Anda di halaman 1dari 18

Bab 3

Hasil Penelitian dan Pembahasan

3.1 Percobaan Pemakaian VPN

VPN ada banyak macamnya, seperti yang sudah disebutkan di bab sebelumnya.
Karena itu, di bab ini jenis yang dibahas hanyalah jenis dengan protocol PPTP ( Point to Point
Protocol). Pada bab ini akan dijelaskan cara dan langkah-langkah pemakaian VPN dengan
benar. Perangkat atau device yang digunakan pada percobaan ini adalah komputer dengan
Operating System (OS) Windows.

3.1.1 Pemakaian VPN jenis PPTP

VPN yang dipakai di percobaan ini adalah VPN jenis PPTP dari situs
vpnbook.com yang merupakan salah satu provider VPN. VPN yang dipakai merupakan VPN
gratis.

Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:

1. Buka aplikasi pengaturan di Windows.


2. Pilih opsi internet dan koneksi.

3. Pilih opsi VPN.


4. Klik tombol yang bertuliskan add a VPN connection.

5. Pada kolom VPN provider pilih opsi “Windows (built in).”


6. Pada kolom connection name masukkan nama yang diinginkan, bebas
nama apa saja.

7. Buka situs vpnbook.com di browser.


8. Klik menu Free VPN Accounts.

9. Pada halaman tersebut terdapat beberapa server address seperti


us1.vpnbook.com (Server address untuk Amerika) atau
ca222.vpnbook.com (Server address untuk Kanada), server address ini
yang akan menentukan kemana IP address pengguna akan dialihkan.
10. Pilih salah satu server address tersebut, kemudian ketik di kolom server
name or address di pengaturan.

11. Pada kolom VPN type di pengaturan, pilih jenis VPN yang dipakai, pada
percobaan ini yang dipakai adalah jenis PPTP.
12. Pada kolom type of sign-in info, pilih tipe sign-in yang akan digunakan.
Pada VPN ini, tipe sign-in yang digunakan adalah metode username and
password.

13. Kembali ke halaman vpnbook sebelumnya. Pada halaman tersebut


terdapat username dan password yang akan digunakan untuk sign-in.
14. Masukkan username dari situs vpnbook ke kolom bernama “username
(optional),” di pengaturan.

15. Masukkan password dari situs vpnbook ke kolom bernama “password


(optional),” di pengaturan.
16. Klik kotak bertulisan remember my sign-in info.

17. Klik tombol save.


18. Setelah itu akan otomatis kembali ke halaman awal di menu pengaturan
VPN. Jika dilihat, akan muncul sebuah VPN dengan nama sesuai dengan
yang dimasukkan di kolom connection name sebelumnya.

19. Klik tombol VPN tersebut.


20. Klik connect.

21. Komputer sekarang terhubung dengan VPN dan sudah mendapat IP


address yang baru.
3.2 Uji IP Address

Setelah terkoneksi ke koneksi VPN, pengguna bisa memeriksa apakah IP address di


komputer mereka sudah berubah atau belum. Alat atau tools yang dipakai untuk memeriksa
IP address sangat mudah didapat di Windows. Alat yang dipakai adalah aplikasi command
prompt yang sudah ada sejak instalasi windows. Adapun cara melihat IP Address
menggunakan command prompt adalah:

1. Buka aplikasi command prompt.

2. Ketik “ipconfig” (tanpa tanda petik) kemudian tekan tombol enter.


3. Sekarang di layar sudah muncul banyak sekali informasi dan IP address
merupakan salah satu diantaranya.

4. Hubungkan komputer ke koneksi VPN


5. Kembali ke command prompt dan ketik ipconfig

6. Bisa dilihat ada segmen tambahan tentang VPN dan segmen ini punya IP Adress
yang berbeda.
IP address yang berbeda menunjukkan bahwa IP address sudah di pindahkan ke
negara lain dan membuktikan bahwa VPN berfungsi.

3.3 Uji Kebocoran IP Address dan DNS

Setelah membuktikan bahwa VPN yang dipakai bekerja, yang dapat dilakukan
selanjutnya adalah memastikan bahwa VPN tersebut aman dan tidak ada kebocoran data.
Hal ini dapat dilakukan dengan memeriksa apakah ada kebocoran IP address atau kebocoran
pada DNS.

3.3.1 Uji Kebocoran IP Address

Berikut adalah langkah percobaan kebocoran IP address:

1. Sambungkan komputer ke koneksi VPN.


2. Buka browser/ search engine (Chrome, Firefox, Microsoft Edge, dll).
3. Ketik ipleak.net di kolom pencarian
4. Akan muncul IP address dan negara yang dipilih dari server address.
5. Apabila negara yang muncul di situs masih sama seperti sebelum terkoneksi
ke VPN maka VPN tersebut memiliki kebocoran IP Address.
IP address sebelum terkoneksi ke VPN.

IP address sesudah terkoneksi ke VPN.


Dapat dilihat dari gambar diatas negara yang ditampilkan sebelum dan sesudah
terkoneksi VPN berbeda. Sebelumnya, negara yang ditampilkan adalah Indonesia. Akan
tetapi, setelah terkoneksi ke VPN negara yang ditampilkan adalah Kanada. Ini membuktikan
bahwa VPN bekerja dan tidak ada kebocoran IP address yang terjadi.

3.3.2 Uji Kebocoran DNS

Berikut adalah langkah percobaan kebocoran DNS

1. Sambungkan komputer ke koneksi VPN.


2. Buka browser/ search engine (chrome, firefox, Microsoft edge, dll).
3. Ketik ipleak.net di kolom pencarian
4. Akan muncul DNS dan negara yang dipilih dari server address.
5. Apabila negara yang muncul di situs masih sama seperti sebelum terkoneksi ke
VPN maka VPN tersebut memiliki kebocoran DNS.

DNS sebelum terkoneksi ke VPN.


DNS setelah terkoneksi ke VPN.

Dapat dilihat bahkan setelah terkoneksi ke VPN, masih terdapat banyak DNS yang
bertuliskan negara asal (Indonesia). Namun, hanya satu yang bertuliskan Kanada. Ini berarti
terdapat kebocoran DNS pada VPN yang dipakai dan membuktikan bahwa VPN tersebut
keamanannya kurang.

Anda mungkin juga menyukai