Anda di halaman 1dari 9

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penulisan

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian

Untuk mencapai tujuan pendidikan memerlukan berbagai alat dan metode.


Alat pendidikan merupakan faktor pendidikan yang sengaja dibuat dan digunakan
demi pencapaian tujuan pendidikan yang diinginkan. Selain dari pada itu alat
pendidikan juga bisa diartikan segala perlengkapan yang dipakai dalam usaha
pendidikan. Kelengkapan dari alat-alat pendidikan mau tidak mau mempunyai
pengaruh yang besar pada berhasilnya proses pengajaran pendidikan. Alat-alat
pelajaran yang lengkap akan memberikan kesempatan bagi anak untuk
pembentukan materiil dan formal yang lebih baik. Pembentukan materiil berarti
pembentukan ilmu pengetahuan dan pembentukan formal berarti pembentukan
sikap-sikap belajar dan berpikir. Artinya, perangkat atau media yang digunakan
untuk pendidikan, tidak hanya benda tetapi ada juga yang bersifat abstrak,
misalnya metode pendidikan.

Adapun definisi-definisi yang pernah dikemukakan tentang alat


pendidikan seperti yang telah dikutip oleh binti maunah adalah sebagai berikut:

1. Roestiyah NK., dkk., “media pendidikan adalah alat, metode dan alat yang
digunakan dalam rangka meningkatkan efektifitas komunikasi dan
interaksi edukatif antara guru dan siswa dalam proses pendidikan dan
pengajaran disekolah.
2. M. Ngalim Purwanto, “alat pendidikan adalah sebagai usaha-usaha atau
perbuatan-perbuatan dari sisi pendidik yang ditujukan untuk pelaksanaan
tugas pendidik”
3. Vernon S. Gerlach dan Donald P. Ely, “media adalah sumber belajar ,
secara luas media dapat diartikan dengan manusia, benda ataupun
peristiwa yang membuat kondisi siswa mungkin memperoleh
pengetahuan, ketrampilan atau sikap”.
4. Zuhairini mendefinisikan alat pendidikan sebagai segala sesuatu yang
dipergunakandalam usaha untuk mencapai tujuan, karena itu alat
pendidikan merupakan salah satu faktor pendidikan yang sangat penting.
5. Hafi Anshari memberikan pengertian alat pendidikan sebagai “segala
sesuatu yang membantu terlaksananya pendidikan didalam mencapai
tujuan baik berupa benda atau bukan benda.

Dari definisi alat pendidikan diatas, dapat disimpulkan bahwa Alat


pendidikan adalah segala sesuatu baik tindakan, situasi atau media yang sengaja
diadakan untuk tercapainya suatu tujuan pendidikan yang tertentu.

2.2 Macam-macam Alat Pendidikan


Pada dasarnya yang dinamakan alat ini luas sekali artinya, segala
perlengkapan yang dipakai dalam usaha pendidikan itu disebut alat
pendidikan. Selain itu juga merupakan membantu mempermudah
terlaksananya tujuan pendidikan.
1. Perbuatan Atau Tindakan Pendidik (software)
a. Tindakan yang bersifat positif mendorong anak didik untuk melakukan
serta meneruskan tingkah laku tertentu:
1. Teladan
Tingkah laku, cara berbuat dan berbicara seorang pendidik akan
ditiru oleh anak.maka lahirlah gejala identifikasi positif, yakni
penyamaan diri terhadap pendidik. Maka seyogyanya seorang
pendidik memperhatikan kejelasan tingkah laku mana yang harus
ditiru dan sebaliknya.
2. Perintah
Perintah adalah tindakan pendidik menyuruh peserta didik
melakukan sesuatu yang diharapkan untuk mencapai tujuan
tertentu.alat ini diperlukan dalam pembentukan pribadi yang disiplin
secara positif.
3. Pujian atau Hadiah
Merupakan tindakan pendidik yang bertujuan memperkuat
penguasaan tujuan pendidikan tertentu yang telah dicapai oleh
peserta didik. Hadiah tidah harus berwujud material, tetapi juga
tindakan pendidik, misalnya tersenyum atau memberi acungan
jempol.  Hal ini sangat berpengaruh dalam menambah motivasi,
menggembirakan, dan menambah kepercayaan peserta didik.
b. Tindakan yang bersifat mengekang mendorong dan melindungi peserta
didik untuk menjauhi serta menghentikan tingkah laku tertentu.
1. Larangan
Merupakan tindakan pendidik menyuruh peserta didik untuk tidak
melakukan atau menghidari hal-hal atau  tingkah laku tertentu demi
tercapainya tujuan pendidikan tertentu.
2. Teguran
Teguran dilakukan oleh pendidik untuk mengoreksi pencapaian
tujuan pendidikan oleh peserta didik.
3. Peringatan dan Ancaman
Peringatan diberikan kepada peserta didik yang telah beberapa kali
melakukan pelanggaran dan mendapat teguran.dalam memberikan
perigatan, biasanya disertai dengan ancaman akan sanksinya.
4. Hukuman
Hukuman ialah memberikan atau mengadakan nestapa atau
penderitaan dengan sengaja kepada peserta didik dengan maksd agar
dapat membawa peserta didik kearah perbaikan. Berikut  prinsip-
prinsip dasar mengapa diadakannya hukuman bagi peserta didik.
Hukuman dilaksanakan karena adanya pelanggaran atau adanya
kesalahan yang diperbuat. Hukuman dilaksanakan agar tidak terjadi
pelanggaran.
2. Benda-benda sebagai alat bantu (hardware) 
a. Gedung Sekolah
Keadaan kelas yang bersih, baik dan memenuhi persyaratan kesehatan 
sangat berpengaruh pada konsentrasi terdidik. Sehingga peserta didik
lebih cepat menerima ilmu yang pendidik sampaikan.
b. Perpustakaan
Perpustakaan disekolah hendaknya disesuaikan dengan perkembangan
dan umur anak didik.
c. Alat Peraga
Alat alat pelajaran berupa penginderaan yang tampak dan dapat diamati.
Adapun fungsi alat peraga menurut yaitu:
1. Membantu dan mempermudahkan pendidik dalam pencapaian tujuan
pembelajaran secara efektif dan efisien.
2.  Memudahkan peserta didik meangkap materi pembelajaran,
memperkaya pengalaman belajar, serta membantu memperluas
cakrawala ilmu pengetahuan.
3. Menstimulasi pengembangan pribadi serta profesi pendidik dalam
usahanya meningkatkan mutu pengajaran di sekolah.
Selain itu alat-alat pendidikan yang sangat penting antara lain:

1) Pendidik, karena tanpa pendidik, pendidikan tidak berjalan baik.


2) Lembaga Pendidikan, yang memberikan tempat untuk pelaksanaan
pendidikan formal atau informal.

Alat bantu pendidikan lainnya adalah media pembelajaran. Media


pembelajaran adalah media yang membawa pesan-pesan atau informasi
yang bertujuan instruksional atau mengandung maksud pengajaran. Ini
dapat membangkitkan motivasi kepada siswa.

Secara garis besar, media pmbelajaran terbagi atas hal berikut.


1) Media audio, yaitu media yang hanya dapat didengar atau memiliki
unsur suara, seperti rekaman suara.
2) Media visual, yaitu media yang hanya dapat dilihat dan tidak
mengandung unsur suara, seperti gambar atau lukisan.
3) Media audiovisual, yaitu media yang mengandung unsur suara dan
memiliki unsur gambar, seperti video atau film.
4) Orang, yaitu yang menyimpan informasi, seperti guru dan dosen.
5) Bahan, yaitu suatu format yang menyimpan pesan pembelajaran,
seperti buku paket dan alat peraga.
6) Alat, yaitu benda yang berbentuk fisik atau perangkat keras yang
menyajikan bahan ajar, seperti komputer atau VCD.
7) Teknik, yaitu cara yang digunakan orang dalam memberikan
pembelajaran, seperti ceramah atau diskusi.
8) Latar, yaitu lingkungan yang berada di dalam ataupun luar sekolah,
baik disengaja dirancang atau tidak, seperti ruang kelas atau
museum.

2.3 Ciri-ciri Alat Pendidikan


Menurut Gerlach & Ely (1971) yang dikutip oleh Azhar Arsyad, ia
mengemukakan tiga ciri-ciri alat pendidikan yang memerlukan petunjuk
mengapa alat tersebut digunakan dan apa saja yang dapat dilakukan oleh alat
yang mungkin pendidikan tidak mampu (kurang efisien) melakukannya.
1. Ciri Fiksatif (Fixatif property)
Ciri ini menggambarkan kemampuan media merekam, menyimpan,
melestarikan, dan merekonstruksi suatu peristiwa atau objek. Misalnya
fotografi, video tape, audio tape, disket computer dll.
2. Ciri manipulatife (manipulative property)
Transformasi suatu kejadian atau objek dimungkinkan karena media
memiliki ciri manipulatife. Kejadian yang memakan waktu berhari-hari
dapat di sajikan kepada siswa dalam waktu dua atau tiga menit. Disamping
dapat dipercepat, sifat manipulatife dapat pula menampilkan suatu
kejadian diperlambat saat menayangkannya kembali. 
3. Ciri distributif (distributive property)
Memungkinkan suatu objek atau kejadian ditransformasikan melalui
ruang, dan secara bersamaan kejadian tersebut disajikan kepada sejumlah
besar siswa dengan stimulus pengalaman yang relatif sama mengenai
kejadian tersebut. Distribusi media tidak hanya satu kelas atau beberapa
kelas,  tetapi dapat disebarluaskan ke seluruh penjuru tempat yang
diinginkan kapan saja.

2.4 Fungsi Alat Pendidikan


Fungsi alat pendidikan adalah berikut :
1. Membantu dan mempermudah para guru dalam mencapai tujuan secara
efektif dan efisien.
2.  Mempermudah para siswa menangkap materi pelajaran, memperkaya
pengalaman belajar serta membantu memperluas cakrawala pengetahuan
mereka.
3. Menstimulasi perkembangan.
4.  Perkembangan pribadi serta profesi para guru dalam usahanya mempertinggi
mutu pelajaran di sekolah.
Menurut Azhar Arsyad fungsi alat pendidikan adalah sebagai berikut :
a.       memperlancar dan meningkatkan proses dan hasil belajar.
b.      Meningkatkan dan mengarahkan perhatian anak sehingga dapat
memunculkan motifasi belajar, interaksi yang lebih langsung antara siswa dan
lingkungannya, serta kemungkinan siswa untuk belajar sendirisesuai dengan
kemampuan dan minatnya.
c.       Mengatasi keterbatasan indera, ruang, dan waktu. Yaitu:
1)  Objek yang besar dapat dihambarkan dalam kelas misalnya menggunakan
slide, gambar, film dll.
2) Objek yang terlalu kecil yang tidak terlihat oleh indera dapat dilakukan
dengan microskop, film, slide , dll.
3)  Kejadian masa lampau dapat di tampilkan  dengan video, film, slide, dll.
d.  Memberikkan kesamaan pengalaman tentang peristiwa-peristiwa di
lingkungan . misalnya dengan berkunjung ke museum, kebun binatang, dan
lain-lain.

2.5 Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Pemilihihan Alat Pendidikan


Menurut A. Soedomo Hadi hal hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan
alat pendidikan adalah :
1. Tujuan apa yang ingin dicapai dengan alat itu.
2. Siapakah yang akan menggunakan alat itu.
3. Terhadap siapakah alat itu digunakan.
4.  Alat manakah yang tersedia dan dapat dikapai.

Menurut Roestiyah yang dikutip oleh Binti Maunah hal-hal yang perlu
diperhatikan dalam memilih alat pendidikan adalah :

1. Faktor pendidik sebagai subyek pendidikan.


Yaitu kemampuan dan ketrampilan pendidik dalam menggunakan
alat.
2.  Faktor anak didik.
Yaitu situasi dan kondisi anak didik seperti perkembangan jiwa dan
fikirannya.
3.  Faktor kemampuan material sekolah
4.      Faktor tempat
Yaitu dimana lokasi lokasi sekolah, dikota atau didesa, di pesisir atau
di daerah pedalaman.

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
1. Alat pendidikan adalah segala sesuatu baik tindakan, situasi atau media
yang sengaja diadakan untuk tercapainya suatu tujuan pendidikan yang
tertentu.
2. Tujuan digunakannya alat pendidikan yaitu dengan penggunaan alat
pendidikan, anak didik diharapkan mengalami perubahan karenanya,
perubahan yang tidak hanya bersifat mekanis belaka, tetapi benar-benar
merupakan pencerminan dari pribadi anak didik.
3. Ciri-ciri alat pendidikan adalah :
a. Ciri Fiksatif (Fixatif property)
b. Ciri manipulatife (manipulative property)
c. Ciri distributif (distributive property)
4. Macam-macam Alat Pendidikan yaitu
a. Perbuatan Atau Tindakan Pendidik (software) berupa teladan, perintah,
hukuman, dan lain-lain
b. Benda-benda sebagai alat bantu (hardware) dapat berupa gedng
sekolah, alat peraga, perpustakaan, dan lain-lain..
5. Fungsi dari alat pendidikan adalah :
a. Membantu dan mempermudah para guru dalam mencapai tujuan
secara efektif dan efisien.
b. Memperjelas penyajian pesan dan informasi sehingga Mempermudah
peserta didik menangkap materi pelajaran.
c. Meningkatkan dan mengarahkan perhatian anak sehingga dapat
memunculkan motifasi belajar.
d. Mengatasi keterbatasan indera, ruang, dan waktu.
e. Memberikkan kesamaan pengalaman tentang peristiwa-peristiwa di
lingkungan .
f. Perkembangan pribadi serta profesi para guru dalam usahanya
mempertinggi mutu pelajaran di sekolah.
6. Hal hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan alat pendidikan adalah :
a. Tujuan yang ingin dicapai.
b. Siapakah yang akan menggunakan alat itu.
c. Faktor kemampuan material sekolah
d. Faktor tempat

3.2 Saran
1. Untuk dinas pendidikan, seyogyanya dinas pendidikan melakukan
pengkajian penggunaan alat pendidikan dan mendistribusikannya agar
tercipta generasi muda yang cerdas, dan mampu mengoptimalkan ilmu dan
pengetahuannya.
2.  Saran bagi pendidik, seyogyanya pendidik pandai-pandai memilih alat
pendidikan sesuai kriteria tujuan dari pembelajaran sehingga tercipta
pembelajaran yang efektif dan efisien.

3.      Bagi peserta didik, dengan di adakannya alat pendidikan ini, seharusnya peserta
didik lebih memotivasi diri  untuk lebih baik dan unggul dalam segala hal baik
IPTEK maupun IMTAQ.

Daftar pustaka

Maunah, B. 2009. Landasan Pendidikan. Yogyakarta: Teras

Hasbullah. 2006. Dasar-Dasar Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Hadi, S. 2003. Pengantar Pendidikan. Surakarta: UNS Press

Azhar, A. 2009.  Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Tatang, S. 2012. Ilmu Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia

Anda mungkin juga menyukai