Anda di halaman 1dari 27

Persekutuan Firma –

1
Pendirian & Operasi
Achmad Hizazi
Universitas Jambi

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


2
BENTUK BADAN HUKUM PERUSAHAAN

PERTANGGUNG JAWABAN TERBATAS


(PERSEROAN TERBATAS)
PERTANGGUNG JAWABAN TIDAK
TERBATAS (PERUSAHAAN PERORANGAN,
PERSEKUTUAN/PERHIMPUNAN)
KOPERASI

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


3 Perbandingan Karakteristik Perusahaan

Bentuk Pendirian Kewajiban Pajak Umur Modal


Organisasi Hukum
Perseorangan Sederhana Tidak Tidak Terbatas Terbatas
Terbatas Kena
Persekutuan Kompleks Tidak Tidak Terbatas Sedang
Terbatas Kena
Korporasi Kompleks Terbatas Kena Tidak Mudah
terbatas

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


4
Persekutuan Firma - Definisi -

 Asosiasi antara dua atau lebih individu sebagai pemilik


untuk menjalankan perusahaan dengan tujuan
mendapatkan laba. (Drebin, 1999)
 Persekutuan dua orang atau lebih dgn nama bersama
utk menjalankan usaha, dengan tanggung jawab tidak
terbatas (Suprihanto, dkk., 1995)

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


Sifat
5 Persekutuan Firma

Keagenan atau Perwakilan Bersama

Umur terbatas

Tanggung jawab tak terbatas

Pemilikan Kepentingan dalam Persekutuan Firma

Partisipasi dalam Laba

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


6 Pemilikan kepentingan

 Kepentingan sekutu merupakan ukuran kekayaan pemilik


(kepentingan) masing-masing sekutu dalam perusahaan.
 Kepentingan mencakup investasi awal, investasi berikutnya, prive
dan bagiannya dalam laba dan rugi perusahaan
 Kepentingan merupakan jumlah modal sekutu yang dapat dinyatakan
dalam rasio kepemilikan atau persentasi.
 Jumlah Kepentingan dapat berbeda dengan rasio pembagian laba
rugi

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


Ilustrasi
7

 A dan B mendirikan persekutan Firma Aktiva A B


dan meyetorkas asset berupa kas
sebesar 60 juta dan 40 juta rupiah. Investasi 100 60 40
Mereka sepakat membagi rata laba-rugi
 Kepentingan A adala sebesar 60jt atau
60% dari jumlah modal atau 3/5
 Kepentingan B adala sebesar 40jt atau
40% dari jumlah modal atau 2/5

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


Ilustrasi
8 – Laba 20 juta

 A dan B mendirikan persekutan Firma Aktiva A B


dan meyetorkas asset berupa kas
sebesar 60 juta dan 40 juta rupiah. Investasi 100 60 40
Mereka sepakat membagi rata laba-rugi
laba 20 10 10
 Kepentingan A adala sebesar 60jt atau
Total 120 70 50
60% dari jumlah modal atau 3/5
 Kepentingan B adala sebesar 40jt atau
40% dari jumlah modal atau 2/5
 Jika Persekutaun AB Mendapatkan Laba
sebesar 20 Juta maka persekutuan akan
melaporkan angka berikut :

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


Ilustrasi
9 - Laba 20 juta

 Jika Persekutuan AB Mendapatkan Laba Aktiva A B


sebesar 20 Juta maka persekutuan akan
melaporkan angka berikut : Investasi 100 60 40

 Kepentingan A adala sebesar 70jt atau laba 20 10 10


58,33% dari jumlah modal atau 7/12 Total 120 70 50
 Kepentingan B adala sebesar 50jt atau
41,67% dari jumlah modal atau 5/12

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


Ilustrasi
10 - Rugi 20 juta

 A dan B mendirikan persekutan Firma Aktiva A B


dan meyetorkas asset berupa kas
sebesar 60 juta dan 40 juta rupiah. Investasi 100 60 40
Mereka sepakat membagi rata laba-rugi
 Kepentingan A adala sebesar 60jt atau
60% dari jumlah modal atau 3/5
 Kepentingan B adala sebesar 40jt atau
40% dari jumlah modal atau 2/5
 Jika Persekutaun AB Mendapatkan Rugi
sebesar 20 Juta maka persekutuan akan
melaporkan angka berikut :

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


Ilustrasi
11 – Rugi 20 juta

 A dan B mendirikan persekutan Firma Aktiva A B


dan meyetorkas asset berupa kas
sebesar 60 juta dan 40 juta rupiah. Investasi 100 60 40
Mereka sepakat membagi rata laba-rugi
Rugi (20) (10) (10)
 Kepentingan A adala sebesar 60jt atau
Total 80 50 30
60% dari jumlah modal atau 3/5
 Kepentingan B adala sebesar 40jt atau
40% dari jumlah modal atau 2/5
 Jika Persekutaun AB Mendapatkan Rugi
sebesar 20 Juta maka persekutuan akan
melaporkan angka berikut :

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


Ilustrasi
12 – Rugi 20 juta

 Jika Persekutaun AB Mendapatkan Rugi Aktiva A B


sebesar 20 Juta maka persekutuan akan
melaporkan angka berikut : Investasi 100 60 40

 Kepentingan A adala sebesar 50jt atau Rugi (20) (10) (10)


62,5% dari jumlah modal. atau 5/8 Total 80 50 30
 Kepentingan B adala sebesar 30jt atau
37,5% dari jumlah modal. Atau 3/8

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


Ilustrasi
13 – Rugi 90 juta

 A dan B mendirikan persekutan Firma Aktiva A B


dan meyetorkas asset berupa kas
sebesar 60 juta dan 40 juta rupiah. Investasi 100 60 40
Mereka sepakat membagi rata laba-rugi
Rugi (90) (45) (45)
 Kepentingan A adala sebesar 60jt atau
Total 10 15 (5)
60% dari jumlah modal atau 3/5
 Kepentingan B adala sebesar 40jt atau
40% dari jumlah modal atau 2/5
 Jika Persekutaun AB Mendapatkan Rugi
sebesar 90 Juta maka persekutuan akan
melaporkan angka berikut :

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


14 Masalah dalam Kepentingan

 Kepentingan mencakup investasi awal, investasi berikutnya, prive dan


bagiannya dalam laba dan rugi perusahaan

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


15 Mengubah Perusahaan perseorangan
menjadi Persekutuan Firma
 Perusahaan perseorangan dapat diubah menjadi persekutuan firma
dengan mengajak 1 atau lebih sekutu baru yang bersepakat dalam
menjalankan persekutuan
 Dalam menjalankan Persekutuan, buku lama perusahaan perseorangan
dapat digunakan atau dapat juga dengan menggunakan buku baru
persekutuan.
 Jika Buku lama digunakan, ayat transaksi persekutuan dicatat dalam buku
perseorangan
 Jika Buku baru digunakan, pada buku lama dicatat ayat transfer asset ke
persekutuan

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


Ilustrasi pengubahan Perusahaan perseorangan menjadi
Persekutuan Firma
16  A dan B sepakat membentuk persekutuan di bidang sewa peralatan
pernikahan dengan meneruskan usaha persewaan A dan diberi nama
Firma AB pada tanggal 1 januari 2020. Neraca usaha persewaan A pada
tanggal 31 desember 2019 adalah sebagai berikut :
Laporan Posisi Keuangan
Aktiva
PerJumlah
31 Desember 2020
Kewajiban dan Modal Jumlah
Kas 4.700 Utang 3.000
Piutang 2.400 Utang Bank 40.000
Tenda dan Peralatan 8.000
Kursi 60.000 Modal A 82.100
Pelaminan 50.000
Jumlah Aktiva 125.100 Jumlah Kew. Dan 125.100
Modal

B setuju untuk melakukan penilaian kembali terhadap beberapa rekening usaha


persewaan A. nilai penilaian kembali adalah sebagai berikut:
dibentuk cadangan piutang sebesar Rp. 400
Tenda dan peralatan dinilai sebesar Rp.8.500
Pelaminan dinilai sebesar Rp 53.500
Dengan pembentukan persekutuan ini, modal firma ditentukan sebesar Rp.
200.000 dengan perbandingan A : B = 6 : 4. Kelebihan atau kekurang Modal A
akan dikembalikan atau disetor dalam bentuk Kas oleh A. Sedangkan dalam
pembentukan
Achmad ini- B
Hizazi - Akuntansi - FEB menyetorkan
Universita Jambi modalnya dalam bentuk Kas. Mereka juga
sepakat membagi laba / rugi sesuai dengan perbandingan modalnya. Pada akhir
periode Fa AB mendapat laba sebesar Rp. 16.000,-
Ayat jurnal yang diperlukan
1. Penilaian Kembali
17
Tenda dan Peralatan 500
Pelaminan 3.500
Cadangan Kerugian 400
Modal A 3.600

2. Rasio Modal 6 : 4 A B
Jumlah 200.000 (A= 6/10 x 200.000) 120.000 80.000
Modal A 82.100
Tambahan Penilain Kembali 3.600
Total Modal A 85.700
Kekurangan 34.300

Kas 114.300
Modal A 34.300
Modal B 80.000
3. Pembagian Laba
Ikhtisar L/R 16.000
Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi
Modal A 9.600
Modal B 5.400
18 Laporan Posisi Keuangan Perseketuan
setelah pembentukan

Laporan Posisi Keuangan Sebelum Pembagian Laba

Laporan Posisi Keuangan

Aktiva Jumlah Kewajiban dan Modal Jumlah Aktiva Jumlah Kewajiban dan Modal Jumlah
Kas 4.700 Utang 3.000 Kas + 114300 119.000 Utang 3.000
Piutang 2.400 Utang Bank 40.000 Piutang 2.400 Utang Bank 40.000
cad ker piutang (400)
Tenda dan Peralatan 8.000 Tenda dan Peralatan 8.500
Kursi 60.000 Modal A 82.100 Kursi 60.000 Modal A 120.000
Pelaminan 50.000 Pelaminan 53.500 Modal B 80.000
Jumlah Aktiva 125.100 Jumlah Kew. Dan 125.100 Jumlah Aktiva 243.000 Jumlah Kew. Dan 243.000
Modal Modal

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


19 Pembagian Laba dan Rugi,
mengunakan salah satu cara berikut :

 Rata
 Dalam rasio Arbitray
 Dalam rasio modal sekutu
 Bunga dibagi atas modal sekutu, saldo dibagi dalam rasio arbitrary
 Gaji diberikan pada sekutu, saldo dibagi dalam rasio arbitrary
 Bunga dibagi atas modal sekutu, Gaji diberikan pada sekutu, saldo dibagi
dalam rasio arbitrary

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


20 Ilustrasi Pembagian Laba :

 Persekutuan AB mendapatkan laba sebesar 60 juta pada akhir tahun 2019.


 Perkiraan Modal sepanjang tahun 2019 adalah sebagai berikut :
 Dalam Juta
Modal A Modal B
1 Jan 100 1 Mar 10 1 Jan 140
1 Apr 20 1 Nop 50

 Modal A Awal 100 modal B 140→ total240


 Modal A Akhir 120 modal B 180 → total 300

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


21 Laba di bagi rata , 6o jt

Ikhtisar Laba Rugi 60


Prive A 30
Prive B 30

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


22 Dalam rasio Arbitrary, misal 3:2

Ikhtisar Laba Rugi 60


Prive A 36
Prive B 24

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


23 Dalam rasio modal

 Modal A Awal 100 modal B 140→ total240 →5/12 dan 7/12


 Modal A Akhir 120 modal B 180 → total 300 →2/5 dan 3/5

Dengan Modal Awal Awal


Ikhtisar Laba Rugi 60
Prive A 25
Prive B 35

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


24 Gaji dibayar pada sekutu, saldo dibagi
dalam rasio arbitrary – (m.akhir2:3)
 Misalkan A digaji 1 juta dan B digaji 2 juta per bulan
Dengan Modal Awal Awal
Ikhtisar Laba Rugi 60
Prive A 21,6
Prive B 38,4

 Atas modal

Gaji gaji Saldo 2:3 total


A 12 Bulan x 1jt 12 jt 9,6 21,6
B 12 Bulan x 2jt 24 jt 14,4 38,4
36 jt 24 60 jt

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


25 Bunga dibagi atas modal sekutu, saldo
dibagi dalam rasio arbitrary – (m.akhir2:3)
 Misalkan atas modal sekutu dibayarkan bunga sebesar 6 %
Dengan Modal Awal Awal
Ikhtisar Laba Rugi 60
Prive A 24,62
Prive B 35,38

 Atas modal

Bunga Bunga Saldo 2:3 total


A Bunga modal A 100 x6% x 3/12 1.5 jt
Bunga modal A 120 x6% x 9/12 5,4 jt 6,9 jt 17,72 24,62
B Bunga modal B 140 x6% x 2/12 1,4 jt
Bunga modal B 130 x6% x 8/12 5,6 jt
Bunga modal
Achmad B 180- FEB
Hizazi - Akuntansi x6% x 2/12
- Universita Jambi 1,8 jt 8,8 jt 26,58 35,38
15,7 44,3 60 jt
26 Gaji dibayar Bunga dibagi atas modal, saldo
dibagi dalam rasio arbitrary – (m.akhir2:3)
 Misalkan A digaji 1 juta dan B digaji 1 juta per bulan
 Misalkan atas modal sekutu dibayarkan bunga sebesar 6 %

Dengan Modal Awal Awal


Ikhtisar Laba Rugi 60
Prive A 27,02
Prive B 32,98

Gaji gaji Bunga * Saldo 2:3 total


A 12 Bulan x 1jt 12 6,9 8,12 27,02
Atas
B 12 modal
Bulan x 2jt 12 8,8 12,18 32,98
24 15,7 20,3 60 jt

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi


27 Terima kasih

Achmad Hizazi - Akuntansi - FEB - Universita Jambi

Anda mungkin juga menyukai