Anda di halaman 1dari 3

“NURSING EDUCATION AS DIABETIC MANAGEMENT TO PREVENT THE

COMPLICATION OF DIABETES MELLITUS”

NAMA : GIFA SYAHIRATUL ‘AISY

NIM : PO. 71.20.1.17,173]]]

TINGKAT 4 SEMESTER 7

SERJANA TERAPAN KEPERAWATAN

Narasumber : Ns. AHMAD HASYIM WIBISONO, M.Kep, MNg, Sp.Kep.MB

INTI SARI DARI MATERI DI JELASKAN OLEH NARASUMBER

Diabetes adalah penyakit kronis yang ditandai dengan ciri-ciri berupa tingginya kadar gula
(glukosa) darah. Glukosa merupakan sumber energi utama bagi sel tubuh manusia. Yang
disebabkan bisa di turunkan/ genetic, produksi insulin sedikit di pancreas , atau insulinnya cukup
tapi tidak efektif karena terjadi resistensi atau gangguan penggunaan insulin oleh sel sel tubuh.
Efeknya peningkatan dalam glukosa dalam darah.

Bagaimana keterkaitan antara covid-19 dengan diabetes? Pada diabetes mellitus di dapatkan
terjadi inflamasi atau peradangan pada pembuluh darah, menghasil radikal bebas sehingga
menimbulkan kerusakan pembulu darah efeknya yaitu leukosit menjadi relative lambat maka
terjadi rentan terhadap infeksi maka . termasuk salah satunya adalah virus covid-19, kemampuan
dalam menghasilkan antibody menurun, pasien yang terkena covid-19 peneliti mengatakan 22 %
pasien yang meninggal adalah menderita DM tipe 2 dan merupakan factor resiko. Kondisi
semakin buruk ketika pasiennya lanjut usia, kerusakan organ, control glikemik yang buruk.
Peran edukasi diabetes, dalam menajemen diabetes manfaat kesehatannya yaitu bagi individu,
keluarga, komunitas, masyarakat sampai ke sistem masyarakat nasional.

Sudut pandang psikologi dalam Diabetes Melitus


Orang yang pertama terkena diabetes maka akan terganggu psikologisnya seperti cemas,
takut, stress, maka kita lakukan menajemen diabetes maka psikisnya akan teratasi.menajemennya
yaitu medikasi, aktivitas fisik, monitoring maka dikemas dengan edukasi yang baik. Bagaimana
cara mengedukasi pasien dengan diabetes yang sesuai dengan standar internasioanal? Yaitu
dengan mengedukasi tentang berolah raga, menjaga pola makan seimbang jumlah kalori, serat
lemak yang sudah ada takarannya, mengecek atau monitoring kadar gula darah, dan
menggunakan medikasi dengan tepat.

Efek dari psikologisnyam yaitu seperti komplikasi akutnya mengalami penurunan pH yang
asidosis. Kalau komplikasi kronis yaitu ulkus efeknya peningkatan mortalitas dan morbidilitas.
Adapun efek lainnya yaitu Efek klinis yaitu terjadi Peningkatan mortalitas dan morbiditas, lalu
Efek biopsikososial yaitu terjadi Perburukan klinis, Peningkatan pembiayaan, Hilangnya
produktivitas penghasilan menurun. Dan efek akhirnya yaitu komplikasi bertambah,

Masalah psikososial dan kualitas hidup dalam manajemen diabetes yaitu, Ketakutan dan
kecemasan, Takut komplikasi diabetes, takut suntik, takut hipoglikemia, Kesulitan dengan
penyesuaian gaya hidup, Perubahan fisik citra tubuh negatif yaitu Gangguan penglihatan,
Kelainan kaki, Gangguan seksual, Fungsi fisik lainnya (misal: mengemudi, kelelahan),
Keputusasaan – Depresi, Merasa kehilangan kendali, Shock dan rasa bersalah, Masa depan yang
tak pasti.

Edukasi pasien Diabetes

1. Pengetahuan dan pemahaman


2. Manajemen diri
3. Penentuan nasib sendiri
4. Penyesuaian psikologis
5. hasil klinis
6. Hemat biaya

Kesimpulan :
Dalam mengontrol management diabetes itu adalah dalam kita mengontrol psikologi internal dan
eksternal. Dalam memberikan edukasi kita harus punya seni yang dapat mengubah prilaku dalam
diri pasien diabetes.

PERTANYAAN DAN DISKUSI

1. Bagaimana peran kita sebagai perawat kultural nursing, pola edukasi dalam budaya luar?
Jawab :
Dalam budaya luar tanpa menimbulkan konflik dengan lingkungan sehingga di butuhkan
flesibilitas dalam mengedukasi pasien.
2. Pada pasien diabetes mellitus dengan gula darahnya terkontrol artinya dia minum obat,
apakah bisa mengalami komplikasi?
Dari penelitian misalkan dia bisa konsisten di bawah 180 selama 1 bulan itu akan tercapai
kadar hba1c signifikan
3. Pada pasien DM, punya komplikasi misalkan terkena gagal ginjal, pandangan mulai kabur,
atau stroke apakah bisa disembuhkan?
4. Edukasi seperti apa yang lebih tepat di berikan pada anak remaja agar tidak menderita
diabetes?

Anda mungkin juga menyukai