham
1941013568

Telah disetujui dan disahkan

Pada tanggal ......................... 2020

Dan dinyatakan memenuhi syarat untuk diterima

Pengampu praktikum,

Karsono
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL (S1)
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS WIJAYAKUSUMA
PURWOKERTO

LEMBAR ASISTENSI

NAMA : ILHAM DWI ALFIAN


NPM : 19410103568
DOSEN PEMBIMBING : Karsono
MATA KULIAH : Bahasa Pemrograman

NO TANGGAL KETERANGAN TANDA TANGAN


1. 12/06/2020 - Perbaiki format penulisan
- Rapihkan dan samakan jenis dan
ukuran font yang digunakan
2. 14/06/2020 - Lengkapi source kode program
kalkulator
- Tambahkan program database
3 29/06/2020 - Rapihkan dan samakan jenis dan
ukuran font yang digunakan
4. 03/07/2020 - Dapat dijilid dan digandakan
DAFTAR ISI

LAPORAN PRAKTIK BAHASA PEMROGRAMAN...............................................................


HALAMAN PENGESAHAN.....................................................................................................i
LEMBAR ASISTENSI..............................................................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.....................................................................................................................1
1.2 Tujuan Praktikum.................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................................3
2.1 Pengetian delphi..........................................................................................................3
2.2 Bagian – bagian delphi...............................................................................................4
2.3 Pengertian database..................................................................................................15
BAB III MEMBUAT KALKULATOR DAN DATABASE...............................................16
3.1 Source code kalkulator.............................................................................................16
3.2 Contoh tampilan kalkulator......................................................................................33
3.3 Source code data base........................................................................................................37
3.4 Contoh tampilan data base.................................................................................................40
BAB IV PENUTUP................................................................................................................41
4.1 Kesimpulan...............................................................................................................41
BAB I
PENDAHULUAN

1.1    Latar Belakang

A. Delphi
Delphi adalah salah satu bahasa pemrograman berbasis visual yang digunakan untuk
membuat program aplikasi pada komputer (seperti visual basic). Bahasa pemrograman yang
digunakan oleh delphi sebenarnya merupakan turunan dari bahasa pemrograman pascal, yang
dahulu pada delphi dikenal sebagai objek pascal. Bagi anda yang telah mengenal bahasa
pemrograman pascal, maka mungkin anda tidak akan terlalu kesulitan dalam mempelajari
delphi.
Delphi relatif lebih mudah dipahami dibandingkan dengan bahasa pemrograman
lainnya, disamping itu banyak referensi terutama dalam bentuk buku yang membahas tentang
bahasa pemrograman ini. Delphi telah terbukti mampu menghasilkan software-software yang
berkualitas, baik yang berskala besar maupun kecil, teknologi yang digunakan pada delphi
pun cukup uptodate.
Sampai saat ini, borland sebagai perusahaan pembuat delphi, terus menyempurnakan
delphi mengikuti perkembangan teknologi yang begitu pesat. Hal ini menjadikan delphi
sebagai salah satu pilihan utama yang cukup banyak digunakan oleh para programmer di
Indonesia khususnya, sebagai tools dalam proyek pengembangan software.
Versi dari delphi yang digunakan sebagai acuan dari DFN ini adalah borland delphi
Versi 7, namun meskipun demikian kita bisa menggunakan delphi versi lainnya, karena relatif
hampir sama. delphi 7 merupakan versi yang cukup stabil bila digunakan di windows 98,
2000, xp, bahkan vista dibandingkan dengan delphi versi lainnya.

B. Data Base

Semakin berkembangnya teknologi informasi pada saat ini sangat membantu setiap
pekerjaan manusia. Seperti dalam hal pengumpulan data, setiap orang dalam suatu institusi
atau perusahaan pasti tidak bisa lepas dari menggunakan DBMS (Database Management
System). Dari yang sederhana seperti menggunakan Microsoft Access sampai dengan
menggunakan DBMS yang cukup kompleks seperti oracle. DBMS ini bertujuan untuk
mempermudah dalam hal penyimpanan data maupun dalam hal manipulasi data, yang
nantinya data tersebut dapat digunakan kembali apabila diperlukan.
Selain teknologi pengumpulan data yang terus berkembang, teknologi penyimpanan
data pun terus mengalami peningkatan. Dahulu biasanya suatu media penyimpanan seperti
harddisk mempunyai kapasitas dalam ukuran giga, tetapi sekarang banyak ditemui kapasitas
harddisk yang sampai pada ukuran tera. Hal ini sangat membantu suatu sekolah yang akan
menyimpan data yang mempunyai ukuran yang cukup besar.

1.2 Tujuan

A. Membuat kalkulator lengkap

1. Agar mahasiswa mampu mengenal program delphi berserta component, editor form,
objek inspector, dan lain lain

2. Agar mahasiswa mengenal fungsi matematika dalam program delphi.

Jenis fungsi matematika:

1. Penjumlahan

2. Pengurangan

3. Perkalian

4. Pembagian

5. Pangkat

6. Akar

7. dan lain lain

B. Aplikasi dengan data base

1. Agar mahasiswa mampu bekerja dengan database pada program delphi.

2. Mengenal jenis database

3. Mengenal MS Acces

4. Membuat database dan table

5. Mengenal type data

6. Mengenal AdoConnection, AdoCommand, AdoDataset, AdoQuery, DataSource dan DBGrid

7. Agar mahasiswa mampu mengenal fungsi insert, update, dan delete dalam delphi.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Delphi

Delphi  adalah suatu bahasa pemograman (development language) yang digunakan


untk merancang suatu aplikasi program. Merupakan suatu bahasa pemrograman yang
menggunakan visualisasi sama seperti bahasa pemrograman Visual Basic (VB). Namun
delphi menggunakan bahasa yang hampir sama dengan pascal (sering disebut objeck pascal),
sehingga lebih mudah untuk digunakan. Bahasa pemrograman delphi dikembangkan oleh
CodeGear sebagai divisi pengembangan perangkat lunak milik embarcadero. Divisi tersebut
awalnya milik borland, sehingga bahasa ini memiliki versi borland delphi.
 Delphi juga menggunakan konsep yang berorientasi objek (OOP), maksudnya
pemrograman dengan membantu sebuah aplikasi yang mendekati keadaan dunia yang
sesungguhnya. Hal itu bisa dilakukan dengan cara mendesign objek untuk menyelesaikan
masalah. OOP ini memiliki beberapa unsur yaitu ; Encapsulation ( pemodelan ), Inheritance
(Penurunan), Polymorphism (Polimorfisme).
Awalnya bahasa pemrograman Delphi hanya dapat digunakan di Microsoft Windows,
namun saat ini telah dikembangkan sehingga dapat digunakan juga di Linux dan di
Microsoft.NET. Dengan menggunakan free pascal yang merupakan proyek OpenSource,
bahasa pemrograman ini dapat membuat program di sistem operasi Mac OS X dan Windows
CE.
Umumnya delphi hanya digunakan untuk pengembangan aplikasi dekstop, enterprise
berbasis database dan program - program kecil . Namun karena pengembangan delphi yang
semakin pesat dan bersifat general purpose bahasa pemrograman ini mampu digunakan untuk
berbagai jenis pengembangan software. Dan delphi juga disebut sebagai pelopor
perkembangan RadTool (Rapid Apllication Development) tahun 1995. Sehinnga banyak orang
yang mulai mengenal dan menyukai bahasa pemrograman yang bersifat VCL (Visual
Component Library) ini.

a.  Kegunaan Delphi


       1. Untuk membuat aplikasi windows
       2. Untuk merancang aplikasi program berbasis grafis
       3. Untuk membuat program berbasis jaringan (client/server)
       4. Untuk merancang program  .Net (berbasis internet)

b. Keunggulan Delphi
1. IDE (Integrated Development Environment) atau lingkungan  pengembangan  aplikasi
sendiri adalah satu dari beberapa keunggulan delphi, didalamnya terdapat menu – menu
yang memudahkan kita untuk membuat suatu proyek program.
2. Proses kompilasi cepat, pada saat aplikasi yang kita buat dijalankan pada delphi, maka
secara otomatis akan dibaca sebagai sebuah program, tanpa dijalankan terpisah.
3. Mudah digunakan, source kode delphi yang merupakan turunan dari pascal, sehingga
tidak diperlukan suatu penyesuain lagi.
4. Bersifat multi purphase, artinya bahasa pemograman delphi dapat digunakan untuk
mengembangkan berbagai keperluan pengembangan aplikasi.

c.  Kekurangan Delphi


1. Partial single vendor lock-in (borland dapat menetapkan standar bahasa, kompatibilitas
yang harus mengikutinya).
2. Akses pada platform dan library pihak ketiga membutuhkan file-file header yang
diterjemahkan ke dalam bahasa pascal.
3. Dokumentasi atas platform dan teknik-teknik yang menyertainya sulit ditemukan dalam
bahasa pascal (contoh akses COM dan Win32).

d. Sejarah Borland Delphi


1.  Delphi versi 1 (berjalan pada windows 3.1 atau windows 16 bit).
2.  Delphi versi 2 (Berjalan pada windows 95 atau delphi 32 bit).
3.  Delphi versi 3 (berjalan pada  windows 95 keatas dengan tambahan fitur internet atau
web).
4.  Perkembangan selanjutnya diikuti dengan delphi versi 4, 5  dan 6.
5. Versi terkini dari delphi adalah versi 7 dengan tambahan fitur .net  dengan  tambahan
file   XML.
2.2 Bagian – bagian delphi

IDE (Integrated Development Environment)

Gambar IDE

IDE (Integrated Development Environment) merupakan sebuah lingkungan di mana semua


tombol perintah yang diperlukan untuk mendisain aplikasi, menjalankan dan menguji suatu
aplikasi disajikan dengan baik untuk memudahkan pengembangan program.

IDE (Integrated Development Environment) delphi 7 atau lingkungan pengembangan terpadu


merupakan lingkungan kerja delphi 7 yang terbagi menjadi delapan bagian utama, yaitu :

1. Main Window
2. ToolBar
3. Component Palette
4. Form Designer
5. Object TreeView
6. Object Inspector
7. Code Editor
8. Code Explorer

Main Window

Gambar Main Window


Main window atau jendela utama adalah bagian dari IDE yang mempunyai fungsi yang sama
dengan semua fungsi utama dari program aplikasi Windows lainnya. Jendela utama delphi 7
terbagi menjadi tiga bagian, yaitu :

1. Main Menu
2. Toolbar
3. Component Palette

Main Menu

Gambar Main Menu


Dengan menggunakan fasilitas dari menu utama (main menu), Anda dapat memanggil atau
menyimpan program. Pada dasarnya semua perintah yang Anda berikan dapat ditemukan 
pada bagian menu utama ini.

Toolbar

Gambar Toolbar
Delphi 7 memiliki beberapa toolbar yang masing-masing memiliki perbedaan fungsi dan
setiap tombol pada bagian toolbar berfungsi sebagai pengganti suatu menu perintah yang
sering digunakan. Pada kondisi default delphi 7 memiliki tujuh bagian toolbar, antara lain:
Standard, View, Debug, Custom, Componen Palette, Desktops dan Internet.
Tombol-tombol yang terletak pada bagian toolbar dapat ditambah atau dikurangi sesuai
kebutuhan. Prosedur perintah yang dapat Anda gunakan untuk menambah atau mengurangi
tombol pada bagian toolbar adalah :

1. Klik kanan pada bagian toolbar dan pilih Customize

Gambar Kotak Dialog Toolbar


2. Sehingga muncul kotak dialog Customize, lalu pilih tab Commands

Gambar Kotak Dialog Customize


3. Untuk menambah tombol pada bagian toolbar, pilihlah ikon tombol perintah yang terdapat
pada kotak Commands kemudian tariklah ikon tersebut ke bagian toolbar. Bila telah selesai
klik Close.
4. Untuk mengurangi tombol perintah yang terletak pada bagian toolbar, pilihlah ikon tombol
perintah pada toolbar dan kemudian tarik ikon tersebut keluar dari toolbar.

Gambar Component Palette


Component Palette berisi kumpulan icon yang melambangkan komponen-komponen yang
terdapat pada VCL (Visual Component Library). Pada Component Palette Anda akan
menemukan beberapa page control seperti Standard, Additional, Win32, System, Data Access
dan lain-lain seperti pada gambar diatas. Icon component terdapat di setiap page control.
Page control ini dipakai untuk memilih icon component.

Form Designer

Gambar Form Designer


Form merupakan suatu objek yang dapat dipakai sebagai tempat untuk merancang dialog
program aplikasi. Form berbentuk sebuah meja kerja yang dapat diisi dengan komponen-
komponen yang diambil dari Component Palette. Pada saat Anda memulai delphi 7, delphi 7
akan memberikan sebuah form kosong yang disebut Form1, seperti gambar diatas ini.
Sebuah form mengandung unit yang berfungsi untuk mengendalikan form dan Anda dapat
mengendalikan komponen-komponen yang terletak dalam form dengan menggunakan Object
Inspector dan Code Editor.

Object Inspector
Object Inspector terdiri dari dua tab, yaitu Properties dan Events seperti gambar dibawah ini.
Pada awalnya yang kelihatan hanya tab Properties sedangkan tab Events tidak kelihatan,
untuk menampilkan klik tab Events
Gambar Object Inspector
Object Inspector digunakan untuk mengubah properti atau karakteristik dari sebuah
komponen pada posisi tab Properties, sedangkan pada posisi tab Events digunakan untuk
memilih dan membuka events procedure.

Object TreeView
Object TreeView menampilkan diagram pohon dari komponen-komponen yang bersifat visual
maupun nonvisual yang telah terdapat dalam form, data module, atau frame. Object TreeView
juga menampilkan hubungan logika antar komponen. Apabila Anda mengklik kanan salah
satu item yang terdapat di dalam diagram pohon, Anda dapat melihat konteks menu
komponen versi sebelumnya. Untuk mengakses menu secara penuh, klik kanan pada
komponen yang sama dalam form, data module, atau frame.

Code Editor
Pada saat Anda memulai delphi 7, code editor ini tidak kelihatan. Untuk menampilkannya klik

icon Toggle   pada toolbar sehingga code editor ditampilkan seperti gambar berikut ini.
Gambar Code Editor
Code Editor merupakan tempat di mana Anda dapat menuliskan kode program. Pada bagian
ini Anda dapat menuliskan pernyataan-pernyataan dalam Object Pascal.  Satu diantara
keuntungan bagi pengguna delphi 7 adalah bahwa Anda tidak perlu menuliskan semua kode-
kode program sumber, karena delphi 7 telah menyediakan kerangka penulisan sebuah
program seperti pada gambar diatas.

Code Explorer
Code Explorer merupakan fasilitas baru yang terdapat di dalam delphi 7 yang tidak ditemukan
pada versi-versi sebelumnya. Code Explorer digunakan untuk memudahkan pemakai
berpindah antar file unit yang terdapat di dalam jendela Code Editor. Untuk menutup Code
Explorer, klik tanda cross yang terdapat di sudut kanan atas, dan untuk membukanya kembali
pilih  menu 

View  a Code Explorer dari menu utama atau klik kanan dalam jendela Code Editor kemudian
pilih View Explorer.

Kegunaan Menu Delphi 7


Menu File
Menu File berisi perintah-perintah dasar yang sering digunakan yang berhubungan dengan
pengoperasian file.
Submenu Fungsi
New Membuat objek baru berupa project dan form
New – Application Membuat Projek baru. Perintah ini akan menutup projek
sebelumnya, membuka code editor baru dengan nama
Unit1.Pas, dan form baru dengan nama Form1.
New-CLX Membuat kelompok projek baru dengan aplikasi single cross
Application plaform di dalamnya. Anda dapat menggunakan objek CLX
untuk membuat aplikasi platform untuk Windows atau
Linux. File form tersebut akan dihubungkan dengan aplikasi
CLX yang memiliki ekstensi xfm.
New – Data Module Membuat data module baru, dan selanjutnya akan
ditampilkan kontainer data module pada Desktop. Module
ditambahkan di dalam projek yang berlaku.
New- Form Membuat form baru yang masih kosong
New – Frame Membuat frame baru yang masih kosong yang akan
ditambahkan di dalam projek yang aktif.
New- Unit Membuat unit baru di dalam jendela code editor
Open Membuka sebuah objek. Objek tersebut dapat berupa sebuah
program atau project.
Open Project Membuka Project lama.
Reopen Membuka objek terakhir yang pernah Anda buka
sebelumnya.
Save Menyimpan form yang sedang aktif.
Save As Menyimpan form yang aktif dengan nama baru.
Save Project As Menyimpan project yang aktif dengan nama baru.
Save All Menyimpan semua object yang aktif.
Close Menutup form. Jika form belum Anda simpan, maka Delphi
akan menampilkan kotak konfirmasi tentang penyimpanan
file.
Close All Menutup semua object yang aktif.
Use Unit Membuka sebuah unit untuk project yang aktif.
Print Mencetak item Delphi yang sedang terpilih.
Exit Menutup program aplikasi Delphi.
 
Menu Edit
Menu Edit berisi perintah–perintah yang digunakan untuk menyunting teks program dalam
jendela code editor, menyunting komponen–komponen yang terletak pada bagian form
designer dan beberapa item lainnya.
Submenu Fungsi
Undo Membatalkan perintah terakhir yang pernah anda berikan
Redo Mengulang perintah terakhir yang pernah anda berikan.
Cut Memotong teks atau objek yang sedang terpilih
Copy Menyalin teks atau objek yang sedang terpilih
Paste Meletakkan atau menampilkan teks atau objek yang telah anda
Cut atau Copy pada posisi tertentu yang anda kehendaki
Delete Menghapus teks atau objek yang sedang di pilih
Select All Memilih seluruh teks atau objek
Align to Grid Merapikan atau mengatur peralatan objek terpilih terhadap posisi
titik–titik grid dalam form
Bring to Front Meletakkan objek terpilih pada posisi teratas di antara objek lain
yang terdapat dalam form
Send to Back Meletakkan objek terpilih pada posisi terbawah diantara objek
lain yang terdapat dalam form
Align Mengatur perataan objek–objek terpilih dalam form, baik secara
vertikal maupun horizontal
Size Mengatur ukuran lebar dan tinggi objek–objek yang terpilih
Scale Mengubah ukuran seluruh objek yang akan di aktifkan apabila
anda menggunakan tombol tab untuk memindah posisi objek
yang aktif pada saat form yang telah anda buat dijalankan
Creation Order Mengubah urutan komponen non visual yang akan di aktifkan
apabila anda menggunakan tombol tab untuk memindahkan
posisi komponen non visual yang aktif pada saat form yang telah
anda buat di jalankan
Flip Children Memutar komponen–komponen yang terdapat dalam form secara
horisontal
Lock Control Mengunci seluruh komponen yang terdapat dalam form sehingga
anda tidak di perkenankan untuk mengubah ukuran dan
memindahkan posisi komponen–komponen tersebut.

Menu Search
Menu Search berisi perintah–perintah yang digunakan untuk mencari dan menyunting teks
program dalam jendela code editor.
Submenu Fungsi
Find Mencari teks tertentu dalam code editor
Find in files Mencari teks tertentu dalam code editor yang terletak dalam
file lain
Replace Mencari teks tertentu dan menggantinya dengan teks lain
dalam code editor
Search Again Mengulangi perintah pencarian teks yang pernah anda berikan
sebelumnya.
Incremental search Mencari teks tertentu yang akan anda ketik. Jalankan perintah
ini sehingga akan tampak teks Searching for : pada bagian
code editor dan kemudian ketik yang akan anda cari
Go to Line Number Pindah menuju baris program tertentu pada jendela code
editor
Find Error Mencari kesalahan–kesalahan program yang ada dalam
jendela code editor
 
Menu View      
Menu View berisi perintah yang digunakan untuk menampilkan atau menyembunyikan
jendela–jendela tertentu dalam delphi  7.
Submenu Fungsi
Project Manager Menampilkan kotak dialog project manager yang digunakan
untuk mengelola struktur hirarki dari suatu project
Object Inspector Menampilkan jendela object inspector yang digunakan untuk
mengubah nilai properti dan membuka events procedure
komponen–komponen yang digunakan dalam form
Object TreeView Menampilkan jendela objet treeview yang digunakan untuk
menampilkan diagram pohon objek yang terdapat dalam form
Aligment Palette Menampilkan toolbar align yang berisi tombol perintah untuk
mengatur perataaan komponen–komponen yang terdapat dalam
suatu form
To Do List Menampilkan item–item tugas yang dibutuhkan untuk
melengkapi pekerjaan dalam project yang berlaku. Anda dapat
mengurutkan item–item tersebut sesuai dengan urutan abjad,
status, atau berdasarkan prioritas dengan mengklik kolom yang
di sediakan
Browser Menampilkan kotak dialog project browser
Code Explorer Menampilkan kotak dialog code explorer
Component List Menampilkan kotak dialog komponen yang berisi daftar nama
komponen Delphi 7
Windows List Menampilkan daftar nama jendela yang sedang dalam kondisi
aktif yang dapat  anda pilih
Additional Menampilkan kotak dialog Message Hints
Message Info
Debug Windows Menampilkan kotak dialog Debug
Desktops Menampilkan submenu Desktops yang berfungsi untuk
mengolah dekstops
Toggle form/unit Berpindah dari form designer ke code editor dan sebaliknya
Units Menampilkan dan mengaktifkan daftar nama unit yang terdapat
dalam project
Forms Menampilkan dan mengaktifkan daftar nama form yang
terdapat dalam project
New edit Window Membuka jendela code editor baru
Toolbar Menampilkan daftar nama toolbar yang sedang diaktifkan atau
disembuyikan

Menu Project   
Menu Project berisi perintah–perintah yang berhubungan dengan pengolahan suatu project.
Submenu Fungsi
Add to project Menambahkan unit yang pernah anda buat sebelumnya
kedalam project yang sedang aktif
Remove from project Menghapus unit yang terdapat di dalam project yang
sedang aktif
Import Type Library Memasukkan type Library lain kedalam sistem program
Delphi 7
Add to Repository Memasukkan program aplikasi yang telah anda buat
kedalam daftar repository. Program aplikasi yang telah
dimasukkan dalam daftar repository dapat dipanggil
kembali dengan menggunakan file – new
View Source Menampilkan kode program sumber project yang sedang
aktif
Languange Mengubah tatanan penterjemah (resource dll) pada project
anda
Add new project Menambahkan item baru kedalam kelompok project
Add Exiting project Menambahkan project lain yang pernah anda buat
sebelumnya kedalam kelompok project
Compile Project Membentuk file kompilasi berakhiran EXE yang dapat
dieksekusi setiap saat untuk file–file dalam project aktif
Build Project Membangun kembali semua komponen yang terdapat
dalam project yang aktif yang telah mengalami perubahan
Syntax Check Project Mengkompilasi module–module project yang tidak terikat
dengan project tersebut. Perintah ini digunakan untuk
mengecek kode dari kesalahan–kesalahan yang mungkin
terjadi pada saat proses kompilasi
Compile All  Project Membentuk file kompilasai dengan akhiran EXE untuk
seluruh file project yang sedang aktif
Build All Project Membangun kembali semua komponen yang terdapat
dalam seluruh project yang aktif yang telah mengalami
perubahan
Options Menampilkan kotak dialog Options

Menu Run
Menu Run digunakan untuk menjalankan program dan melihat jalannya program. Anda juga
dapat memantau jalannya program dengan memperhatikan prosedur yang dijalankan.
Submenu Fungsi
Run Mengkompilasi dan menjalankan program aplikasi yang telah
anda buat
Attach to Process Memeriksa proses beberapa aplikasi yang sedang dijalankan,
dan menampilkan daftar proses program aplikasi yang sedang
dijalankan oleh komputer lokal. Pilih sebuah proses dari daftar
dan klik dua kali pada attach untuk memulai pemeriksaan
Parameters Menentukan parameter awal untuk program aplikasi anda
Steep Over Menjalankan baris program satu persatu dalam suatu prosedur
Trace info Menjalankan baris program satu persatu dalam suatu prosedur
yang saling berhubungan
Trace to next Menjalankan program dalam suatu prosedur dan akan berhenti
source line bila menemukan baris perintah dalam suatu prosedur
berikutnya
Run to Cursor Menjalankan program hanya sampai pada lokasi kursor dalam
code editor
Run until return Menjalankan program sampai program mengeksekusi perintah
return
Show Execution Menampilkan posisi kursor dalam jendela code editor
point
Program pause Menghentikan program secara sementara
Program reset Menghentikan program secara permanen
Evaluate / Modify Menampilkan kotak dialog Evaluate/Modify, dimana anda
dapat mengevaluasi atau mengubah nilai pernyataan yang ada
Add Watch Membuka kotak dialog Watch properties. Dimana anda dapat
memodifikasi watch
Add Breakpoint Membuka kotak dialog breakpoint, dimana anda dapat
membuat dan memodifikasi break-point
Menu Component
Menu Component digunakan untuk menambah atau menginstal komponen-komponen baru.
Submenu Fungsi
New Component Membuat komponen baru
Install Component Menginstal komponen baru
Import ActiveX Menambah type library kontrol–kontrol ActiveX kedalam
Control project Delphi 7
Install Packages Menginstal paket–paket komponen yang telah disediakan
Delphi 7
Configure Palette Membuka kotak dialog palette properties untuk mengatur
komponen-komponen dalam jendela component palette

Menu Database
Menu Database digunakan untuk membuat, mengubah atau melihat database.
Submenu Fungsi
Explorer Membuka Database Explorer atau SQL Explorer
SQL Monitor Membuka SQL Monitor
Form Wizard Membuat form melalui Database form wizard yang
berfungsi untuk menampilkan data dari suatu database

Menu Tool
Menu Tool digunakan untuk mengubah option dan memanggil Database Desktop dari menu
Delphi 7.
Submenu Fungsi
Environment Options Menentukan konfigurasi Preferences, Library nama Path,
dan mengubah tampilan Component Palette
Editor Options Menentukan konfigurasi editor
Dabugger Options Menampilkan kotak dialog Debugger Options
Repository Menampilkan kotak dialog Object Repository
Translation Tool Menampilkan kotak dialog translation Tool Options yang
Options digunakan untun mengkonfigurasikan translations tools
Translation Menampilkan Translation Repository
Repository
Regenerate Corba Digunakan untuk membangun aplikasi client atau server
IDL Files dengan menggunakan File IDL – Based
Configure Tools Menampilkan kotak dialog Tool Options. Gunakan kotak
dialog ini untuk menambah perintah, mengahapus perintah,
atau mengubah perintah pada menu Tools
Database Desktop Menampilkan Database Desktop dimana anda dapat
membuat, menampilkan, mengurutkan, memodifikasi, dan
mengolah tabel Query dalam program Paradox, dBase, dan
Format SQL
Package Collection Membuat dan menyunting package collections (kumpulan
Editor Paket)
XML Mapper Membuka kotak dialog XML Maping Tool
Rave Designer Membuka program Rave Reports untuk membuat laporan
Image Editor Membuka lembar kerja Image Editor
Fungsi file pada directory project Delphi
Setelah membuat aplikasi sederhana dan sebelum melangkah lebih jauh, alangkah baiknya Anda
mengamati file-file yang terbentuk dari pembuatan proyek tersebut, Anda bisa melihat file-file tersebut
pada direktori tempat Anda menyimpan file unit dan file proyek Anda.
Setelah membuka direktori tersebut pada window explorer, maka Anda akan melihat file-file lain yang
tidak pernah Anda simpan secara langsung. Agar Anda mengetahui fungsi dari masing file tersebut,
berikut ini akan dijelaskan file-file yang terbentuk tersebut satu per satu.

ProjectMain.dpr
File ini berisi program utama dari aplikasi. Semua kode program yang yang ada dalam file ini secara
otomatis akan dibuat oleh delphi sesuai dengan perubahan aplikasi kita. Namun pada tingkat expert,
seringkali pemrogram menuliskan beberapa baris program pada file ini, seperti untuk membuat splash
screen atau form pembuka, atau melakukan setting awal dari program.

ProjectMain.pas
File ini berisi kode program kita yang biasanya berhubungan dengan form. Misalnya, ketika kita
menuliskan kode program untuk kejadian onClick pada form atau komponen lain, maka kode tersebut
akan disimpan kedalam file yang berekstensi *.pas ini.
Biasanya, tidak semua kode dalam file ini ditulis secara langsung oleh pemrogram. Sebab delphi telah
menggenerate dan membuat semacam kerangka program. Namun pada kasus-kasus tertentu, terutama
ketika file unit tersebut tidak berhubungan dengan form manapun, maka pemrogram harus menuliskan
sendiri seluruh kode dalam unit tersebut.

ProjectMain.dfm
File ini berisi daftar komponen yang digunakan dalam form serta beberapa setting properti dari
komponen tersebut juga terdapat pada file ini.

ProjectMain.res
File ini berisi info versi resource dan ikon dari aplikasi, atau bisa juga digunakan untuk menyimpan
resource lain yang akan digunakan dalam aplikasi seperti kursor, bitmap dll. Untuk melihat atau
mengedit file ini, delphi menyediakan utilitas Image edit yaitu pada menu delphi pilih Tools | Image
Edit. Atau pada desktop windows, pilih menu Start | All Programs |Borland delphi 7 | Image Editor.

ProjectMain.cfg
File tersebut merupakan file yang menyimpan konfigurasi proyek/program. File tersebut memiliki
nama yang sama dengan file proyek yang dibuat tetapi dengan ekstensi berbeda. Mula-mula compiler
delphi akan mencari file dcc32.cfg di directory dari compiler tersebut, kemudian di directory current
(direktori yang aktif), dan baru kemudian mencari file dengan nama yang sama dengan nama proyek,
namun dengan ekstensi *.cfg yang terletak di direktori proyek.

ProjectMain.dof
File ini berisi seting dari proyek atau aplikasi kita, seperti seting dari kompiler dan linker, seting
direktori dsb.

ProjectMain.dcu
File ini merupakan file hasil dari kompilasi file unit Anda yang akan digunakan untuk membuat file
executable.

ProjectMain.exe
File ini merupakan file executable atau file program kita. Untuk menjalankan file ini Anda bisa
mengklik dua kali file ini, maka Anda akan melihat form yang baru Anda buat dengan delphi muncul.
Pada Aplikasi sederhana, file inilah yang nantinya akan didistribusikan, maka tidak perlu menyertakan
file-file lain untuk memperlihatkan aplikasi pada orang lain.

2.3. Pengertian database

Basis data (database), atau sering pula di eja basis data, adalah kumpulan informasi
yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan
suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat
lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut
sistem manajemen basis data (database management system, DBMS).Sistem basis data
dipelajari dalam ilmu informasi.Istilah “basis data” berawal dari ilmu komputer. Meskipun
kemudian artinya semakin luas,memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini
mengenai basis data komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada
sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang
berhubungan dengan bisnis. Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-
catatan, atau potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur
dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema
menggambarkan obyek yang diwakili suatu basis data, dan hubungan di antara obyek
tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur basis data:
ini dikenal sebagai model basis data atau model data. Model yang umum digunakan sekarang
adalah model relasional,yang menurut istilah layman mewakili semua informasi dalam bentuk
tabel-tabel yang saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi
yang sebenarnya menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar
tabel diwakili dengan menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti
model hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili
hubungan antar tabel. Istilah basis data mengacu pada koleksi dari data-data yang saling
berhubungan, dan perangkat lunaknya seharusnya mengacu sebagai sistem manajemen basis
data (database management system/DBMS). Jika konteksnya sudah jelas, banyak
administrator dan programer menggunakan istilah basis data untuk kedua arti tersebut. Basis
data juga dapat diartikan sebagai kumpulan dari item data yang saling berhubungan satu
dengan yang lainnya yang diorganisasikan berdasarkan sebuah skema atau struktur tertentu,
tersimpan di hardware komputer dan dengan software untuk melakukan manipulasi untuk
kegunaan tertentu. Bahasa basis data (database) merupakan bahasa yang digunakan oleh user
untuk berkomunikasi/berinteraksi dengan DBMS yang bersangkutan. Misalnya SQL, dBase,
QUEL, dan sebagainya.Secara umum bahasa basis data terdiri atas: Data Definition
Language (DDL), merujuk pada kumpulan perintah yang dapat digunakan untuk
mendefinisikan objek – objek basis data, seperti membuat sebuah tabel basis data atau indeks
primer atau sekunder.Data Manipulation Language (DML), mengacu pada kumpulan
perintah yang dapat digunakan untuk melakukan manipulasi data, seperti penyimpanan data
ke suatu tabel,kemudian mengubahnya dan menghapusnya atau hanya sekedar
menampilkannya kembali.
BAB III
MEMBUAT KALKULATOR DAN DATABASE
3.1 Source code kalkulator
unit Unit1;
interface
uses
Windows, Messages, SysUtils, Variants, Classes, Graphics, Controls, Forms,
Dialogs, StdCtrls, ExtCtrls, jpeg;
type
TForm1 = class(TForm)
Panel1: TPanel;
Panel2: TPanel;
Panel3: TPanel;
tb7: TButton;
tb8: TButton;
tb9: TButton;
tbplus: TButton;
tb4: TButton;
tb5: TButton;
tb6: TButton;
tbmin: TButton;
tb1: TButton;
tb2: TButton;
tb3: TButton;
tbkali: TButton;
BtTitik: TButton;
tb0: TButton;
tbsama: TButton;
tbbagi: TButton;
Button1: TButton;
Button2: TButton;
Button3: TButton;
Button4: TButton;
Button5: TButton;
Button6: TButton;
Button7: TButton;
Button8: TButton;
Button9: TButton;
btpangkat: TButton;
Button11: TButton;
Button12: TButton;
AktifkanTombol: TButton;
btpersen: TButton;
stoperasi: TLabel;
stcetak: TLabel;
edinput: TLabel;
Button10: TButton;
Button13: TButton;
Button14: TButton;
btbulat: TButton;
Button15: TButton;
Button16: TButton;
Button17: TButton;
Button18: TButton;
Button19: TButton;
Button20: TButton;
Button21: TButton;
Label1: TLabel;
Button22: TButton;
Button23: TButton;
Button24: TButton;
Button25: TButton;
Button26: TButton;
Label2: TLabel;
Button27: TButton;
Button29: TButton;
Edit1: TEdit;
Edit2: TEdit;
Edit3: TEdit;
Label3: TLabel;
Label4: TLabel;
Label5: TLabel;
Edit4: TEdit;
Edit5: TEdit;
Label6: TLabel;
Label7: TLabel;
Label8: TLabel;
Edit6: TEdit;
Label9: TLabel;
Label10: TLabel;
Button28: TButton;
Button30: TButton;
Button31: TButton;
Button32: TButton;
Label11: TLabel;
Label12: TLabel;
Label13: TLabel;
Label14: TLabel;
Label15: TLabel;
Label16: TLabel;
Button33: TButton;
Button34: TButton;
Button35: TButton;
Button36: TButton;
Button37: TButton;
Button38: TButton;
Button39: TButton;
Button40: TButton;
Button41: TButton;
Button42: TButton;
Button43: TButton;
Button44: TButton;
Button45: TButton;
Button46: TButton;
Button47: TButton;
Button48: TButton;
Button49: TButton;
Button50: TButton;
Button51: TButton;
procedure tb1Click(Sender: TObject);
procedure tb2Click(Sender: TObject);
procedure tb3Click(Sender: TObject);
procedure tb4Click(Sender: TObject);
procedure tb5Click(Sender: TObject);
procedure tb6Click(Sender: TObject);
procedure tb7Click(Sender: TObject);
procedure tb8Click(Sender: TObject);
procedure tb9Click(Sender: TObject);
procedure BtTitikClick(Sender: TObject);
procedure tb0Click(Sender: TObject);
procedure Button7Click(Sender: TObject);
procedure Button8Click(Sender: TObject);
procedure AktifkanTombolClick(Sender: TObject);
procedure tbsamaClick(Sender: TObject);
procedure Button12Click(Sender: TObject);
procedure Button11Click(Sender: TObject);
procedure Button9Click(Sender: TObject);
procedure btpangkatClick(Sender: TObject);
procedure Button1Click(Sender: TObject);
procedure Button2Click(Sender: TObject);
procedure Button3Click(Sender: TObject);
procedure Button10Click(Sender: TObject);
procedure Button4Click(Sender: TObject);
procedure Button13Click(Sender: TObject);
procedure Button14Click(Sender: TObject);
procedure tbkaliClick(Sender: TObject);
procedure tbbagiClick(Sender: TObject);
procedure tbplusClick(Sender: TObject);
procedure tbminClick(Sender: TObject);
procedure btpersenClick(Sender: TObject);
procedure btbulatClick(Sender: TObject);
procedure Button15Click(Sender: TObject);
procedure Button16Click(Sender: TObject);
procedure Button17Click(Sender: TObject);
procedure Button18Click(Sender: TObject);
procedure Button19Click(Sender: TObject);
procedure Button20Click(Sender: TObject);
procedure Button6Click(Sender: TObject);
procedure Button21Click(Sender: TObject);
procedure Button22Click(Sender: TObject);
procedure Button23Click(Sender: TObject);
procedure Button24Click(Sender: TObject);
procedure Button25Click(Sender: TObject);
procedure Button26Click(Sender: TObject);
procedure Button5Click(Sender: TObject);
procedure Button27Click(Sender: TObject);
procedure Button29Click(Sender: TObject);
procedure Button28Click(Sender: TObject);
procedure Button30Click(Sender: TObject);
procedure Button31Click(Sender: TObject);
procedure Button32Click(Sender: TObject);
procedure Button33Click(Sender: TObject);
procedure Button34Click(Sender: TObject);
procedure Button35Click(Sender: TObject);
procedure Button36Click(Sender: TObject);
procedure Button37Click(Sender: TObject);
procedure Button38Click(Sender: TObject);
procedure Button39Click(Sender: TObject);
procedure Button40Click(Sender: TObject);
procedure Button41Click(Sender: TObject);
procedure Button42Click(Sender: TObject);
procedure Button43Click(Sender: TObject);
procedure Button44Click(Sender: TObject);
procedure Button45Click(Sender: TObject);
procedure Button46Click(Sender: TObject);
procedure Button47Click(Sender: TObject);
procedure Button48Click(Sender: TObject);
procedure Button49Click(Sender: TObject);
procedure Button50Click(Sender: TObject);
procedure Button51Click(Sender: TObject);
private
{ Private declarations }
public
{ Public declarations }
Form1: TForm1;
Hasil : Real; //untuk menampung hasil proses
Kosong : Boolean; //untuk pengecekan input data
NoBaru : Boolean; //untuk mengecek hasil proses baru
I,N : Integer; //untuk Variabel indek dalam program
end;
var
Form1: TForm1;
implementation
{$R *.dfm}
===Tombol 1===
procedure TForm1.tb1Click(Sender: TObject);
begin
if NoBaru=True Then
begin
edinput.caption:='1';
NoBaru:=False;
end
else
edinput.caption:=Edinput.caption+'1';
end;
===Tombol 2===
procedure TForm1.tb2Click(Sender: TObject);
begin
if NoBaru=True Then
begin
edinput.caption:='2';
NoBaru:=False;
end
else
edinput.caption:=Edinput.caption+'2';
end;
===Tombol 3===
procedure TForm1.tb3Click(Sender: TObject);
begin
if NoBaru=True Then
begin
edinput.caption:='3';
NoBaru:=False;
end
else
edinput.caption:=Edinput.caption+'3';
end;
===Tombol 4===
procedure TForm1.tb4Click(Sender: TObject);
begin
if NoBaru=True Then
begin
edinput.caption:='4';
NoBaru:=False;
end
else
edinput.caption:=Edinput.caption+'4';
end;
===Tombol 5===
procedure TForm1.tb5Click(Sender: TObject);
begin
if NoBaru=True Then
begin
edinput.caption:='5';
NoBaru:=False;
end
else
edinput.caption:=Edinput.caption+'5';
end;
===Tombol 6===
procedure TForm1.tb6Click(Sender: TObject);
begin
if NoBaru=True Then
begin
edinput.caption:='6';
NoBaru:=False;
end
else
edinput.caption:=Edinput.caption+'6';
end;
===Tombol 7===
procedure TForm1.tb7Click(Sender: TObject);
begin
if NoBaru=True Then
begin
edinput.caption:='7';
NoBaru:=False;
end
else
edinput.caption:=Edinput.caption+'7';
end;
===Tombol 8===
procedure TForm1.tb8Click(Sender: TObject);
begin
if NoBaru=True Then
begin
edinput.caption:='8';
NoBaru:=False;
end
else
edinput.caption:=Edinput.caption+'8';
end;
===Tombol 9===
procedure TForm1.tb9Click(Sender: TObject);
begin
if NoBaru=True Then
begin
edinput.caption:='9';
NoBaru:=False;
end
else
edinput.caption:=Edinput.caption+'9';
end;
===Tombol Titik===
procedure TForm1.BtTitikClick(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
BtTitik.Enabled:=False;
EdInput.caption:=EdInput.caption+'.';
end;
end;
===Tombol 0===
procedure TForm1.tb0Click(Sender: TObject);
begin
if NoBaru=True Then
begin
edinput.caption:='0';
NoBaru:=False;
end
else
edinput.caption:=Edinput.caption+'0';
end;
===Tombol (===
procedure TForm1.Button7Click(Sender: TObject);
begin
if edinput.Caption = '0' then
edinput.Caption := '(' else
edinput.Caption := edinput.Caption + '(' ;
end;
===Tombol )===
procedure TForm1.Button8Click(Sender: TObject);
begin
if edinput.Caption = '0' then
edinput.Caption := ')' else
edinput.Caption := edinput.Caption + ')' ;
end;
===Tombol Aktif===
procedure TForm1.AktifkanTombolClick(Sender: TObject);
Begin
btpangkat.Enabled:=True;
BtTitik.Enabled:=True;
end;
===Tombol ====
procedure TForm1.tbsamaClick(Sender: TObject);
var x,n1,n2:integer;
Bil1,Bil2:Real;
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
if length(trim(stCetak.Caption))=0 then exit;
bil1:=strToFloat(stCetak.Caption);
bil2:=strToFloat(EdInput.Caption);
n1:=strToint(stCetak.Caption);
n2:=strToint(EdInput.Caption);
if StOperasi.Caption='x^y' then
Begin
hasil:=1;
for x:=1 to strToInt(EdInput.Caption) do
begin
Hasil:=Hasil*Bil1;
End;
End
else if StOperasi.Caption='*' Then
Hasil:=bil1*bil2
else if StOperasi.Caption='/' Then
Hasil:=bil1/bil2
else if StOperasi.Caption='+' Then
Hasil:=bil1+bil2
else if StOperasi.Caption='-' Then
Hasil:=bil1-bil2
else if StOperasi.Caption='Div' Then
Hasil:=n1 div n2
else if StOperasi.Caption='Mod' Then
Hasil:=n1 mod n2
else if StOperasi.Caption='nPr' Then
Hasil:=bil1+bil2
else if StOperasi.Caption='nCr' Then
Hasil:=bil1-bil2
else
exit;
StCetak.Caption:=FloatToStr(Bil2);
EdInput.Caption:=FloatToStr(Hasil);
NoBaru:=True;
end;
end;
===Tombol Clear===
procedure TForm1.Button12Click(Sender: TObject);
begin
NoBaru:=False;
StOperasi.Caption:='';
edinput.Caption:='';
stcetak.Caption:='';
end;
===Tombol x^2===
procedure TForm1.Button11Click(Sender: TObject);
var Kw:Real;
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Kw:=strToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=FloatToStr(sqr(Kw));
end;
end;
===Tombol akar ===
procedure TForm1.Button9Click(Sender: TObject);
var aKw:Real;
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
akw:=strToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=FloatToStr(sqrt(aKw));
end;
end;
===Tombol x^n===
procedure TForm1.btpangkatClick(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
stcetak.Caption:=edinput.caption;
stOperasi.Caption:='x^y';
edinput.caption:='';
btpangkat.Enabled:=False;
BtTitik.Enabled:=False;
end;
end;
===Tombol sin===
procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr(Sin(Hasil*pi/180));
end;
end;
===Tombol cos===
procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr(Cos(Hasil*pi/180));
end;
end;
===Tombol tan===
procedure TForm1.Button3Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr(((sin(Hasil*pi/180))/(cos(Hasil*pi/180))*100)/100);
end;
end;
===Tombol exp===
procedure TForm1.Button10Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr(Exp(Hasil));
end;
end;
===Tombol ln===
procedure TForm1.Button4Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr(Ln(Hasil));
end;
end;
===Tombol 1/x===
procedure TForm1.Button13Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr(1/Hasil);
end;
end;
===Tombol 00===
procedure TForm1.Button14Click(Sender: TObject);
begin
if NoBaru=True Then
begin
edinput.caption:='00';
NoBaru:=False;
end
else
edinput.caption:=Edinput.caption+'00';
end;

===Tombol x===
procedure TForm1.tbkaliClick(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
stcetak.Caption:=edinput.Caption;
stOperasi.Caption:='*';
edinput.Caption:='';
end;
end;
===Tombol /===
procedure TForm1.tbbagiClick(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
stcetak.Caption:=edinput.Caption;
stOperasi.Caption:='/';
edinput.Caption:='';
end;
end;
===Tombol +===
procedure TForm1.tbplusClick(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
stcetak.Caption:=edinput.Caption;
stOperasi.Caption:='+';
edinput.Caption:='';
end;
end;
===Tombol -===
procedure TForm1.tbminClick(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
stcetak.Caption:=edinput.Caption;
stOperasi.Caption:='-';
edinput.Caption:='';
end;
end;
===Tombol %===
procedure TForm1.btpersenClick(Sender: TObject);
Var Persen:Real;
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Persen:=StrToFloat(EdInput.caption);
EdInput.caption:=FloatToStr(Persen/100);
end;

end;
===Tombol +-===
procedure TForm1.btbulatClick(Sender: TObject);
Var Minus:Real;
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Minus:=StrToFloat(EdInput.caption);
EdInput.caption:=FloatToStr(Minus*(0-1));
end;
end;
===Tombol sec===
procedure TForm1.Button15Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr(1/Sin(Hasil*pi/180));
end;
end;
===Tombol cosec===
procedure TForm1.Button16Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr(1/Cos(Hasil*pi/180));
end;
end;
===Tombol cot===
procedure TForm1.Button17Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr(1/(((sin(hasil*pi/180))/(cos(hasil*pi/180)))));
end;
end;
===Tombol div===
procedure TForm1.Button18Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
stcetak.Caption:=edinput.caption;
stOperasi.Caption:='Div';
edinput.caption:='';
end;
end;
===Tombol mod===
procedure TForm1.Button19Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
stcetak.Caption:=edinput.caption;
stOperasi.Caption:='Mod';
edinput.caption:='';
end;
end;
===Tombol 000===
procedure TForm1.Button20Click(Sender: TObject);
begin
if NoBaru=True Then
begin
edinput.caption:='000';
NoBaru:=False;
end
else
edinput.caption:=Edinput.caption+'000';
end;
===Tombol pi===
procedure TForm1.Button6Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr(hasil*pi);
end;
end;
===Tombol ctof===
procedure TForm1.Button21Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr((9/5)*hasil+32);
end;
end;
===Tombol ftoc===
procedure TForm1.Button22Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr((hasil-32)/(9/5));
end;
end;
===Tombol ctok===
procedure TForm1.Button23Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr(hasil+273.15);
end;
end;
===Tombol ktoc===
procedure TForm1.Button24Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr(hasil-273.15);
end;
end;
===Tombol ftok===
procedure TForm1.Button25Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr(((hasil-32)/1.8)+273.15);
end;
end;
===Tombol ktof===
procedure TForm1.Button26Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr(((hasil-273.15)*1.8)+32);
end;
end;
===Tombol log===
procedure TForm1.Button5Click(Sender: TObject);
begin
if kosong=true then
exit
else
begin
Hasil:=StrToFloat(edinput.caption);
edinput.caption:=floatToStr(ln(hasil)/ln(10));
end;
end;
===Tombol persegi===
procedure TForm1.Button27Click(Sender: TObject);
var A,B,C : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit2.Text);
C := (A*B);
edit4.Text := floattostr(c);
end;
===Tombol persegi===
procedure TForm1.Button29Click(Sender: TObject);
var A,B,C : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit2.Text);
C := ((A*2)+(B*2));
edit5.Text := floattostr(c);
end;
===Tombol kubus ===
procedure TForm1.Button28Click(Sender: TObject);
var A,B,C,D : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit2.Text);
C := strtofloat(edit3.Text);
D := (A*B*C);
edit6.Text := floattostr(D);
end;
===Tombol persegi panjang===
procedure TForm1.Button30Click(Sender: TObject);
var A,B,C : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit2.Text);
C := (A*B);
edit4.Text := floattostr(c);
end;
===Tombol persegi panjang===
procedure TForm1.Button31Click(Sender: TObject);
var A,B,C : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit2.Text);
C := ((A*2)+(B*2));
edit5.Text := floattostr(c);
end;
===Tombol balok===
procedure TForm1.Button32Click(Sender: TObject);
var A,B,C,D : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit2.Text);
C := strtofloat(edit3.Text);
D := (A*B*C);
edit6.Text := floattostr(D);
end;
===Tombol segitiga===
procedure TForm1.Button33Click(Sender: TObject);
var A,B,C : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit3.Text);
C := (A*B)/2;
edit4.Text := floattostr(c);
end;
===Tombol segitiga===
procedure TForm1.Button34Click(Sender: TObject);
var A,B,C,D : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit2.Text);
C := strtofloat(edit3.Text);
D := (A+B+C);
edit5.Text := floattostr(D);
end;
===Tombol trapesium===
procedure TForm1.Button35Click(Sender: TObject);
var A,B,C,D : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit2.Text);
C := strtofloat(edit3.Text);
D := (A+B)/2*C;
edit4.Text := floattostr(D);
end;
===Tombol jajargenjang ===
procedure TForm1.Button36Click(Sender: TObject);
var A,B,C : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit2.Text);
C := (A+B)*2;
edit5.Text := floattostr(C);
end;
===Tombol jajargenjang ===
procedure TForm1.Button37Click(Sender: TObject);
var A,B,C : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit3.Text);
C := (A*B);
edit4.Text := floattostr(C);
end;
===Tombol belahketupat ===
procedure TForm1.Button38Click(Sender: TObject);
var A,B : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := (A*4);
edit5.Text := floattostr(b);
end;
===Tombol belahketupat ===
procedure TForm1.Button39Click(Sender: TObject);
var A,B,C : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit3.Text);
C := (A*B)/2;
edit4.Text := floattostr(C);
end;
===Tombol layang ===
procedure TForm1.Button40Click(Sender: TObject);
var A,B,C : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit3.Text);
C := (A*B);
edit4.Text := floattostr(C);
end;
===Tombol lingkaran ===
procedure TForm1.Button41Click(Sender: TObject);
var A,c : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
C := (pi*a*a);
edit4.Text := floattostr(C);
end;
===Tombol lingkaran ===
procedure TForm1.Button42Click(Sender: TObject);
var A,c : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
C := (2*pi*a);
edit4.Text := floattostr(C);
end;
===Tombol elip ===
procedure TForm1.Button43Click(Sender: TObject);
var A,b,c : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
b := strtofloat(edit1.Text);
C := (pi/2*(a+b));
edit5.Text := floattostr(C);
end;
===Tombol elip ===
procedure TForm1.Button44Click(Sender: TObject);
var A,b,c : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
b := strtofloat(edit1.Text);
C := (pi/4*a*b);
edit4.Text := floattostr(C);
end;
===Tombol clear ===
procedure TForm1.Button45Click(Sender: TObject);
begin
edit1.Text := '';
edit2.Text := '';
edit3.Text := '';
edit4.Text := '';
edit5.Text := '';
edit6.Text := '';
end;
===Tombol limas segiempat ===
procedure TForm1.Button46Click(Sender: TObject);
var A,B,C,D : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit2.Text);
C := strtofloat(edit3.Text);
D := (A*B*C/3);
edit6.Text := floattostr(D);
end;
===Tombol prisma segitiga ===
procedure TForm1.Button47Click(Sender: TObject);
var A,B,C,D : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit2.Text);
C := strtofloat(edit3.Text);
D := (A*B*C/2);
edit6.Text := floattostr(D);
end;
===Tombol limas segitiga ===
procedure TForm1.Button48Click(Sender: TObject);
var A,B,C,D : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
B := strtofloat(edit2.Text);
C := strtofloat(edit3.Text);
D := (A*B*C/6);
edit6.Text := floattostr(D);
end;
===Tombol tabung ===
procedure TForm1.Button49Click(Sender: TObject);
var A,C,D : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
C := strtofloat(edit3.Text);
D := (pi*a*a*c);
edit6.Text := floattostr(D);
end;
===Tombol kerucut ===
procedure TForm1.Button50Click(Sender: TObject);
var A,C,D : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
C := strtofloat(edit3.Text);
D := (pi*a*a*c/3);
edit6.Text := floattostr(D);
end;
===Tombol bola ===
procedure TForm1.Button51Click(Sender: TObject);
var A,D : real;
begin
A := strtofloat(edit1.Text);
D := (pi*a*a*a*4/3);
edit6.Text := floattostr(D);
end;
END.
3.2 Contoh Tampilan Kalkulator Lengkap

A. Tampilan Perintah Penjumlahan

B. Tampilan Perintah Pengurangan

C. Tampilan Perintah Perkalian


D. Tampilan Perintah Pembagian

E. Tampilan Perintah Akar

F. Tampilan Perintah Pangkat


G. Tampilan Perintah Sin

H. Tampilan Perintah Cos

I. Tampilan Perintah Tan


J. Tampilan Perintah Celcius

K. Tampilan Perintah Kelvin

L. Tampilan Perintah Fahrenheit


M. Tampilan Perintah Volume Luas Keliling Dari Macam Macam Bidang

N. Tampilan Perintah Logaritma


3.3 Contoh source code database
unit Unit2;
interface
uses
Windows, Messages, SysUtils, Variants, Classes, Graphics, Controls, Forms,
Dialogs, StdCtrls, DB, ADODB, Grids, DBGrids, ComCtrls;
ype
TForm1 = class(TForm)
edNPM: TEdit;
ednama: TEdit;
edTgl: TDateTimePicker;
edKel: TComboBox;
Label1: TLabel;
Label2: TLabel;
Label3: TLabel;
Label4: TLabel;
edNilai: TEdit;
Label6: TLabel;
DBGrid1: TDBGrid;
AdoCon1: TADOConnection;
AdoCom1: TADOCommand;
ADOQuery1: TADOQuery;
DataSource1: TDataSource;
Button1: TButton;
Button2: TButton;
Button3: TButton;
Button4: TButton;
Label5: TLabel;
procedure Button1Click(Sender: TObject);
procedure Button2Click(Sender: TObject);
procedure Button3Click(Sender: TObject);
procedure Button4Click(Sender: TObject);
private
{ Private declarations }
public
{ Public declarations }
end;
var
Form1: TForm1;
implementation
{$R *.dfm}
===Tombol simpan ===
procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);
var sql:string;
begin
if (edNPM.Text <>'') then
begin
Adocon1.Connected := true;
Adocon1.BeginTrans ;
sql := 'INSERT into Damas values(' +
Quotedstr(EdNPM.text) + ',' +
Quotedstr(EdNama.text) + ',' +
Quotedstr(DateToStr(EdTgl.date)) + ',' +
Quotedstr(EdKel.text) + ',' +
Quotedstr(EdNilai.text) + ')';
adocom1.CommandText := sql;
adocom1.Execute ;
Adocon1.CommitTrans ;
showmessage('Data sudah tersimpan!');
end;
adoquery1.Active := false;
adoquery1.Active := true;
end;
===Tombol edit ===
procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject);
var sql:string;
begin
if (edNPM.text <>'') then
begin
Adocon1.Connected := true;
Adocon1.BeginTrans ;
sql := 'UPDATE damas set nama=' + Quotedstr(ednama.Text) +','+
'Tgl =' + Quotedstr(DateToStr(edTgl.Date)) +','+
'Klm =' + Quotedstr(edKel.Text) +','+
'Nilai =' + Quotedstr(edNilai.Text) +
'Where NPM=' + Quotedstr(edNPM.Text);
adocom1.CommandText := sql;
adocom1.Execute ;
Adocon1.CommitTrans ;
showmessage('Data sudah ter-update!');
end;
adoquery1.Active := false;
adoquery1.Active := true;
end;
===Tombol hapus ===
procedure TForm1.Button3Click(Sender: TObject);
Var X: Integer;
begin
with adoquery1 do
begin
X:=Application.MessageBox('Record Aktif dihapus?',
'Menghapus Record',MB_OKCANCEL);
if X=1 then begin
ADOCOm1.CommandText:=
'delete from Damas where '+
'npm = '+quotedstr(ednpm.text);
ADOCom1.Execute;
end;
end;
adoquery1.Active := false;
adoquery1.Active := true;
end;
===Tombol keluar ===
procedure TForm1.Button4Click(Sender: TObject);
begin
Close;
end;
end.
3.4 Contoh tampilan database
A. Tombol simpan
B. Tombol edit
C. Tombol hapus
D. Tombol keluar
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari uraian pengenalan program delphi di atas penulis dapat mengambil kesimpulan
bahwa program ini mudah digunakan oleh seorang programmer pemula.
Adapun sejumlah kelebihan delphi antara lain meliputi :
1. Dapat mengkompilasi menjadi single executable (aplikasi portable), memudahkan
distribusi dan meminimalisir masalah yang terkait dengan versioning.
2. Banyaknya dukungan dari pihak ketiga terhadap VCL (biasanya tersedia berikut source
codenya) ataupun tools pendukung lainnya (dokumentasi , tool debugging).
3. Optimasi compiler yang cukup cepat.
4. Mendukung multiple platform dari source code yang sama.
5. Untuk yang dikelola oleh embarcadero, delphi dapat dijalankan pada multiplatform yaitu
windows, linux, android, IOS.

Anda mungkin juga menyukai