Grafik
Jumlah Penderita Kasus Gigitan Hewan
UPTD Puskesmas Sukamulya Tahun 2015 s/d 2019
2
2019
7
1
2018
2
3
2017
3
0
2016
0
2
2015
3
0 1 2 3 4 5 6 7 8
5) Diare
Tabel 4.15
Jumlah Penderita Diare, Ditangani, Meninggal, Prevalensi dan CFR Berdasarkan
Desa/Kelurahan
UPTD Puskesmas Sukamulya Tahun 2019
Grafik
Jumlah Penderita Diare, Ditangani, Meninggal, Prevalensi dan CFR Berdasarkan
Desa/Kelurahan Tahun 2019
Grafik
Jumlah Penderita Diare, Ditangani, Meninggal
8000 Berdasarkan Desa/Kelurahan Tahun 2019
7000 Meninggal
6000
5000
4000
3000
2000
1000
0
k
uy
ur
ya
ya
na
ri
g
ng
a
un
in
pa
ug
nc
ul
ul
ra
l
ul
ad
Ke
nt
Ci
M
m
Pu
he
le
sa
Ci
g
ka
ng
du
Ci
Ci
Ba
Ci
Su
Gu
in
W
Tabel 4.16
Jumlah Penderita Diare, Ditangani, Meninggal, Prevalens dan CFR UPTD Puskesmas
Sukamulya Tahun 2015 s/d 2019
Tahun Jml Di Tangani Meninggal Prevalens / CFR %
Penderita 1000 pddk
2015 623 623 - - -
2016 619 619 - - -
2017 540 540 - - -
2018 667 667 - - -
2019 1203 1203 - - -
Sumber Data : Program Diare. Tahun 2019
Tabel 4.16 Analisa data di atas …..
Analisa data di atas jumlah penderita diare dari tahun 2015 s/d 2018 presentase angka
kesakitan diare cenderung tetap, tahun 2019 mengalami peningkatan jumlah penderita
sebesar 1203, dari target sasaran sebesar 1194 (100, 7 %), tidak ditemukan kematian
akibat penyakit diare.
Dalam penanganan kasus diare sudah dilakukan program dengan menggunakan
tatalaksana diare, laporan diare bersumber dari laporan solidaritas dari RS/BPS dan
kunjungan dari puskesmas. Penyakit diare terjadi akibat dari dampak lingkungan
terhadap kesehatan kurang baik, konsumsi makan serta hygiene yang tidak terjaga.
6) Kusta
Tabel 4.17
Prevalensi Penderita Kusta Berdasarkan Desa/Kelurahan UPTD Puskesmas
Sukamulya Tahun 2019
Tabel 4.18
Prevalensi Penderita Kusta
UPTD Puskesmas Sukamulya Tahun 2015 s/d 2019
Tabel 4.18
Analisa berdasarkan data diatas menunjukan bahwa jumlah penderita kusta baru
sudah berkurang ada penurunan dari tahun lalu, adapun penderita baru tahun 2019 ada
1 kasus yang di tangani berasal dari luar wilayah kecamatan cigugur.
Tabel 4.19
Jumlah Penderita Kusta Selesai Berobat Berdasarkan Desa/Kelurahan UPTD
Puskesmas Sukamulya Tahun 2019
Tabel 4.20
Jumlah Penderita Kusta Selesai Berobat UPTD Puskesmas Sukamulya Tahun 2015
s/d 2019
Tahun Pend PB RFT PB % RFT PB Pend MB RFT MB % RFT MB
2015 - - - 1 1 100 %
2016 - - - - - -
2017 - - - 5 1 20
2018 - - - 5 5 100 %
2019 - - - - - -
Sumber Data : Laporan Program Kusta. Tahun 2019
7) Penyakit Kelamin
Tabel 4.21
Jumlah Penderita Penyakit Kelamin Berdasarkan Desa/Kelurahan
UPTD Puskesmas Sukamulya Tahun 2019
Jumlah Penderita
Jml yg
No Desa/Kelurahan Inf. Penyebab
diperiksa Sipilis HIV (+)
Gonokok lainnya
1 Cigadung 115 - - 1 -
2 Sukamulya 67 - - - -
3 Cileuleuy 87 - - - -
4 Bab Mulya 55 - - - -
5 Puncak 74 - - - -
6 Cisantana 115 1 - - -
7 Cigugur 167 1 1 - -
8 Cipari 92 - - - -
9 Gung Keling 41 - - - -
10 Winduherang 62 - - - -
JUMLAH 875 2 1 1 -
Sumber Data : Laporan Program penyakit Kelamin. Tahun 2019
Tabel 4.21
Analisa tabel di atas:
Berdasarkan data diatas bahwa cakupan pemeriksaan penyakit kelamin terhadap
masyarakat sebanyak 875 orang, yang menderita shipilis 2 orang, HIV (+) 1 orang,
dan inf.Gonokok 1 orang. Semuanya sudah ditindak lanjuti dan mendapatkan
pengobatan.
Target tes HIV ( B20 ) yang beresiko terinfeksi HIV target per tahun sebesar 873
orang, cakupan hasil pemeriksaan sebanyak 875 ( 100,2 % ).
Tabel 4.22
Jumlah Penderita Penyakit Kelamin
UPTD Puskesmas Sukamulya Tahun 2015 s/d 2019
Jml Penderita
Jml yg
Tahun Inf. Penyebab
diperiksa Shipilis HIV (+)
Gonokok lainnya
2015 731 157 0 0 0
2016 962 0 3 0 0
2017 852 0 4 0 0
2018 1087 1 3 1 0
2019 875 2 1 1 0
Sumber Data : Laporan kegiatan HIV AIDS Pkm Sukamulya. Tahun 2019
8) Tuberkulosa
Tabel 4.23
Jumlah Penderita BTA + Diobati, Sembuh dan Kematian Berdasarkan
Desa/Kelurahan UPTD Puskesmas Sukamulya Tahun 2019
Tabel 4.24
Jumlah Penderita BTA + Diobati, Sembuh dan Kematian UPTD Puskesmas
Sukamulya Tahun 2015 s/d 2019
Tahun Suspect BTA (+) BTA (+) Sembuh % Kematian
Diobati Sembuh
2015 145 38 38 22 58,0 1
2016 116 23 23 10 43,5 -
2017 267 25 25 11 44,0 1
2018 73 22 22 53 72,60 4
2019 29 29 29 21 72,41 3
Sumber Data : Program TB Paru. Tahun 2019
Tabel 4.24 Analisa tabel diatas……..
Berdasarkan data diatas menunjukan bahwa penemuan kasus dengan BTA (+) pada
tahun 2018 sebanyak 22 orang, dan tahun 2019 sebanyak 29 orang, ada peningkatan
penemuan kasus BTA (+) tahun 2019 yang diobati sebanyak 29 orang yang sudah
dikatakan sembuh baru 21 orang ( 72,41 % ), sisanya masih dalam tahap pengobatan
belum selesai karena ada penderita yang ditemukan pada triwulan III & IV
( pengobatan belum tuntas ), dan ada penderita TB yang berobat ke RSU dan Swasta
serta ke dokter praktek. Tidak terlaporkan sebab tidak ada solidaritas laporan.