Di dalam dunia kepenulisan banyak sekali orang yang harus tau tentang
beberapa teks, seperti teks eksposisi, teks prosedur, dan yang lucu biasanya
berupa teks anekdot.
Mungkin ada diantara anda yang sedang memikirkan mengenai tema ini.
Bahkan mungkin ada yang sedang mencari referensi tentang apa itu teks
eksplanasi. Maka disinilah akan menemukan apa yang sedang anda cari.
Adanya inspirasi Penulis untuk membahas teks eksplanasi ini semoga
menjadi jawaban atas pertanyaan-pertanyaan di benak anda.
Cangkupan pembahasan yang lebih mendetail akan membahas tentang
pengertian, ciri-ciri, struktur, kaidah-kaidah bahasa, dan contohnya. Poin-poin
sub bab ini nantinya yang akan menjadi kajian dalam pembahasan berikutnya.
Contoh teks eksplanasi pasti memiliki ciri khusus yang perlu diperhatikan. Ciri
ini dipelajari untuk mengetahui bagaimana teks eksplanasi yang
sesungguhnya. Selain itu, juga dapat untuk membedakan dengan teks
lainnya. Maka ciri-ciri khusus pada teks eksplanasi sangat perlu kita ketahui.
Ciri-cirinya adalah sebagai berikut:
3. Bersifat Objektif
Teks ekspanasi harus bersifat objektif. Jangan hanya ala kadarnya tanpa data
dan fakta. Tidak diperbolehkan hanya melakukan khayalan atau persepektif
belaka. Meski didukung bukti reaitas riil.
Cotoh teks eksplanasi memiliki struktur tersendiri seperti teks pada umumnya
yang juga mimiliki strukturnya. Struktur yang ada dimaksudkan untuk
mempermudah kita dalam menjabarkan teks ini. Melalui poin-poin struktur
yang ada, maka mempermudah kita karena sudah terdapat rangkaian
sistematikanya. Inilah struktur pada teks eksplanasi sebagai berikut:
1. Pernyataan Umum
Pernyataan umum berkaitan dengan pernyataan suatu topik yang akan
dijelaskan dengan gambaran-gambaran permasalahannya tersebut. Hal ini
dibahas rentetan proses terjadinya peristiwa. Sebuah pernyataan awal untuk
menuju pembahasan. Bisa dikatakan sebagai latar belakang masalah.
3. Interpretasi
Interpretasi berisi tentang hasil analisa dari peristiwa tersebut dengan
menginterpretasikannya fenomena tersebut. Interpretasi ini juga menegaskan
kesimpulan tentang topik yang telah disajikan.
Setiap karangan suatu teks pasti memiiki kaidah bahasa yang perlu
diperhatikan. Begitupun dengan contoh teks eksplanasi mempunyai kaidah
bahasa pula. Berikut beberapa kaidahnya yang perlu diperhatikan:
Fokus dengan yang bersifat
umum
Menggunakan bahasa baku dan
ilmiah
Lebih banyak menggunakan kata
kerja material dan relasional.
Menggunakan konjungsi waktu
dan kausal.
Menggunakan kalimat pasif.
Contoh Teks Eksplanasi Tentang Banjir
Banjir
Pernyataan Umum
Banjir merupakan suatu gejala alam, secara langsung mempegaruhi
kehidupan manusia. Mampu menimbulkan kerusakan secara fisik, mental,
maupun materil. Banjir adalah luapan air secara besar, dapat menggenangi
dan menerjang suatu daerah-daerah dan masuk ke pemukiman warga. Hal ini
karena sungai sudah tidak mampu menampung air.
Banjir sudah tidak asing lagi untuk kita dengar. Pasalnya, di Indonesia pun
banyak mengalami peristiwa ini khususnya di kota-kota besar yang notabene
jauh dari pepohonan yang mampu meresapkan air hujan ke pohon. Ditopang
lagi limbah-limbah yang sudah sering dibuang sembarangan. Oleh karena itu,
mestinya kita perlu mengetauhi penyebab dan akibat terjadinya banjir.
Harapannya agar nanti kita dapat berantisipasi dan menjaga dengan sebaik
mungkin.
Isi Berkaitan Sebab Akibat
Banjir terjadi tidak mungkin datang begitu saja tanpa penyebab. Terjadinya
banjir setidaknya disebabkan oleh dua factor. Faktor yang mempengaruhinya
yaitu faktor alam dan faktor manusia. Faktor alam merupakan curah hujan
yang tinggi, letak geografis berada lebih rendah dari permukaan laut, adanya
pasang naik air laut, dan daerah terletak pada cekungan sehingga jalan keluar
air menjadi sempit.
Faktor manusia adalah segala hal yang disebabkan oleh manusia seperti
penebangan hutan dengan sembaranan, tidak melakukan reboisasi, buang
sampah tidak pada tempatnya, dan sebagainya sehingga saluran air
tersumbat dan kemudian air meluap.