LEMBAR KERJA MAHASISWA (LKM-1, 2)

PEMBELAJARAN INDUKTIF DEDUKTIF

(UTARI SUMARMO)

Oleh Karena Itu Mari Kita Belajar

Dengan Semangat Pasti Menyenangkan
Dan Bermanfaat Untuk Masa Depan

Mata Kuliah : Proses Berpikir

Matematis Sebelum belajar mari kita
Semester : 1 berdoa dulu, agar belajar kita
Materi : Hakekat Matematika, diberkahi Alloh SWT. Amiin
Pemahaman, Komunikasi,
Nama
Mhs/ ................................................
.............................................
... .................................................
............................................................
..............................................
..................

Agar kita memahami betul perkuliahan “Proses Berpikir

Matematika” sebelumnya mari kita cermati dulu makna
Capaian Pembelajaran Lulusan S2 Pendidikan
Matematika dan Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Proses Berpikir Matematika

Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)

Dan Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)

1
CPL S2 Pendidikan Matematika: adalah Capaian
Pembelajaran dalam aspek Sikap, Pengetahuan, dan
Keterampilan Umum dan Khusus yang harus dimiliki
lulusan S2 Pendidikan Matematika secara menyeluruh

CPMK adalah Capaian Pembelajaran berkenaan

dengan mata kuliah. Pada kesempatan ini adalah MK
Proses Berpikir Matematika

Sekarang mari kita perhatikan uraian berikut :

CPL S2 P.Mat. meliputi aspek Sikap, Pengetahuan
dan Keterampilan Umum dan Khusus:
CPL Sikap: Lulusan S2 Pendidikan Matematika
memiliki budaya dan kebiasaan berpikir rasional,
kritis, kreatif, dan bersikap ulet, tangguh, bekerja
keras, teliti, percaya diri, senang belajar, terbuka,
bertanggung jawab, jujur, menghargai pendapat dan
bekerjasama dengan orang lain, mengambil
keputusan, mengkomunikasikan gagasan, dan
beradaptasi dengan lingkungan kerja dalam lingkup
lokal, nasional, dan internasional

CPL dalam aspek Pengetahuan:

Menguasai konsep dan prinsip pedagogi, didaktik
matematika untuk mendukung:
Tugas profesionalnya;
Tugas merencanakan, melaksanakan dan melakukan
evaluasi dalam pembelajaran inovatif berbasis IPTEKS;
berorientasi pada kecakapan hidup (life skills)
Penyelesaian masalah di bidang pendidikan matematika
serta mengkomunikasikannya di forum diskusi kelas,
seminar nasional dan atau internasional
Tugas mengembangkan pembelajaran inovatif dan
penelitian
Tugas menghasilkan karya inovatif mengkomunikasikan
dalam seminar atau dimuat dalam jurnal terakreditasi.

2
 CPL dalam aspek Kerampilan Umum dan Khusus:
Mampu mengaplikasikan konsep dan prinsip
didaktik-pedagogis matematika dalam:
Merancang pembelajaran inovatif dengan
memanfaatkan IPTEKS yang berorientasi pada
kecakapan hidup (life skills), dan evaluasi hasil
belajar siswa, (CPKU)
Melaksanakan penelitian dan mempublikasikannya
(CPKU)
Merancang, menyusun dan menyelesaikan beragam
kemampuan matematis (mathematical Hardskills)
*(CPKK)

Nah sekarang kita lanjutkan ke

CPMK Proses Berpikir
Matematika

Sekarang kita cermati uraian CPMK berikut

Memahami dan dapat menerapkan makna hakekat
matematika,
Memahami pentingnya dan indikator pemahaman,
komunikasi dan koneksi matematis;
Dapat menyusun soal latihan dan menyelesaikannya
Menganalisis level berpikir soal latihan (Low Order
Thinking / LOW atau High Order Thinking/HOT)

Mari kita cermati kasus berikut

Tiap orang apapunB.profesinya menggunakan matematika
Hakekat Matematika
dalam hidupnya
Banyaknya anggota himpunan dapat disimbolkan dalam
bentuk simbol bilangan 1, 2, . . . .n
Perhitungan luas daerah, berkaitan dengan unsur-unsur
lain dari segitiga tsb.
Dalam Fisika ada hubungan V(t) = S’(t).
Misalkan 1 kg telur ada 3 butir. Berapa butir dalam 4 kg Tugas mengin-
telur? Masuk akalkah pernyataan ini? terpretasi kasus
adalah tugas
yang menantang
& menyenangkan

3
 Ya. Saya paham.
Sekarang saya ingin
membuat ilustrasi
Hakekat Matematika
yang lain

Ini interpretasi saya, Hakekat Matematika adalah:

Mari teman kita

bandingkan dengan
Rangkuman berikut

HAKEKAT MATEMATIKA adalah:

Kegiatan manusia, proses yang aktif,
dinamik, dan generatif
2. Bahasa simbol yang efisien, teratur,
berkemampuan analisis kuantitatif
Terstruktur dan sistimatis, deduktif, logis dan
aksiomatik, diawali dengan proses induktif: menyusun
konjektur, model matematika: analogi, generalisasi
Ilmu bantu untuk disiplin lain dan masalah
sehar-hari
Melatih individu berfikir rasional, kritis,
obyektif dan terbuka

C. Sekarang
mari kita pelajari
Pemahaman
Matematis
Muncul pertanyaan:
1. Mengapa Pemahaman Matematis perlu
dikuasai/dipelajari mahasiswa dan siswa?
2. Apa pengertian Pemahaman Matematis?
3. Apa indikatornya?

4
 Sekarang mari kita cermati Buku Rujukan 1 (Hendriana,
Rohaeti, Sumarmo, 2017) dan kita rangkum hal berikut:
1) Alasan pentingnya Pemahaman Matematika
dikembangkan pada siswa, dan mahasiswa
2) Indikator Pemahaman Matematika,

Nah ini Rangkuman saya:

Mari kita Pemahaman
a. Alasan pentingnyamatematik: Pemahaman Matematika di antaranya:
1. Pentingnya pemahaman matematis
...........................................................................................
bandingkan
a) Kemampuan pemahaman matematik termuat dalam
..............................................................................................
dengan uraian kurikulum matematika/ tujuan pembelajaran
berikut ..............................................................................................
matematika (KTSP, Kurikulum 2013, NCTM);
b.b) Rangkuman
Mendasari pengembangan
indikator Pemahaman kemampuan matematik
lainnya;
Matematika , .....................................................................
c) ....................
Membantu penyelesaian masalah bidang studi lain
dan masalah sehari-hari.
........................................................................................
.........................................................................................

2. Indikator Pemahaman matematis

a. Pemahaman (rendah): mekanikal, komputasional,
instrumental, dan induktif: mengingat dan menerapkan
rumus secara rutin, perhitungan sederhana
b. Pemahaman (tinggi) rasional, fungsional, relasional, dan
intuitif: mengkaitkan satu konsep/prinsip dengan
konsep/prinsip lainnya, menyadari proses yang
dikerjakannya, dan membuat perkiraan benar

Contoh soal pemahaman matematis

Seperti apa ya contoh Pagar depan rumah akan dipasang tiang tembok
soalnya? Mari kita lihat yang berjarak 2 meter. Diketahui panjang pagar 20
contoh no 1 (kanan) meter dan tiang tembok di pasang di awal pagar.
dan no 2 (di bawah) Ada berapa tiang yang akan dipasang? Bagaimana
cara menghitungnya?
Contoh soal pemahaman matematis (SMA)

Pemahaman matematik untuk siswa SMA

C
Diketahui segitiga ABC siku-siku di B
5
dengan < A = , BC = 10, dan AD
D adalah garis bagi < A.
* Nyatakan panjang AD dalam
*
 contoh di bawah ini.
Tentukan akar-akar persamaan kuadrat p2 – 3p – 10 = 0
Ini contoh soal yang low order thinking (LOT) karena hanya
perhitungan rutin yaitu ..........................................
.......................................................................................

4.Diketahui x menyatakan banyaknya siswa. Mari kita

sederhanakan pecahan dan kita sertakan alasannya. Ini
contoh soal yang HOT ,
karena ...................................................................................
......

Saya akan coba

selesaikan dan
akan saya periksa
apakah soal tsb Ini Jawaban saya no 1 dan no.2
tergolong LOT
atau HOT?

Sekarang mari kita menyusun contoh soal latihan

lainnya sendiri. Ingat, jangan mengutip persis soal
orang lain agar kita terhindar dari kasus Plagiarisme

Ini jawaban saya

SEMANGA
Oh senangnya T !!!
berlatih
menyusun soal
latihan

Nah kita tukar jawaban ya. Saya periksa jawaban teman

dan teman periksa jawaban saya.

6
 D. Komunikasi Matematis

Mari kita rangkum pentingnya dan indikator

komunikasi dari salah satu buku sumber:
Pentingnya Komunikasi matematis:

Ayo kita
Indikator Komunikasi matematis bandingkan
dg penjelasan
di bawah ini.

Sekarang mari kita cermati penjelasan tentang

komunikasi matematis berikut.
Pentingnya Komunikasi Matematik
Matematika sebagai bahasa simbol yg efisien, teratur,
berkemampuan analisis kuantitatif
Komunikasi merupakan esensi dari mengajar, belajar,
dan mengases matematika
Matematika merupakan kekuatan sentral dalam
merumuskan konsep dan strategi matematika
(Greenes dan Schulman, 1996):
Matematika mrpk modal dalam menyelesaikan,
mengeksplorasi, dan menginvestigasi matematik dan
sebagai alat dalam beraktivitas sosial dengan
temannya. (Baroody dlm Machmud, 2013)

2. Indikator Komunikasi Matematik

Menyatakan situasi ke dlm model matematika (gambar, tabel,
diagram, relasi/ ekspresi matematika dan menyelesai-kannya);
Menyatakan/menjelaskan model matematika (gambar, tabel,
diagram, ekspresi/relasi matematika) dlm bahasa biasa 7
(a dan b pedoman utk membuat butir tes)
Mendengarkan, berdiskusi, menulis mat.
Membaca presentasi matematika
 (a, b, c, d, dan e, untuk latihan soal selama pembelajaran)

Contoh soal komunikasi matematis

ABCD adalah trapesium dengan sisi-sisi sejajar AB = 14
cm, CD = 8 cm, dan sisi-sisi tidak sejajar AD = 8 cm, BC
= 12 cm. Sebuah garis EF dibuat sejajar AB sehingga
keliling dua trapesium yang terbentuk sama.
a) Ilustrasikan situasi di atas dalam bentuk gambar
sehingga mudah dipahami.
Susun kalimat (model) matematika untuk menghitung
panjang garis EF dan selesaikan.
Analisislah apakah soal ini tergolong LOW atau HOT!

...........................................................................................
..........

Ini Penyelesaian saya:

Mari kita susun contoh soal komunkasi matematis lainnya.

Kemudian kita selesaikan. Ingat! Hindarkan plagiarisme

Sekarang kita periksa yuk, apakah soal yang kita susun

tergolong pada LOT atau HOT. Sertakan alasannya ya.

8
 Sebelum kita akhiri pertemuan kita hari ini, kita susun dulu
rangkuman butir-butir yang esensial tentang Hakekat Matematis,
Pemahaman dan Komunikasi matematis.
RANGKUMAN

Kita sudah mempelajari Hakekat Matematika, Pemahaman, dan Komunikasi

matematis berkenaan Pentingnya, Maknanya, Indikatornya, contoh soal
latihannya dan penyelesaiannya. Kita juga sudah memeriksa apakah soal yang
kita susun tergolong Mathematical LOW atau HOT. Demikian pula kita sudah
membuat Rangkuman Perkuliahan Pertemuan 1 dan Pertemuan 2.
Matematika memang mengasyikan dan menguatkan rasa percaya diri.

Sebelum kita tutup perkuliahan ini, mari kita berdoa dan

mengucap syukur kepada Allah SWT semoga yang kita
pelajari bermanfaat bagi kita semua.