Tabel 2.

1
Penelitian Terdahulu

No Peneliti Judul Alat Analisis Hasil

1 Medyantiwi Aplikasi Peramalan Metode Least Hasil peramalan menggunakan metode least square
R, Ilham Penjualan Obat Square mempunyai error (tingkat kesalahan) yang diukur
Fazrif Menggunakan dengan Mean Absolute Percentege Error (MAPE)
(2018) Metode Least Square adalah 3%. Hal ini menunjukkan metode least
Di Rumah Sakit square sangat bagus dalam meramalkan stok obat
Bhayangkara masa yang akan datang
2 Fajar Metode Least Square Metode Least Dari hasil perhitungan korelasi menggunakan nilai
Rohman H Untuk Prediksi Square korelasi 0,88. Jika berdasarkan nilai korelasi yang
(2016) Penjualan Sari lebih besar dari 0,7, yaitu 0,88 memiliki hubungan
Kedelai Rosi korelasi sangat kuat. Maka dapat disimpulkan
bahwa prediksi menggunakan metode least square
dapat digunakan.
3 Leli Suwita Metode Least Square Metode Least Mengukur trend penjualan pada Home Industry
(2018) Dalam Mengukur Square Bengkel Sendal Thostee Bukittinggi menunjukkan
Trend Penjulan Pada gejala kenaikan, sehingga perhitungan niali a dan b
Home Industry dengan metode least square dapat digunakan
Bengkel Sendal sebagai pedoman penjualan sendal yang akan
Thostee Bukittinggi datang.
4 Bangun Implementasi Least Metode Least Metode least square dapat diterapkan pada prediksi
Unedo Square Dalam Untuk Square jumlah penjualan sepeda motor diperiode yang akan
Putra Prediksi Penjualan datang dengan menggunakan data jumlah penjualan
Manurung Sepeda Motor (Studi sepeda motor yang sebelumnya
(2015) Kasus: PT.Graha
Auto Pratama)
5 Achmad Aplikasi Prediksi Metode Least Metode Least Square dapat digunakan untuk
Fauzi Hasil Panen Padi Square memprediksi hasil panen padi. Hasil prediksi
Nurudin Dengan Metode menggunakan metode Least Square memiliki selisih
(2015) Least Square yang tidak terlalu jauh dengan data hasil panen
yang asli.
6 Feby Analisis Peramalan Metode Least Berdasarkan beberapa metode peramalan yang telah
Artwodini Penjualan Semen Square diujicobakan untuk memperkirakan penjualan PT
M, Avia Non-Curah (Zak) Pt Semen Indonesia (Persero), Tbk maka didapatkan
 Riska S, Semenindonesia bahwa metode analisis tren Least-Square cocok
Terry (Persero) Tbk Pada diterapkan untuk data time-series dengan nilai
Safiria R. Area Jawa Timur MAD, MSE, MPE dan MAPE lebih kecil dibanding
(2015) metode peramalan lain. Hal ini menunjukkan bahwa
metode peramalan least-square mempunyai nilai
akurasi lebih tinggi untukmelakukan peramalan
penjualan PT Semen Indonesia (Persero), Tbk pada
area penjualan Jawa Timur.
7 Fendi Prediksi Penjualan Metode Least Metode Least Square dapat diterapkan pada
Alistyo Sepeda Motor Square prediksi jumlah penjualan sepeda motor diperiode
(2018) Honda yang akan datang dengan menggunakan data jumlah
Menggunakan penjualan sepeda motor yang sebelumnya. Dari cara
Metode Least Square korelasi diketahui bahwa dengan datauji 3 bulan
memiliki hasil korelasi yang baik dengan hasil 0,97.
Untuk hasil MAD dan MAPE sepeda motor Beat
1,4 dan 6,7%, sepeda motor Scopy 0,7 dan 13,5%,
dan sepeda motor Vario 2,1 dan 8,8%
8 Rahmat Peramalan Penjualan Metode Least Metode peramalan Least Square ini dapat di
Satrio Daging Sapi Square implementasikan untuk studi kasus penjualan
Wibowo Menggunakan daging sapipada Toko dan Supplier daging sapi Hari
(2019) Metode Trend Least Zim Malang. Hal ini dibuktikan pada pengujian
Square dengan menggunakan jumlah periode yang paling
banyak yaitu per 9 bulan dan menghasilkan error
Mean Absolut Presentase Erro r (MAPE) sebesar
0,066752122(2%) lebih rendah jika dibandingkan
dengan hasil uji pada pengujian yang jumlah
datanya lebih sedikit.
9 Intan Analisis Metode Least Pada penelitian analisis trend hasil penjualan obat
Kurnia Trendpenjualan Square dan alkes di Apotek Swasta mengalami peningkatan
Permatasari Dengan Metode setiap kuartalnya. Pada kuartal dua hasil penjualan
(2019) Least Squarepada meningkat sebesar 8,69% dari kuartal satu. Pada
Apotek Swasta kuartal tiga hasil penjualan meningkat sebesar
Surabaya 17,67% dari kuartal dua. Pada kuartal empat hasil
penjualan meningkat sebesar 8,65% tidak setinggi
 kuartal tiga.
10 Farida Analisis Trend Metode Least Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa
Florensia, Omzet Pejualan Square trend omzet penjualan sepatu dan sandal
Joko Sepatu Dan Sandal tahun 2015-2017 mengalami peningkatan
Widodo, Di Cv. Pribadi Tiga dari tahun ke tahun meskipun jumlah
Titin Kartini Kota Mojokerto pencapaian omzet penjualan fluktuatif. Hal
(2018) Tahun 2015-2017 ini digunakan untuk memprediksi pencapaian
omzet penjualan dan trend omzet penjualan
pada tahun 2019. Berdasarkan persamaan
trend yang ada trend prediksi omzet
penjualan tetap mengalami peningkatan
pada tahun 2019