1.

Seorang pasien perempuan dengan usia 40 tahun dianjurkan dokter untuk

memeriksakan urin rutin. Hasil pemeriksaan didapatkan urin berwarna kemerahan
dan agak keruh .
Unsur apa yang paling dominan ditemukan dalam sedimen urin tersebut?
a. Kalsium oksalat
b. Ephitel
c. eritrosit
d. Silinder lekosit
e. Kalsium fosfat
2. Seorang pasien wanita datang ke laboratorium klinik dengan membawa pengantar dari
dokter untuk melakukan pemeriksaan urin rutin dengan diagnosa kelainan faal hepar.
Warna urin pasien tersebut berwarna coklat seperti teh. Sehingga pemeriksaan harus
dilanjut dengan pemeriksaan urin khusus.
Pemeriksaan apakah yang sesuai dengan kasus tersebut ?
a. Protein esbach
b. Bilirubin
c. Benda keton
d. Darah samar
e. Kalsium
3. Seorang analis sedang dinas pagi di sebuah laboratorium, menerima pasien seorang
laki-laki berumur 53 tahun dengan mempunyai riwayat sakit ginjal, dokter meminta
pemeriksaan fungsi ginjalParameter apakah yang biasa digunakan untuk
mendiagnosa adanya penyakit diatas ?
a. Glukosa darah
b. Cholesterol
c. Total protein
d. Ureum
e. SGOT/SGPT
4. Seorang pasien wanita dengan usia 40 tahun di diagnosa menderita ISK. Dokter
menganjurkan pasien untuk melakukan pemeriksaan urin rutinSpesimen urin seperti
apa yang memenuhi persyaratan untuk pemeriksaan ini ?
a. Urin pagi pertama dan porsi tengah
b. Urin 24 jam
c. Urin sewaktu
d. Urin postprandial
e. Urin tampung
5. Seorang analis dari laboratorium klinik atas permintaan dokter melakukan
pemeriksaan urin rutin terhadap berat jenis dengan menggunakan urinometer.
Sebelumnya didapatkan data pemeriksaan urin kekuningan, agak keruh, reaksi
Benedict +1 dan reaksi Bang +2, suhu tera 27OC dan suhu urin 30 OC dan berat jenis
pada urinometer 1.015.
Berapa berat jenis sebenarnya dari urin tersebut ?
a. 1.016 d. 1.023
b. 1.020 e. 1.024
c. 1.021
6. Seorang analis sedang dinas pagi di sebuah laboratorium klinik swasta, menerima
pasien seorang ibu hamil berumur 30 tahun dengan riwayat mempunyai penyakit
lever, dokter meminta pemeriksaan fungsi lever.Parameter apakah yang biasa
digunakan untuk mendiagnosa penyakit diatas ?
a. Glukosa
 b. Cholesterol
c. Bilirubin
d. Uric acid
e. Ureum
7. Seorang pasien laki-laki berusia 55 tahun penderita Diabetes Mellitus datang ke
laboratorium dengan membawa pengantar dari dokter untuk pemeriksaan HbA1c.
Analis di laboratorium melakukan pengambilan spesimen darah dari pasien tersebut
untuk dilakukan pemeriksaan.Bahan pemeriksaan apakah yang sebaiknya dipakai
pada pemeriksaan tersebut?
a. Serum
b. Darah arteri
c. Plasma heparin
d. Plasma EDTA
e. Whole blood
8. Seorang analis melakukan pemeriksaan cairan pleura dari seorang pasien yang oleh
dokter diduga tuberculosis. Sampel yang diperoleh sebanyak 0,5 liter dan menyerupai
serum dengan jumlah fibrin dan sel yang cukup banyak.Termasuk jenis apakah cairan
tersebut di atas?
a. Transudat
b. Eksudat bening
c. Eksudat fibrosa
d. Eksudat purulent
e. Eksudat hemoragik
9. Seorang analis laboratorium klinik melakukan pemeriksaan profil lipid. Hasil didapat
kolesterol total 196 mg/dl, HDL 57 mg/dl dan trigliserida 460 mg/dl. Untuk nilai LDL
dilakukan dengan perhitungan (rumus Friedewald).Bagaimana pelaporan nilai LDL
dari pemeriksaan di atas?
a. Dapat dihitung, nilai LDL adalah 139 mg/dl
b. tidak dapat dihitung, karena nilai trigliserida >400 mg/dl
c. Dapat dihitung, nilai LDL adalah 159 mg/dl
d. Tidak dapat dihitung, karena nilai trigliserida >300 mg/dl
e. Dapat dihitung, nilai LDL adalah 56,6 mg/dl
10. Seorang pasien laki-laki datang untuk memeriksakan spermanya. Sampel didapatkan
dengan cara masturbasi. Setalahdilakukan pemeriksaan hasil morfologi sperma <
50%.Bagaimana hasilnya dari ksesimpulan hasilnya?
a. Aspermia
b. Azoospermia
c. Hipersperma
d. Teratozoospermia
e. Semua jawaban salah
11. Seorang analis mengevaluasi hasil pemeriksaan gula darah yg sangat meningkat dari
seorang pasien DM yang rutin melakukan kontrol kadar gula. Dari penelusuran proses
analisa ditemukan serum yg diperiksa mengalami hemolisis ringan. Analis tersebut
selanjutnya meminta pengambilan spesimen dan pemeriksaan ulang.Apakah alasan
yang membenarkan tindakan analis tersebut?
a. Peningkatan terjadi akibat keluarnya glukosa intrasel
b. Pertambahan intensitas warna spesimen
c. Terjadinya hemokonsentrasi saat sampling
d. Keterlibatan enzim intrasel dalam reaksi warna
e. Perubahan komponen kimia tertentu menghasilkan glukosa
12. Seorang pasien yang didiagnosis malaria berat dirujuk untuk melakukan pemeriksaan
darah dan urin. Dari pemeriksaan urinalisa didapatkan hasil uji benzidin base metode
dipstik +3, hal ini bertentangan dengan hasil pemeriksaan sedimen yang mendapatkan
jumlah eritrosit hanya 0-1/LPK.Apakah alasan yang dapat menjelaskan fakta hasil
diatas?
a. eritrosit tidak mengendap saat disentrifus
b. eritrosit lisis pada saat sentrifugasi
c. urin mengandung hemoglobin yang tinggi tapi rendah eritrosit
d. eritrosit mengkerut dan dibaca sebagai lekosit
e. eritrosit kehilangan hemoglobin sehingga sulit dibaca
13. Seorang wanita berusia 35 tahun dengan berat badan 80 kg dengan tekanan darah
150/90 mmHg. Dokter meminta dilakukan pemeriksaan profil lipid terhadap pasien
tersebut. Apakah pemeriksaan profil lipid yang membutuhkan puasa sebelum
pengambilan spesimen?
a. Cholestrol
b. Trigliserida
c. HDL
d. LDL
e. Lemak total
14. Seorang analis atas permintaan dokter sedang melakukan pemeriksaan urin rutin
terhadap berat jenis dengan menggunakan urinometer. Sebelumnya didapatkan data
pemeriksaan urin tidak berwarna, agak keruh, suhu tera 26OC dan suhu urin 32OC dan
berat jenis pada urinometer 1.012.Berapa berat jenis sebenarnya dari urin sampel
tersebut ?
a. 1.011
b. 1.012
c. 1.013
d. 1.014
e. 1.015
15. Analis yang bekerja di suatu laboratorium menerima sampel berupa urin yang berasal
dari ruangan pada Suatu Rumah Sakit. Setelah diterima ternyata ada pekerjaan lain
yang harus dikerjakan dulu, maka sampel urin tersebut harus ditunda.Bagaimana
penyimpanan urin tersebut agar tidak rusak?
a. Disimpan pada suhu kamar
b. Disimpan pada almari es pada suhu 4 derajat celcius
c. Disimpan pada suhu -20 derajat Celcius
d. Disimpan pada suhu -80 derajat celcius
e. Disimpan pada suhu 0 derajat celcius
16. Pada suatu hari seorang analis di laboratorium rumah sakit , datang rujukan dari
laboratorium swasta berupa darah dimana pemeriksaan yang diminta adalah kreatinin.
Segera serum dipisahkan dengan bekuan darah dan alat-alat yang diperlukan serta
reagen disiapkan. Setelah diperiksa ternyata hasilnya kreatinin darah hasilnya lebih
tinggi dari angka normal.Organ apakah yang mengalami kerusakan apabila hasil
pemeriksaan kreatinin darah ternyata lebih tinggi dari kadar kreatinin darah orang
yang normal ?
a. Ginjal
b. Hepar
c. Lever
d. Paru-paru
e. Pankreas
 17. Seorang analis di laboratorium rumah sakit , menerima pengantar dari pasien untuk
pemeriksaan urin lengkap. Setelah disiapkan semua alat dan bahan yang akan
digunakan. Pada pemeriksaan sedimen ditemukan unsur organic dan unsure
anorganik yang ada di dalam urin pasien tersebut.Yang termasuk ke dalam unsur –
unsur anorganik pada sedimen urin adalah?
a. Eritrosit
b. Leukosit
c. Kristal Ca-oxalat
d. Silinder
e. Spermatozoa
18. Seorang analis sedang dinas di sebuah laboratorium, menerima pasien seorang laki-
laki berumur 40 tahun dengan riwayat mempunyai penyakit lever, dokter meminta
pemeriksaan fungsi lever.Parameter apakah yang biasa digunakan untuk
mendiagnosa penyakit lever ?
a. Trigliserid
b. Cholesterol
c. Uric acid
d. SGOT/SGPT
e. Creatinin
19. Seorang analis mendapat permintaan untuk melakukan pemeriksaan urin rutin.
Pada pemeriksaan sedimen urin didapatkan unsur seperti ini :

Apakah unsur diatas ?

a. Kristal Ca Oxalat
b. Kristal Ca Phosphat
c. Kristal Tyrosin
d. Kristal Triple Phosphat
e. Kristal Amorf Phosphat
20. Seorang pasien datang ke laboratorium untuk melakukan pemeriksaan analisa sperma.
Hasil pemeriksaan didapatkan :
Jumlah sperma : 15 juta / ml
Motilitas = 40 %
Morfologi = 60 %
Apakah intepretasi hasilnya ?
a. Pilihan Jawaban : Oligozoospermia
b. Nekrozoospermia
c. Oligoteratozoospermia
d. Oligoasthenozoospermia
e. Oligoasthenoteratozoospermia
21. Seorang lulusan DIII analis kesehatan bekerja di laboratorium klinik mandiri/swasta
dengan kategori laboratorium madya. Suatu ketika datanglah seorang pasien dengan
pengantar untuk pemeriksaan glukosa darah. Kebetulan pasien tersebut tinggal satu
komplek dengan analis. Hasil tes darah puasa menunjukkan kadar 180 mg/dL. Pada
 saat amplop hasil diberikan, pasien menanyakan kepada analis tentang hasil tersebut.
Apa tindakan analis yang benar ?
a. Menganjurkan pasien membawa hasil tersebut ke dokter pengirim supaya
mendapat penjelasan dan penanganan yang tepat
b. Membuka amplop, menjelaskan bahwa hasil tes dan menyuruhnya segera ke dokter
c. Mengambil arsip hasil tes laboratorium lalu menyatakan pasien menderita
diabetesmellitus
d. Tanpa membuka amplop, ia langsung memberitahu bahwa hasil tes tidak normal
karena ia masih ingat hasil analisis darah yang dikerjakannya.
e. Menyarankan pasien membeli obat diabetes ke toko obat terdekat karena ia tahu
kadar glukosa darah tetangganya tersebut tinggi.
22. Seorang pasien perempuan atas rujukan dokter diminta memeriksakan sedimentasi
urin. Berdasarkan hasil pemeriksaan rutin didapatkan data pemeriksaan urin
berwarna kehijauan, agak keruh, pH 6,3 dan BJ 1.021. Sampel urin ditampung dalam
tabung sentrifuse disentrifugasi dengan kecepatan 1500 rpm selama 5 menit. Filtrat
dibuang dan sedimentasi dibuat preparat. Jenis Kristal apakah yang paling banyak
ditemukan dalam sampel urin tersebut?
a. Kalsium oksalat
b. Triple pospat
c. Asam urat
d. Kalsium karbonat
e. Kalsium fosfat
23. Seorang pasien laki-laki 36 tahun diminta memeriksakan cairan sperma oleh dokter
dan diberikan informasi yang benar tentang persiapan, pengambilan, penampungan
dan pengantaran sampel. Pada waktu yang ditentukan sampel diterima jam 09.00
WIB dalam wadah lebar dan tertutupProses pemeriksaan manakah yang paling tepat
untuk dapat memberikan hasil yang akurat ?
a. Pemeriksaan harus segera dimulai pada jam 09.00 WIB
b. Pemeriksaan dapat segera dimulai setelah jam 09.20 WIB
c. Pemeriksaan dapat segera dimulai setelah jam 10.20 WIB
d. Pemeriksaan harus dapat diselesaikan dalam waktu 20 menit
e. Pemeriksaan harus dapat diselesaikan dalam waktu 60 menit
24. Seorang analis melakukan pemeriksaan protein dalam urin pasien atas permintaan
dokter yang didiagnosa menderita Multiple myeloma. Sebagai tes penyaring
digunakan metode carik celup dengan hasil pemeriksaan proteinuri negatif, sehingga
metode harus dikonversi dengan metode didih Bang Pada kasus tersebut alasan
apakah yang paling tepat dilakukan konversi metode ?
a. Metode carik celup hanya sensitive terhadap globulin
b. Metode carik celup hanya sensitive terhadap albumin
c. Metode carik celup hanya sensitive terhadap hemoglobin
d. Metode carik celup hanya sensitive terhadap mukoprotein
e. Metode carik celup hanya sensitive terhadap bence jones protein
25. Seorang wanita mengeluh perutnya semakin buncit, mudah memar, sering buang air
kecil, minumnya lebih banyak dari biasanya, sering mimisan, skera mata kekuningan
dan suami menyatakan kalau bau mulut dan bau badan istrinya tidak sedap serta berat
badannya menurun karena nafsu makan berkurang. Pemeriksaan laboratorium yang
tepat untuk mendukung diagnosa tersebut adalah?
a. PP test
b. Total protein
 c. Glukosa sewaktu
d. Liver Fungsi Test
e. Renal Fungsi Test
26. Penetapan kadar protein dalam serum biasanya mengukur protein total dan albumin
atau globulin. Ada cara mudah untuk menetapkan kadar protein total yaitu
berdasarkan pembiasan cahaya oleh protein yang larut dalam serum.Penetapan ini
sebenarnya mengukur kadar?
a. Ion organik terlarut
b. Elektron terlarut
c. Hidrogen
d. Nitrogen
e. Fe2+
27. Seorang laki-laki peminum alkohol sejak 5 tahun yang lalu mempunyai keluhan sakit
didaerah persendian, bila dipijat semakin nyeri dan berwarna kemerahan.Pemeriksaan
penunjang yang tepat untuk orang tersebut guna membantu diagnosa dokter adalah
a. Triglicerida
b. Cholesterol
c. Asam Urat
d. ASTO
e. SGPT
28. Seorang anak perempuan mempunyai berat badan kurang dari normal, akhir-akhir ini
sering berkeringat dimalam hari disertai demam sejak 2 bln yang lalu dan batuk yang
tidak sembuh-sembuh.pemeriksaan laboratorium yang anda rekomendasikan adalah?
a. Total protein
b. Albumin
c. SGPT
d. TIBC
e. ALP
29. Seorang pasien datang dengan muka dan tubuh yang bengkak-bengkak, kelihatan
lemah, bahkan sering pingsan ketika melakukan pekerjaan berat. Dia mengeluh sering
kesakitan di daerah pinggang dan sering mengkonsumsi obat-obatan dan jamu
diwarung dari beberapa tahun yang lalu, hasil pemeriksaan HB sering rendah, SGOT
& SGPT normal. Pemeriksaan penunjang yang paling tepat untuk pasien tersebut
adalah?
a. Albumin
b. Glukosa
c. LFT
d. ALP
e. RFT
30. Seorang laki-laki 40 tahun datang di laboratorium untuk pemeriksaan urin rutin.
Bahan pemeriksaan urin yangsegera ditampungberwarna kuning dan berawan.
Apakah kemungkinan penyebab keadaan bahan pemeriksaan urin tersebut ?
a. glukosa
b. protein
c. eritrosit
d. bilirubin
e. Kristal

31. Hasil pembacaan pada bahan pemeriksaan urin, berat jenisnya 1.030 yang diperoleh
dengan metode reagen strip ketika dikonfirmasi denganrefraktometerternyata hasilnya
lebih besar dari 1,035. Apa yang harus Anda lakukan terhadap kasus tersebut?
A. Melaporkan hasil sesuai dengan metode reagen strip
B. Melaporkan hasil sesuai dengan refraktometer
C. Melaporkan hasil berdasarkan kedua metode
D. Mengencerkan bahan pemeriksaan dengan air suling dan mengulangi
pemeriksaan dengan reagen strip
E. Mengencerkan bahan pemeriksaan dengan air suling dan mengulangi pemeriksaan
dengan refraktometer

32. Seorang dokter mempertanyakan laporan hasil urinalisis yangmenunjukkan nitrit

negatif, namun terdapat bakteri2+.Apayang akan dilakukan terhadap kasus tersebut?
A. Mengulangi pemeriksaan mikroskopis terhadap bakteri
B. Memberi penjelasan kemungkinan hasil negatif palsu terhadap nitrit
C. Mengulangi pemeriksaan terhadap kadar nitrit tanpa harus dengan permintaan dokter
D. Memberi penjelasan kadar nitrit akan positif bila hasil pemeriksaan bakteri minimal
3+
E. Memberi penjelasan hasil tes nitrit negatif tidak harus signifikan dengan tidak
adanya bakteri

33. Hasil urinalisis pada bayi berumur 1bulan menunjukkan positif dengan metode uji
reduksi tembaga sedangkanuji oksidase negatif. Bagaimana penjelasan saudara
terhadap kasus tersebut?
A. Perlu dilakukan uji ulang dengan tes oksidasi
B. Hasil tes oksidasi bisa negatif meskipun ada glukosa dalam urin
C. Uji reduksi tembaga bersifat spesifik dibanding dengan tes oksidasi
D. Hasil uji reduksi tembaga(Clinitest) juga positif bila kemungkinan ada zat
reduktor
E. Bahan pemeriksaan yang diambil secara acak pada uji oksidase bisa terjadi hasil
negatif palsu
34. Hasil analisis sperma pada pasien pasca vasektomididapat hasil ; jumlah sperma
normal, namunmotilitasnya menurun, disertai adanya gumpalan pada preparat
basah.Bagaimana penjelasan saudara terhadap kasus tersebut?
A. Tes harus diulang terhadap motilitas sperma
B. Bahan pemeriksaan tercemar oleh zat spermisid
C. Tes dilakukan terlalu awal sebelum sperma mencair
D. Bahan pemeriksaan melewati batas waktu pemeriksaan
E. Antibodi antisperma dapat terbentuk akibat tindakan vasektomi

35. Seorang laki-laki mengeluhkan hasil pemeriksaan laboratorium yang telah dilakukan
yang mengungkapkan glukosa darahnya lebih tinggi dibanding saat ia melakukan test
dengan menggunakan reagen stik yang telah dilakukan dua kali.
Tindakan apa yang pertama-tama saudara lakukan ?
A. Melimpahkan keluhan pasien kepada supervisor
B. Menganjurkan untuk dilakukan pemeriksaan ulang
C. Menjelaskan alas an kemungkinan penyebab hasil pemeriksaan tidak sama
D. Mengabaikan keluhan pasien dan siap menghadapi resiko atas hasil pemeriksaan
E. Meminta penjelasan instansi lain yang melakukan pemeriksaan menggunakan stik

36. Seorang laki laki 53 tahun datang ke laboratorium dengan membawa surat rujukan
dari dokter spesialis penyakit dalam yang merawatnya. Isi permintaan adalah untuk
dilakukan test toleransi glukosa oral (TTGO). indakan apa yang pertama-tama saudara
lakukan ?
A. Menjelaskan persiapan yang harus dilakukan pasien sebelum tes
B. Menyarankan kepada pasien jenis tes lain yang lebih praktis dan akurat
C. Menolak pemeriksaan karena pada usia tersebut sering terjadi efek samping
D. Menganjurkan pasien untuk melakukan tes di laboratorium yang mempunyai
fasilitas lebih lengkap
E. Langsung dilakukan pemeriksaan dengan memberi catatan bahwa tanpa dilakukan
persiapan khusus

37. Seorang wanita 50 tahun membawa surat rujukan dari dokter spesialis penyakit
dalam yang merawatnya. Isi permintaan tes adalah untuk evaluasi adanya resiko
penyakit jantung koroner. Daftar permintaan tes yang erkait dengan kondisi pasien,
ternyata menurut saudara ada satu jenis pemeriksaan yang justru sangat penting yang
tidak ada dalam daftar. Tindakan apa yang saudara lakukan ?
A. Berkonsultasi kepada supervisor tentang masalah tersebut
B. Langsung dilakukan pemeriksaan sesuai formulir permintaan
C. Menyarankan kepada pasien untuk menambah jenis tes lain yang seharusnya
dilakukan
D. Menenambahkan jenis pemeriksaan sangat penting lainnya yang kemungkinan
lupa diminta oleh dokter
E. Melakukan konfirmasi kepada dokter yang merawat apakah jenis pemeriksaan
yang diminta telah lengkap

38. Seorang laki-laki usia 24 tahun datang ke laboratorium dengan membawa sampel urin
berikut surat permintaan dari dokter untuk dilakukan pemeriksaan urin rutin. Pasien
menjelaskan bahwa sampel urin yang dibawa didapatkan telah sesuai dengan saran
dari dokter. Tindakan apa yang dilakukan?
A. Meminta pasien melakukan sampling urin di laboratorium
B. Melakukan pemeriksaan sampel yang dibawa pasien sesuai permintaan dokter.
C. Konfirmasi kepada pasien apakah sampel yang dibawa adalah sampel pasien sendiri
sebelum dilakukan tes
D. Konfirmasi kepada pasien apakah sampel yang dibawa adalah sampel urin pagi
pertama
E. Konfirmasi kepada dokter kebenaran dari pernyataan pasien terkait dengan sampel
urin yang dibawa

39. Penderita infeksi saluran kemih berulang yang sebagian besar terjadi tahun lalu.
Dokter telah memberi resep obatuntuk mengobati infeksi ini. Pada hari Senin
pagi,obat diminum, kemudian sore harinya, terlihat bahwa urinnya berwarna oranye
terang.Apakah warna oranye terang merupakan indikasi serius terkait infeksi saluran
kemih?
A. Ya, warna tersebut menunjukkan adanya perdarahan
B. Ya, warna tersebut menunjukkan adanya kadar bilirubin yang tinggi
C. Ya, warna tersebut menunjukkan adanya infeksi akut
D. Tidak, warna tersebut menunjukkan urin normal
E. Tidak, warna tersebut tidak signifikan dengan penyakit yang diderita

40. Seorang pasien yang telah mendapat pengobatan dengan diuretika,Dalam beberapa
bulan terakhir terjadi aritmia. Ketika pasien telah diuji darahnya, ada
kemungkinanmeningkatnya kadar elektrolit darah.Apakah jenis elektrolit yang
mungkin kadarnya meningkat dalam darah?
A. Fosfat
B. Kalium
C. Clorida
D. Natrium
E. Magnesium

41. Seorang laki-laki 40 tahun dengan kadar glukosa 368 mg/dl, sejak 2 tahun lalu sering
buang air kecil pada malam hari 4-5 kali, badan mudah lemas, ketajaman penglihatan
menurun 3 bulan terakhir. Apakah proses biokimia yang terganggu pada pasien
tersebut ?
A. Lipolisis
B. Glicogenolisis
C. Gluconeogenesis
D. Glukoneogenesis
E. Gangguan uptake glukosa oleh sel

42. Seorang laki-laki 18 tahun didapatkan hasil laboratorium kadar albumin meningkat
(hiperalbuminemia), tidak ada riwayat mendapatkan transfusi albumin.Apakah
penyebab yang mungkin terjadinya hiperalbuminemia?
A. Luka bakar
B. Penyakit hati
C. Gastroenteropati
D. Sindroma dehidrasi
E. Banyak mengkonsumsi telur

43. Seorang laki-laki umur 16 tahun dirujuk oleh dokter dengan diagnosis sementara
penyakit Wilson untuk beberapa parameter pemeriksaan termasuk jenis protein. Jenis
protein serum apakah yang memperkuat diagnosis dari dokter ?
A. Hemopexin
B. Alpha-1 antitrypsin
C. Haptoglobin
D. Ceruloplasmin
E. Fibrinogen
44. Seorang anak laki-laki datang ke unit gawat darurat dengan keluhan sesak nafas berat,
ada tanda dan gejala umum anemia, diagnosis sementara dokter adalah Thalasemia,
Pemeriksaan laboratorium yang diminta adalah Hgb A2 and Hgb F
Metode apakah yang paling baik untuk tes tersebut?
A. High-performance liquid chromatography
B. Alkali denaturation
C. Electrophoresis
D. Direct bichromatic spectrophotometry
E. ELISA
 45. Seorang pasien dilakukan tes fungsi ginjal untuk menguji fungsi glomerulus. Untuk
itu dipilih jenis tes yang dilakukan untuk tes harus menjadi prosedur standar.
Apakah syarat metode standar yang paling penting untuk tujuan tes tersebut?
A. Difiltrasi sempurna oleh glomerulus
B. Pembentukannya tergantung pada ukuran tubuh
C. Kadar dalam plasma tergantung pada banyaknya diet
D. Nilai normal tidak berbeda antara laki-laki dan perempuan
E. Direabsorbsi minimal oleh tubulus

46. Seorang gadis muda obesitas dengan riwayat sakit perut yang parah. Darahdan plasma
muncul seperti susu, kadar triasilgliserollebih dari 2.000 mg / dl (normal = 4-150mg /
dl). Manakah dari partikel lipoprotein berikut yang palingmungkin penyebab
penampilan darah dan plasma tersebut?
A. Kilomikron
B. Very lowdensitylipoprotein
C. Low-density lipoprotein
D. Intermediate lipoprotein-density
E. High-density lipoprotein

47. Sebuah bahan pemeriksaan cairan sperma berwarna kuning diterima dilaboratorium.
Hasil analisisnormal kecuali motilitas sperma menurun. Bagaimana penjelasan
saudara terhadap kasus tersebut hubungan yang mungkinantara dua temuan abnormal
tersebut?
A. Bahan pemeriksaan banyak mengandung protein
B. Bahan pemeriksaan banyak menandung leukosit
C. Bahan pemeriksaan terkontaminasi urin, yang toksik bagi sperma
D. Pasien mengalami peradangan kelenjar prostat
E. Bahan pemeriksaan melewati batas waktu pemeriksaan

48. Sampel darah dalam tabung bertutup merah dikirim ke laboratorium untuk tes
elektrolit,
kalsium, dan fosfor. Tabung berisi sekitar setengah dan disertai dengantabung
bertutup ungu untuk tes darah lengkapyang kira-kira berisi tiga perempat penuh.
Hasilnya adalah sebagai berikut:

Apa penjelasan yang paling mungkin dari Hasil kalsium serum tersebut?
A. hemolisis berat selama pengumpulan sampel
B. kesalahan Laboratorium dalam pengukuran kalsium
C. salah urutan penggunaan tabung vakum
D. tabung bertutup merah tercemar anticoagulan
 E. tidak ada masalah terkait hasil kalsium darah
49. Sampel darah EDTA dari pasientanpa puasa untuk tes darah lengkap. dokter
mengumpulkan sampel dari vena femoralis karena pungsi vena dari lengan tidak
berhasil, meminta tes lipid termasuk trigliserida,kolesterol total, kolesterol HDL, dan
LDLkolesterol. Hasil tes apa yang digunakan untukmengevaluasi risiko pasien
terhadap penyakit arteri koroner?
A. kolesterol dan trigliserida
B. kolesterol LDL dan trigliserida
C. Kolesterol total dan kolesterol LDL
D. total kolesterol dan kolesterol HDL
E. trigliserida dan kolesterol HDL

50. Seorang penderita penyakit tuberculosis yang rutin mengkonsumsi obat dengan
teratur sudah menjalani 3 bulan terapi dengan keluhan tambahan perut bagian kanan
mengeras.Pemeriksaan laboratorium apa yang seharusnya dilakukan untuk memonitor
agar tidak terjadi komplikasi?
a. Alkali acid
b. Alkali phosphate
c. SGOT
d. SGPT
e. Creatinin kinase

51. Dugaan seorang dokter terhadap kasus ISK karena dengan keluhan sering kencing
dengan rasa tidak tuntas dan sakit, bagian panggul rasa nyeri serta badan sering
demam.Gambaran hasil laboratorium yang bagaimana yang dapat berarti dalam
penegakan diagnosatersebut di atas?
a. Nitrit dan leukosit pada urin
b. Ca oxalat dan eritrosit pada urin
c. asam urat dan Nitrit pada urin
d. Urobilinogen dan eritrosit pada urin
e. positif triple pospat dan leukosit

52. Hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan kadar Natrium dalam serum 165
mEq/L dan kadar natrium dalam urin 225 mEq/L/24 jam, pada kasus diabetes dengan
aktivitas yang berlebih. Termasuk apa pasien dengan hasil pemeriksaan tersebut?
a. Hipernatremia
b. Hiponatremia
c. Hiperkalemia
d. Hipokalemia

53. Quality control harian pada pemeriksaan kadar glukosa, hasilnya control 115 mg/dl
dan masuk dalam range +2 SD sementara hasil control hari kemarin juga masuk
+2SD. Kemudian hasil pengujian terhadap 30 sampel, semua hasil di atas 200
mg/dl.Tindakan apa yang tepat dilakukan dalam menghadapi hal tersebut?
a. Mengecek alat dan mengulangi pemeriksaan control
b. Langsung memvalidasi hasil tersebut
c. Mengkonsultasikan dengan penyelia
d. Mengecek alat, reagen dan mengulangi pemeriksaan
e. Memperbaiki alat dan dilanjutkan kalibrasi.
 54. Pasien dengan Trias Diabetika (polidipsi, poliuria dan polifagia) tes glukosa POCT
secara duplo tetap tidak mampu lagi mendeteksi kadar gula (hanya tertulis High).
Tindakan yang tepat seorang analis dalam menghadapi hasil pemeriksaan yang
demikian?
a. Dianjurkan untuk datang lagi dengan puasa 8-10 jam terlebih dahulu.
b. Mengontrol reagen strip POCT di pastikan Expired Datenya dan mengulangi untuk yang
ketiga kalinya berapapun hasilnya di laporkan.
c. Pasien diambil darah vena kemudian serumnya diperiksa dengan metode yang lain
secara spektrofotri
d. Menggunakan serum yang diencerkan selanjutnya di analisa secara spektrofotometri
e. Memeriksaulang serum yang tanpa diencerkan selanjutnya di analisa secara
spektrofotometri

55. Seorang pasien diminta memeriksakan cairan sperma oleh dokter yang sudah
dijelaskan bagaimana yang benar tentang persiapan, pengambilan, penampungan dan
pengantaran sampel. Pada waktu yang ditentukan sampel diterima oleh lab jam 09.00
WIB dalam wadah lebar dan tertutup. Apa yang harus dilakukan oleh seorang petugas
laboratorium?
a. Langsung segera melakukan pemeriksaan pada jam 09.00 WIB dan harus selesai tidak
lebih 1 jam setelah sampel diterima
b. Menanyakan kapan sperma dikeluarkan menunggu 20 menit setelah diterima di
laboratorium kemudian dilanjutkan diperiksa lengkap
c. Menunggu 20 menit setelah diterima di laboratorium kemudian dilanjutkan diperiksa
lengkap dan harus dapat diselesaikan dalam waktu 60 menit
d. Mencatat kapan sperma dikeluarkan menghitung dan memeriksa liquifaksi
sempurna dilanjutkan diperiksa secara lengkap
e. Menolak sampel sperma dan memberi saran untuk mengulangi lagi pemeriksaan
sperma dengan jangka waktu 1 bulan yang akan datang.

56. Hasil pemeriksaan laboratorium terhadap ureum dan kreatinin meningkat pada catatan
medik pasien dengan gejala anuria, anemia, sesak nafas, awalnya kelopak mata
bengkak kemudian seluruh tubuh jugaMenurut data tersebut diatas pasien sedang
dalam kondisi apa?
a. Hipertensi
b. Hepatitis
c. Gagal ginjal
d. Diabetes mellitus
e. Gastritis

57. Penambahan asam asetat berfungsi agar mencapai titik iso-elektrik proten pada
analisa protein untuk menyempurnakan reaksi pada metode ini selanjutnyadengan
pemanasan sampai terjadi presipitat.Apa fungsi pemanasan pada pemeriksaan
tersebut?
a. mengetahui adanya glukosa
b. mereaksikan protein dengan asam asetat
 c. merubah warna pada reaksi protein dengan asam astat
d. mendenatursi protein yang ada dalam urine
e. mempercepat reaksi ikatan kimia protein
58. Pada pemeriksaan mikroskopis urine sangat ditentukan pada ketrampilan seorang
analis agar mendapatkan hasil pemeriksaan yang dapat bermanfaat dalam mendukung
penegakan diagnosa ISK ataukah batu ginjal. Ketrampilan analis apakah yang harus
dimiliki dalam kasus ini?
a. Setiap melakukan pengambilan sampel urine untuk pemeriksaan mikroskopis harus
dengan langsung menuang ke wadah yang baru terlebih dahulu
b. Pengambilan sampel urine harus di homogenkan terlebih dahulu dengan
sempurna dan mengambil secukupnya.
c. Melakukan penambahan reagen pada saat analisa harus didiamkan terlebih dahulu agar
memberi kesempatan bereaksi dengan sempurna
d. Saat memindahkan supernatan dengan menuang perlahan-lahan dan harus
dikembalikan ke wadah sampel urine.
e. Mememindahkan supernatan dengan menuang cepat pada wadah yang lain agar masih
dapat digunakan untuk pemeriksaan yang lain.
59.

Kristal yang satu ini (pada gambar di samping ini) akan selalu muncul dalam urin
sebagai akibat dari cacat genetik atau penyakit hati yang parahmerupakan kelainan
metabolisme bawaan cacat yang melibatkan reabsorpsi tubulus ginjal.Apa nama kristal
tersebut?
a. Ca Oxalat
b. Triple Phosfat
c. Cystin
d. Tyrosine
e. Uric acid
60. Kadar glukosa yang tinggi dan kurangnya hormon insulin pada penderita diabetes
melitus menyebabkan tubuh menggunakan lemak sebagai sumber energi. Pada
pemecahan lemak yang berlebihan dapat terdeteksi dalam darah dan urin. Zat apa yang
dapat ditemukan pada urin tersebut?
a. Benda Keton
b. Billirubin
c. Cistin
d. Kristal cholesterol
e. Urobilin

61. Pelaporan hasil pemeriksaan Mikroskopis urine dengan menggunakan LPK (Lapang
Pandang Kecil) dan LPB (Lapang Pandang Besar) jika ditemukan pada preparat sedimen
5-10 epitel, 3-5 eritrosit, 10-15 leukosit, kristal oxalat positif, silinder hialin positif,
bakteri dan hifa–spora positif. Bagaimana cara penulisan pelaporannya ?
a. 5-10 epitel, kristal oxalat positif, silinder hialin positif dengan per LPK sedangkan
3-5 eritrosit, 10-15 leukosit, bakteri dan hifa–spora positif dengan per LPB
b. 5-10 epitel, silinder hialin positif, kristal oxalat positif, hifa–spora positif dengan per
LPK sedangkan 3-5 eritrosit, 10-15 leukosit, bakteri dengan per LPB
c. 5-10 epitel, 3-5 eritrosit, 10-15 leukosit, kristal oxalat positif, silinder hialin positif
dengan per LPK sedangkan bakteri dan hifa–spora positif dengan per LPB
d. 5-10 epitel, kristal oxalat positif dengan per LPK sedangkan silinder hialin positif 3-5
eritrosit, 10-15 leukosit, bakteri dan hifa–spora positif dengan per LPB
e. 5-10 epitel, 3-5 eritrosit, 10-15 leukosit, kristal oxalat positif dengan per LPK sedangkan
silinder hialin, bakteri dan hifa–spora positif dengan per LPB

62. Seseorang yang mengonsumsi obat levodopa, kaskara, senyawa besi dan fenol,
urinnya akan berwarna. Hitam atau hampir kehitaman.Apa penyebab warna hitam
pada kasus tersebut diatas?
a. hasil reaksi antara obat dengan melanin.
b. keberadaan melanin yang bereaksi dengan urobilin
c. adanya reaksi antara urobilin dengan methemoglobin
d. keberadaan, urobilin dan methemoglobin
e. adanya melanin bereaksi dengan urobilin

63. Suatu kondisi medis yang ditandai dengan akumulasi lendir yang lengket dan tebal di
dalam paru-paru dan saluran pencernaan yang mengakibatkan kesulitan bernapas dan
terdapat masalah pencernaan berlangsung lama, sehingga lendir tersebut dapat
menghalangi duktus pankreatikus dan mencegah enzim-enzim pencernaan untuk
mencapai usus kecil. Pemeriksaan apa yang dilakukan untuk mendukung diagnosis
penyakit tersebut
a. amilase dan lipase
b. creatin kinase dan GGT
c. alkali phosphatase dan SGOT
d. acid phosphatase dan SGPT
e. LDH dan CKMB

64. Seorang pasien dengan keluhan kulit bewarna kuning, nyeri, pada perut kanan atas
yang menjalar ke punggung, kencing bewarna seperti teh. Pada pemeriksaan
laboratorium dan pemeriksaan penunjang lainnya, wanita tersebut dicurigai menderita
kolestasis akibat batu kantung empedu.Pada kolestasis, pemeriksaan enzim dibawah
ini sangat membantu diagnosis.Parameter apa yang dapat memberikan penunjang
penegakan diagnosa tersebut?
a. Kolinesterase
b. Alanin Amino Transferase
c. Alkalin Pospatase
d. Lakitc Dehydrogenase
e. Amilase

65. Kondisi fisk pasien mengalami keluhanmuntah,diare, dehidrasi, asidosis diabetik serta
sedang rutin konsumsihistamin karena alergi yang dideritanya.
Bagaimana preparasi pasien untuk pemeriksaan elektrolit pada kasus pasien tersebut?
a. langsung diambil sampel darahnya tanpa ada preparasi.
 b. memberikan masukan untuk tidak meminum obat terlebih dahulu sebelum
diambil darah
c. preparasi pasien dengan puasa selama 10-12 jam sebelumnya
d. menyarankan kepada pasien untuk memperbanyak minum air
e. menjelaskan agar pasien datang ke laboratorium dalam keadaan kenyang sebelum
diambil darah

66. Dalam suasana alkalis Sodium nitropusside yang ditambahkan ke dalam urine akan
bereaksi dengan aceton dan asam aceto acetat yang ditandai dengan adanya cincin
warna ungu kemerahan pada perbatasan kedua lapisan.Bagaimana cara
menyampaikan interpretasi hasil reaksi tersebut?
a. Schlesinger Negatif
b. Rothera Positif
c. Gerhardt Positif
d. Test Darah Samar Positif
e. Erlich Positif

67. Seorang dokter meminta beberapa pemeriksaan seperti asam urat, kreatinin, ureum,
BUN, fosfatase asam. Pemeriksaan tersebut untuk mengetahui kondisi atau fungsi dari
organ apa?
a. Hati
b. Ginjal
c. Jantung
d. Lambung
e. Pankreas
68. Seorang pasien laki-laki berusia 30 tahun kelaboratorium klinik membawa pengantar
dokter untuk pemeriksaan sperma. 4 hari kemudian sesuai instruksi petugas dengan
membawa sampel sperma pasien datang pada jam 08.30 WIB, hasil wawancara
dengan pasien didapatkan informasi sampel di keluarkan pada jam 06.15 WIB. Apa
yang harus dilakukan tenaga analis terhadap kasus diatas?
a. mengarahkan pasien untuk mengulangi mengambil sampel karena terlalu pagi
pengeluaran spermanya
b. melakukan pemeriksaan terhadap sampel yang sudah dibawa dan hasil tetap dileluarkan
untuk diserahkan kepada dokter yang meminta.
c. meminta pasien mengambil sampel 4 hari yang akan datang sesuai syarat sampel
sperma pada form rujukan
d. menyarankan pasien untuk mengambil sampel keesokan harinyauntuk dibawa ke
laboratorium
e. menganjurkan untuk kembali kapan saja dengan segera diantar ke labortorium
diusahakan tidak lebih dari 20 menit
69. Hasil analisa sampel cairan transudat-eksudat antara lain encer, warna kuning muda,
BJ 1.015, bekuan negatif, protein kurang 2,5 g/dl dan bakteri positif.Sebagai petugas
analis tindakan apa yang tepat untuk dilakukan?
a. hasil dikleuarkan apa adanya karena dapat disimpulkan bahwa sampel tersebut
Transudat
b. hasil dikleuarkan apa adanya karena dapat disimpulkan bahwa sampel tersebut
Eksudat
c. hasil di tunda untuk dikeluarkan karena perlu ditelusuri penyebab kadar protein
kurang dari 2,5 g/dl saja
 d. hasil di tunda untuk dikeluarkan karena perlu ditelusuri penyebab bakteri
positif ditemukan
e. hasil dikleuarkan apa adanya dan sambil dilakukan penelusuran penyebab bakteri
positif ditemukan.

70. Pada pemeriksaan cairan pleura atas permintaan dokter pada seorang pasien yang
diduga tuberculosis. Didapatkan cairan menyerupai serum darah sejumlah 1 liter
dengan sedikit jumlah fibrin dan sel.Apakah jenis cairan tersebut di atas ?
A. transudat
B. Eksudat bening
C. Eksudat fibrosa
D. Eksudat purulent
E. Eksudat hemoragik

71. Pasien laki-laki usia 50 tahun rawat inap yang mengalami gangguan keseimbangan
cairan elektrolit dan asam basa, dokter merujuk ke laboratorium untuk dilakukan
pemeriksaan elektrolit dengan sampel dari plasma.Apakah antikoagulan yang dipakai
untuk pemeriksaan tersebut ?

A. EDTA
B. Natrium sitrat
C. Heparin
D. Natrium fluoride
E. Double oksalat
72. Pemeriksaan urin rutin dan pada hasil pemeriksaan sedimen urin ada beberapa unsur
yang dilaporkan dengan satuan lapang pandang kecil (LPK) dan beberapa unsure ada
yang yang menggunakan lapang pandang besar (LPB). Apakah yang dimaksud
dengan menggunakan miskroskop perbesaran lapang pandang kecil ?
A. Obyektif 10 X
B. Obyektif 40 X
C. Okuler 5 X
D. Okuler 10 X
E. Okuler 15 X

73. Seorang pasien laki-laki 36 tahun diminta memeriksakan cairan sperma oleh dokter
dan diberikan informasi benar tentang persiapan, pengambilan, penampungan dan
penyerahan sampel. Pada waktu yang ditentukan sampel diterima jam 09.00 WIB
dalam wadah lebar dan tertutup. Proses pemeriksaan manakah yang paling tepat untuk
dapat memberikan hasil yang akurat ?
A. Segera dimulai pada jam 09.00 WIB
B. Segera dimulai setelah jam 09.20 WIB
C. Setelah jam 10.20 WIB
D. Diselesaikan dalam waktu 20 menit
E. Diselesaikan dalam waktu 60 menit
74. Pada pemeriksaan protein dalam urin pasien atas permintaan dokter yang didiagnosa
menderita Multiple myeloma. Sebagai tes penyaring digunakan metode carik celup
dengan hasil pemeriksaan protein urin negative, sehingga metode harus dikonversi
dengan metode didih Bang karena metode carik celup hanya sensitive terhadap jenis
protein tertentu.Apa jenis protein tersebut ?
A. Globulin
B. Albumin
C. Mukoprotein
D. Protein Bence Jones
E. Albumin dan Globulin
75. Pasien dating dengan membawa form permintaan klirens kreatinin, paien sudah
membawa urin 24 jam.Data apa saja yang diperlukan untuk kasus tersebut ?
A. Volume urin, tinggi & berat badan, kadar ureum dan kreatinin darah
B. Volume urin, tinggi & berat badan, kadar ureum dan kreatinin urin
C. Volume urin, tinggi & berat badan, kadar kreatinin urin dan kreatinin darah
D. Volume urin, tinggi & berat badan, kadar ureum urin dan ureum darah
E. Lingkar badan, tinggi & berat badan, kadar kreatinin urin dan kreatinin darah
76. Salah satu parameter pemeriksaan untuk menilai fungsi hati adalah protein total dalam
darah. Metode pemeriksaan protein total ini mempunyai reaksi yang berlangsung
dalam suasana larutan alkali menghasilkan warna ungu.Apakah nama metode
pemeriksaan protein total tersebut ?
A. Bang
B. Asam Sulfosalisilat
C. Asam asetat
D. Biuret
E. Rothera
77. Seorang pria dengan usia 65 tahun datang ke laboratorium kesehatan. Bapak tersebut
mengeluh bahwa ia sering merasa haus, sering buang air kecil pada malam hari dan
berat badannya turun dengan drastis. Bapak tersebut minta supaya darahnya diperiksa
tetapi ia tidak memiliki surat rujukan dari dokter.Apakah langkah yang diambil oleh
petugas laboratorium dalam menghadapi bapak tersebut ?
A. Petugas mempersilahkan bapak tersebut pergi ke dokter terlebih dulu
B. Petugas menganjurkan untuk dilakukan pemeriksaan glukosa darah
C. Petugas membawa bapak tersebut ke dokter konsultan yang ada di laboratorium
tersebut
D. Mempersilahkan bapak tersebut puasa selama 10-12 jam baru dilakukan pemeriksaan
E. Petugas melakukan check list pemeriksaan glukosa darah dan urin
78. Pemantapan Mutu Internal (PMI) pengujian kadar kolesterol dalam darah dengan
metode baru, dan reagen yang baru sehingga perlu dilakukan pengecek ketelitian
metode tersebut.Tindakan apa yang tepat dilakukan menghadapi hal tersebut ?
A. Melakukan uji blanko
B. Melakukan uji spike matriks
C. Menguji blind sample
D. Membuat kurva kalibrasi
E. melakukan duplikasi sampel
79. Pada pemeriksaan laboratorium klinik ada banyak jenis pemeriksaan yang bisa
diklasifikasikan sebagai tes fungsi hati, fungsi ginjal, keseimbangan elektrolit, Profil
lipid.Parameter apakah yang biasa digunakan untuk mendiagnosa adanya kelainan
fungsi ginjal ?
A. Trigliserid
B. Alkali pospatase
C. Asam urat
D. GOT/GPT
E. Kreatinin
80. Seorang laki-laki berusia 40 tahun didiagnosa dokter menderita gangguan ginjal
sehingga mempunyai nilai ambang batas ginjal terhadap glukosa yang rendah. Pasien
tersebut diminta memeriksakan glukosa darah dan glukosa urin puasa. Hasil yang
diperoleh adalah glukosa darah 100 mg/dl metode spktrofotometri dan (+2) pada
glukosa urin dengan carik celup.indakan konfirmasi hasil pemeriksaan apakah yang
seharusnya diambil oleh ATLM sebelum mengeluarkan hasil pemeriksaan tersebut ?
A. Glukosa urin dengan kadar ureum darah
B. Glukosa urin dengan kadar kreatinin darah
C. Urin dengan metode spektrofotometri
D. Urin dengan metode semiotomatis
E. Urin dengan metode reduksi
 81. Sampel urin jika diditunda pemeriksaanya akan terjadi perubahan komponen yang ada
dalam urin oleh bakteri, sehingga jika urin disimpan dalam waktu beberapa lama
maka harus menggunakan bahan pengawet. Diantara macam-macam pengawet urin
ada yang berfungsi untuk mengawetkan sedimen.Apa pengawet urin tersebut ?
A. Toluen
B. Thymol
C. Formalin
D. Asam sulfat
E. Natrium karbonat
82. Tahapan pemeriksaan laboratorium meliputi tahap pra analitik, analitik dan pasca
analitik. Tahap pra analitik merupakan tahap yang penting dalam pemeriksaan
laboratorium karena dapat mempengaruhi hasil pemeriksaan diantaranya adalah
sampel untuk pemeriksaan Bilirubin.ersyaratan sampel apakah yang memenuhi untuk
pemeriksaan kimia klinik tersebut di atas ?
A. Tidak hemolisis
B. Tidak ikterik
C. Hemolisis
D. Tidak lipemik
E. Sampel ada bekuan
83. Untuk menjamin kualitas hasil laboratorium yang baik seorang analis harus memiliki
pengetahuan tentang QC. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam QC adalah mulai
dari pre analitik, analitik dan pasca analitik. Dalam hal pemeriksaan glukosa darah
untuk menegakkan diagnosis DM diperlukan pemahaman kepada pasien untuk
mempersiapkan diri dengan puasa sebelum pengambilan darah.Apa pemahaman yang
demikian tersebut ?
A. Pre analitik
B. Analitik
C. Pasca analitik
D. Semi analitik
E. Pre dan pasca analitik
84. Proses pembentukan urin melibatkan organ utama ginjal dan unit fungsional yang
disebut nefron. Nefron terdiri dari glomerulus dan tubulus proksimalis, distalis dan
simpai Henle. Proses yang terjadi bisa filtrasi, ekskresi, reabsorpsi dan sekresi.Proses
filtrasi darah yang masuk diginjal dilakukan oleh nefron bagian nefron mana ?
A. Glomerulus
B. Kapsul Bowmani
C. Tubulus proksimalis
D. Simpai Henle
E. Tubulus distalis
85. Kreatinin merupakan produk akhir metabolism keratin yang disintesa oleh hati, ginjal
dan pancreas, kemudian akan mengalami fosforilasi membentuk fosfo-kretin yaitu
senyawa penyimpan energy di otot rangka dan otak. Kadar kreatinin darah meningkat
apabila fungsi ginjal menurun.Metode pemeriksaan kadar kreatinin serum bisa
menggunakan cara apa ?

A. Berthelot
B. Jaffe
C. Jendrassik-Groft
D. Nessler
E. Biuret
86. Asam urat adalah produk akhir metabolism purin. Purin adalah bagian penting dari
asam nukleat. Asam urat disintesa oleh hati dengan bantuan enzim santin oksidase,
kemudian diangkut oleh darah ke ginjal untuk dikeluarkan melalui urin. Asam urat
sukar larut dalam air, kalau kadar asam urat darah meningkat mudah terjadi
penimbunan asam urat pada persendian disertai rasa nyeri (Gout).Apa sifat penyakit
Gout pada penderita kadar asam urat darah tinggi ?
A. Sering ditemukan pada laki-laki
B. Pasti diikuti penimbunan asam urat di bawah kulit
C. Kadar asam urat darah selalu tinggi
D. Tidak bisa disembuhkan
E. Organ tubuh yang diserang adalah kaki
87. Ureum termasuk kelompok Non Protein Nitrogen (NPN) darah. Ureum merupakan
hasil pengubahan ammonia di hati dari proses deaminasi oksidatif asam amino.
Kemudian ureum akan dikeluarkan tubuh melewati ginjal. Meningkatnya kadar ureum
darah disebut Uremia. Bergantung letak penyebabnya, Uremia dibagi pre renal, renal
dan pasca renal.Sebutkan contoh kondisi yang menyebabkan Uremia renal !
A. Perdarahan
B. Demam tinggi
C. Arteriosklerosis
D. Obstruksi ureter
E. Kanker prostat
 88. Sumber glukosa dalam darah berasal dari makanan mengandung karbohidrat, proses
glikoneogenisis dan glikogenolisis. Sedang proses yang mengurangi glukosa darah
adalah oksidasi glukosa untuk pembentukan energy, glikogenesis dan
lipogenesis.isebut apakah proses penyimpanan glukosa-6-fosfat menjadi glikogen di
organ hati !
A. Glukogenesis
B. Glukogenolisis
C. Glukoneogenesis
D. Glukolisis
E. Lipogenesisker
89. Pemeriksaan laboratorium cairan sperma meliputi makroskopis, mikroskopis dan
kimia. Pengambilan bahan cairan sperma harus memperhatikan beberapa hal antara
lain persipan pasien, waktu pengeluaran cairan dan wadah penampung sperma.Berapa
hari waktu yang disyaratkan abtinensia (berpantang) pasien untuk pengambilan
sampel sperma ?
A. 1-3 hari
B. 3-5 hari
C. 5-7 hari
D. 7-9 hari
E. 9-11 hari
90. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke laboratorium dengan membawa blanko
pemeriksaan dari dokter untuk melakukan pemeriksaan tes kehamilan
Jenis urin apakah yang paling baik untuk pemeriksaan tersebut?
Pilihan Jawaban:
A. Pagi
B. 24 jam
C. Kateter
D. Sewaktu
E. Post prandial

91. Hasil pemeriksaan urin secara makroskopis diketahui bahwa urin berwarna kuning,
keruh, BJ 1,020 dan pH 8,4. Pada saat melakukan pemeriksaan mikroskopis urin
ditemukan sesuatu dengan ciri-ciri tidak berwarna dan bentuk peti mati. Apakah nama
jenis unsur yang ditemukan dalam spesimen urin tersebut? Pilihan Jawaban:
A. Uric acid
B. Triple phosfat
C. Amonium urat
D. Kalsium oksalat
E. Kalsium karbonat
 92. Hasil pemeriksaan urin secara makroskopis diketahui bahwa urin berwarna kuning,
keruh, BJ 1,020 dan pH 5,2. Pada saat melakukan pemeriksaan mikroskopis urin
didapatkan sesuatu dengan ciri-ciri berwarna kuning merah dengan bentuk sepeti
prisma.Apakah nama jenis unsur yang ditemukan dalam spesimen urin tersebut?
A. Uric acid
B. Triple phosfat
C. Amonium urat
D. Kalsium oksalaT
E. Kalsium karbonat
93. Pemeriksaan urin secara makroskopis dilakukan dengan cara memasukkan urin
sebanyak ¾ volume tabung ke dalam tabung reaksi yang bersih berukuran 10 cm serta
tembus cahaya. Hasil pemeriksaan yang diperoleh yaitu urin berwarna kuning dan
keruh. Terkait dengan urin keruh, maka ditambahkan sebanyak 3 tetes CH 3COOH dan
dipanaskan sehingga menyebabkan urin menjadi jernih disertai dengan timbulnya
gas.Apakah penyebab kekeruhan tersebut?
A. Uric acid
B. Triple phosfat
C. Amonium urat
D. Kalsium oksalat
E. Kalsium karbonat

94. Pemeriksaan urin secara makroskopis dilakukan dengan cara memasukkan urin
sebanyak ¾ volume tabung ke dalam tabung reaksi yang bersih berukuran 10 cm serta
tembus cahaya. Hasil pemeriksaan yang diperoleh yaitu urin berwarna kuning dan
keruh. Terkait dengan urin keruh, maka ditambahkan sebanyak 3 tetes NaOHdan
dipanaskan sehingga menyebabkan urin menjadi jernih.Apakah penyebab kekeruhan
tersebut?

A. Uric acid
B. Triple phosfat
C. Amonium urat
D. Kalsium oksala
E. Kalsium karbonat

95. Spesimen urin diperiksa dengan cara memasukkan ke dalam tabung reaksi sebanyak 5
ml, kemudian dilakukan pemanasan hingga mendidih. Setanjutnya ditambahkan
dengan 5 tetes asam asetat 6 %. Pelaporan pemeriksaan ini yaitu negatif bila tidak
terjadi kekeruhan, positif 1 (+) bila terdapat kekeruhan ringan tanpa butir-butir, positif
2 (++) kekeruhan dan tampak butir-butir, positif 3 (+++) kekeruhan berkeping-keping,
dan positif 4 (++++) kekeruhan berkeping-keping besar.Apakah jenis pemeriksaan
tersebut?
A. Protein
B. Kalsium
C. Glukosa
D. Benda keton
E. Urobilinogen
 96. Urin dimasukkan ke dalam tabung reaksi sebanyak 5 ml, kemudian dilakukan
pemanasan hingga mendidih. Setanjutnya ditambahkan sebanyak 5 tetes asam asetat
6% dan dipanaskan kembali hingga mendidih selama 3 menit. Kesimpulan
pemeriksaan protein urin yang diperoleh yaitu positif 1 (+).Bagaimanakah bentuk
hasil pemeriksaan tersebut ?
A. Tidak terdapat kekeruhan
B. Kekeruhan berkeping-keping
C. Kekeruhan dan tampak butir-butir
D. Kekeruhan berkeping-keping besar
E. Terdapat kekeruhan ringan tanpa butir-butir

97. Larutan Bennedictdimasukkan ke dalam tabung reaksi sebanyak 5 ml, kemudian

ditambahkan sebanyak 8 tetes urin dan dipanaskan hingga mendidih dan ditunggu
selama 3 menit. Kesimpulan hasil pemeriksaan yang diperoleh yaitu positif 2 (+
+).Bagaimanakah bentuk hasil pemeriksaan tersebut?
A. Biru
B. Merah bata
C. Kuning keruh
D. Jingga/warna lumpur keruh
E. Hijau kekuning-kuningan
98. Pemeriksaan spesimen urin dilakukan dengan cara memasukkan ke dalam tabung
reaksi sebanyak 5 ml reagen Bennedict, kemudian ditambahkan 5-8 tetes urin dan
dipanasi hingga mendidih dan ditunggu selama 3 menit. Hasil pemeriksaan yang
diperoleh yaitu larutan berwarna hijau kekuning-kuningan. Apakah jenis pemeriksaan
urin tersebut?Apakah jenis pemeriksaan urin tersebut?
A. Protein
B. Kalsium
C. Glukosa
D. Benda keton
E. Urobilinogen
99. Pemeriksaan spesimen urin dilakukan dengan cara memasukkan ke dalam tabung
reaksi sebanyak 5 ml reagen Bennedict, kemudian ditambahkan 5-8 tetes urin dan
dipanasi hingga mendidih dan ditunggu selama 3 menit. Hasil pemeriksaan yang
diperoleh yaitu larutan berwarna hijau kekuning-kuningan.Apakah jenis pemeriksaan
urin tersebut?
A. Protein
B. Kalsium
C. Glukosa
D. Benda keton
E. Urobilinogen

100. Pelaporan hasil pemeriksaan sedimen urin menggunakan mikroskop yaitu

berdasarkan lapang pandang. Eritrosit ditemukan sebanyak 3-6 sel dan leukosit
sebanyak 2-4 sel.Bagaimanakan penggunaan lensa mikroskop pada pemeriksaan
A. Lensa okuler 5 kali
B. Lensa okuler 10 kali
C. Lensa objektif 4 kali
D. Lensa objektif 10 kali
E. Lensa objektif 40 kali
101. Spesimen urin dimasukkan ke dalam tabung reaksi sebanyak 10 ml, kemudian
disentrifus dengan kecepatan 1.500 rpm selama 5 menit. Sedimen yang diperoleh
diperiksan pada mikroskop dan ditemukan kristal asam urat dengan hasil positif 2 (+
+).Bagaimanakan penggunaan lensa mikroskop pada pemeriksaan tersebut?
A. Lensa okuler 5 kali
B. Lensa okuler 10 kali
C. Lensa objektif 4 kali
D. Lensa objektif 10 kali
E. Lensa objektif 40 kali
102. Seorang pasien laki-laki berusia 45 tahun datang ke laboratorium dengan
membawa blanko pemeriksaan dari dokter untuk melakukan pemeriksaan urin rutin.
Hasil pemeriksaan sedimen urin diperoleh jumlah eritrosit sebanyak 15-20 sel,
leukosit sebanyak 10-15 sel, kristal triple phospat positif 2 (++).Jenis urin apakah
yang paling baik untuk pemeriksaan tersebut?
A. Pagi
B. 24 jam
C. Kateter
D. Sewaktu
E. Post prandial

103. Spesimen urin pasien dimasukkan ke dalam tabung reaksi sebanyak 5 ml,
kemudian ditambahkan ± 1 gram (sepucuk pisau) reagen Rothera. Tabung tersebut
dikocok hingga larut, kemudian dimiringkan dan dialirkan reagen
ammoniumhidroksida pekat (28%) sebanyak 1-2 ml melalui dinding. Hasil yang
diperoleh yaitu terbentuk warna ungu pada perbatasan kedua lapisan.Apa parameter
pemeriksaan tersebut?

Pilihan Jawaban:
A. Keton
B. Protein
C. Urobilin
D. Glukosa
E. Bilirubin

104. Spesimen urin dimasukkan ke dalam tabung reaksi sebanyak 5 ml, kemudian
ditambahkan 2-4 tetes lautan lugol. Tabung tersebut dikocok hingga tercampur dan
ditunggu selama 5 menit, kemudian ditambahkan larutan Schlesinger sebanyak 5 ml
dan dilakukan penyaringan. Hasil yang diperoleh yaitu terdapat fluoresensi hijau pada
filtrat.Apa parameter pemeriksaan tersebut?
A. Keton
B. Protein
C. Glukosa
D. Bilirubin
E. Urobilinogen

Kasus (vignete)
Seorang analis diminta melakukan pengukuran berat jenis urine dari seorang pasien.
Didapatkan hasil pembacaan pada urinometer sebesar 1008, suhu tera pada urinometer
15°C dan indicator pada thermometer ruang meunjukkan angka 27°C
Pertanyaan soal: berapa berat jenis sampel tersebut?
A. 1010
B. 1023
C. 1008
D. 1012
E. 1035
Kasus (vignete)
Seorang pasien dengan gejala warna kuning di sklera mata dan
urine berwarna seperti air teh datang dengan membawa surat permintaan
pemeriksaan Bilirubin urine dari dokter. Pertanyaan soal: wadah sampel
yang paling representative untuk sampel pemeriksaan tersebut adalah:
A. bermulut lebar, bertutup ulir
B. Bermulut lebar, tutup ulir, bersih
C. Bermulut lebar, tutup ulir, bersih, kering
D. Bermulut lebar, tutup ulir, bersih, kering, transparan
E. Bermulut lebar, tutup ulir, bersih, kering, berwarna coklat
E
Kasus (vignete)
Seorang analis terpaksa melakukan penundaan pemeriksaan pada
sampel urin karena harus mengerjakan pemeriksaan yang diminta segera.
Pertanyaan soal: Maka untuk mencegah terjadi kerusakan sampel,
sebaiknya sampel tersebut disimpan pada:
A. Almari pendingin dengan suhu -10°C
B. Almari pendingin dengan suhu -20°C
C. Almari pendingin dengan suhu 0°C
D. Almari pendingin dengan suhu 4°C
E. dibiarkan pada suhu kamar
Kasus (vignete)
Suatu sampel urine dilakukan pemeriksaan carik celup dan manual. Pada hasil
pemeriksaan reduksinya terdapat perbedaan hasil dimana hasil reduksi secara Benedict
 hasilnya lebih tinggi derajad positifnya.
Pertanyaan soal: menurut anda mengapa hal tersebut bisa terjadi?
A. Reagen carik celup menggunakan prinsip pemeriksaan Hexokinase
B. Reagen carik celup menggunakan enzyme Glukosa oksidase
C. Reagen Benedict mendeteksi zat reduktor selain glukosa
D. Reagen Benedict bersifat autoreduksi
E. Reagen carik celup bersifat non enzymatic
Kasus (vignete)
Seorang pasien menemui dokter dengan keluhan rasa nyeri ketika berkemih dan urine berwarna
kemerahan, dokter kemudian memintanya untuk melakukan pemeriksaan sedimen urinenya.
Pertanyaan soal: ampel apa yang paling baik untuk pemeriksaan ini?
A. Urine pagi
B. Urin segar
C. Urine tampung 24 jam
D. Urine tampung 12 jam
E. Urine mid stream
Kasus (vignete)
Seorang dokter mengirimkan spesimen berupa hasil aspirasi dari cairan
ascites. Sampel teersebut dilakukan pemeriksaan untuk mengetahui
jenisnya.
Pertanyaan soal:
Reagen apakah yang digunakan untuk pemeriksaan tersebut adalah:
A. NH4OH pekat
B. CH3COOH glasial
C. Trichlor Acetic Acid 1,2N
D. Asam Sulfosalisil 20%
E. BaCl2 1%

Kasus (vignete)
Seorang pasien pria berusia 39 tahun datang ke laboratorium dengan
membawa surat permintaan untuk analisis sperma dari dokter. Setelah
sebelumya diberikan keterangan dengan benar, maka pada hari yang telah
ditentukan dia datang dengan membawa sampelnya.
Pertanyaan soal:
Apa pemeriksaan yang pertama kali dilakukan?
A. pH
B. Viskositas
C. Liquifaksi
D. Volume
E. Kepadatan
Kasus (vignete)
Seorang pasien yang diduga mengalami gangguan fungsi ginjal diminta
untuk dilakukan pemeriksaan sedimen pada sampel urinnya
Pertanyaan Soal:
Unsur organik yang kemungkinan akan banyak ditemukan pada sedimen
sampel tersebut adalah:
A.Eritrosit
B. Leukosit
C. Epithel
D. Silinder
E. Bakteri
Kasus (vignete)
Seorang Analis menerima sampel dan formulir permintaan pemeriksaan profil lipid seorang
pasien. Hasil pemeriksaan didapat nilai kadar kolesterol 260 mg/dL, trigliserida 200 mg/dL dan
HDL kolesterol 45 mg/dL
Berapakah kadar LDL kolesterol dari pasien tersebut ?
A. 102,5 mg/dL
B. 175 mg/dL
C. 114 mg/dL
D. 150 mg/dL
E. 194 mg/dL

Kasus (vignete)
Seorang analis di laboratorium rumah sakit , menerima sampel darah
untuk dilakukan pemeriksaan kreatinin. Segera serum dipisahkan dan alat-
alat yang diperlukan serta reagen disiapkan. Setelah diperiksa ternyata
hasilnya kreatinin darah hasilnya lebih tinggi dari angka normal.
Organ apakah yang mengalami kerusakan apabila hasil pemeriksaan
kratinin darah ternyata lebih tinggi dari kadar kreatinin darah orang yang
normal ?
 A. Ginjal
B. Hepar
C. Lever
D. Paru-paru
E. Pankreas

Kasus (vignete)
Seorang analis diminta untuk melakukan pemeriksaan untuk pasien dengan
dugaan CRF di sebuah ruma sakit.
Pemeriksaan yang tepat untuk membantu menegakkan diagosis pasien
tersebut adalah:
A. SGPT
B. Lipid Panel
C. Creatinine
D. CK-MB
E. Protein Total
Kasus (vignete)
Seorang analis diminta untuk melakukan pemeriksaan benda keton pada
seorang pasien dengan DM yang tidak terkontrol.
Yang harus dilakukan untuk memperoleh hasil pemeriksaan yang valid,
maka:
A. Sampel terlebih dulu disimpan pada suhu 4°C
B. Pada sampel ditambahkan pengawet berupa Formaldehide
C. Sampel ditambah aniglikolisis
D. Sampel dianalisis sesegera mungkin
E. Sampel dibekukan
Kasus (vignete)
Seorang pasien dengan kecurigaan efusi pleura diminta untuk dilakukan
tindakan lebih lanjut. Setelah dilakukan punksi dan diperiksa spesimennya
didapati sampel tersebut merupakan eksudat
Hal yang mendukung penyimpulan tersebut adalah:
A. BJ 1006
B. Tidak mengandung leukosit
C. Mengandung Seromucin
D. Jernih
E. Memberikan hasil (+) lemah pada pemeriksaan Rivalta
Kasus (vignete)
Seorang bayi dengan dibawa ke laboratorium oleh orang tuanya dengan berbekal surat
permintaan pemeriksaan faeces lengkap dari dokter. Setelah diperoleh sampelnya, maka petugas
analis melakukan pemeriksaan. Dari pengamatan secara makroskopis didapatkan bau tengik
pada sampel tersebut. Pemeriksaan kemudian dianjutkan dengan tujuan mengetahui ada tidaknya
lemak pada sampel tersebut.
Reagen apakah yang paling tepat untuk menganalisis adanya lemak dalam faeces?
A, CH3COOH pekat
B. NaCl fisiologis
C. Lugol
D. Sudan III
E. Eosin
Kasus (vignete)
Analis yang bertugas di sebuah laboratoruim Rumah Sakit menerima sampel yang berasal dari
seorang pasien dengan diagnosis perdarahan saluran cerna bagian atas. Berdasar pengamatan
secara makroskopis tidak ditemukan adanya warna yang mencurigakan pada sampel, ketika
diamati secara mikroskopis juga tidak ditemukan adanya sel eritrosit. Setelah dilanjutkan dengan
pemeriksaan darah samar metode Modifikasi Guajac, ternyata hasilnya positif.
Pertanyaan soal:
Menurut anda, bagaimana hal tersebut bisa terjadi?
A. Pemeriksaan metode modifikasi Guajac menggunakan prinsip enzymatik
B. Reagen Guajac bersifat mereduksi sampel
C. Reagen mampu mendeteksi adanya Hemoglobin dalam sampel
D. Reagen Guajac mengandung peroksida
E. Perlakuan sampel salah

Kasus (vignete)
Seorang penderita DM melakukan pemeriksaan gula darah secara rutin.
Dia disarankan untuk mengubah gaya hidupnya dengan berolah raga secara
teratur serta menjada asupan makanan yang dikonsumsi untuk mencegah
terjadinya komplikasi yang tidak diinginkan. Untuk mengetahui apakah
pasien menjaga kadar gula darahnya dalam jangka waktu tertentu,
parameter yang digunakan adalah:
A. Glukosa Sewaktu
B. Glukosa 2 jam Post Prandial
C. Trigliserid
D. HbA1C
E. Cholesterol total
Kasus (vignete)
Seorang bapak datang ke Laboratorium klinik swasta tanpa membawa
surat permintaan pemeriksaan dokter. Keluhan yang dialaminya berupa
nyeri pada persendian dan rasa sakit di telapak kaki saat berjalan.
Berdasarkan informasi yang didapnya di internet dan beberapa bacaan,
bapak tersebut mengira dia menderita asam urat dan meminta untuk
dilakukan pengukuran kadar asam urat pada darahnya. Apa tindakan yang
harus diambil oleh petugas laboratirium yang menghadapi bapak tersebut?
A. Langsung melakukan pengambilan darah
B. Meminta si bapak untuk terlebih dulu pergi ke dokter
C. Meminta bapak tersebut untuk berpuasa 10-12 jam
D. Membawa si Bapak untuk menemui dan berkonsultasi pada dokter
konsultan yang ada di lab tersebut
E. Menyuruh si bapak pulang
Seorang laki-laki berusia 21 tahun tiba-tiba mengalami koma setelah mengalami sakit kepala
hebat. Dokter mencurigai adanya radang pada selaput otak pasien tersebut dan meminta untuk
dilakukan tindakan punksi untuk memperoleh CSF nya.Cara yang paling aman untuk
mendapatkan sampel dari pasien tersebut adalah:
A. Fontanella punksi
B. Lumbal Punksi pada ruas IV dan V
C. Lumbal Punksi pada ruas I dan II
D. Cysterna punksi
E. Thorako Punksi
Kasus (vignete)
Seorang wanita hamil Trimester III datang untuk melakukan melakukan
pemeriksaan rutin. Setelah dilakukan pengukuran tekanan darah,
ditemukan tekanan darahnya melebihi ambang normal, selain itu dia juga
mengalami pembengkakan pada bagian kaki. Dokter meminta untuk
dilakukan pemeriksaan kadar albumin serum pada wanita tersebutMetode
apakah yang digunakan untuk mengukur kadar albumin dalam serum?
A. GOD-PAP
B. CHOD-PAP
C. Biuret
D. BCG
E. Jaffe
Kasus (vignette)
1. Urine pasien laki – laki usia 20 tahun harus di kirim oleh analis ke
laboratorium, pasien diduga pengguna NAPZA , pengiriman urine
memakan waktu 24 jam, dalam jangka waktu tsb cenderung
terbentuk fenol-fenol dan amina yang akan mengganggu proses
pemeriksaan.
Jenis bahan pengawet apakah yang harus ditambahkan untuk sampel
tersebut?
A. Alkohol absolute (96)
B. NaCl Jenuh
C. Eter
D. Na, azida 1%
E. NaF
Kasus (vignette)
Metode pemeriksaan mikroskopik sedimen urine lebih dianjurkan untuk
dikerjakan dengan pengecatan Stenheimer-Malbin. Dengan pewarnaan ini,
unsur-unsur mikroskopik yang sukar terlihat pada sediaan natif dapat
terlihat jelas.

Pertanyaan soal:
Prosedur yang tepat pembuatan sedimen disentrifuge ber
Pilihan Jawaban :

A. disentrifuge kecepatan sekitar 1000 - 1500 rpm selama 10 menit.

B. disentrifuge kecepatan sekitar 1000 - 1500 rpm selama 15 menit.
C. disentrifuge kecepatan sekitar 1500 - 2000 rpm selama 5 menit.
D. disentrifuge kecepatan sekitar 1500 - 2000 rpm selama 10 menit.
E. disentrifuge kecepatan sekitar 1500 - 2000 rpm selama 15 menit.

Kasus (vignette)
 Seorang penderita kencing manis mengalami komplikasi disfungsi ginjal, memerlukan
pemeriksaan keton urine. Pemeriksaan tsb memerlukan reagen rothera dan larutan
amoniak pekat.

Bagaimanakah interprestasi hasil positif pada pemeriksaan tersebut diatas ?

A. Cincin merah
B. Cincin biru
C. Cincin putih
D. Cincin coklat
E. Cincin ungu

Berat jenis menurun   pada kasu yang membuat urine lebih encer, Sedangkan berat jenis yang
meningkat  dapat terjadi pada kondisi yang membuat urine lebih pekat, seperti dehidrasi, demam,
luka bakar dan gangguan ginjal.
Berapa range normal berat jenis urine sewaktu ?

A. 1.000- 1030
B. 1.003- 1020
C. 1.005- 1020
D. 1.005- 1040
E. 1.003- 1030
Kasus (vignette)
unsur sedimen dibagi atas dua golongan yaitu unsur organik dan tak organik. Unsur
organik berasal dari sesuatu organ atau jaringan
Apa saja yang termasuk unsur organik dalam sedimen?

A. Silinder hialin
B. Kristal tripel phosphat
C. Kristal ammonium oxalat
D. Kristal uric acid
E. Kristal urat amorf
Kasus (vignette)
1. Bilirubin yang ada dalam urine dipekatkan diatas kertas saring dengan jalan
mempresipitatkan fosfat – fosfat yang ada dalam urine dengan BaCl2 10% dan bilirubin
melekat dalam presipitat tersebut.
Untuk dapat menginterpretasikan hasil pemeriksaan tersebut harus ditambahkan reagen
apa ?
A. Sclesinger
B. Sulkowith
 C. Erlich
D. Benedict
E. Fouchet
Kasus (vignette)
Seorang analis menerima permintaan pemeriksaan urin untuk pemeriksaan glukosa urine
secara manual dengan metode benedict, hasil pemeriksaan menunjukkan larutan
berwarna kuning kehijauan.
Bagaimana saudara melaporkan hasil pemeriksaan tersebut ?

A. Positif satu
B. Positif dua
C. Positif tiga
D. Positif empat
E. Negatif
Kasus (vignette)
Seorang pasien laki – laki berusia 28 tahun menunjukkan permintaan dokter untuk
dilakukan pemeriksaan sperma, setelah diberikan informasi yg benar tentang
pengumpulan sampel. 4 hari kemudian pasien datang pada jam 07.00 WIB dengan
membawa sampel sperma.
Pada pemeriksaan secara makroskopis parameter apa saja yang diperiksa :
A. Warna, PH, Volume, Viskositas
B. Warna, PH, Volume, kekeruhan, likuefaksi
C. Warna, PH, Volume, Viskositas, , likuefaksi
D. Warna, PH, Volume, Viskositas, kejernihan
E. Warna, PH, Volume, kekeruhan, konsistensi

Kasus (vignette)
Urine anak telah keracunan boraks setelah mengkonsumsi makanan jajanan bakso.
Dokter tidak menulis jenis specimen yang harus diperiksa. Hanya memerintahkan segera
lakukan pemeriksaan laborat.
Jenis spesimen apa yang paling baik untuk analisis zat ini?
A. Urine
B. Darah
C. Isi lambung
D. Cairan ludah
E. Serum darah
Kasus (vignette)
Seorang pasien laki laki 30 tahun diminta memeriksakan cairan sperma oleh dokter dan
diberikan informasi tentang persiapan, pengambilan, penampungan dan pengiriman
sampel. Pada waktu yang ditentukan sampel diterima jam 08.00 WIB dalam wadah lebar
 dan tertutup.
Proses pemeriksaan manakah yang paling tepat untuk dapat memberikan hasil yang
akurat?
A. Pemeriksaan harus segera dimulai pada jam 08.00 WIB
B. Pemeriksaan harus segera dimulai pada jam 08.20 WIB
C. Pemeriksaan harus segera dimulai pada jam 09.20 WIB
D. Pemeriksaan harus dapat diselesaikan dalam waktu 20 menit.
E. Pemeriksaan harus dapat diselesaikan dalam waktu 60 menit
Kasus (vignette)
Hilangnya hormon estrogen dapat mengakibatkan terjadinya gangguan tulang, pemeriksaan
yang dilakukan sampel urin memberikan hasil negatip, dimana pada kondisi normal
memberikan hasil positip satu.
Apakah nama ion yang harus diperiksa dalam urin tersebut ?
A. Kalium
B. Natrium
C. Barium
D. Kalsium
E. Klorida

Kasus (vignette)
Seorang laki-laki 36 tahun diminta memeriksakan cairan sperma oleh dokter dan diberikan
informasi benar tentang persiapan, pengambilan, penampungan dan pengantaran sampel. Pada
waktu yang ditentukan sampel diterima oleh bagian laboratorium pada jam 09.00 WIB dalam
wadah lebar dan tertutup.
Kapan waktu yang paling tepat dilakukan agar dapat memberikan hasil yang akurat?

A. Pemeriksaan harus segera dimulai pada jam 09.00 WIB

B. Pemeriksaan dapat segera dimulai setelah jam 09.20 WIB
C. Pemeriksaan dapat segera dimulai setelah jam 09.30 WIB
D. Pemeriksaan dapat segera dimulai setelah jam 09.40 WIB
E. Pemeriksaan dapat segera dimulai setelah jam 09.50 WIB
Kasus (vignette)
Protein Bence Jones adalah immunoglobulinmonoklonal dalam urine. Protein ini berlebihan
dalam serum yang tidak dapat diabsorbsi seluruhnya oleh glomerulus ginjal sehingga keluar
bersama urine. Protein ini akan terlihat sebagai kekeruhan pada suhu antara 60-80oC.
Metode apa yang dapat digunakan untuk melakukan pemeriksaan tersebut ?

A. Asam Sulfosalisilat 20 %
 B. Reaksi didih Bang
C. Osgood
D. Asam Asetat 6%
E. Esbach

Kasus (vignette)
Seorang memeriksakan sedimentasi urin, hasil pemeriksaan rutin didapatkan data urin berwarna
kehijauan, agak keruh, pH 6,3 dan BJ 1.021. Sampel urin ditampung dalam tabung sentrifuse
disentrifugasi dengan kecepatan 1500 rpm selama 5 menit. Filtrat dibuang dan sedimentasi
dibuat preparat.
Jenis kristal apa yang paling mungkin banyak ditemukan pada urin tersebut ?
A. Kalsium oksalat
B. Triple pospat
C. Asam urat
D. Kalsium karbonat
E. Kalsium fosfat

Kasus (vignette)
Seorang penderita meningitis memerlukan pemeriksaan liquor ccerebro spinal. Pemeriksaan
tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan reagen Nonne Apelt yang akan memberikan hasil
positip berupa cincin putih.
Apakah yang ditemukan pada pemeriksaan tersebut?
A. Albumin dan Globulin
B. Mikro globulin
C. Mikro albumin
D. Albumin
E. Globulin

Kasus (vignette)
Seorang analis melakukan pemeriksaan protein dalam urin pasien suspek multiple myeloma.
Sebagai tes penyaring digunakan metode carik celup dengan hasil pemeriksaan proteinuri
negatif, sehingga metode harus dikonversi dengan metode didih Bang.
Apa alasan yang paling tepat untuk dilakukan konversi metode pada kasus tersebut ?
A. Metode carik celup hanya sensitive terhadap albumin
B. Metode carik celup hanya sensitive terhadap globulin
C. Metode carik celup hanya sensitive terhadap hemoglobin
D. Metode carik celup hanya sensitive terhadap mukoprotein
E. Metode carik celup hanya sensitive terhadap bence jones protein
Kasus (vignette)
Seorang analis melakukan pemeriksaan kontrol kadar glukosa, hasilnya 115 mg/dl, dimasukkan
ke dalam chart dan hasil tersebut masuk dalam range +2 SD. Hasil kontrol hari kemarin juga
masuk +2SD. Kemudian melakukan pengujian terhadap 30 sampel, semua hasil pemeriksaan
kadar glukosa di atas 200 mg/dl.
Apa tindakan yang seharusnya dilakukan dalam menghadapi hal tersebut?
A. Melakukan pengecekan alat
B. Melakukan pengecekan reagen
C. Mengulangi pemeriksaan
D. Mengkonsultasikan dengan penyelia
E. Melakukan pengecekan alat, reagen dan mengulangi pemeriksaan

Kasus (vignette)
Pada pemeriksaan serum untuk parameter ALT/SGPT, menggunakan alat fotometer dengan
metode kinetik pada panjang gelombang 340 nm.
Apakah zat terukur pada pemeriksaan tersebut ?
A. NAD+
B. NADH
C. Alanin
D. Piruvat
E. Glutamat

Kasus (vignette)
Pada sampel urin 24 jam yang diketahui mengandung kuma E.coli, didapatkan kandungan
glukosa urin kurang dari 0,03 mmol (5 mg). Hal tersebut dapat menimbulkan hasil negatip palsu.
Dari penderita penyakit apakah sampel tersebut sering ditemukan?
A. Penderita diabetes mellitus
B. Penderita hipertensi
C. Penderita kolesterol tinggi
D. Penderita trigliseride tinggi
E. Penderita gagal ginjal

Kasus (vignette)
Seorang penderita datang ke laboratorium dengan membawa surat perintah untuk dilakukan
pemeriksaan darah samar pada feses. Agar hasil yang didapatkan akurt, maka analis harus
memberikan informasi bahwa penderita harus pantang daging
Berapa lama pantangan harus dilakukan oleh penderita tersebut?
A. Satu hari sebelum dilakukan analisa terhadap feses
B. Dua hari sebelum dilakukan analisa terhadap feses
C. Tiga hari sebelum dilakukan analisa terhadap feses
D. Empat hari sebelum dilakukan analisa terhadap feses
E. Lima hari sebelum dilakukan analisa terhadap feses
Vignette
Ada beberapa metode untuk membedakan eksudat dan transudat. Salah satu yang digunakan
adalah test Rivalta.

Pertanyaan Soal: Apa nama zat yang diteteskan pada sampel cairan?
Pilihan Jawaban :
A. NaOH
B. Asam Asetat Glasial
C. Etil alkohol
D.NaCl
E. Heparin

B
Vignette
Pemeriksaan urinalisis dapat untuk mengetahui
kecukupan cairan dan diuresis pasien.
Urinalisis terdiri dari beberapa parameter.
Pertanyaan Soal: parameter apakah yang dapat
menggambarkan hal tersebut di atas?

Pilihan Jawaban :
A. pH
B. Bau
C. Berat jenis
D. Zat Keton
E. Esterase Lekosit

Kunci Jawaban: C
Vignett
Abstinensia seksual dibutuhkan dalam persiapan pemeriksaan analisis sperma. Dalam analisis
sperma, terdapat beberapa parameter yang dinilai.
Pertanyaan Soal: Parameter apakah yang dapat terpengaruh akibat tidak terpenuhinya syarat
abstinensia?
Pilihan Jawaban :
A. pH sperma
B. adanya fruktosa
C. jumlah sel darah putih
D. motilitas sperma
E. aglutinasi sperma
Kunci Jawaban: D
Vignett
Pengambilan sampel pad pemeriksaan feses dapat melalui beberapa cara dengan memperhatikan
diagnosis klinik dokter. Diagnosis klinis kali ini adalah suspek oxyuriasis.

Pertanyaan Soal: Metode pengambilan sampel feses apa yang paling ideal?
Pilihan Jawaban :
A. Rectal toucher
B. Defekasi spontan
C. Saline cathartic
D. Schoth tape & object glass
E. Gliserin catharic
D
Soal : Urobilinogen dioksidasi oleh udara menjadi
urobilin yang tak dapat bereaksi dengan reagen
Ehrlich, sehingga menimbulkan negative palsu.
Pertanyaan Soal: Untuk mengantisipasi hal tersebut,
maka digunakan …..

Pilihan Jawaban :
A. urin segar
B. urin 24 jam
C. metode carik celup
D. botol penampung bermulut besar
E. urin pagi
A
Soal : Beberapa pemeriksaan laboratorium
membutuhkan persiapan khusus, sehingga diperlukan
komunikasi yang tepat kepada pasien.
Pertanyaan Soal: Untuk pemeriksaan HbA1C, pesan
apa yang Saudara berikan kepada pasien?

Pilihan Jawaban :
A. Pasien wajib datang pada pagi hari
B. Pasien harus puasa 8 jam
C. Pasien tidak boleh minum obat gula sebelumnya
D. Pasien boleh datang kapan saja dan tidak
memerlukan puasa
E. Pasien sebaiknya membawa obat yang diminum
D
Soal : Memberikan pelayanan tidak boleh membeda-
bedakan. Diupayakan memberikan pelayanan yang
terbaik.
Pertanyaan Soal: Jika suatu hari ada pasien yang
menolak diambil darah oleh Saudara dan memilih
petugas lainnya, apa yang akan Saudara lakukan?

Pilihan Jawaban :
A. Mempersilakan pasien meminta petugas lain untuk
mengambil darah.
B. Meninggalkan pasien dan mengabaikannya
C. Memaksa mengambil darah karena tidak ada
petugas lainnya
D. Mempersilahkan mengisi form penolakan tindakan
E. Meminta bantuan petugas lain
Kunci Jawaban: E
Soal : Pemeriksaan analisis gas darah membutuhkan sampel darah arteri. Tugas yang kita
lakukan harus sesuai dengan kompetensi analis kesehatan.
Pertanyaan Soal: Jika ada permintaan analisis gas darah, apa yang akan Saudara lakukan?

Pilihan Jawaban :
A. Saya menolak sampling, karena tidak sesuai dengan kompetensi analis
B. Saya akan meminta perawat untuk sampling karena sesuai kompetensinya
C. Saya akan mengerjakannya, karena saya yakin bisa.
D. Saya akan menyerahkan kepada senior analis yang lain
E. Saya bingung dan diam saja
Kunci Jawaban: B
Soal : Peningkatan enzim dapat terjadi bersama-sama pada Sindrom Koroner Akut. Pemilihan
pemeriksaan memperhatikan tingkat sensitivitas dan spesifisitas dari hasil pemeriksaan.
Pertanyaan Soal: Pemeriksaan apa yang Saudara sarankan untuk menegakkan diagnosis
Sindroma Koroner Akut?
Pilihan Jawaban :
A. SGOT
B. ALT
C. CK
D. CRP
E. Troponin T
Kunci Jawaban: E
Soal : Pada penegakan diagnosis Diabetes Mellitus berdasarkan Konsensus Perkeni 2015, maka
digunakan pemeriksaan gula darah puasa sebagai salah satu indicator.
Pertanyaan Soal: Berapa nilai diagnostic DM dengan menggunakan Gula Darah Puasa ?
Pilihan Jawaban :
A. ≥ 200 mg/dL
B. > 200 mg/dL
C. > 126 mg/dL
D. ≥ 126 mg/ dL
E. > 140 mg/dL
D
Soal : Sumbatan bilier, merupakan salah satu masalah
di bidang kimia klinik. Ditemukannya feses berwarna
dempul/pucat, mengindikasikan adanya sumbatan bilier
ekstra hepatic.
Pertanyaan Soal: Bagaimanakan hasil yang mendukung
dugaan di atas?

Pilihan Jawaban :
A. Peningkatan biliribun terkonjugasi
B. Penurunan Indirect Bilirubin
C. Peningkatan AST
D. Penurunan ALP
E. Peningkatan urobilinogen urin
Kunci Jawaban: A
Soal : Ada beberapa pemeriksaan yang dapat menggambarkan fungsi dr ginjal. Tiap pemeriksaan
memiliki kelemahan dan kelebihan.
Pertanyaan Soal: Apakah Gold Standart pemeriksaan laboratorium fungsi ginjal?

Pilihan Jawaban :
A. Kreatinin
B. Ureum
C. Cystatin C
D. Bersihan Kreatinin
E. Bersihan Inulin
Kunci Jawaban: E
Soal : Pemeriksaan Gula Darah Puasa membutuhkan persiapan khusus.

Pertanyaan Soal: Berapa jam minimal pasien harus berpuasa?

Pilihan Jawaban :
A. 6 jam
B. 8 jam
C. 10 jam
D. 12 jam
E. > 14 jam
Kunci Jawaban: B
Soal : Plasma memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dibandingkan cairan interstisiel.
Pada pasien Sindroma Nefrotik, terjadi kebocoran protein yang massif melalui urin, sehingga
terjadi hipoalbuminemia.
Pertanyaan Soal: Apa dampak hipoalbuminemia ?
Pilihan Jawaban :
A. Cairan plasma tetap dalam pembuluh darah
B. Cairan interstisiel dengan mudah masuk ke dalam pembuluh darah
C. Permeabilitas kapiler meningkat dan meyebabkan peningkatan cairan plasma
D. Cairan intraseluler keluar dari sel
E. Pembuluh darah mengeluarkan rembesan plasma ke ruang interstisiel dan menyebabkan
udema
Kunci Jawaban: E
Soal. Tekanan osmotic koloid plasma mempertahankan darah tetap dalam pembuluh darah.

Pertanyaan Soal: Apakah factor yang paling berperan dalam menjaga tekanan osmotic plasma?

Pilihan Jawaban :
A. Kadar garam
B. Kadar hemoglobin
C. Kadar air
D. Kadar protein
E. Keseimbangan asam basa
Kunci Jawaban: D
Soal : Kelainan analisis gas darah pada penderita diare dengan dehidrasi berat menunjukkan
penurunan pH dan kadar HCO3-.
Pertanyaan Soal: Apa yang dilakukan tubuh untuk menjaga hemostasis pH darah ?

Pilihan Jawaban :
A. Meningkatkan HCO3-
B. Menurunkan CO2
C. Meningkatkan kadar pO2
D. Meningkatkan kadar Kalium
E. Meningkatkan kadar Natrium
Kunci Jawaban: B
Soal : Pengambilan sampel darah arteri pada Analisis Gas Darah (BGA) membutuhkan
tatalaksana khusus.
Pertanyaan Soal: Apa fungsi pemberian es pada transportasi sampel darah di atas ?

Pilihan Jawaban :
A. Mencegah darah membeku
B. Memperlambat metabolism sel darah
C. Menekan laju endap darah
D. Menetralisir suhu ruangan
E. Mencegah kerusakan reagen
B
Soal : Ditemukannya cairan exudat pada seorang
pasien, dimana dilakukan pemeriksaan pada cairan
tersebut.
Pertanyaan Soal: Mengapa kadar glukosa didapatkan
lebih rendah pada exudat dibandingkan pada transudat?
Pilihan Jawaban :
A. Melebihi kapasitas plasma
B. Diserap oleh epitel jaringan yang rusak
C. Terjadinya glikolisis oleh bakteri
D. Peningkatan permeabilitas kapiler
E. Perbedaan nilai ambang serap akibat peradangan

Kunci Jawaban: C
Soal : Lipid dalam tubuh ada dalam beberapa macam bentuk
Pertanyaan Soal: Sebagian besar (95%) lemak yang berasal dari makanan akan berbentuk…..

Pilihan Jawaban :
A. Trigliseride
B. Kolesterol
C. Fosfatida
D. Sfingomyelin
E. Asam lemak bebas

Kunci Jawaban: A
Soal : Test faal tiroid dapat menggunakan beberapa parameter. Beberapa parameter memilki
kelemahan.
Pertanyaan Soal: Sebutkan indicator yang lebih baik dan biasa digunakan untuk menilai fungsi
tiroid, dimana mekanisme umpan balik berjalan normal!

Pilihan Jawaban :
A. TSH
B. TRH
C. free T4
D. T4 total
E. T3
Kunci Jawaban: C