LEMBAR KERJA MAHASISWA (LKM 8, 9)

PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH

(UTARI SUMARMO)

Sebelum belajar mari kita

berdoa dulu, agar belajar kita
diberkahi Alloh SWT. Amiin

Mata Kuliah : Proses Berpikir Matematis

Semester : 1
Nama Mhs/ ................................................

Melaksanakan perhitungan berdasarkan

aturan, penalaran proporsional, latihan
penyajian tugas, penalaran kombinatorial
dan probabilitas

A. Melaksanakan Perhitungan
Berdasarkan Aturan,

Muncul pertanyaan: Apa yang dimaksud dengan

Melaksanakan Perhitungan Berdasarkan Aturan dan
seperti apa contoh soalnya. Bagaimana penerapan
Pembelajaran Berbasis Masalah dalm
menyelesaikan Perhitungan Berdasarkan Aturan?

Mari kita cermati kasus di bawah ini. Kemudian kita periksa

apakah kasus tersebut tergolong pada LOT atau HOT dan
jelaskan alasannya.

1. Diketahui suatu kebun berbentuk persegi panjang.

Panjang dan lebarnya berselisih 2 m dan luasnya
sama dengan 15 m2. Akan dicari ukuran kebun.

1
Nah, mari kita selesaikan kasus tersebut. Misalkan
lebar kebun adalah x, maka panjangnya adalah x + 2.
Jadi luasnya x (x + 2) = 15. Kita peroleh persamaan
kuadrat dalam x dan kita akan menyelesaikannya.
Jawab: x (x + 2) = 15
x 2 + 2 x = 15 Jadi lebar kebun x = 3 m
2
x + 2 x - 15 = 0 panjangnya 5 m. Karena
(x + 5) (x – 3) = 0 jawab x = - 5 tidak berlaku
x1 = - 5 dan x2 = 3 karena ukuran kebun tidak
mungin negatif.

2
 Sekarang kita analisis, apakah soal tersebut
tergolong pada LOT atau HOT.
Nah, kalau soal tersebut diajukan kepada siswa
SMA, maka soal itu adalah perhitungan rutin yaitu
menyelesaikan persamaan kuadrat. Jadi tergolong
LOT. Namun kalau soal tersebut diajukan kepada
siswa SMP kelas I, soal tersebut dapat
digolongkan pada HOT.

Ini Contoh 2:
Diketahui garis l Ξ y = ½ x + 3, garis m Ξ 6x + by + c = 0
dan garis n Ξ 2x + qy + r = 0
a) Berapa b dan c agar m ekuivalen dengan l jelaskan.
b). Berapa q dan r agar n tidak memotong l, jelaskan.

Dan ini penyelesaian kami:

Untuk menguatkan penguasaan kita, mari kita

mencoba menyusun soal tentang melaksanakan
perhitungan dan memeriksa apakah tugas tersebut
tergolong LOT atau HOT disertai alasan

3
 Nah ini soal dari kami:

Ini soal dan penyelesaian kami:

Cara terbaik mela-
wan rasa cemas
adalah dengan cara
meningkatkan rasa
percaya diri

Sekarang kita lanjutkan

topik baru, yaitu:

B. Penalaran Munculpertanyaan: Seperti apa

Proporsional penalaran proporsional, dan
apakah soal seperti itu tergolong
LOT atau HOT.

Contoh 1: Ani membuat tiga liter sirup dari

dua kg gula. Kemudian, Tuti dari tiga kg gula
membuat lima liter sirup. Sirup siapa yang
lebih manis? Jelaskan.

Contoh 2:
Diketahui garis l Ξ y = ½ x + 3, garis m Ξ 6x
+ by + c = 0 garis n Ξ 2x + qy + r = 0
i) Berapa b dan c agar m ekuivalen dengan l
, jelaskan.
ii) Berapa q dan r agar n tidak memotong
l, jelaskan.

Nah, ini penyelesaian kami

4
 Sekarang, kita latihan menyusun soal latihan
penalaran proporsional dan kemudian kita
selesaikan.
Nah, ini contoh soal dari kami,

Sungguh senang berlatih

menyusun soal dan
menyelesaikannya. Tugas
ini mendorong kami jadi
lebih kreatif dan percaya

Sekarang mari kita berlatih lagi menyajikan contoh

soal generalisasi dan perkiraan matematis
No. Jenis kemampuan Butir Soal Penyaji
dan indikatornya
1. Generalisasi:
Mencari bentuk
umum Nah, ini pembagian tugasnya, dan
.....................
sesudah itu kita rangkum hasilnya.
................................
................................
...............................

2. Perkiraan matema-
tis, dengan
indikator
................................
................................
...............................

5
 Sebelum kita lanjutkan dengan topik baru
mari kita susun Rangkuman dulu ya.

Nah ini Rangkuman kami:

Cara terbaik melawan

rasa cemas adalah
dengan meningkatkan
rasa percaya diri

C. Penalaran Kombinatorial
dan Probalitas

Bagaimana contoh soalnya penalaran kombinatorial dan

penalaran probabilitas? Penalaran ini, tergolong LOT atau
HOT?

Nah ini Contoh soal penalaran kombonatorial: Warung Bu

Harja menyediakan 4 macam sayur, 3 macam lauk kering,
dan 3 macam buah-buahan. Kupon A dapat ditukarkan
dengan satu macam sayur, satu macam lauk kering dan satu
macam buah dari tiap kelompok makanan dan buah. Kupon
B dapat ditukarkan dengan dua macam sayur, satu macam
lauk kering dan satu macam buah. Paket manakah yang
memberi lebih banyak pilihan? Jelaskan.

Dan ini Contoh soal Penalaran Probabilitas.

Di satu SMA akan dibentuk panitia yang terdiri 1 orang
ketua, 1 orang wakil ketua, 1 orang sekretaris dan 3
orang anggota. Ada 6 orang siswa laki-laki dan 4 orang
siswa perempuan akan berpartisipasi dalam kepanitiaan
tersebut. Tiap siswa berpeluang sama untuk menduduki
salah satu jabatan di atas.

Ini pertanyaan pertama:

a. Siswa perempuan atau siswa laki-laki yang berpeluang lebih besar untuk
menjadi ketua? Tuliskan aturan atau rumus yang digunakan.
b. Sudah terpilih ketua dan wakil ketua adalah siswa laki-laki, dan sekretaris-
nya siswa perempuan. Akan dipilih sekali gus tiga anggota. Manakah yang
peluangnya lebih besar, ketiganya siswa perempuan atau dua laki-laki dan
satu perempuan. Tuliskan konsep yang digunakan. Apakah soal ini
tergolong LOT atau HOT? Jelaskan.
6
 Ini pertanyaan kedua:
c. Sudah terpilih ketua dan wakil ketua adalah siswa
laki-laki, dan sekretaris-nya siswa perempuan. Akan
dipilih sekali gus tiga anggota. Manakah yang
peluangnya lebih besar, ketiganya siswa perempuan
atau dua laki-laki dan satu perempuan. Tuliskan
konsep yang digunakan. Apakah soal ini tergolong
LOT atau HOT? Jelaskan.

Kami mau mencoba menjawab teman. Nanti kalau ada

yang salah, tolong kami diberi tahu ya, dan akan kami
perbaiki.
Ini jawaban kami untuk soal penalaran kombinatorial

Ini jawaban kami untuk soal penalaran

probabilitas.

Tapi kami mau tanya: Bagaimana kita

meng-analisis bahwa soal-soal di
atas tergolong pada LOT atau HOT?

Ini penjelasan kami:

Sebelum kita tutup

pembelajaran bagian
ini, mari kita buat
Rangkuman dulu

7
 Rangkuman:

Sekarang kita berdoa semoga yang kita

pelajari memudahkan kita belajar selanjutnya.

8
9