BAB I

GAMBARAN UMUM

A. Latar Belakang
Pembangunan kesehatan adalah upaya yang dilaksanakan oleh
semua komplemen bangsa yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran,
kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap pembangunan kesehatan
diselenggarakan berdasarkan pada : 1) Perikemanusiaan, 2) Pemberdayaan
dan kemandirian, 3) Adil dan merata serta 4) Mengutamakan manfaat sistem
kesehatan nasional perlu dilaksanakan dalam konteks kesehatan secara
keseluruhan dengan mempertimbangkan determinan sosial seperti : kondisi
kehidupan sehari-hari, tingkat pendidikan, pendapatan keluarga, distribusi
kewenangan, keamanan, sumber daya, kesadaran masyarakat serta
kemampuan tenaga kesehatan dalam mengatasi masalah-masalah tersebut
(KMK 374_2009 tentang SKN, Depkes,2009).
Berdasarkan visi pembangunan nasional melalui pembangunan
kesehatan yang ingin dicapai untuk mewujudkan Indonesia sehat 2025.
Gambaran masyarakat Indonesia di masa depan yang ingin dicapai melalui
pembangunan kesehatan adalah masyarakat bangsa. Negara yang ditandai
oleh penduduknya hidup dalam longkungan dan dengan prilaku hidup sehat,
memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu
secara adil dan merata serta memiliki derajat kesehatan yang tinggi.
Pelayanan keperawatan berupa bantuan yang diberikan karena
adanya kelemahan fisik dan mental, keterbatasan pengetahuan serta
kurangnya kemauan, sehingga dengan bantuan yang diberikan tersebut
diperoleh kemampuan melaksanakan kegiatan hidup sehari-hari secara
mandiri.
Keperawatan sebagai profesi dituntut untuk mengembangkan
keilmuannya sebagai wujud kepeduliannya dalam meningkatkan
kesejahteraan umat manusia baik dalam tingkatan preklinik maupun klinik.

1
 2

Untuk dapat mengembangkan keilmuannya maka keperawatan dituntut untuk

peka terhadap perubahan-perubahan yang terjadi dilingkungannya setiap saat
Keperawatan komunitas sebagai cabang ilmu keperawatan juga
tidak terlepas dari adanya berbagai perubahan tersebut, seperti teknologi alat
kesehatan, variasi jenis penyakit dan teknik intervensi keperawatan. Adanya
ber bagai perubahan yang terjadi akan menimbulkan berbagai trend dan isu
yang menuntut peningkatan pelayanan asuhan keperawatan.
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) adalah unit pelaksana
teknik Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota yang bertanggung jawab
menyelenggarakan Pembangunan kesehatan suatu atau sebagian wilayah
kecamatan. Dan Puskesmas sebagai unit organisasi fungsional dibidang
kesehatan dasar yang berfungsi sebagai pusat pembangunan kesehatan,
membina peran serta masyarakat dan pelayanan kesehatan dasar secara
menyeluruh dan terpadu.Untuk mewujudkan pelaksanaan fungsi dan program
kegiatan puskesmas, maka telah dilengkapi dengan sistem menejemen seperti,
Mini lokakarya, SP2TP, Monitoring bulanan,laporan bulanan, laporan
triwulan, laporan tahunan dan hal yang menunjang pelaksaanannya.
Selama ini pandangan orang terhadap puskesmas umumnya masih
kurang baik, terutama dengan penampilan fisik yang kurang bersih dan
nyaman serta disiplin dan keramahan pegawai dalam pelayanan kesehatan
masih kurang, serta tidak secara keseluruhan upaya kegiatan pokok
puskesmas. Terkadang masing-masing puskesmas mempunyai kemampuan
dan kompetensi yang berbeda dalam melaksanakan beberapa jenis pelayanan.
Praktek Kerja Keperawatan Mahasiswa/i Poltekkes Kemenkes
Palembang Prodi Keperawatan Lubuklinggau merupakan praktek kerja nyata
dalam mengaplikasiakan ilmu yang didapat selama pendidikan ke masyarakat
dalam upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
Pencapaian derajat kesehatan masyarakat di upayakan melalui
pendekatan strategi, baik secara lintas program maupun lintas sektoral.
Praktek Belajar Lapangan ini merupakan bukti pengabdian masyarakat yang
mempunyai strategi yaitu pendidikan kesehatan masyarakat baik secara

Poltekkes Kemenkes Palembang

 3

langsung maupun tidak langsung agar masyarakat mau dan mampu serta
mandiri dalam berperilaku hidup sehat.
Puskesmas Simpang Periuk yang berlokasi di wilayah Simpang
Periuk Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, memprioritaskan program
pelayanan kesehatan ibu dan anak, program gizi, program pelayanan
kesehatan yang mendukung peningkatan usia harapan hidup serta program-
program pendukung lainnya. Pelaksanaan kegiatan di Puskesmas Simpang
Periuk. sejalan dengan motto dari puskesmas ini sendiri yang diharapkan
dapat menjadi mitra masyarakat dalam kesehatan disertai dengan senyum,
salam dan sapa dalam pelayanannya serta dapat berkoordinasi dan didukung
oleh Dinas Kesehatan Kota Lubuklinggau serta pemerintah setempat, oleh
karena itu kami Mahasiswa/i Poltekkes Kemenkes Palembang Prodi
Keperawatan Lubuklinggau melaksanakan praktek belajar lapangan di
wilayah kerja Puskesmas Simpang Periuk Kecamatan Lubuklinggau Selatan
II berperan serta dalam membangun kesehatan masyarakat untuk mencapai
derajat yang optimal secara komprehensif.

B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Untuk memperoleh, mengolah, menganalisa, memecahkan masalah
dan menghadirkan informasi kesehatan masyarakat serta faktor-faktor
kesehatan lainnya yang dapat dijadikan sebagai bahan penilaian tercapai
atau tidaknya target kegiatan, yang kelak dapat dijadikan sebagai dasar
pertimbangan untuk menentukan langkah-langkah perencanaan
selanjutnya.
2. Tujuan Khusus
Setelah melakukan Praktek Klinik Keperawatan ini, diharapkan :
a. Mahasiswa dapat membantu masyarakat dalam mengidentifikasi
masalah kesehatan di wilayahnya.
b. Mahasiswa dapat membantu masyarakat dalam menetapkan masalah
kesehatan yang ada di wilayahnya.

Poltekkes Kemenkes Palembang

 4

c. Mahasiswa dapat menyusun intervensi untuk penanggulangan masalah

kesehatan yang ada di wilayahnya.
d. Mahasiswa dapat melakukan penyuluhan kesehatan.

C. Ruang Lingkup PKK

Praktek Klinik Keperawatan ini, dilakukan selama tanggal 1
November 2017 sampai dengan tanggal 17 November 2017 di wilayah
Simpang Periuk Kecamatan Lubuklinggau Selatan II Kota Lubuklinggau.

D. Metode Pengambilan Data

Pengambilan data dilakukan dengan secara langsung kemasyarakat
melalui pembagian kuisioner sebanyak jumlah KK yang ada di Kelurahan Eka
Marga di RT 06 Kecamatan Lubuklinggau Selatan II Kota Lubuklinggau.

E. Manfaat
1. Bagi Mahasiswa/i
Untuk mengaplikasikan ilmu yang didapat di bangku kuliah dan
laboratorium kepada keadaan nyata di masyarakat dan untuk mendapatkan
pengalaman belajar mengenali masalah di masyarakat serta mampu
menentukan langkah- langkah pemecahannya.
2. Bagi Masyarakat
Masyarakat dapat mengerti dan menyadari permasalahan kesehatan
yang ada dan mencoba menanggulanginya serta masyarakat dapat
mengerti gambaran tentang status kesehatannya.

3. Bagi Prodi Keperawatan Lubuklinggau

Untuk menghasilkan tenaga kesehatan yang professional yang
berkompeten dibidangnya serta mempunyai pengetahuan, sikap dan
keterampilan yang dapat diandalkan dalam masyarakat.

Poltekkes Kemenkes Palembang

 5

4. Bagi Puskesmas Simpang Periuk

Sebagai masukan untuk mencari masalah kesehatan dan pemecahan
masalah kesehatan yang sedang dihadapi di wilayahnya.

Poltekkes Kemenkes Palembang