Anda di halaman 1dari 4

ANALISIS TINDAKAN BST

1. Tindakan keperawatan yang dilakukan :


Pemeriksaan fisik head to toe
 Nama pasien : Tn. N
 Diagnosa medis : Hernia Inguinalis Lateralis

2. Diagnosa keperawatan :
Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan Nyeri

3. Prinsip tindakan dan rasional :

Prinsip Tindakan Rasional


1. Mencuci tangan 1. Mencegah kontaminasi
dari perawat ke pasien
2. Mengucapkan salam 2. Membina hubungan
terapeutik dengan pasien
3. Jelaskan prosedur tindakan 3. Membantu pasien untuk
memahami tindakan yang
akan dilakukan
4. Pemeriksaan umum, 4. Menentukan kelainan fisik
meliputi penampilan maupun psikologis yang
umum, status mental dan ada pada pasien
nutrisi
5. Atur posisi pasien 5. Untuk memudahkan
duduk/berbaring perawat melakukan
pemeriksaan
6. Melakukan inspeksi dari 6. Untuk melihat
ujung kepala sampai ujung kesimetrisan, kebersihan,
kaki pasien. tidak ada lesi, tidak
menunjukan kekurangan
gizi pada diri pasien

7. Melakukan palpasi untuk 7. Untuk menderteminasi


menentukan apakah cirri-ciri jaringan yang
terdapat nyeri tekan pada rusak
area operasi.
8. Melakukan perkusi untuk 8. Untuk mengetahui apakah
menentukan apakah ada ada suara pekat, atau suara
bunyi tambahan. tambahan lainnya

9. Evaluasi hasil pemeriksaan 9. Untuk menentukan ada


fisik tidaknya kelainan pada
bagian tubuh pasien
10. Terminasi, berpamitan, 10. Untuk meningkatkan
mendokan pasien, dan kesejahteraan spiritual dan
mengucapkan salam koping pasien dalam
menghadapi penyakit yang
dideritanya.

4. Bahaya-bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dilakukan dan


cara pencegahannya :

Bahaya-bahaya yang mungkin terjadi Cara pencegahannya


1. Infeksi nasokomial 1. Cuci tangan dengan seksama
sebelum melakukan tindakan
dan sesudah melakukan
tindakan untuk mencegah
terjadinya infeksi silang dari
perawat ke pasien atau
sebaliknya

2. Alergi Lateks 2. Gunakan sarung tangan non


lateks jika memungkinkan,
gunakan sarung tangan
hipoalergenik jika tersedia

3. Pada saat dilakukan inspeksi, 3. Lakukan pemeriksaan secara


palpasi dan perkusi ada terstruktur dan sistematis
bagian tubuh penting yang
terlewat
5. Tujuan tindakan tersebut dilakukan :

1. Mengkaji secara umum dari status umum keadaan pasien


2. Mengkaji fungsi fisiologi dan patologis atau gangguan
3. Mengenal secara dini adanya masalah keperawatan pasien baik actual
maupun resiko
4. Merencanakan cara mengatasi permasalahan yang ada, serta menghindari
masalah yang mungkin terjadi.
5. Memperoleh data dasar tentang kemampuan fungsional pasien atau
keadaan tubuh pasien
6. Memperoleh data untuk merumuskan diagnosis keperawtan dan rencana
keperawatan
7. Mengevaluasi hasil kesehatan fisik dan kemajuan masalah pasien

6. Hasil yang didapat dan maknanya :

Hasil yang didapat dan maknanya Maknanya


1. Inspeksi 1. Pasien dalam keadaan normal
Simetris, bersih, tidak ada lesi,
tidak ada tanda kekurangan gizi

2. Palpasi 2. Pasien mengalami nyeri post op


Adanya pembengkakkan dan
nyeri tekan pada area operasi

3. Perkusi 3. Tidak ada gangguan pada area


Tidak adanya bunyi tambahan yang diperkusi

7. Identifikasi tindakan keperawatan lainnya yang dapat dilakukan untuk


mengatasi masalah/ diagnosa tersebut, (mandiri dan kolaborasi) :

Mandiri Kolaborasi
1. Lakukan perubahan posisi masase 1. Kelola nyeri pasca bedah
punggung dan relaksasi dengan pemberian opiate yang
terjadwal missal setiap 4 jam
selama 36 jam

Banjarmasin,……………2016

Ners Muda

(…………………………..)

Preseptor klinik,

(….………………………….)
Fitrianie, S.Kep., Ns

Anda mungkin juga menyukai