WAHAM
I. Pengertian
Menurut (Depkes RI, 2000) Waham adalah suatu keyakinan klien yang tidak
sesuai dengan kenyataan, tetapi dipertahankan dan tidak dapat diubah secara
logis oleh orang lain. Keyakinan ini berasal dari pemikiran klien yang sudah
kehilangan kontrol (Direja, 2011).
Adaptif Maladaptif
- Pikiran logis • Kadang-kadang Gangguan isi pikir
- Persepsi akurat proses pikir terganggu halusinasi
- Emosi konsisten • Ilusi Perubahan proses
dengan pengalaman • Emosi berlebihan emosi
- Perilaku sesuai • Perilaku yang tidak Perilaku tidak
- Hubungan sosial biasa terorganisasi
• Menarik diri Isolasi sosial
VI. Pathway
Perilaku kekerasan
Waham
Menarik diri
b. Untuk Keluarga
1) Tujuan
Keluarga mampu mengidentifikasi waham klien
Keluarga mampu memfasilitasi klien untuk memenuhi
kebutuhan yang belum terpenuhi oleh wahamnya
Keluarga mampu mempertahankan program pengobatan
klien secara optimal
2) Tindakan keperawatan
Diskusikan dengan keluarga tentang waham yang dialami
klien
Diskusikan dengan keluarga tentang cara merawat klien
waham di rumah, follow up, dan keteraturan pengobatan,
serta lingkungan yang tepat untuk klien
Diskusikan dengan keluarga kondisi klien yang memerlukan
bantuan.
VIII. Strategi pelaksanaan
SP Pada Pasien SP Pada Keluarga
Sp 1 p Sp 1 k
1. Mengidentifikasi tanda 1. Mendiskusikan masalah yang
dan gejala waham dirasakan keluarga dalam merawat
2. Bantu orientasi realita: pasien
panggil nama, orientasi 2. Menjelaskan pengertian, tanda dan
waktu, orang dan tempat/ gejala waham, dan jenis waham yang
lingkungan. dialami pasien beserta proses
3. Diskusikan kebutuhan terjadinya
yang tidak terpenuhi. 3. Menjelaskan cara-cara merawat
4. Bantu klien memenuhi pasien waham
kebutuhan realistis. 4. Latih cara mengetahui kebutuhan
5. Masukkan dalam jadwal klien dan mengetahui kemampuan
kegiatan harian klien.
pemenuhan kebutuhan 5. Anjurkan membantu klien sesuai
jadwal dan memberi pujian.
SP 2 p SP 2 k
1. Evaluasi kegiatan 1. Evaluasi kegiatan keluarga dalam
pemenuhan kebutuhan membimbing klien, berikan pujian
klien dan berikan pujian. 2. Latih cara memenuhi kebutuhan klien
2. Diskusikan kemampuan 3. Latih cara melatih kemampuan yang
yang dimiliki. dimiliki klien
3. Latih kemampuan yang 4. Anjurkan membantu klien sesuai
dipilih, berikan pujian jadwal dan beri pujian
4. Masukkan pada jadwal
kegiatan pemenuhan dan
kegiatan yang telah
dilatih
SP 3 p SP 3 k
1. Evaluasi kegiatan 1. Membantu keluarga membuat jadual
pemenuhan kebutuhan aktivitas di rumah termasuk minum
klien dan berikan pujian. obat
2. Jelaskan tentang 6 benar 2. Mendiskusikan sumber rujukan yang
obat yang diminum dan bisa dijangkau keluarga
tanyakan manfaatnya 3. Anjurkan membantu klien jadwal dan
3. Masukkan pada jadwal memberikan pujian
kegiatan pemenuhan dan
kegiatan yang telah
dilatih
SP 4 SP 4
1. Evaluasi kegiatan 1. Evaluasi kegiatan keluarga dalam
pemenuhan kebutuhan membimbing klien melaksanan
klien, kegiatan 1,2 dan 3 kegiatan yang telah dilatih dan minum
dan berikan pujian. obat, berikan pujian
2. Diskusikan kebutuhan 2. Jelaskan follow up ke RSJ/ PKM,
lain dan cara tanda kambuh dan rujukan
memnuhinya 3. Anjurkan membantu pasien sesuai
3. Diskusikan kemampuan jadwal dan memberikan pujian
yang dimiliki dan
memilih yang akan
dilatih
4. Masukkan pada jadwal
kegiatan pemenuhan dan
kegiatan yang telah
dilatih dan minum obat
SP 5 SP 5
1. Evaluasi kegiatan 1. Evaluasi kegiatan keluarga dalam
pemenuhan kebutuhan membimbing pasien memenuhi
klien, kegiatan 1,2 dan 3 kebutuhan klien, membimbing klien
dan berikan pujian. melaksakan kegiatan yangtelah
2. Niali kemampuan yang dilatih dan minum obat, berikan
telah mandri pujian
3. Nilai apakah frekuensi 2. Nilai kemmapuan keluarga merawat
munculnya waham klien
berkurang. Apakah 3. Nialai kemampuan klien melakukan
waham terkontrol kontrol ke RSJ/ PKM