Anda di halaman 1dari 1

Izin menjawab, Pak.

Dari yang saya baca di GTAG, terdapat sebuah studi yakni "The
CHAOS Report" yang mengindikasikan bahwa proyek-proyek IT itu tingkat kegagalannya
mencapai 50%. Dari fakta tingginya risiko yang dihadapi oleh proyek-proyek IT,
diperlukan keterlibatan audit internal untuk memberikan arahan pada aspek
pengendalian dari proyek ybs. dan memberikan penilaian yang independen terhadap
pencapaian dari hasil proyek tsb. Dengan adanya peran auditor internal dalam proyek
tsb. diharapkan dapat meningkatkan tingkat keberhasilan dari proyek IT ybs.

Izin menjawab untuk pertanyaan no. 2 terlebih dahulu, Pak. Dari yang saya baca di
GTAG 12, terdapat 10 faktor yang menentukan keberhasilan/kegagalan sebuah proyek
IT, antara lain, sebagai berikut:
1. Keterlibatan pengguna:
2. Dukungan eksekutif:
3. Tujuan bisnis yang jelas:
4. Optimisasi yang gesit:
5. Kedewasaaan emosional:
6. Manajer proyek yang ahli:
7. Manajemen keuangan:
8. SDM yang terlibat dalam proyek adalah SDM yang berkualitas:
9.
10. Infrastruktur

Focus Areas atau ruang lingkup apa saja yang dapat ditetapkan oleh auditor untuk
melakukan audit atas IT Projects? Berikan penjelasan, mengapa area tersebut penting
dan sasaran audit atas masing - masing area itu apa saja?

Kemudian berikut jawaban saya untuk pertanyaan no.

GTAG 12 memberikan 5 (lima) focus areas atau ruang lingkup yang dijadikan oleh
auditor dalam melakukan audit atas proyek TI, antara lain:
1. Penyelarasan antara Bisnis dan TI: berarti harus ada pemahaman baik
2.

Anda mungkin juga menyukai