Anda di halaman 1dari 6

CONTOH SOAL GELOMBANG CAHAYA. (Sumber: fisikastudycenter.

com)
1. Perhatikan gambar di samping!

Celah tunggal S selebar 0,2 mm disinari berkas cahaya sejajar dengan λ = 500 nm (1 nm
= 10−9 m). Pola difraksi yang terjadi ditangkap pada layar yang berjarak 60 cm dari celah.
Jarak antara garis gelap kedua dan terang pusat adalah....
A. 3,0 mm
B. 3,6 mm
C. 4,8 mm
D. 5,8 mm
E. 6,0 mm

2. Perhatikan percobaan Interferensi celah ganda berikut ini!

Berdasarkan skema diatas, Panjang gelombang cahaya yang digunakan adalah….

3. Perhatikan diagram difraksi celah ganda (kisi) dengan data berikut ini.

Jika panjang gelombang berkas cahaya 6000Å dan jarak antar celah 0,6 mm, maka jarak
antara terang pusat dengan gelap pertama pada layar adalah....
A. 0,2 mm
B. 0,4 mm
C. 0,6 mm
D. 0,9 mm
E. 1,2 mm
4. Berkas cahaya dengan panjang gelombang 5.000 Å dijatuhkan pada dua celah dengan d =
2 × 10– 2 mm pola interferensi yang ditangkap pada layar 1 m dari celah. Jarak antara 2
garis terang yang berdekatan adalah…(1 Å = 10–10 m)
A. 1,0 cm
B. 2,5 cm
C. 5,0 cm
D. 10 cm
E. 20 cm

5. Dua celah yang berjarak 1 mm disinari cahaya monokromatik dengan panjang gelombang
6 × 10-7 m. Garis gelap terang dapat diamati pada layar yang berjarak 1 m dari celah.
Jarak antara gelap kedua dan terang keempat adalah....
A. 0,95 mm
B. 1,50 mm
C. 2,74 mm
D. 3,25 mm
E. 4,80 mm
6. Dua celah yang berjarak 1 mm disinari cahaya merah dengan panjang gelombang 6,5 x
10−7 m. Sebuah layar diletakkan 1 m dari celah untuk mengamati pola-pola yang terjadi.
Jarak antara gelap pertama dengan terang ketiga adalah....
A. 0,85 mm
B. 1,62 mm
C. 2,55 mm
D. 3,25 mm
E. 4,87 mm

7. Cahaya sebuah sumber dengan panjang gelombang sebesar 590 nm melalui dua celah
sempit hingga terjadi pola-pola pada layar yang berjarak 1 m. Jika jarak antara garis
gelap pertama dengan garis terang pertama adalah 2,95 mm, maka lebar celah adalah....
A. 0,1 mm
B. 0,2 mm
C. 0,3 mm
D. 0,4 mm
E. 0,5 mm

8. Pada percobaan Young, dua celah berjarak 1 mm diletak kan pada jarak 1 meter dari
sebuah layar. Bila jarak terdekat antara pola interferensi garis terang pertama dan garis
terang kesebelas adalah 4 mm, maka panjang gelombang cahaya yang menyinari
adalah…
A. 1.000 Å
B. 2.000 Å
C. 3.500 Å
D. 4.000 Å
E. 5.000 Å
9. Seberkas cahaya dengan panjang gelombang 5000 Å jatuh tegak lurus pada pada suatu
kisi yang terdiri dari 5000 garis tiap cm. Sudut bias orde kedua yang terjadi adalah....
A. 15°
B. 30°
C. 45°
D. 60°
E. 75°

10. Seberkas cahaya jatuh tegak lurus pada kisi yang terdiri dari 5.000 goresan tiap cm. Sudut
deviasi orde kedua adalah 30o. Panjang gelombang cahaya yang digunakan adalah......
A. 2.500 angstrong
B. 4.000 angstrong
C. 5.000 angstrong
D. 6.000 angstrong
E. 7.000 angstrong
11. Seberkas cahaya monokromatik dengan panjang gelombang 500 nm tegak lurus pada kisi
difraksi. Jika kisi memiliki 400 garis tiap cm dan sudut deviasi sinar 30o maka banyaknya
garis terang yang terjadi pada layar adalah.....
A. 24
B. 25
C. 26
D. 50
E. 51

12. Sebuah kisi difraksi dengan konstanta kisi 500 garis/cm digunakan untuk mendifraksikan
cahaya pada layar yang berjarak 1 m dari kisi. Jika jarak antara dua garis terang berurutan
pada layar 2,4 cm, maka panjang gelombang yang digunakan adalah....
A. 400 nm
B. 450 nm
C. 480 nm
D. 560 nm
E. 600 nm

13. Sebuah kisi yang mempunyai 2.000 garis/mm menerima sinar monokromatik. Sudut
deviasi garis terang pertama sebesar 30°. Panjang gelombang sinar monokromatik
tersebut adalah....(1 nm = 10-9)
A. 1.000 nm
B. 750 nm
C. 500 nm
D. 260 nm
E. 250 nm
14. Cahaya monokromatis dengan panjang gelombang 6 × 10-7 m datang dengan tegak lurus
pada suatu kisi difraksi yang memiliki tetapan 5 × 105 garis per meter. Spektra orde
tertinggi yang diamati adalah...
A. 3
B. 4
C. 6
D. 7
E. 8

15. Berkas cahaya dengan panjang gelombang 500 nm datang tegak lurus kisi yang berada
pada jarak 80 cm dari layar. Pola interferensi yang terbentuk pada layar diukur bahwa
jarak terang orde kedua ke terang pusat terpisah 10 mm. Banyaknya garis tiap cm kisi
adalah….(1 nm = 1 × 10−9 m)
A. 600
B. 500
C. 400
D. 300
E. 125

16. Cahaya monokromatis dengan panjang gelombang 500 nm datang tegak lurus pada kisi.
Spektrum orde kedua membuat sudut 30° dengan garis normal pada kisi. Banyaknya
garis tiap cm kisi tersebut adalah....
A. 2 × 103 
B. 4 × 103 
C. 5 × 103
D. 2 × 104
E. 5 × 104

17. Sebuah cahaya tak terpolarisasi dengan intensitas Io akan dilewatkan ke dua polaroid
seperti pada gambar dibawah.

Bila sudut antar polaroid 37o maka besar intensitas yang melewati analisator adalah…
(cos 37o = 4/5)
A. 4/25 Io
B. 6/25 Io
C. 8/25 Io
D. 11/25 Io
E. 12/25 Io

18. Dua polaroid diatur diatur untuk transmisi maksimum dari cahaya tak terpolrisasi.
Melalui sudut berapakah salah satu Polaroid harus diputar agar intensitas yang
diteruskan berkurang 36%?

19. Sudut kritis cahaya sebuah bahan optis pada medium udara adalah 35°. Besarnya sudut
polarisasi (ip) bahan tersebut adalah….(nu = 1)
A. tan ip = tan 35°
B. tan ip = sin 35°
C. tan ip = cos 35°
D. tan ip = 1/sin 35°
E. tan ip = 1/cos 35°

20. Seberkas sinar datang dari medium udara (n = 1) melewati kaca yang memiliki indeks
bias √3. Apabila sinar tadi mengalami pemantulan sempurna maka sudut polarisasi atau
sudut brewsternya adalah…
a. 30o
b. 37o
c. 45o
d. 53o
e. 60o

PRISMA

Soal No. 1
Cahaya datang pada salah satu sisi prisma sama sisi dengan sudut datang 45°. Jika indeks bias
prisma √2, maka sudut deviasinya adalah
A. 30°
B. 45°
C. 58°
D. 60°
E. 75°
Soal No. 2
Sebuah prisma dengan sudut pembias 12,6° dengan indeks bias bahan 1,5. Bila sebuah cahaya
monokromatis mengenai bidang pembias prisma tersebut maka besar sudut deviasi minimumnya
adalah....
A. 6,3°
B. 10,3°
C. 12,3°
D. 15,3°
E. 18,3°
Soal No. 3
Sinar monokromatis yang datang dari udara masuk ke bidang pembias prisma yang indeks
biasnya 1/2 √10. Jika sudut pembias prisma adalah 37° maka sudut deviasi minimumnya adalah...
(sin 37° = 3/5)
A. 17°
B. 19°
C. 21°
D. 23°
E. 25°
Soal No. 4
Sebuah prisma memiliki sudut pembias 18°. Jika indeks bias sinar merah adalah 1,46 dan indeks
bias sinar ungu adalah 1,49 maka besarnya sudut dispersi adalah…
A. 0,19°
B. 0,25°
C. 0,37°
D. 0,45°
E. 0,54°

Anda mungkin juga menyukai