Dasar dan arti pertunangan c. Mengikuti katekisasi ( Bimbingan / Counseling ) persiapan
Di dalam Alkitab disebutkan tentang pertunangan, seperti pernikahan, supaya memahami arti dan tujuan serta
pertunangan Ishak dengan Ribka (Kej. 24:51- kewajiban dalam berumah tangga sehingga benar-benar siap
67),pertunangan Yusuf dengan Maria (Mat. 1:18; Luk. menjalani hidup berumah tangga.
1:27). Pertunangan adalah ikatan hubungan cinta kasih yang
mendalam ( disetujui orang tua kedua pihak ) antara seorang
laki-laki dan seorang perempuan yang mempersiapkan diri Pertanyaan kepada yang bertunangan :
untuk membangun keluarga dalam pernikahan. Saudara . . . . . . . . . . . dan saudara . . . . . . . . . . .
Saudara berdua sudah mendengarkan keterangan tentang
Tujuan Pertunangan pertunangan. Sebelum saya meresmikan/meneguhkan
Pertunangan bertujuan agar masing-masing menguji cinta pertunangan ini, saudara-saudara saya persilahkan menjawab
kasihnya menuju cinta kasih yang murni sebagai dasar pertanyaan berikut ini :
perkawinan. Bersediakah saudara menjalani pertunangan dengan menjaga
Masing-masing supaya saling belajar memahami kepribadian perilaku saudara agar tetap kudus sesuai dengan Firman
tunangannya, supaya kelak dalam pernikahan bisa saling Tuhan Allah sehingga tidak melanggar perintah-Nya?
menerima dan saling melayani. Bersediakah saudara-saudara mengikuti katekisasi persiapan
Pengenalan Masing-masing keluarga, karena 2 keluarga akan pra-nikah?
di gabung menjadi satu. Bagaimana jawaban saudara . . . . . . . . . . . . . . . . ?
Jawab : Ya, dengan segenap hati . . . . . !
Kewajiban dalam pertunangan