Anda di halaman 1dari 18

Transformasi Geometri

Nama :Muhammad deedat

Kelompok : 4

Kelas:XI Mesin 2 Acc. Siti Mashitoh, S.Pd

Selasa, 7 april 2020


A.Pengertian Transformasi Geometri
Transformasi geometri adalah sebuah perubahan posisi atau perpindahan dari
suatu posisi awal ( x , y ) ke posisi lain ( x’ , y’ ).

Transformasi dapat di artikan sebagai perubahan. Sehingga, transformasi


geometri dapat di definisikan sebagai perpindahan benda dalam ruang lingkup
geometri.

B. Jenis – Jenis Transformasi Geometri


1.Translasi ( Pergeseran ) :
Translasi adalah sebua jenis transformasi yang memindahkan suatu titik
sepanjang garis lurus dengan arah dan jarak. Yang artinya ialah translasi itu
hanya perpindahan titik.
Kita akan mengambil contoh sebuah perosotan, kalau kawan – kawan
perhatikan baik – baik, di perosotan itu hanya ada mengubah titik awal
yaitu puncak perosotan yang menuju ke titik akhir yaitu ujung perosotan.
Contoh gambar nya seperti ini :

Dengan rumus nya yaitu :


Keterangan :
( x’ , y’ ) = titik bayangan.
( a , b ) = vektor translasi.
( x , y ) = titik asal.

2.Refleksi ( Pencerminan ) :
Bias disimpulkan rumus refleksi berikut ini:
Melalui matriks, rumus reflesi dapat menjadi :

3. Rotasi :
Rotasi dalam hal ini dapat dipahami sebagai memindahkan dari suatu titik ke
titik yang lain. Prinsipnya ialah yakni dengan memutar terhadap sudut dan
titik pusat tertentu yang memiliki jarak sama dengan setiap titik yang diputar.

Namun perlu di ingat bahwa rotasi itu tidak dapat mengubah ukuran.
Dan rumus dari rotasi ialah :

4. Dilatasi
Dilatasi disebut juga dengan suatu perbesaran atau pengecilan suatu objek.
Jika dalam transformasi pada translasi, refleksi, dan rotasi hanya dengan
mengubah posisi benda.

Maka dilatasi melakukan transformasi geometri dengan merubah ukuran


bendanya. Ukuran benda yang dapat menjadi lebih besar atau lebih kecil.
Perubahan ini bergantung pada skala yang akan menjadi faktor pengalinya.
Rumus dalam dilatasi ada 2 macam, yang dibedakan dengan berdasarkan
pusatnya. Selanjutnya perhatikan uraian rumus untuk transformasi geometri
pada dilatasi di bawah ini :

1. Dilatasi titik A ( a , b ) terhadap pusat O ( 0 , 0 ) dengan faktor skala m.

2. Dilatasi titik A ( a , b ) terhadap pusat P ( k , l ) dengan faktor skala m.


Kesimpulannya :

(a,b) & K
Contoh Soal

1. Bayangan titik P ( a , b ) oleh rotasi terhadap titik pusat ( 0 , 0 ) sebesar −


90∘ adalah P ′ ( − 10 , − 2 ) . Nilai a + 2 b = ⋯ ⋅

A. − 18

B. − 8

C. 8

D. 18

E. 22

Pembahasan :
Cara 1

Rumus rotasi -90° dengan titik pusat (0,0) adalah

( ) ( )

( ) ( )

( ) ( )

Sehingga didapat a= 2 dan b = -10

Nilai a + 2 b = 2 + (2 x -10) = 2-20=-18


Cara 2

2. Bayangan titik A dengan A ( − 1 , 4 ) jika direfleksikan terhadap garis y = − x


adalah ⋯ ⋅

A. A ′ ( 4 , 1 )

B. A ′ ( − 4 , 1 )

C. A ′ ( 4 , − 1 )

D. A ′ ( 4 , 3 )

E. A ′ ( − 4 , − 1 )

Pembahasan :
Apabila titik A ( x , y ) direfleksikan terhadap garis y = − x ,
A(x,y)→A′(−y,−x)

A ( -1 , 4 ) → A ′ ( − 4 , 1 )

Jadi, bayangan titik A ( − 1 , 4 ) adalah A ′ ( − 4 , 1 )

3. Bayangan titik P ( 5 , 4 ) jika didilatasikan terhadap pusat ( − 2 , − 3 ) dengan


faktor skala − 4 adalah ⋯ ⋅

A. ( − 30 , − 31 )

B. ( − 30 , 7 )

C. ( − 26 , − 1 )

D. ( − 14 , − 1 )

E. ( − 14 , − 7 )

Pembahasan :
4. Titik B ( 3 , − 2 ) dirotasikan sebesar 90 ∘ terhadap titik pusat P ( − 1 , 1 ) .
Bayangan titik B’ adalah ⋯ ⋅

A. B ′ ( − 4 , 3 )

B. B ′ ( − 2 , 1 )

C. B ′ ( − 1 , 2 )

D. B ′ ( 1 , 4 )

E. B ′ ( 2 , 5 )

Pembahasan :
Cara 1

Rumus rotasi 90° dengan pusat (a,b)= (-1, 1) atau a= -1 dan b=1 adalah…

( ) ( )

( ) ( )

( ) ( )

Cara 2
5. Bayangan titik P ( 2 , − 3 ) oleh rotasi R * O , 90∘ ] adalah ⋯ ⋅

A. P ′ ( 3 , 2 )

B. P ′ ( 2 , 3 )

C. P ′ ( − 2 , 3 )

D. P ′ ( − 3 , 2 )

E. P ′ ( − 3 , − 2 )

Pembahasan :
Cara 1

Dik: P (2,-3), titik pusat (0,0) dengan rotasi 90°

Dit: P’ ?

Jawaban

( ) ( )

( ) ( )

Cara 2
6. .

Pembahasan :

Dik :
( ) ( )
( ) ( )
Dit : Translasi1 (a,b) ??

( ) ( ) ( )
( ) ( )
8= x+a+c
8=3+a+2
8=5+a
a=8-5
a=3
7=y+b+d
7=-2+b+1
7=b-1
b=8
jadi translasi 1 yang tepat adalah T1=(a,b) → (3,8)

7. Diketahui sebuah kubus dengan titik yang diketahui A (1,1), B(3,1), C(3,3)
dan D(1,3), dilatasi dengan skala 2. Berapakah titik kubus setelah dilatasi ?

Penyelesaian
Dik : A (1,1), B(3,1), C(3,3) dan D(1,3) dan K=2
Dit : A’, B’, C’, dan D’ ?
Jawab
A’ = k x (1, 1) = 2 x (1, 1) = (2, 2)
B’ = k x (3, 1) = 2 x (3, 1) = (6, 2)
C’= k x (3, 3) = 2 x (3, 3) = (6, 6)
D’= k x (1, 3) = 2 x (1, 3) = (2, 6)
Soal latihan
Dikerjakan mandiri, tulis di buku latihan, disalin di MS. Word,
kirim bentuk PDF ke wa saya paling lambat sabtu jam 12.00
terimakasih
1. Diketahui titik pusat P ( − 8 , 12 ) . dengan Dilatasi 1 jika memetakan titik A
(− 4,8) maka, Bayangan titik A adalah….
2. Segitiga K L M dengan K ( 6 , 4 ) , L ( − 3 , 1 ) , M ( 2 , − 2 ) didilatasi dengan
faktor skala 2. Tentukan Koordinat bayangan △ K L M dan luas segitiga
setelah dilatasi ….
3. Suatu titik A = ( − 3 , 4 ) dicerminkan terhadap garis y = x kemudian dirotasi
sebesar 90° searah jarum jam. Titik A setelah di cerminkan dan di rotasikan
sebesar 90° adalah…
4. Suatu titik P (5, -2) ditranslasikan T [ ]. Tentukan bayangan titik P’ ?
5. Bayangan titik A ( 6 , 4) yang di rotasikan oleh R [ O , 90∘ ] adalah ⋯ ⋅
6. Titik B ( 5 , − 3 ) dirotasikan sebesar 90 ∘ terhadap titik pusat P ( 2,2) .
Bayangan titik B’ adalah ⋯ ⋅
7. Bayangan titik P ( 2 , 4 ) jika didilatasikan terhadap pusat ( 1, 2) dengan
faktor skala 2 adalah ⋯ ⋅
8. Bayangan titik A dengan A (3 , -7) jika direfleksikan terhadap garis y = − x
adalah ⋯ ⋅
9. Tentukan bayangan titik C (-3,-4) dirotasi 180° dengan titik pusat (1,2)
10.Titik B (2,6) di ditranslasikan T [ ]. Selanjutnya di refleksikan x=3.
Tentukan titik B” nya setelah di translasikan dan direfleksikan….

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai