Anda di halaman 1dari 1

Proses respirasi dipengaruhi oleh ketinggian permukaan dari dasar laut.

Semakin tinggi suatu permukaan maka akan terjadi penurunan PO2.


Akibatnya suplai O2 ke jaringan tidak lancar sehingga menyebabkan
mengantuk, malas, pusing, mual dan kelelahan otot. Sebagai respon terhadap
ketinggian, tubuh melakukan adaptasi berupa akomodasi dan aklimatisasi.
Akomodasi adalah penyesuaian tubuh secara langsung terhadap PO 2 rendah
sedangkan aklimatisasi adalah penyesuaian dalam jangka panjang. Selain itu
pada orang yang sedang melakukan exercise atau olahraga, tubuh melakukan
hiperventilasi agar PO2 yang tadinya rendah bisa menjadi normal.
Perubahan ketinggian dapat menyebabkan beberapa kelainan, salah
satunya adalah hiposia yaitu kekurangan O2 ditingkat jaringan. Hipoksia
menurut jenisnya dapat dibagi menjadi 4 yaitu, hipoksia anemik, hipoksia
histotoksik, hipoksia hipoksik dan hipoksia sistemik. Sedangkan menurut
waktunya hipoksia dibagi menjadi 3 yaitu hipoksia fulminant, hipoksia akut
dan hipoksia kronik.

Anda mungkin juga menyukai