FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MEDAN TAHUN 2020 GAMBAR DESAIN DAN SKEMATIK RANGKAIAN
. Gambar 1. Desain konsep sistem keamanan rumah
PRINSIP KERJA DAN KEGUNAAN
Pada mekanisme ini, pengaman rumah akan berbasis mikrokontroler yang digunakan sebagai kendali alarm atau buzzer. Mikrokontroler yang akan digunakan adalah Arduino. Komponen elektronika di sini akan menggunakan sensor magnet yang akan diterapkan pada pintu atau jendela dan menggunakan sensor gerak yang akan ditempatkan di sebuah ruangan yang memiliki celah masuk dan dianggap penting atau tempat menyimpan barang berharga. Prinsip kerjanya yaitu saat sistem ini digunakan, sensor akan bekerja, misalkan terdapat seseorang yang berada didalam ruangan yang telah dipasangkan sensor PIR. Saat sistem diaktifkan dan ada orang lewat di depan, sensor PIR mendeteksi kemudian merespon ke mikrokontroler untuk membunyikan buzzer dan alarm, dimana sensor PIR akan menangkap gerakan yang dihasilkan oleh orang tersebut, dan akan mengirim sinyal ke arduino lalu alarm akan hidup. Ataupun jika terdapat pergerakan di jendela atau pintu yg telah dipasangkan sensor switch magnet, dan dengan cara mengukur ruas magnet dan menyebabkan sensor bekerja, maka sensor akan mengirim sinyal ke arduino lalu alarm akan hidup ketika gerakan terdeteksi. Kegunaan dari sistem ini dibangun untuk menambah tingkat keamanan rumah pengguna, saat sistem ini dipakai dirumah, ketika ada maling yang ingin masuk melalui pintu ataupun jendela rumah, maka sensor yang berada pada pintu atau jendela tersebut akan aktif dan mengirim sinyal, maka alarm atau buzzer akan hidup. Maka pemilik rumah akan mengetahui kalau ada orang yang ingin masuk rumah, tindak pencurian itu bisa digagalkan saat itu juga. Berbeda jika hanya menggunakan CCTV yang hanya merekam kejadian pencurian tersebut dan pemilik rumah akan mengetahuinya ketika sudah pagi, dan belum tentu pelaku akan tertangkap dan barang yang telah dicuri akan kembali dengan rekaman CCTV yang ada.