Anda di halaman 1dari 12

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

CUCI TANGAN

Oleh:

YUSPITASARI

1904037

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS

STIKES BETHESDA YAKKUM

YOGYAKARTA

2020
LEMBAR PENGESAHAN

Satuan Acara Penyuluhan ini telah diteliti dan disetujui oleh Preceptor Akademik
dari STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta dan Preceptor Klinik dari RSJD. Dr.
RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah.

Klaten, Januari 2020

Preceptor Akademik Preceptor Klinik

Erik Adik Putra B.K., S.Kep., Ns., MSN Istiyanta, S.Kep., Ns


SATUAN ACARA PENYULUHAN
CUCI TANGAN

Tema : Pencegahan infeksi

Sub tema : Cara Mencuci Tangan dengan Handrub dan Sabun

Waktu : 30 menit

Sasaran : Pasien dan Keluarga

Hari / Tanggal : 20 Januari 2020

Tempat : Poli Klinik Jiwa

Penyuluh : Yuspitasari

A. Tujuan Instruksional Umum


Setelah mengikuti penyuluhan selama 30 menit diharapkan pasien mampu
memahami dan mempraktekkan cara mencuci tangan yang benar.

B. Tujuan Instruksional Khusus


Setelah mengikuti penyuluhan selama 30 menit diharapkan pasien dan
keluarga mampu :
1. Menjelaskan manfaat mencuci tangan
2. Menjelaskan cara mencuci tangan
3. Menjelaskan waktu mencuci tangan
4. Mendemonstrasikan cara mencuci tangan

C. Materi
1. Manfaat Mencuci Tangan
2. Cara Mencuci Tangan
3. Waktu Mencuci Tangan
D. Metode
1. Ceramah
2. Demonstrasi

E. Kegiatan Penyuluhan

N KEGIATAN RESPON KELUARGA WAKTU


O

1. Pendahuluan:
- Menyampaikan salam - Membalas salam
5 menit
- Menjelaskan tujuan - Memperhatikan
- Apersepsi - Memberikan respon

2. Penyampaian materi:
- Menjelaskan dan - Memperhatikan penjelasan
mendemonstrasikan ttg:
1. Manfaat Mencuci
Tangan
2. Cara Mencuci Tangan
3. Waktu Mencuci
Tangan 15 menit
- Memberikan kesempatan
pada peserta penyuluhan
untuk bertanya - Menanyakan hal yang
- Menjawab pertanyaan belum jelas
peserta penyuluhan yang
berkaitan dengan materi - Memperhatikan jawaban
yang belum jelas penyuluh

3. Penutup:
- Tanya jawab (Evaluasi)
- Menyimpulkan hasil - Menanyakan hasil yang
materi belum jelas dan menjawab 10 menit
- Kontrak waktu pertanyaan
selanjutnya
- Mengakhiri kegiatan - Menjawab salam penutup
(Salam)
F. Media
1. Handrub
2. Tisue
3. Leaflet

G. Metode Evaluasi
1. Jelaskan manfaat Mencuci Tangan
2. Jelaskan waktu Mencuci Tangan
3. Demonstrasikan cara Mencuci Tangan

H. Daftar Pustaka

Departemen Kesehatan RI. 2011. Cuci Tangan Pakai Sabun Dapat


Mencegah Berbagai Penyakit. From http://www.depkes.go.id. Diakses
14 Maret 2018.

I. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
Panulis memberikan penyuluhan sesuai dengan tahapan kerja, penulis
memberikan penyuluhan mengenai cara mencuci tangan yang benar,
lingkungan dan suasana saat penulis memberikan penyuluhan sangat
mendukung.
2. Evaluasi Proses
Pasien dan keluarga mampu:
a. Keluarga pasien dapat menyebutkan manfaat mencuci tangan.
b. Keluarga pasien dapat menyebutkan cara mencuci tangan.
c. Keluarga pasien dapat menyebutkan kapan waktu mencuci tangan.
3. Evaluasi Hasil
Selama diberikan penyuluhan pasien dan keluarga mendengarkan dengan
seksama. Pasien mengerti dan memahami materi yang sudah disampaikan
dalam penyuluhan mengenai cara mencuci tangan. Pasien memberikan
respon yang baik dengan bertanya hal yang belum dimengerti dari
penyuluhan yang sudah diberikan serta mampu menjawab evaluasi yang
diberikan penyuluh.
Lampiran Materi

A. Definisi dan Manfaat Mencuci Tangan


Mencuci tangan adalah proses yang secara mekanis melepaskan kotoran dan
debris dari kulit tangan dengan menggunakan sabun biasa dan air mengalir.
(Departemen Kesehatan RI, 2011)
Manfaat mencuci tangan adalah untuk pencegahan penularan infeksi dan
mencegah kontaminasi silang (orang ke orang atau benda terkontaminasi ke
orang) suatu penyakit atau perpindahan kuman.

B. Cara Mencuci Tangan


1. Basuh tangan dengan air bersih yang mengalir.
2. Ratakan sabun dengan kedua telapak tangan.
3. Gosok punggung tangan dan sela-sela jari tangan kiri dan tangan kanan,
begitu pula sebaliknya.
4. Gosok kedua telapak tangan dan sela-sela jari tangan.
5. Jari-jari sisi dalam kedua tangan saling mengunci.
6. Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan, dan
dilakukan sebaliknya.
7. Gosokkan dengan memutar ujung jari-jari tangan kanan ditelapak tangan
kiri, dan sebaliknya.
8. Bilas kedua tangan dengan air yang mengalir.
9. Keringkan tangan dengan lap yang kering dan bersih atau menggunakan
tissue.
(Departemen Kesehatan RI, 2011)

C. Waktu Mencuci Tangan


1. Biasakan untuk mencuci tangan sebelum makan.
2. Setelah menggunakan kamar kecil, setelah buang air kecil atau buang air
besar.
3. Setelah buang ingus, batuk, bersin.
4. Setelah mengganti popok.
5. Setelah menyentuh sampah.
6. Sebelum dan setelah mengobati luka.
7. Setelah memegang hewan atau kotoran hewan.
8. Sebelum memasukan atau memasukan lensa kontak.
9. Setelah bermain, sebelum memegang bayi.
10. Setelah menyentuh orang sakit atau terluka.
11. Sebelum menyiapkan makanan.
(Departemen Kesehatan RI, 2011)
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN PENDIDIKAN KESEHATAN
TENTANG CUCI TANGAN DI RUANG IVY
RSJD Dr. RM. SOEDJARWADI KLATEN
PROVINSI JAWA TENGAH

1. Pengorganisasian
a. Moderator : Yuspitasari
b. Penyaji : Yuspitasari
c. Fasilitator : Yuspitasari
d. Notulis : Yuspitasari
e. Observer : Yuspitasari

2. Tugas Pelaksana
a. Moderator
1) Membuka dan menutup jalannya kegiatan penyuluhan.
2) Mengatur dan memberi arahan jalannya diskusi/ tanya-jawab kepada
audience.
b. Penyaji
1) Menyampaikan pendidikan kesehatan kepada audience.
2) Menjawab pertanyaan audience.
3) Memberi pertanyaan kepada audience.
4) Mempersilahkan audience untuk redemonstrasi.
c. Fasilitator
1) Menyediakan sarana dan prasarana.
2) Mencegah terjadinya hambatan penyuluhan.
3) Memotivasi audience untuk mengajukan pertanyaan.
d. Notulis
1) Mencatat pertanyaan dari audience.
2) Mencatat kesan dan pesan dari audience.
3) Mencatat masukan dari preceptor.

e. Observer
1) Mengamati kegiatan penyuluhan.
2) Mengamati faktor pendukung dan faktor penghambat jalannya
kegiatan penyuluhan
3) Mengevaluasi kegiatan penyuluhan.

3. Pelaksanaan
a. Tema : Pencegahan Infeksi
b. Subtema : Cuci tangan
c. Hari/ tanggal : Senin, 20 Januari 2020
d. Waktu : Pukul 09.00-09.35 WIB
e. Alokasi waktu : Pembukaan 5 menit
Pelaksanaan 20 menit
Evaluasi dan penutup 10 menit
f. Tempat : Ruang Ivy
g. Jumlah audience : 7 orang (pasien Ivy)

4. Tanya Jawab
Tidak ada pertanyaan dari audience.

5. Evaluasi
a. Evaluasi Struktur
1) Kondisi lingkungan tenang, dilakukan di ruang Ivy.
2) Posisi tempat audience yang duduk di kursi.
3) Audience duduk santai menghadap ke arah penyuluh. Penyuluh berada
di depan audience.
4) Audience sepakat mengikuti kegiatan sampai selesai.
5) Suasana saat kegiatan menyenangkan berlangsung aman dan nyaman.
b. Evaluasi Proses
1) Moderator dapat mengkoordinasi jalannya kegiatan dari awal hingga
akhir.
2) Penyaji dapat menyampaikan materi pendidikan kesehatan dengan
baik.
3) Fasilitator mampu memotivasi peserta dalam kegiatan penyuluhan, dan
memfasilitasi jalannya kegiatan.
4) Observer sebagai pengamat melaporkan hasil pengamatan kepada
kelompok yang berfungsi sebagai evaluasi kelompok.
5) Evaluasi pertanyaan-pertanyaan dari penyuluh kepada peserta:
a) Peserta mampu menjawab pertanyaan yang diberikan oleh
penyuluh, dengan pertanyaan: “Apakah itu cuci tangan?”
Jawaban peserta: Proses membebaskan tangan dari kuman pakai
sabun.
b) Peserta mampu menjawab pertanyaan “Apa tujuan cuci tangan?”
Jawaban peserta: Agar tangan bersih, tidak ada kotoran dan kuman
pada tangan.
c) Peserta mampu menjawab pertanyaan “Kapan waktu cuci tangan?”
Jawaban peserta: Sebelum dan sesudah makan, sebelum dan
sesudah BAB/BAK, setelah pegang sampah.
d) Peserta mampu menjawab pertanyaan “Bagaimana langkah cuci
tangan?”
Jawaban peserta: (sambil memperagakan) dari ambil handrub lalu
mulai dari telapak tangan, punggung tangan, sela jari, jari-jari
mengunci, ibu jari, terakhir ujung jari.
c. Evaluasi Sumatif
1) Peserta mengikuti penyuluhan dari awal hingga akhir penyuluhan.
2) Peserta penyuluhan aktif dalam kegiatan penyuluhan dengan
menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan oleh penyuluh.
3) Peserta mampu memperagakan cuci tangan dengan benar.
4) Peserta memahami cuci tangan yang benar.

Anda mungkin juga menyukai