Anda di halaman 1dari 2

DAFTAR PUSTAKA

Y, Liswati., 2014. Gambaran Laju Endap Darah (Metode Sedimat) Menggunakan


Natrium Sitrat 3,8% Dan EDTA Yang Ditambah NaCl 0,85%. Jurnal
Kesehatan Bakti Tunas Husada, Cirebon.

V indah Agustina., dan Trystianto Nugroho., 2012 Perbandingan Hasil


Pemeriksaan Kadar Hematokrit Mikro Pada Darah yang Mengandung
Antikoagulansia EDTA Dengan Darah Segar Tanpa Antikoagulansia,
jurnal Analis Kesehatan Malang.

Kosasih, E.N dan A.S Kosasih. 2008. Tafsiran Hasil Pemeriksaan Laboratorium
Klinik edisi kedua. Karisma Publishing Group : Tangerang.

Handayani, Wiwik dan Haribowo Sulistyo Andi. 2008. Asuhan Keperawatan


pada klien dengan gangguan sistem hematologi. Salemba Medika :
Jakarta.

Effendi, N. 2003. Dasar-dasar Keperawatan Kesehatan Masyarakat. Jakarta:


EGC. Ed. Ke-2 pp: 247-248.

Sadikin MH, 2002. Biokimia Darah Edisi ke-1. Jakarta: penerbit Wijaya Medika.

Corwin, Elizabeth J. 2009. Buku Patofisiologi (diterjemahkan oleh Nkhe Budhi


Subekti). Jakarta : EGC.

Zukesti Effendi, 2003. Peranan Leukosit Sebagai Anti Inflamasi Alergik Dalam
Darah. Jurnal Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

Wulandari Adisti, Zulaikah Siti., 2003. Perbandingan Antara Hitung Trombosit


dengan Alat Hitung Otomatis dan Cara Manual Tidak Langsung. Jurnal
akademi analis keehatan, Malang.

Lee, Joyce le Fever (ed). 2007. Pedoman Pemeriksaan Laboratorium dan


Diagnosti. Dialihbahasakan oleh : Sari Kurnianingsih. EGC. Jakarta.

Lefer kay joy, 2007, Pedoman Pemeriksaan Laboratorium dan diagnosit, Buku
kedokteran ECG. Jakarta.

Wirawan, Riadi dan Silman Erwin., 1996. Pemeriksaan Laboratorium


Hematologi Sederahana, Edisi ke dua Jakarta Fakultas Kedokteran UI.

34
http://repository.unimus.ac.id
35

Wijaya King Charles., 2006. Perbedaan Jumlah Trombosit Cara Manual Pada
Pemberian Antikoagulan EDTA Konvensional (Pipet Mikro) dengan
EDTA Vacutainer. Jurnal fakultas kedokteran Universitas Diponegoro,
Semarang.

Malau Diodoran Evalina., 2006. Perbedaan Jumlah dan Morfologi Neutrofil pada
Penggunaa EDTA Konvensional dan EDTA Vacutainer. Jurnal fakultas
kedokteran Universitas Diponegoro, Semarang.

Gandasoebrata. 2008. Penuntun Laboratorium Klinik. Dian Rakyat :Jakarta.

Dharma, 2004, Metodologi Penelitian Keperawatan Panduan Melaksanakan dan


Menerapkan Hasil Penelitian. Trans Info Media. Jakarta.

Kemas Ali Hanafiah. 2008. Rancangan Percobaan Aplikatif, PT. Raja Grafindo
Persada Jakarta.

Wirawan R,, 2004. Kualitas Pelayanan Laboratorium Patologi Klinik Dalam Era
Globalisasi. Dalam : Pemantapan Kualitas Hematologi Sebagai Model,
Pidato Pada Upacara Pengukuhan Sebagai Guru Besar Tetap Dalam Ilmu
Patologi Klinik Pada Fakultas Kedokteran UI. Jakarta

Bakta, I Made. 2006. Hematologi Klinik Ringkas. Jakarta: EGC.1-2,9.11.

Andriyoko Basti, Parwati Ida, Tjandrawati Anna, Lismayati Leni., 2011.


Penentuan Serotipe Virus Dengue dan Gambaran Manifestasi Klinis serta
Hematologi Rutin pada Infeksi Virus Dengue. Jurnal Fakultas
Kedokteran Universitas Padjadjaran,Bandung.

Safitri Dwi Meisya., 2011. Pengaruh Perbedaan Volume Antikoagulan EDTA


10% Terhadap Hasil Pemeriksaan Kadar Hemoglobin Metode
Cyanmethhemoglobin. Jurnal fakultas analis lesehan Universitas
Muhammadiyah, Semarang.

http://repository.unimus.ac.id

Anda mungkin juga menyukai