Suatu kebanggan bisa lolos seleksi di perusahaan ini, selain peminatnya yang banyak, perusahaan ini
juga terkenal sangat ketat dalam memilik karyawannya. Bukan berarti aku adalah anak yang pintar.
Justru sebaliknya, bahkan aku hampir saja mengulang sidang skripsiku karena nilaiku yang pas-
pasan.
“Gabby, bangun nanti kamu terlambat, sudah pukul 8” teriak mamaku memecah ruang
kamarku.